Anda di halaman 1dari 54

PENYALURAN DANA DESA TAHAP I

PENYALURAN BLT DESA


Petunjuk Manual

OMSPAN DANA DESA 2022


Direktorat Sistem Informasi dan Teknologi Perbendaharaan
Direktorat Jenderal Perbendaharaan
Daftar Isi
A. Perekaman Pagu Desa........................................................................................................................... 2
B. Pengalokasian Sisa RKD Tahun Sebelumnya ......................................................................................... 2
C. Perubahan Nomor Rekening ................................................................................................................. 4
D. Melakukan Input KPM Penerima BLT ................................................................................................... 7
E. Membuat Pengajuan Penyaluran Tahap I Desa Reguler..................................................................... 13
F. Membuat Pengajuan Penyaluran Tahap I Desa Reguler Kemiskinan Ekstrem ................................... 27
G. Membuat Pengajuan Penyaluran Tahap I Desa Mandiri .................................................................... 28
H. Membuat Pengajuan Penyaluran Blt Triwulan I ................................................................................. 35
I. Input Laporan BLT ............................................................................................................................... 42
J. Membuat Pengajuan Penyaluran BLT Triwulan II s.d. IV .................................................................... 47

1
A. Perekaman Pagu Desa
Menu ini digunakan pada OMSPAN 2017 sd 2021 untuk menginput pagu per desa
sesuai Perkada. Namun pada Tahun Anggaran 2022 fitur ini sudah tidak digunakan
lagi karena Pagu Dana Desa tiap Desa sudah ditetapkan oleh Kementerian Keuangan
cq Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan melalui lampiran PMK dan sudah
dimasukan kedalam aplikasi OMSPAN Dana Desa.

B. Pengalokasian Sisa RKD Tahun Sebelumnya


Fitur ini ditujukan untuk merekam sisa Dana Desa tahun sebelumnya (2021) yang
akan digunakan di tahun 2022. Petunjuk teknis pengalokasian sisa RKD Tahun
sebelumnya masih sama dengan tahun 2021 yaitu sebagai berikut. Sisa RKD 2021
yang tidak dialokasikan ke tahun 2022 akan dijadikan pengurang penyaluran Dana
Desa 2022. Sanksi pengurangan dilakukan pada penyaluran Tahap II.
Login sebagai DPMD. Masuk ke menu Input Pagu.

Masuk ke menu Input -> Input Pagu Per Desa

2
Klik Ubah

Masukkan sisa DD yang dianggarkan pada kolom “Sisa RKD yang dianggarkan”
kemudian klik KIRIM

3
C. Perubahan Nomor Rekening
Fitur ini ditujukan untuk melakukan perubahan Rekening Desa. Fitur ini masih sama
seperti tahun 2021. Pemda harus menyampaikan perubahan no rekening ke KPPN
untuk direkam pada aplikasi SAKTI. Pada saat input supplier di SAKTI KPPN harus
memasukkan kode desa pada kolom alamat baris kedua. Kemudian setelah
didaftarkan di aplikasi SAKTI maka Pemda mengupdate nomor rekening yang ada di
OMSPAN.
Login sebagai DPMD atau BPKAD. Masuk ke menu Input Pagu.

Masuk ke menu Input -> Input Pagu Per Desa

4
Klik Ubah

5
Kemudian klik KIRIM

Nomor rekening yang tidak lagi digunakan harus di nonaktifkan. Proses inaktif supplier
yang tidak lagi digunakan diajukan oleh KPPN kepada SITP melalui HAI DJPB karena
supplier yang sudah digunakan tidak dapat dihapus di Aplikasi SAKTI.

Perubahan supplier dilakukan sebelum melakukan tagging (pilih desa) saat pengajuan
penyaluran dana desa. Apabila sudah diajukan ke KPPN dan sudah dibuat SPP nya,
maka langkah2nya adalah sbb :

1. KPPN menghapus SPP pada Aplikasi SAKTI


2. KPPN menolak pengajuan penmyaluran pada aplikasi OMSPAN
3. Pemda menghapus desa yang akan diubah nomor rekeningnya.
4. Pemda mengupdate nomor rekening pada OMSPAN melalui menu input pagu
5. Pemda melakukan tagging ulang pada aplikasi OMSPAN

6
6. Saat proses tagging pastikan nomor rekening sudah sesuai
7. Pemda mengajukan penyaluran melalui aplikasi OMSPAN.

D. Melakukan Input KPM Penerima BLT


Fitur ini ditujukan untuk menginput jumlah KPM penerima BLT yang bersumber dari Dana
Desa. Selanjutnya jumlah KPM yang diinput akan menjadi dasar penyaluran Dana Desa
secara triwulanan.

Perbedaan input KPM BLT tahun 2022 dan tahun 2021 terletak pada jumlah minimal dan
potongan, untuk tahun 2022 Pemda wajib menyalurkan BLT minimal sebesar 40% dari
total Pagu. Pada tahun 2021 sanksi potongan akan dikecualikan jika menyampaikan
Perkades Tidak BLT, tetapi pada tahun 2022 jika jumlah KPM yang diinput kurang dari
40% total pagu maka sisa kurang akan langsung menjadi potongan dana desa tahun
2022. Berikut adalah tata cara input KPM.

Masuk ke menu Input -> Penyaluran BLT Desa

Semua Desa akan muncul pada daftar ini karena pada tahun 2022 tidak perlu melakukan
perekaman pagu per desa.

7
Pada kolom aksi, Klik Rekam

Pilih status BLT, kemudian masukkan jumlah KPM

8
Klik KIRIM
Jika total KPM yang diinput lebih dari/sama dengan 40% dari total pagu dana desa
maka akan muncul notifikasi sebagai berikut

9
Tetapi, jika jumlah KPM yang diinput kurang dari 40% dari total pagu dana desa maka
desa tersebut akan dikenakan sanksi pemotongan dana desa pada tahun anggaran 2022
dengan notifikasi sebagai berikut.

Jika desa tersebut tidak ada penyaluran BLT maka desa tersebut akan dikenakan sanksi
pengurangan dana desa sebesar 40% dari total pagu dana desa pada tahun anggaran
2022.

10
Berikut adalah formula penyaluran per tahap untuk desa Reguler (Non Mandiri)
1. BLT Desa ≥ 40% dari Total Pagu
Desa Reguler Dengan BLT ≥ 40%
PAGU 1.000.000.000
Minimal BLT 40 % 400.000.000
BLT(KPM) 120
Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV TOTAL
BLT 3x120x300.000 3x120x300.000 3x120x300.000 3x120x300.000
108.000.000 108.000.000 108.000.000 108.000.000 432.000.000
PAGU SETELAH BLT 1.000.000.000 - 432.000.000 = 568.000.000
NON BLT TAHAP I TAHAP II TAHAP III
40%x568.000.000 40%x568.000.000 20%x568.000.000
227.200.000 227.200.000 113.600.000 568.000.000
TOTAL 1.000.000.000

Jika BLT lebih dari atau sama dengan 40 % dari total pagu maka tidak terdapat sanksi
pemotongan.
Penyaluran Dana Desa Reguler Non BLT Tahap I dan Tahap II adalah sebesar 40
% dikali dengan total pagu setelah dikurangi BLT satu tahun yaitu sebesar
227.200.000.
Selanjutnya untuk Tahap III sebesar 20 % dari total pagu setelah dikurangi BLT satu
tahun yaitu sebesar 113.600.000.
Sedangkan untuk Desa Mandiri Persentasenya 60% untuk Tahap I dan 40% untuk
Tahap II.
2. BLT Desa <40% dari Total Pagu
Jika Penyaluran BLT kurang dari 40% maka terdapat sanksi pemotongan.
Desa Reguler Dengan BLT < 40%
PAGU 1.000.000.000
Minimal BLT 40 % 400.000.000
BLT(KPM) 100
Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV TOTAL
BLT 3x100x300.000 3x100x300.000 3x100x300.000 3x100x300.000
90.000.000 90.000.000 90.000.000 90.000.000 360.000.000
POTONGAN BLT 40.000.000
PAGU SETELAH BLT DAN POTONGAN 1.000.000.000-360.000.000-40.000.000 = 600.000.000
NON BLT TAHAP I TAHAP II TAHAP III
40% x 600.000.000 40% x 600.000.000 20% x 600.000.000
240.000.000 240.000.000 120.000.000 600.000.000
TOTAL 1.000.000.000

Jadi Penyaluran Dana Desa Tahap I dan Tahap II adalah sebesar 40% dari total pagu
setelah dikurangi oleh BLT satu tahun dan sanksi potongan. Untuk Tahap III sebesar
20% dari total pagu setelah dikurangi oleh BLT satu tahun dan sanksi potongan.

11
Sedangkan untuk Desa Mandiri Persentasenya 60% untuk Tahap I dan 40% untuk
Tahap II.

Untuk mengubah jumlah KPM silahkan klik Rekam. Aksi ini dapat dilakukan sepanjang
belum dilakukan penyaluran.

Berikut adalah notifikasi ketika akan ubah KPM jika sudah ada penyaluran

12
E. Membuat Pengajuan Penyaluran Tahap I Desa Reguler
Fitur ini ditujukan untuk membuat pengajuan penyaluran untuk desa selain desa
mandiri. Besaran penyaluran desa non mandiri adalah 40% dari total pagu setelah
dikurangi penyaluran BLT satu tahun dan sanksi potongan jika ada.
Login sebagai BPKAD.

Masuk ke menu Kertas Kerja Dana Desa -> Kertas Kerja Penyaluran Dana Desa Tahap
I

13
Klik detail

Klik Tambah

14
Buat permohonan penyaluran tahap I, klik Kirim.

Selanjutnya adalah mengupload dokumen persyaratan penyaluran Tahap I.

1. Surat Kuasa Pemindahbukuan


2. APBDes
3. Surat Pengantar

Untuk mengupload dokumen dimaksud dapat langsung dengan klik pada kolom masing
– masing dokumen.

Silahkan klik

1. Upload Surat Kuasa Pemindahbukuan

Klik pada tulisan belum upload pada kolom surat kuasa

15
Arahkan lokasi dokumen yang akan diupload kemudian klik KIRIM

2. Upload Daftar Rekening Kas Desa

3. Upload APBDes

16
Setelah mengupload dokumen persyaratan masuk kembali ke menu kertas kerja
penyaluran tahap I

17
Kemudian klik Daftar Desa
Klik Tambah

18
Pilih desa yang akan disalurkan kemudian klik KIRIM

Kemudian cetak ke PDF untuk kemudian di tandatangani oleh Kepala BPKAD sebagai
lampiran Surat Pengantar.

Selanjutnya adalah membuat surat pengantar (secara manual) kemudian diupload ke


OMSPAN dengan dilampiri Daftar Rincian Desa Penyaluran DD hasil keluaran OMSPAN
yang telah dilakukan pada langkah sebelumnya.

19
Setelah upload Surat Pengantar, kembali lagi ke halaman kertas kerja penyaluran.

Selanjutnya klik Ajukan

20
Sebelum klik kirim akan muncul notifikasi seperti diatas silahkan pastikan kembali bahwa
pengurangan dana desa tersebut sudah sesuai.

Setelah diajukan ke KPPN, Pemda dapat membuat pengajuan berikutnya.

21
KPPN

Silahkan login dengan role KPPN

Silahkan cek To Do List pada beranda klik Detail

atau masuk ke menu Kertas Kerja -> Monitoring Batch Penyaluran

22
Klik pada no Batch

23
Selanjutnya adalah KPPN melakukan verifikasi dokumen yang sudah di upload oleh
Pemda. Klik pada link dokumen.

Silahkan download kemudian kunci dokumen apabila sudah dianggap benar.

Pada saat mengunci dokumen Surat Pengantar pastikan kembali bahwa isi dokumen
memuat Surat Pengantar yang dilampiri dengan Daftar Rincian Desa.

24
Selanjutnya kembali ke kertas kerja

25
Pastikan kembali kolom pengurangan dengan menanyakan kembali kepada Pemda
apakah memang betul sudah sesuai, jika sudah sesuai klik tombol proses.

Klik KIRIM.

Selanjutnya KPPN dapat membuat SPP di Aplikasi SAKTI. Ketika di SAKTI sudah
mencatat SP2D maka secara otomatis akan mengupdate status di OMSPAN menjadi
“SP2D”.

26
F. Membuat Pengajuan Penyaluran Tahap I Desa Reguler Kemiskinan Ekstrem
Sesuai dengan Revisi kedua PMK 17 tahun 2021 tentang Relaksasi pada 35 pemda
dengan status kemiskinan ekstrem pada tahun anggaran 2021 terdapat relaksasi
persyaratan tahap II dan III pada 35 pemda dengan status kemiskinan ekstrem.
Dokumen persyaratan yang direlaksasi menjadi persyaratan penyaluran DD tahun
2022. Pada tahun anggaran 2022 untuk pengajuan penyaluran tahap I desa dengan
status kemiskinan ekstrem yang membedakan adalah syarat penyalurannya.

Pada desa non kemiskinan ekstrem dokumen persyaratan pengajuan penyaluran


dana desa tahap I adalah sebagai berikut.

3. Surat Kuasa Pemindahbukuan.


4. APBDes.
5. Surat Pengantar.

Sedangkan dokumen persyaratan penyaluran dana desa tahap I untuk 35 pemda


dengan status kemiskinan ekstrem adalah 3 syarat diatas ditambah dengan
persyaratan tahun anggaran sebelumnya.

1. Laporan Realisasi Penyerapan dan Capaian Output Dana Desa Tahun 2020
2. Laporan Realisasi Penyerapan dan Capaian Output Dana Desa Tahap I dan
Tahap II Tahun 2021
3. Perkades 2021
4. Laporan Stunting

27
Laporan-laporan diatas ini harus berstatus kunci. Hanya persyaratan penyaluran saja
yang membedakan selebihnya proses pengajuannya sama dengan Pemda Non
Kemiskinan Ekstrem.

G. Membuat Pengajuan Penyaluran Tahap I Desa Mandiri


Fitur ini ditujukan untuk membuat pengajuan penyaluran untuk desa mandiri. Besaran
penyaluran desa mandiri adalah 60% Pagu dikurangi penyaluran BLT satu tahun dan
sanksi pemotongan BLT jika ada.

Login sebagai BPKAD.

28
Masuk ke menu Kertas Kerja Dana Desa -> Kertas Kerja Penyaluran Dana Desa Tahap
I

Selanjutnya masuk ke menu “MANDIRI”

29
Selanjutnya adalah mengupload dokumen persyaratan penyaluran Tahap I.

1. Surat Kuasa Pemindahbukuan


2. APBDes
3. Surat Pengantar

Untuk dokumen Surat Kuasa tidak perlu di upload lagi karena sudah diupload di
pengajuan sebelumnya. Sehingga Pemda hanya mengupload APBDes dan Surat
Pengantar

30
Masuk ke menu daftar desa

Klik Tambah

31
Desa yang dapat dipilih adalah :

- Desa dengan status Desa Mandiri

- Sudah Upload APBDes

- Sudah Rekam KPM

- Bukan termasuk desa yang di blokir

Cetak ke PDF

32
Kembali ke Kertas kerja, kemudian upload Surat Pengantar dilampiri dengan Daftar
Rincian Desa

33
Selanjutnya klik Ajukan.

34
Klik KIRIM.

Status akan berubah menjadi Diajukan ke KPPN.

H. Membuat Pengajuan Penyaluran Blt Triwulan I


Fitur ini ditujukan untuk membuat pengajuan penyaluran BLT untuk desa mandiri maupun
non mandiri. Penyaluran BLT pada tahun ini disalurkan setiap triwulan, tidak seperti pada
tahun sebelumnya yang disalurkan setiap bulan.

Login sebagai BPKAD.

35
Masuk ke menu Kertas Kerja Dana Desa -> Kertas Kerja Penyaluran Dana Desa Tahap
I

36
Klik Tambah

37
Klik Kirim.

38
Upload Syarat Penyaluran BLT

1. Surat Kuasa Pemindahbukuan


2. APBDes
3. Perkades BLT
4. Surat Pengantar

Untuk Surat Kuasa dan APBDes jika sudah diupload tidak perlu diupload ulang, cukup upload
PERKADES BLT dan Surat Pengantar

Selanjutnya masuk ke daftar desa

39
Desa yang muncul dalam list di atas adalah desa yang sudah Upload APBDes dan
Upload Perkades.

Selanjutnya cetak PDF dan dilampirkan dalam Surat Pengantar

Kembali ke kertas kerja untuk melakukan upload Surat Pengantar.

40
Upload Surat Pengantar

Setelah upload Surat Pengantar maka klik “Ajukan”

41
Setelah sesuai klik KIRIM.

I. Input Laporan BLT


Login sebagai DPMD.

Masuk ke menu Input Penyerapan

42
43
Setelah menginput penyerapan selanjutnya adalah melakukan pendetailan

44
Masuk ke menu Penyaluran BLT Desa

Klik Rekam Detail

45
Penyaluran BLT dilakukan secara triwulanan namun penginputan laporannya dilakukan
secara bulanan. Jumlah KPM yang direkam tidak boleh kurang dari jumlah KPM yang
diinput di awal. Apabila jumlah KPM yang direkam di awal adalah 100 KPM, maka setiap
bulan desa harus menyalurkan kepada 100 KPM.

Apabila ada penerima BLT yang meninggal atau tidak lagi memenuhi persyaratan
sebagai penerima BLT maka desa harus mencari pengganti penerima BLT tersebut
sehingga jumlah penerima BLT nya tidak berkurang.

46
J. Membuat Pengajuan Penyaluran BLT Triwulan II s.d. IV
Fitur ini ditujukan untuk membuat pengajuan penyaluran BLT triwulan 2 sampai dengan
triwulan 4 untuk desa mandiri maupun non mandiri. Untuk bisa disalurkan triwulan kedua
maka Pemda harus input laporan BLT triwulan sebelumnya secara bulanan.

Login sebagai BPKAD.

47
Masuk ke menu Kertas Kerja Dana Desa -> Kertas Kerja Penyaluran Dana Desa Tahap
I

48
Klik Tambah

49
Klik Daftar Desa

50
Klik Tambah

Desa yang dapat dipilih adalah

- Desa yang sudah salur BLT Triwulan sebelumnya


- Desa yang sudah menginput laporan BLT bulan 1,2 dan 3
- Bukan termasuk desa yang di blokir

51
Klik KIRIM

Cetak ke PDF

Kembali ke kertas kerja

52
Setelah upload Surat Pengantar klik Ajukan

Klik KIRIM

Untuk pengajuan penyaluran BLT triwulan 3 dan 4 sama seperti proses penyaluran BLT
triwulan 2.

53

Anda mungkin juga menyukai