Anda di halaman 1dari 5

Program Pendidikan Guru Penggerak

Materi 1

PENETAPAN TUJUAN
Lingkaran Emas Pribadi

PENYUSUN
Purnama Sari Pelupessy
1. Merefleksikan Visi dan Tujuan

Pikirkan satu tujuan yang pernah Anda tetapkan namun belum tercapai hingga saat ini. Mengapa tujuan
tersebut belum tercapai?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari memulai dengan melihat keterkaitan antara visi dan tujuan.
Visi merupakan gambaran yang jelas bagaimana Anda melihat masa depan yang dengan sadar ingin Anda
wujudkan. Visi menginspirasi, memotivasi Anda untuk memilih peran, dan membuat Anda bergerak
menjalankan dimanapun Anda berada. Jika Anda memiliki visi, tanyakanlah pada diri sendiri, “bagaimana
saya bisa mencapainya?” Menetapkan tujuan akan membantu Anda bergerak mewujudkan visi Anda.

Proses penetapan tujuan tampaknya sederhana: mencari tahu apa yang ingin dicapai, lalu bekerja untuk
mencapainya. Tetapi jika menggunakan pendekatan yang keliru, hanya akan membuat Anda bekerja lebih
sulit daripada yang diperlukan untuk mencapainya. Peluang keberhasilannya semakin rendah dan peluang
kegagalan semakin tinggi. Jalan menuju pencapaian tujuan penuh dengan tantangan dan distraksi dan
tanpa rencana yang sistematis, Anda akan mudah terjebak dalam situasi yang stagnan. Jika Anda
terjebak, maka akan semakin jauh dari tujuan atau bahkan melupakan tujuan Anda sendiri. Yang
terpenting, tidak peduli seberapa hebatnya sebuah tujuan, pasti tidak akan tercapai jika tidak memulainya.

Menetapkan tujuan adalah proses yang berharga karena membantu diri kita sendiri memikirkan masa
depan, memberi kita kesempatan untuk merenungkan nilai-nilai yang kita yakini, dan membantu
menemukan peran apa yang benar-benar sesuai bagi kita. Menetapkan tujuan juga memungkinkan kita
untuk merekonstruksi realitas, yaitu memberi kita kesempatan untuk merefleksikan situasi saat ini secara
rasional dan mendorong kita untuk terus bergerak. Dengan menetapkan tujuan yang jelas, kita dapat
mendedikasikan jumlah waktu yang dibutuhkan untuk mencapainya, mengenali kemampuan diri, potensi
diri dan lingkungan, serta mengukur kemajuan-kemajuan. Dengan begitu kita tahu ke mana kita akan
pergi, dan kemungkinan besar kita benar-benar tiba di tujuan.

Sebagai Pengajar Praktik, Anda diharapkan memiliki paradigma perubahan, merdeka, memiliki pikiran
terbuka untuk ide-ide baru dalam mewujudkan transformasi pendidikan yang berpusat kepada murid
sesuai potensi dan tantangan di daerah masing-masing. Dengan prinsip pembelajaran orang dewasa,
Anda membangun dialog yang memberdayakan, melakukan refleksi kritis dan memberi umpan balik untuk
memampukan Calon Guru Penggerak. Anda akan menjadi mitra perjalanan Calon Guru Penggerak agar

1
mampu menjadi pemimpin pembelajaran sehingga dapat menumbuhkembangkan potensi murid dan
secara aktif, mengembangkan pendidik lainnya dalam mengimplementasikan pembelajaran yang berpusat
pada murid untuk mewujudkan Profil Pelajar Pancasila.

Untuk menjalankan peran Anda, periksalah kembali nilai, visi, tujuan, motivasi dan keyakinan yang
mengantarkan Anda menjadi Pengajar Praktik. Kemudian refleksikan apakah sudah selaras dengan nilai
dan visi Guru Penggerak? Apakah Anda berkomitmen dan konsisten dalam menjalani peran sebagai
Pengajar Praktik”

2. Proses Mencapai Tujuan

Kembali ke pertanyaan “bagaimana saya bisa mencapai tujuan?” Jawabannya, mulailah menuliskannya.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan; pertama, proses pencapaian tujuan harus tertulis dengan jelas,
spesifik, realistis, masuk akal untuk dicapai, relevan dan mempunyai jangka waktu. Kedua, susun strategi
untuk mencapai tujuan tersebut. Ketiga, tentukan langkah-langkah untuk menjalankan strategi; dan
keempat, jalankan langkah-langkahnya.

Ada beberapa alat bantu yang dapat digunakan untuk merumuskan cara mencapai tujuan, salah satunya
adalah Lingkaran Emas atau Golden Circle (Sinek, 2009).

2
Pertanyaan-pertanyaan pada setiap bagian lingkaran akan memandu kita dalam proses pencapaian
tujuan.

WHY
● Apa tujuan saya?
● Mengapa saya menetapkan tujuan tersebut?
● Apa saja hal-hal yang saya yakini selama ini?
● Apa saja hal-hal yang memotivasi saya?

HOW

● Apa strategi yang akan saya terapkan untuk mencapai tujuan?


● Apa saja yang saya butuhkan untuk menjalankan peran saya sebagai Pengajar Praktik?

WHAT

● Apa saja langkah-langkah konkrit yang akan saya jalankan?


● Kapan atau berapa lama waktu yang saya butuhkan untuk menjalankan langkah-langkah tersebut?

Dokumen Lingkaran Emas Pribadi dapat diteruskan ke dalam sebuah linimasa sesuai kebutuhan.
Dokumen ini bukanlah dokumen yang kaku sehingga dapat mengalami perbaikan dan peningkatan dari
Anda sendiri. Ada baiknya untuk terus merefleksikan tujuan yang telah Anda tetapkan: apakah masih
relevan untuk Anda, apakah situasinya berubah, apakah ada distraksi, dan sebagainya. Jika terdapat
langkah yang tidak sesuai, tinjau kembali bagian langkah konkrit (WHAT) dan strategi (HOW) yang sudah
tertulis. Anda dapat mengevaluasi dan merevisi kembali bagian strategi dan langkah konkrit agar terus
relevan dan kontekstual dengan tujuan Anda. Lalu teruslah melangkah.

Referensi

Sinek, S. (2009). Start with why: How great leaders inspire everyone to take action. Portfolio Hardcover.

3
Dobson, M., & Wilson, S. B. (2008). Goal setting: How to create an action plan and achieve your goals
(2nd ed.). AMACOM.

Ritchhart, R., & Church, M. (2020). The power of making thinking visible: Practices to engage and
empower all learners. Jossey-Bass.

Anda mungkin juga menyukai