Anda di halaman 1dari 5

Alat Pelindung Diri (APD) atau dalam istilah bahasa Inggris disebut Personal Protective

equipments (PPE), dipergunakan setelah berbagai cara seperti control engineering, control
administrasi, dan substitusi, tidak berhasil mengeliminasi bahaya (hazard) lingkungan.
Seiring dengan perkembangan zaman, tentunya peralatan pada umumnya, harus selalu di update.
Kalau tidak, peralatan tersebut akan ketinggalan zaman dan bisa tidak standar lagi
penggunaanya. Peralatan yang dipakai harus sesuai standar dapat memberikan perlindungan
sesuai dengan tugas yang dikerjakan. Nyaman dan dapat dipakai terus menerus.
Adapun jenis-jenis APD atau PPE antara lain;

Safety Helmet (Helm Pengaman)


Menurut surfey dan statistik, cedera di kepala terjadi akibat tidak memakai helm. Cedera di
kepala disebabkan karena benda atau objek yang jatuh ke kepala. Bila kepala diantisipasi dengan
pemakaian helm, bahaya akan bisa dicegah. Memang sulit untuk mengantisipasi kapan terjadinya
cedera kepala. Oleh karena itu pemakaian helm ketika bekerja pada suatu pekerjaan yang
membutuhkan perlindungan kepala harus selalu dilakukan. Helm yang dipakai harus tahan
terhadap benda keras dan fleksibel seperti shock breaker menahan goncangan.

 
safety Helmet

Safety Gloves (Sarung Tangan Pengaman)


Sarung tangan dapat melindungi dari terkena kontak langsung dengan bahan beracun, dan
melindungi tangan dan kulit dari terkena material tajam atau menghindari lecek karena
mengoperasikan alat. Sebelum menggunakan sarung tangan, tangan harus bersih, kering, dan
periksa sarung tangan jangan sampai menimbulkan efek bahay pada tangan.
safety golves

Safety Shoes (Sepatu Pengaman)


Sepatu pengaman mencegah terjadinya cedera kaki akibat benda jatuh, mecegah cedera terjepit
benda berat, mencegah terjadinya ancaman bahaya dari segala penjuru termasuk sengatan ular
dan serangga berbisa, paku, jarum, atau barang-barang tajam lainnya.

 
contoh safety shoes

Safety goggles (kacamata Pengaman)


Ada banyak macam desain safety goggles, akan tetapi harus disesuaikan dengan indikasi
pemakaian. Setiap jenis alat ada indikasi tentang penggunaan alat untuk keperluan-keperluan
tertentu. Penggunaan alat ini untuk mencegah  cedera dari arah depan dan berbagai jurusan.
Indikasi pemakaian biasanya untuk pengelasan atau welding, scaling, grinding, pekerjaan kayu,
operasi mesin, dan lain-lain. Frame kacamata terbuat dari plastik.
 
safety goggles

Ear Plugs dan Ear Muff


Alat ini digunakan pada saat bekerja di tempat yang penuh dengan suara bising atau intensitas
suara tinggi seperti suara yang ditimbulkan oleh mesin dan lain-lain.
Ear Plugs bisa menahan hingga 10 - 15 dB.
Ear Muff bisa menahan antara 20 - 30 dB.

 
ear plugs dan ear muff

Body Protections (Pelindung Badan)


Baju Pelindung Badan ini digunakan untuk keperluan penanganan bahan-bahan kimia
berbahaya. 
 
body protection

Safety Belt/Harness (sabuk pengaman dan tali kekang)


Alat pengaman ini digunakan untuk bekerja di ketinggian seperti
pengecetan/perawatan/perbaikan gedung atau  menara, penanganan listrik di atas tiang, dan lain
sebagainya.

 
safety belt 

Gas respirators (Alat pernafasan) Alat pernafasan diperlukan dalam keadaan darurat yaitu
apabila udara terkontaminasi gas-gas berbahaya. Industri sebagaimana yang kita ketahui, dapat
menghasilkan kontaminan udara seperti kegiatan welding/pengelasan, grinding, metal casting,
polishing, spraying, dan migas. Tipe-tipe kontaminan terdiri dari debu, mist, fume (uap logam
yang keluar ketika pengelasan, atau kegiatan pemanasan logam lainnya), gas, vapor, asap,
aerosol (gas hasil penyemprotan), dan lain-lain. Ada banyak tipe respirator, yaitu; Air Purifer
Respirator, Atmosphere supplied respirator, dan Self Contained Breathing Apparatus (SCBA).

Anda mungkin juga menyukai