Anda di halaman 1dari 17

Komponen Komponen Kepala Silinder dan Fungsinya

Rahmad Hidayat Engine February 21, 2015

Kepala silinder atau Cylinder head dipasangkan pada blok silinder, diikat menggunakan
10 buah baut (mobil toyota), ada beberapa fungsi dari kepala silinder diantaranya
sebagai tempat pembakaran (ruang bakar), sebagai tempat kelengkapan mekanisme
katup, saluran pemasukan dan juga saluran pembuangan, tempat pemasangan busi dan
lain sebagainya. Untuk lebih jelasnya silahkan kunjungi artikel yang dulu pernah saya
share di blog ini yaitu : Fungsi Kepala Silinder (Cylinder Head)

Komponen-komponen Kepala Silinder

Gambar disamping merupakan bagian-bagian atau komponen dari kepala silinder, dan
akan saya jelaskan sedikit tentang fungsi dari komponen-komponen dari cylinder head.

Spark plug (Busi): Untuk menghasilkan loncatan bunga api yang dibutuhkan
untuk membakar campuran udara dan bahan bakar.

Lihat lebih lengkap lagi tentang busi : Fungsi buai pada sistem pengapian

Adjusting shim: penyetel celah katup

Valve guide: sebagai penghantar gerakan katup


Gasket: sebagai perapat antara kepala silinder dan block silinder, agar tidak
terjadi kebocoran.

Water jacket: sebagai saluran air pendingin dalam mendinginkan komponen


komponen mesin.

Cylinder block: untuk tempat pembakaran/tempat bekerjanya. Lihat fungsi


lainnya dari blok silinder : Fungsi Blok Silinder

Valve lifter: disebut juga pengangkat katup

Exhaust valve : Disebut juga dengan katup buang berfungsi untuk menutup dan
membuka saluran buang (exhaust manifold).

Intake valve: fungsinya hampir sama dengan katup buang, hanya saja kalau
katup hisap berfungsi untuk membuka dan menutup saluran pemasukan. Katup
hisap ukurannya lebih besar daripada katup buang.

Piston : untuk merubah tenaga panas menjadi tenaga mekanik. Read: Fungsi
Piston (Torak)

Combustion chamber : disebut juga dengan ruang bakar berfungsi sebagai


tempat pembakaran

Valve seat : sebagai tempat dudukan kepala katup

Oil seal : Sebagai perapat oli agar tidak masuk ke ruang bakar.

Valve keepers: sebagai pengunci antara katup dengan pegas katup.

To exhaust manifold : berhubungan dengan exhaust manifold

To intake manifold : berhubungan dengan intake manifold.

Pada kepala silinder terdapat mekanisme katup, saya juga pernah share tentang
mekanisme katup yang terdapat pada mobil lihat di artikel ini : Mekanisme Katup pada
Mobil

Selain itu juga ada ruang bakar, saya ingat pernah share di blog ini tentang macam-
macam dari ruang bakar tapi ini khusus untuk mesin diesel, yang ingin tahu lebih
silahkan langsung saja : Macam-macam ruang bakar pada Mesin diesel
kepala silinder ( Cylinder head )

Cylinder Head ( Kepala Silinder )


Motor 4 Tak
Fungsi Kepala Silinder
Komponen-Komponen Kepala Silinder
Fungsi Komponen_komponen Kepala Silinder
Cara pembongkaran komponen kepala silinder

Adapun fungsi Cylinder head/kepala silinder adalah sebagai


berikut
a. Sebagai sirip pendingin
b. Sebagai dudukan komponen-komponen kepala silinder seperti
Valve, cam shaft, rocker arm,
c. Sebagai tempat terjadinya ruang bakar
d. Sebagai tempat dudukan busi
Kemudian adapun fungsi dari komponen kepala silinder adalah
sbb:
a. Noken as ( cam shaft ) berfungsi sebagai menggerakkan rocker arem
yang selanjutnya menggerakkan klep, noken di gerakkan berdasarkan
putaran rantai kamrat
b. Sepatu klep ( rocker arm ) berfungsi sebagai meneruskan gerakkan dari
noken as untuk menggerakkan klep
c. Rantai kamrat berfungsi sebagai menghubungkan putaran dari poros
engkol menuju kepala silinder untuk menggerakkan kelengkapan klep
d. Klep ( valve ), klep di bedakan menjadi dua yaitu
Klep in/isap berfungsi sebagai mengatur atau membuka tutup campuran
udara yang masuk ke dalam ruang bakar
Klep ex/buang adalah berfungsi sebagai membuka tuutp saluran buang
dari sisa-sisa pembakaran
e. Seal klep berfungsi untuk menjaga agar oli tidak masuk ke dalam ruang
bakar.
f. Topi dan Kuku Pengunci Klep
Berfungsi untuk menahan per klep agar tidak lepas dan dapat bekerja
dengan baik.
g. per klep
Setelah klep terbuka akibat tekanan dari pelatuk klep, per klep akan
mengembalikannya ke posisi semula sehingga menutup
h. Bos Klep
Bos klep berfungsi sebagai jalur bergeraknya batang klep. Bila bos klep
telah aus/longgar di bagian knalpot akan timbul asap putih tipis dan
perbaikannya harus diganti dan pemasangannya di tukang bubut.

Pembongkaran komponen kepala silinder


Adapun prosedur pembongkaran kepala silinder adalah sebagai berikut
a. Melepas tutup roda gigi spoket
b. Melepas tutup inspeksi valve timing plug dan tutup kumparan pembangkit
c. Memposisikan piston pada posisi top kompresi
d. Kemudian melepas tensioner
e. Melepas baut kepala silinder
f. Melepas tutup penyetel katup
g. Melepas poros rocker arm
h. Melepas ring dan rocker arm
i. Melepas poros nok
j. Melepas katup
k. Melepas pengarah katup.
Paling Sering Dikunjungi

Komponen-Komponen Pada Kepala Silinder ( Cylinder Head )

Sistem Pendingin Mesin Induk ( Cooling Water System ) di atas Kapal

Komponen Utama Mesin Diesel Sebagai Penggerak Utama Kapal

Komponen-komponen pada kepala silinder (cylinder head)


Kepala silinder merupakan tempat kedudukan mekanisme katup, ruang
bakar, injector dan sebagai tutup block silinder. Pada kepala silinder terdapat
komponen-komponen pokok yang wajib dilakukan perawatan, seperti :

Valve yaitu sebuah perangkat yang terpasang pada sistem perpipaan, yang
berfungsi untuk mengatur, mengontrol dan mengarahkan laju aliran fluida
dengan cara membuka, menutup atau menutup sebagian aliran fluida. Valve
terbuka dan tertutup secara teratur untuk memasukan udara ke dalam silinder
dan membuang gas bekas pembakaran keluar.
Valve Spring yaitu komponen yang berfungsi untuk membuka dan menutup
saluran intake exhaust pada mesin, sementara spring akan menahan katup
agar tetap tertutup dan mengembalikan katup pada kedudukan posisi semula
serta memberi tekanan pada katup agar dapat menutup dengan rapat.
Valve guide sebagai penuntun pergerakan valve secara vertical dan juga
sebagai pengontrol pelumasan pada valve stem dengan demikian dibutuhkan
celah yang tepat antara steam dan guide, sehingga tidak terjadi kebocoran
udara dan oli kedalam intake valve dan exhouse valve. Valve guide dirancang
untuk mudah dan dapat dilepas bila melakukan penggantian dan perbaikan
celah antara steam dan guide valve
Valve seating yaitu tempat dudukan katup saat menutup atau sebuah ring
yang tahan terhadap panas dan benturan yang dipasang diantara permukaan
valve yang berkebutuhan dengan kepala silinder dan selalu menerima
benturan dan berdekatan dengan gas panas yang tinggi. Valve seating harus
tahan panas, kuat dan tidak mudah aus terutama pada bagian exhaust valve,
bila terjadi kerusakan pada valve seating dapat dengan mudah dilepas dan
diganti tanpa mengganti kepala silinder.

Katup hisap merupakan bagian silinder head yang mengatur aliran gas yang
masuk ke ruang bakar. Dimana katup hisap memiliki diameter yang lebih
besar dibanding katup buang.
Katup buang merupakan bagian kepala silinder yang mengatur aliran gas
yang keluar dari ruang bakar.
Injector yaitu suatu alat yang berfungsi untuk menyemprotkan bahan bakar
minyak menjadi kabut halus atau gas yang akan mempermudah gas tersebut
terbakar di dalam silinder mesin.
Indicator valve yaitu sebuah komponen yang berfungsi menampilkan kondisi
dari vale
Gasket / Join ring yaitu komponen yang berfungsi sebagai perapat antara
kepala silinder dengan blok silinder agar tidak terjadi kebocoran
KOMPONEN CYLINDER HEAD DAN PENYETELAN CHAIN CAM

A. TUJUAN KHUSUS PEMBELAJARAN

Diberikan lembaran informasi ini dan bahan sumber, pada akhir


kegiatan belajar siswa dapat :
1. Menentukan komponen Kepala Silinder Dan Kelengkapannya
2. Menentukan Blok Silinder, Piston Dan Kelengkapannya

B. MATERI PEMBELAJARAN (TEORI)


BAGIAN ATAS MESIN KEPALA SILINDER DAN KELENGKAPANNYA
A. KEPALA SILINDER
Fungsi kepala silinder adalah :
a. Sebagai tempat ruang bakar
b. Sebagai penutup silinder dan tempat dudukan dari
komponen-komponen kepala silinder

B. KLEP
Fungsi :
1. Pintu keluar masuk gas
2. Seal/perapat dengan dudukan klep, untuk ini klep terbuat
dari baja spesial (nickel-chrome)

Jenis-Jenis Klep :
1. Klep Pemasukan
Klep pemasukan menerima panas pembakaran, dan didinginkan
oleh campuran gas yang rnengalir masuk keruang bakar. sehingga klep
mengalami pemuaian yang tidak merata, yang akan berakibat dapat
mengurangi efektifitas kerapatan pada dudukan klep. Untuk meningkatkan
efisiensi pemasukan, biasanya lubang pemasukan dibuat sebesar
mungkin.

2. Klep Pembuangan
Klep pembuangan menerima tekanan panas jauh lebih tinggi, hal ini
tentunya akan mengurangi efektifitas kerapatan, dan pada bagian
dudukan klep mudah terjadi keausan. Untuk menghindari hal ini, maka
kelonggaran klep (valve clearence) klep buang dibuat lebih lebar.

C. PER KLEP (PEGAS KLEP)


Fungsi :
1. Menekan klep agar dapat menutup dengan sempurna.
2. Untuk mengembalikan posisi kelep pada posisi semula setelah
tertekan/membuka

D. PENUNTUN KLEP / VALVE GUIDES DAN STEM SEALS AS


Untuk menjaga agar oli tidak berlebihan mengalir, pada bagian ujung
penuntun klep terpasang "valve steam seal" (seal klep).

E. RANGKAIAN GERAK KLEP / VALVE TRAIN


1. Camshafts, Cam Sprockets, Rantai/Chains Rocker Arms
Rangkaian gerak klep/valve train, dapat diklasifikasikan berdasarkan
jumlah klep, dan posisi camshaft dalam mesin sepeda motor. Over Head
Valve (O.H.V), Single Over Head Camshaft (S.O.H.C) dan Double Over
Head Camshaft (D.O.H.C) semua digerakkan oleh rantai penggerak. ada
juga beberapa model yang digerakkan oleh gear. Sistim penggerak ini
terdiri dari cam shaft, cam sprocket, cam chain, rocker arm, dan chain
tensioner.
Camshafts, Cam Sprockets, Rantai/Chains

2. Setelan Rantai / Chain Tensioner


Setelan rantai/chain tensioner berfungsi menjaga kekencangan rantai
timing. Jika kekencangan rantai berubah-ubah (kendor-kencang), akan
berpengaruh pada putaran mesin, valve timing (saat buka-tutup klep) dan
saat pengapian juga akan berubah, dan akan timbul suara berisik (noise)
untuk itu, chain tension sangat penting berfungsi menjaga kekencangan
rantai dengan tepat
Jenis Jenis Setelan Rantai :
1. Setelan Manual
2. Setelan Otomatis
3. Setelan Semi Otomatis

1) Tipe setelan manual/ Manual adjustment


Tipe penyetelan manual, memerlukan penyetelan kekencangan secara
berkala. cara penyetelannya dengan cara menekan batang penekan jika
setelan kurang tepat, akan mempengaruhi putaran mesin. Jika terlalu
kencang, putaran mesin akan menjadi berat, jika terlalu kendor, akan
timbul suara berisik

2) Setelan otomatis/Automatic adjustment


A. Pegas Volut
Jika chain guide (karet) melengkung, karet akan menekan rantai,
sehingga rantai mengalami penegangan. Selanjutnya chain guide akan
menjaga kekencangan rantai. Jika rantai mengalami kekendoran, secara
otomatis batang penekan akan menekan chain guide. Selanjutnya batang
penekan yang berbentuk rachet bergerak searah dan tidak akan kembali
dan tidak perlu penyetelan.
Penyetel Pegas Volut

B. Hidrolis
Pada saat rantai timing menegang, roda penegang terangkat ke atas, tuas
penegang akan mendorong batang penekan ke bawah. Oli yang ada
dalam batang penekan akan naik ke atas melalui check valve, dengan
demikian batang penekan akan turun secara perlahan. Pada saat rantai
timing mengendor, pegas pengembali akan mendorong batang penekan
ke atas, oli dalam batang penekan akan turun ke bawah melalui check
valve, aliran oli ini akan memperlambat reaksi pegas, sehingga roda
penegang akan bergerak turun secara perlahan. Tekanan (kerja) oli ini
membuat rantai timing tidak memerlukan penyetelan lagi
PENYETELAN :

1. Tipe Manual :
Longgarkan mur pengikat, maka "Penegang Rantai" akan bekerja secara
otomatis untuk mendapatkan ketegangan rantai yang sempurna.

Apabila melalui cara diatas ternyata tegangan rantai belum sempurna,


maka lakukan penyetalan dengan menggunakan sebuah jari jari roda
sebagai alat bantu.

2. Tipe Pegas Volut (Otomatis/Semi-Otomatis)


Cara Penyetelan :
a. Dengan menekan batang penekan pada tensioner, putar baut penekan
bagian dalam dengan obeng kecil, kerah kanan hingga terkunci (1)
CATATAN :
Pastikan batang penekan tensioner, dalam posis terkunci (tidak menekan)
b. Pasang gasket dan timing chain tensioner (2) pada cylinder.

Anda mungkin juga menyukai