Anda di halaman 1dari 22

DASAR-DASAR OTOMOTIF

Febriyudha Bimo N
Kesehatan dan Keselamatan Kerja

 Safety adalah mutu suatu keadaan aman atau kebebasan dari bahaya. Keselamatan kerja
atau safety adalah suatu usaha untuk menciptakan keadaan lingkungan kerja yang aman
bebas dari kecelakaan.
 Kecelakaan adalah suatu kejadian atau peristiwa yang tidak diinginkan atau tidak
disengaja serta tiba-tiba dan menimbulkan kerugian, baik harta maupun jiwa manusia.
Sedangkan yang dimaksud dengan kecelakaan kerja adalah kecelakaan yang terjadi
dalam hubungan kerja atau sedang melakukan pekerjaan disuatu tempat kerja.
 Dapat disimpulkan bahwa keselamatan kerja adalah Tindakan yang menjamin suatu
keadaan, keutuhan dan kesempurnaan, baik jasmaniah maupun rohaniah manusia serta
hasil karya dan budayanya, tertuju pada kesejahteraan masyarakat pada umumnya dan
manusia pada khususnya.
Tujuan Kesehatan dan keselamatan kerja

 Dari pemahaman diatas tujuan dilaksanakannya keselamatan kerja adalah :


1. Mencegah terjadinya kecelakaan kerja
2. Mencegah timbulnya penyakit akibat suatu pekerjaan
3. Mencegah/ mengurangi kematian
4. Mencegah/ mengurangi cacat tetap
5. Mengamankan material, konstruksi, pemakaian, pemeliharaan bangunan, alat-alat kerja,
mesin-mesin, instalasi dan lain sebagainya.
6. Meningkatkan produktivitas kerja tanpa memeras tenaga kerja dan menjamin kehidupan
produktifnya.
7. Mencegah pemborosan tenaga kerja, modal, alat dan sumber-sumber produksi lainnya.
8. Menjamin tempat kerja yang sehat, bersih, nyaman, dan aman sehingga dapat menimbulkan
kegembiraan semangat kerja.
9. Memperlancar, meningkatkan dan mengamankan produksi industry serta pembangunan.

Dari tujuan keselamatan kerja diatas maka
keselamatan kerja ditujukan bagi :

 Manusia ( pekerja dan masyarakat )


 Benda ( alat, mesin, bangunan, dll )
 Lingkungan ( air, udara, cahaya, tanah, hewan, dan tumbuh-tumbuhan )
Pengenalan bahaya pada area kerja

 Bila ditinjau dari awal perkembangan usaha keselamatan kerja diperusahaan/industry,


manusia menganggap bahwa kecelakaan terjadi karena musibah, namun sebenarnya
setiap kecelakaan disebabkan oleh salah satu factor sebagai berikut, baik secara sendiri-
sendiri atau Bersama-sama, yaitu :
 Tindakan tidak aman dari manusia itu sendiri ( unsafe act )
 Keadaan tidak aman dari lingkungan kerja ( unsafe condition )
 Cara mengatasi lingkungan kerja yang tidak aman
a. Tindakan tidak aman dari manusia itu sendiri ( unsafe act )
1) Terburu-buru atau tergesa-gesa dalam melakukan pekerjaan tidak mengguanakan pelindung
diri yang disediakan
2) Sengaja melaggar peraturan keselamatan yang diwajibkan
3) Berkelakar/bergurau dalam bekerja dan sebagainya.

b. Keadaan tidak aman dari lingkungan kerja ( unsafe condition )


1) Mesin-mesin yang rusak, tidak diberi pengaman, konstruksi kurang aman, bising dan alat-
alat kerja yang kurang baik dan rusak.
2) Lingkungan kerja yang tidak aman bagi manusia ( becek atau licin, ventilasi, atau pertukaran
udara, bising atau suaru-suara keras, suhu tempat kerja, tata ruang kerja/ kebersihan dan lain-
lain.

c. Cara mengatasi lingkungan kerja yang tidak aman


1) Dihilangkan, sumber-sumber bahaya atau keadaan tidak aman tersebut agar tidak lagi
menimbulkan bahaya, misalnya alat-alat yang rusak diganti atau diperbaiki.
2) Dieleminir/diisolir, sumber bahaya masih tetap ada, tetapi diisolasi agar tidak lagi
menimbulkan bahaya, misalnya bagian-bagian yang berputar pada mesin diberi
tutup/pelindung atau menyediakan alat-alat keselamatan kerja.
3) Dikendalikan, sumber bahaya tidak aman dikendalikan secara teknis misalnya mrmasang
safety valve pada bejana-bejana tekanan tinggi, memasang alat-alat control, dsb.
Keselamatan kerja di bengkel
otomotif
 Dalam melakukan kegiatan perbengkelan otomotif, baik itu melakukan perbaikan perawatan kendaraan, harus
memperhatikan keselamatan dan Kesehatan kerja seperti dibawah ini :
1) Kenakan celana tanpa kantong karena kantong celana dapat menyebabkan kemasukan bunga api atau zat-zat yang
merugikan.
2) Kenakan sepatu yang sesuai dan rawat baik-baik ( dalam kondisi baik ). Sepatu usahakan bersol kuat atau bersol baja
yang ditengahnya dapat melindungi luka akibat benda tajam dan paku yang menonjol. Perlindungan utama terhadap
benda, sepatu bersol baja di tengahnya melindungi dari kejatuhan benda-benda berat.
3) Jaga rambut Panjang dengan topi atau penutup kepala yang rapat seperti disarankan dalam peraturan. Apabila rambut
anda Panjang dapat dengan mudah tersangkut mesin, missal mesin bor, mesin bubut, frais, dll
4) Jangan memakai cincin atau jam karena Ketika bekerja, hal ini disebabkan Ketika bekerja pada kendaraan apabila cincin
tersangkut mesin dapat menyebabkan hbungan pendek arus listrik sehingga menyebabkan kebakaran.
5) Gunakan perlengkapan pelindung diri ( APD ) yang sesuai dengan pekerjaan. Beberapa peralatan perlindungan yang
tersedia harus dikenakan secara benar pada semua situasi kerja. Sehingga dapat menyelamatkan diri dari kemungkinan
terluka.
6) Kenakan kaca mata safety Ketika menggunakan gerinda atau mesin bubut dan beberapa tugas lainnya agar debu atau
material tidak dapat masuk kemata.
7) Hindari berbaring pada lantai beton atau lantai sejenis Ketika bekerja dibawah kendaraan. Gunakan selalu kain krep atau
bahan penutup untuk berbaring karena berhubungan dengan lantai dingin fapat merusak Kesehatan, terutama dalam
waktu yang lama.
PENGGUANAAN ALAT-ALAT PELINDUNG DIRI
DALAM PERBENGKELAN OTOMOTIF

 Helm Keselamatan

 Helm keselamatan atau safety helmet berfungsi untuk melindungi kepala dari benturan, pukulan, atau kejatuhan
benda tajam dan berat yang melayang atau meluncur di udara.

 Alat ini juga bisa melindungi kepala kamu dari radiasi panas, api, percikan bahan kimia, atau suhu ekstrim.

 Ini dia rekomendasi helm keselamatan merek Krisbow yang bisa kamu dapatkan
Sepatu Pelindung

 Sama halnya dengan sepatu boot, safety shoes atau sepatu pelindung juga dipakai buat melindungi kaki dari
berbagai ancaman.

 Nah, safety shoes biasanya dilengkapi dengan beberapa hal nih, seperti antislip, antipanas, anti-bahan kimia,
anti-listrik, atau yang lainnya.
Masker

 Untuk melindungi organ pernapasan, pakailah masker berikut karena bisa menyaring bahan kimia,
mikroorganisme, partikel debu, aerosol, uap, asap, sampai gas.

 Jadinya, udara yang kamu hirup adalah udara bersih dan sehat. Biasanya, masker yang memenuhi syarat K3
terdiri dari berbagai jenis, seperti respirator, katrit, sampai kanister.
Penutup telinga

 Saat bekerja di bidang konstruksi, pastinya ada banyak suara bising yang berasal dari peralatan konstruksi.
Untuk itu, gunakan penutup telinga agar bisa melindungi telinga dari tekanan suara.
Kacamata Pengaman

 Mata kamu juga harus dilindungi dari paparan partikel yang melayang di udara atau air, percikan benda kecil,
benda panas, sampai uap panas. Yap, kamu hanya perlu memakai kacamata pengaman.

 Selain itu, kacamata pengaman juga berfungsi untuk menghalangi pancaran cahaya yang langsung pada mata.
Jenis kacamata pengaman ini bisa berupa spectacles atau goggles.
Sarung Tangan

 Alat keselamatan kerja lainnya yang harus kamu pakai adalah sarung tangan. Gunanya untuk melindungi jari-
jari tangan dari api, suhu panas, suhu dingin, radiasi, arus listrik, bahan kimia, benturan, goresan benda tajam,
sampai virus dan bakteri.

 Umumnya, sarung tangan buat pekerja terbuat dari material yang beraneka macam, seperti logam, kulit,
kanvas, kain, karet, dan lainnya.
Pelindung Wajah

 Sesuai namanya, pelindung wajah atau face shield bisa melindungi wajah dari bahan berbahaya saat bekerja.
Untuk keamanan maksimal, kamu bisa menggunakan pelindung wajah dengan kaca gelap, seperti berikut ini.
Pelampung

 Buat pekerja yang bekerja di atas air, pelampung atau rompi keselamatan wajib digunakan agar terhindar dari
bahaya tenggelam. Alat ini terdiri dari life jacket, life vest atau bouyancy control device untuk mengatur saat
tubuh kamu sedang terapung di air.
WEARPACK
manfaat lain yang harus diketahui. Manfaat penggunaan wearpack bengkel atau coverall
ketika bekerja antara lain:

 Melindungi Tubuh
 Menjaga Tubuh Agar Tetap Bersih
 Memberikan Kenyamanan
Model Wearpack

 Sebagai alat pelindung tubuh yang bisa digunakan untuk pakaian kerja lapangan: wearpack
sendiri secara umum juga bisa dijumpai dalam banyak pilihan desain. Contoh wearpack yang
paling populer yaitu wearpack model one piece atau model two pice yang dapat dipilih sesuai
dnegan kebutuhan.
 Wearpack One Piece
 Sesuai dengan namanya, wearpack model one piece adalah sejenis pakaian seragam kerja
lapangan yang dibuat menyatu antara bagian celana dngan penutup tubuh bagian atasnya.
 Wearpack Two Piece
 Wearpack model two piece adalah sejenis pakaian seragam kerja lapangan yang dibuat dalam
model terpisah antara bagian bawah dengan bagian atasnya.

VIDEO
VIDEO APD OTOMOTIF
SUMBER

 https://www.sucofindo.co.id/artikel-1/kesehatan/ketahui-pengelompokkan-jenis-apd-
yang-sesuai-dengan-lokasi-
pekerjaannya/#:~:text=3.%20APD%20untuk%20pekerjaan%20di%20ketinggian&text=Hal
%20yang%20perlu%20kita%20persiapkan,komponen%20APD%20di%20pekerjaan%20ini
.
 https://www.ruparupa.com/blog/alat-pelindung-diri-kesehatan-dan-keselamatan-kerja-
k3/
 https://jualwearpack.com/2021/07/08/fungsi-wearpack/

TERIMAKASIH ATAS PERHATIANNYA
ASSALAMUALAIKUM WRWB.

Anda mungkin juga menyukai