Matematika merupakan salah satu ilmu dasar, baik dalam aspek penalaran maupun
aspek terapannya sangat berguna dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam upaya
mempercepat penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Matematika merupakan salah satu
ilmu yang sangat penting dalam kehidupan, karena matematika adalah salah satu aspek yangg
mempengaruhi perkembangan dalam berbagai bidang. (Azizah, 2013) mengatakan bahwa
proses pendidikan matematika di Indonesia telah menghadapi berbagai masalah,
diantaranya adalah mayoritas sikap negatif peserta didik terhadap matematika, dan
pandangan peserta didik yang menganggap bahwa matematika sulit dan membosankan.
Sebagai salah satu mata pelajaran yang sangat penting untuk dipelajari maka
pembelajaran matematika harus dikemas dengan menarik agar mampu menumbuhkan
minat belajar siswa. Materi matematika yang begitu banyak membuat siswa malas mencatat
dan bosan jika harus mendengarkan guru ceramah. Oleh karena itu, penting bagi guru
membekali siswa dengan media pembelajaran yang tidak hanya menarik namun juga dapat
diakses dan dipelajari di rumah, agar siswa memiliki minat belajar yang tinggi.
Dari hasil analisis kebutuhan, materi Aritmatika Sosial ternyata dianggap sulit oleh
peserta didik. Aritmetika sosial adalah ilmu dari matematika yang dipelajari secar khusus
oleh siswa smp. Kejadian Aritmatika Sosial dalam banyak ditemukan dalam kehidupan
sehari hari. Proses jual beli yang dialami juga merupakan bagian dari aritmatika.
Berdasarkan hasil wawancara dengan salah satu guru di SMPN 1 Cineam, diperoleh
bahwa selama ini dalam proses pembelajaran matematika pokok bahasan Aritmatika Sosial
hanya menggunakan media-media berupa contoh brosur serta power point, belum pernah
menggunakan media komputer seperti Macromedia Flash Professional 8. Pembelajaran
matematika dengan menggunakan contoh brosur atau power point ini dirasa belum
maksimal. Selain itu, dari hasil kuesioner dari beberapa peserta didik di SMPN 1 Cineam
diperoleh bahwa saat prose pembelajaran matematika berlangsung, peserta didik merasa
kurang antusias dalam mengikuti pembelajaran. Peserta didik hanya terfokus pada buku
mata pelajaran untuk media pembelajaran. Pembelajaran yang masih konvensional
membuat sebagian peserta didik jadi kurang kreatif dalam pembelajaran matematika, rasa
ingin tahunya rendah. Kesulitan yang sering dialami oleh peserta didik dalam materi
Aritmatika Sosial adalah peserta didik kurang memahami konsep maupun perhitungan
dalam pokok bahasan Aritmatika Sosial. Oleh karena itu diperlukan adanya sebuah
multimedia pembelajaran interaktif yang mampu membantu guru dalam menyampaikan
materi tentang Aritmatika Sosial. Media yang layak mempunyai kelebihan yaitu dapat
menampilkan teks, gambar, animasi, suara yang dapat membantu peserta didik untuk
memahami materi.
DAFTAR PUSTAKA