Anda di halaman 1dari 6

Bagi tugas kemarin yang belum sesuai dengan pembahasan di bawah ini, mohon untuk diperbaiki.

Mungkin informasi yang saya sampaikan ada yang kurang sesuai, tolong untuk dibaca lebih lanjut materi
di bawah ini dan dipahami setiap penjelasannya.

Pembahasan soal untuk file “HPP Maret 2020”

biaya bahan baku:

Daging sapi 25 x Rp 100.000 Rp 2500.000

Bumbu Rp 150.000

Biaya tenaga kerja langsung:

Karyawan 2 x Rp 35.000 Rp 70.000

Biaya overhead pabrik variabel:

Plastic pembungkus Rp 2.500

Biaya listrik Rp 2.500 +

Harga Pokok Produksi Rp 2.725.000

Jadi HPP per hari warung bakso “Werkudara” adalah Rp 2.725.000

2. biaya bahan baku Rp 10.000.000

Biaya tenaga kerja langsung:

Biaya tenaga kerja 500 x Rp 2.500 Rp 1.250.000

Biaya overhead pabrik tetap:

Gaji mandor Rp 400.000

Sewa mesin Rp 200.000

Pemeliharaan gedung Rp 100.000 +

Harga pokok produksi Rp 11.950.000

Harga pokok produksi per unit Rp 11.950.000 : 500 = Rp 23.900

Karena harga pokok produksi sama dengan biaya produksi, jadi biaya produksi perusahaan tersebut
adalah Rp 11.950.000 dan harga pokok produksi per unit perusahaan tersebut adalah Rp 23.900

Kenapa kok bisa begitu???

Yuk baca dan pahami penjelasannya……………


MATERI
Pengertian Harga pokok produksi:

Menurut Bustami dan Nurlela (2010) harga pokok produksi adalah kumpulan biaya produksi yang terdiri
dari bahan baku langsung, tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik ditambah persediaan
produk dalam proses awal dan dikurang persediaan produk dalam proses akhir. Harga pokok produksi
terikat pada periode waktu tertentu. Harga pokok produksi akan sama dengan biaya produksi apabila
tidak ada persediaan produk dalam proses awal dan akhir.

Dalam pembuatan produk terdapat dua kelompok biaya, yaitu biaya produksi dan biaya non produksi.
Biaya produksi (harga pokok produksi) merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan dalam pengolahan
bahan baku menjadi produk, sedangkan biaya non produksi merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan
untuk kegiatan non produksi, seperti pemasaran dan kegiatan administrasi umum.

Unsur-unsur harga pokok produksi menurut Sihite 2012, yaitu:

1. biaya bahan baku

Biaya ini meliputi biaya pembelian bahan, potongan pembelian, biaya angkut pembelian, biaya
penyimpanan dan lain-lain.

2. biaya tenaga kerja langsung

Meliputi semua biaya upah karyawan yang terlibat secara langsung dalam proses pembuatan bahan
baku mnjadi barang jadi atau barang yang siap jual. Sedangkan gaji dan upah mandor adalah salah satu
contoh dari biaya tenaga kerja tidak langsung.

3. biaya overhead pabrik

Biaya ini meliputi semua biaya produksi selain biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung. Oleh
karena itu biaya overhead pabrik meliputi juga biaya bahan penolong, gaji dan upah tenaga kerja tidak
langsung dan biaya produksi tak langsung lainnya. Biaya depresiasi (biaya penyusutan), biaya sewa
mesin-mesin produksi pada perusahaan yang memproduksi lebih dari satu macam produk merupakan
contoh dari biaya overhead pabrik.

BEP
Adalah suatu keadaan sebuah usaha tidak memperoleh laba dan tidak mengalami kerugian.

Laporan laba rugi


Merupakan laporan untuk mengukur keberhasilan operasional perusahaan selama jangka waktu
tertentu
Contoh soal dan penyelesaiannya:

Dalam memproduksi “kuliner nyoklat” pak Bagandi membeli bahan pokok setiap hari, karena bahan
yang digunakan merupakan bahan sekali habis. Pembelian bahan baku langsung selama bulan Maret
2018 sebagai berikut:

Bahan baku langsung

bahan Per bulan

Bubuk coklat oreo 1.740.000

Bubuk coklat mint 1.740.000

Bubuk coklat caramel 1.740.000

Bubuk coklat cola 2.900.000

Air mineral 232.000

Bahan baku penolong

bahan Per bulan

Jelly 145.000

Es batu 72.500

Keju 1.450.000

Coklat batang 580.000

Sereal 145.000

overhead

bahan Per bulan

Packaging 1.160.000

Plastic 406.000

listrik 400.000
Biaya operasi

Pembuatan banner 400.000

Biaya tenaga kerja langsung : Rp 1.000.000 per bulan

Harga jual Rp 10.000 per gelas

Rata-rata penjualan perhari 58 gelas

Penjualan bersih per bulan : 29 hari x 58 gelas x Rp 10.000 = Rp 16.820.000

Dari ilustrasi di atas, hitunglah :

a. Harga pokok produksi

b. laporan laba rugi

c. BEP produksi dan harga

Penyelesaiannya:

a. mencari harga pokok produksi:

Biaya bahan baku langsung (total) Rp 8.352.000

Bubuk coklat oreo 1.740.000

Bubuk coklat mint 1.740.000

Bubuk coklat caramel 1.740.000

Bubuk coklat cola 2.900.000

Air mineral 232.000

Biaya tenaga kerja langsung Rp 1.000.000

Biaya overhead variabel (total) Rp 4.358.500 +

Jelly 145.000

Es batu 72.500
Keju 1.450.000

Coklat batang 580.000

Sereal 145.000

Packaging 1.160.000

Plastic 406.000

Listrik 400.000

Harga pokok produksi (biaya produksi) Rp 13.710.500

b. mencari laporan laba rugi:

Penjualan bersih Rp 16.820.000

Harga pokok penjualan Rp 13.710.500 -

Laba kotor Rp 3.109.500

Biaya operasi Rp 400.000 -

Laba bersih Rp 2.709.500

c. mencari BEP produksi dan harga

BEP produksi = total biaya : harga penjualan = 14.110.500 : 10.000 = 1.411

BEP harga = total biaya : total produksi = 14.110.500 : 1.682 = 8.389

Jadi usaha “kuliner nyoklat” dalam keadaan BEP jika memperoduksi 1.411 gelas dan dijual dengan harga
Rp 8.389

LATIHAN SOAL:

1. berdasarkan soal yang telah kalian kerjakan pada file HPP Maret 2020 (soal pada file minggu kemarin),
tentukan :

a. laba bersih dan BEP (BEP produksi dan harga) warung bakso “Werkudara” jika harga jual bakso
Rp10.000 per porsi dengan penjualan 500 porsi per hari!

b. laba bersih dan BEP (BEP produksi dan harga) perusahaan pada soal no 2, jika harga jual produk
Rp40.000 per unit!
Keterangan: untuk soal no 1 carilah per hari. Untuk no 2 carilah per bulan, dimana dalam 1 bulan
sebanyak 30 hari penjualan

2. buatlah pula secara berutan, laporan laba rugi serta BEP (BEP produksi dan harga) pada usaha yang
kamu lakukan kemarin dengan periode waktu per hari!

NB: KUMPULKAN PALING LAMBAT MINGGU DEPAN DI GOOGLE CLASSROOM

Anda mungkin juga menyukai