SOAL KASUS PLEBOTOMI

1. Seorang ibu rumah tangga dilarikan ke rumah sakit dengan gejala pembengkakan di kaki,
mudah merasa lelah, perubahan warna kuning pada kulit dan mata. Apa saja prosedur
pemeriksaan yang dilakukan oleh petugas laboratorium?
Jawab:
a. Diagnosa : Hepatitis C
b. Pemeriksaan : Kimia darah (HCV)
c. Alat yang digunakan : Vacum dengan tabung berwarna merah
d. Tempat pengambilan darah : median cubital

2. Seorang pasien anak umur 2 tahun datang ke sebuah klinik untuk melakukan pemeriksaan
jumlah trombosit. Analis diminta melakukan pemeriksaan hitung jumlah trombosit atas
permintaan dokter. Tabung Vacutainer apa yang digunakan untuk pemeriksaan tersebut ?
Jawab : Tabung EDTA (Ungu)

3. Seorang pasien anak umur 2 tahun datang ke sebuah klinik untuk melakukan pemeriksaan
jumlah trombosit. Analis diminta melakukan pemeriksaan hitung jumlah trombosit atas
permintaan dokter. Bagaimana prosedur pengambilan darah pada pasien tersebut?
Jawab : dilakukan pengambilan darah di tangan pasien (vena vena
interdigtalis-4 pada punggung tangan dan atau vena sefalika) , jika tidak memungkinkan
dilakukan pengambilan darah dilakukan pada kepala pasien dengan menggunakan wings
needle

4. Diketahui seorang tahanan mengidap peyakit dengan ciri, Ruam kulit, demam Nyeri otot
dan sendi, luka pada mulut, kelelahan terus menerus, diare, luka pada organ intim, diduga
kuat disebabkan oleh infeksi virus. Tabung Vacutainer apa yang digunakan untuk
pemeriksaan tersebut?
Jawab :
a. Diagnosa : HIV
b. Alat yang digunakan : Tabung Putih yang mengandung potassium EDTA untuk
pemeriksaan molekuler/PCR dan bDNA

5. Seorang pasien berumur 2 tahun datang ke IGD dengan gejala kejang, diare, mual muntah
gangguan irama jantung (brakdikardia), lemas dan dokter meminta untuk dilakukan
pemeriksaan laboratorium, tabung vacutainer apa yang digunakan ?
Jawab :
a. Diagnosa : Kekurangan cairan/ elektrolit tubuh
b. Prosedur : dilakukan pengambilan darah di tangan pasien (vena vena
interdigtalis-4 pada punggung tangan dan atau vena sefalika) , jika tidak
memungkinkan dilakukan pengambilan darah dilakukan pada kepala pasien
c. Alat : alat menggunakan wings needle dan tabung vaccutainer berwarna hijau terang
6. Pasien berumur 25 tahun dengan berat badan berlebih (Obesitas) akan melakukan
pemeriksaan darah lengkap, kolesterol, dan trigliserida. Karena pencarian vena dilengan
tidak teraba, maka ATLM akan melakukan pengambilan darah di punggung tangan
pasien. Alat apa yang digunakan untuk merpermudah pengambilan ?
Jawab : Wings Needle

7. Seorang pasien laki-laki akan di ambil darahnya di bagian lengan tangan, Vena di lengan
yang terletak dekat dengan permukaan kulit, cukup besar, dan tidak ada pasokan saraf
besar, merupakan vena ?
Jawab: Median Cubital

8. Pasien berumur 25 tahun dengan berat badan berlebih (Obesitas) akan melakukan
pemeriksaan darah lengkap, kolesterol, dan trigliserida. Karena pencarian vena dilengan
tidak teraba, maka ATLM akan melakukan pengambilan darah di vena yang letaknya
berdekatan dengan arteri brachialis dan syaraf median, apakah nama vena yang
dimaksud?
Jawab : Basilica

9. Pak andi berumur 37 tahun dirawat di ruang ICU sselama 3 hari, dan akan dilakukan
pengambilan darah untuk pemriksaan AGD. Pasien akan dilakukan pengambilan darah
arteri, tabung vacum warna apakah yang dipakai untuk pemeriksaan tersebut ?
Jawab : tabung hijau terang

10. Formulir permintaan dokter dibawa oleh seorang pasien wanita berumur 60 tahun ke
laboratorium. Dokter meminta dilakukan pemeriksaan Troponin T, ATLM
mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk sampling darah, tabung
apakah yang harus dipersiapkan?
Jawab : Heparin (Hijau)

11. Kasus : Anton yang berusia 37 tahun datang ke rumah sakit dengan gejala sering cepat
lelah, kencing berdarah, pembengkakan bagian kaki, nyeri pinggang, dan sesak napas.
Pertanyaan : apa tindakan yang harus dilakukan oleh ATLM?
Jawaban :
 Jika dilihat gejala pasien tersebut maka pemeriksaan yang cocok dalam kasus ini yaitu
pemeriksaan kreatinin karena gejalanya sangat tertuju di daerah ginjal.
 Pemeriksaan kreatinin menggunakan jarum vacutainer dengan tabung tutup merah.

12. Kasus : Seorang ibu rumah tangga berusia 51 tahun datang ke laboratorium medika
dengan keluhan nyeri pada sendi (biasanya pada tengah malam), jempol kaki
membengkak, dan kesulitan untuk berjalan.
 Pertanyaan : apa tindakan yang harus dilakukan oleh ATLM?
Jawaban :
 Pemeriksaan yang cocok yaitu pemeriksaan asam urat.
 Pengambilan darah menggunakan jarum vacutainer dengan tabung tutup merah.

13. Kasus : Seorang pasien datang ke rumah sakit dengan gejala demam, nyeri sendi yang
biasanya berlangsung setiap pagi paling tidak selama 30 menit, nafsu makan hilang, sakit
kepala, berat badan drastis menurun, dan nyeri perut. Karena itu, dokter menyarankan
pasien tersebut untuk melakukan pemeriksaan laju endap darah (LED).
Pertanyaan : tabung apa yang harus digunakan untuk pemeriksaan LED?
Jawaban : Pemeriksaan LED menggunakan tabung warna ungu.

14. Kasus : Ibu nina mengalami sering merasa haus, berat badan menurun drastis, luka yang
sulit sembuh dan lemas. ATLM mengambil sampel darah di bagian median cubital vein
menggunakan jarum vacutainer dan tabung warna merah.
Pertanyaan: Pemeriksaan apa yang sesuai dengan gejala yang dialami oleh ibu nina
tersebut?
Jawaban : pemeriksaan glukosa darah

15. Kasus : Seorang anak berusia 5 tahun mengalami demam, menggigil, napas cepat,
denyut jantung yang cepat, mual dan muntah.
Pertanyaan : Tindakan apa yang harus dilakukan oleh ATLM ?
Jawaban : Pemeriksaan CRP (C-Reactive Protein)

16. Kasus : Pak zoni berusia 50 tahun mengeluh lemas, sakit perut bagian kanan atas,
demam,bola mata kuning. Dokter menyarankan untuk memeriksa bagian hati.
Pertanyaan : Apa yg akan dilakukan ATLM?
Jawaban : Dilakukan pemeriksaan SGOT dan SGPT menggunakan tabung warna merah.

17. Kasus : Didi ingin operasi pencabutan gigi belakang pojok atas. Oleh karena itu, dokter
gigi spesialis bedah mulut menganjurkan didi untuk ceklab terlebih dahulu.
Pertanyaan : pemeriksaan apa yang tepat untuk diperiksa ?
 Jawaban : pemeriksaan activated Partial Thromboplastin Time (APTT) menggunakan
jarum vacutainer dengan tabung warna biru

18. Kasus : Seorang ibu hamil 7 bulan mengalami mual, muntah, lelah, demam, sakit perut,
nyeri otot serta penyakit kuning. Dokter menyarankan ibu hamil ini untuk ceklab terlebih
dahulu.
Pertanyaan : tindakan yang harus dilakukan ATLM?
Jawaban : dilakukan pemeriksaan HBsAg menggunakan jarum vacutainer dengan
tabung warna merah. Kumpulkan darah vena sebanyak 3-5 ml.

19. Kasus : Seorang pekerja kantoran berusian 35 tahun mengalami lelah, dada terasa nyeri,
dan kepala sakit. Dokter menyarankan untuk ceklab terlebih dahulu.
Pertanyaan : apa tindakan yang harus di lakukan oleh ATLM?
Jawaban : Pemeriksaan kolesterol menggunakan tabung merah

20. Kasus : Wawa datang ke rumah sakit langsung masuk IGD karena mengalami demam,
diare, hingga penurunan kesadaran, Muncul ruam kulit atau biduran dan Pembesaran
kelenjar tiroid.
Pertanyaan : apa tindakan yang harus di lakukan oleh ATLM?
Jawaban : pemeriksaan T3,T4 dan TSH menggunakan tabung tutup kuning.

21. Kasus : Seorang wanita berusia 35 tahun datang ke sebuah laboratorium dengan
membawa rujukan dari dokter. Wanita ini mengalami berbagai keluhan diantaranya nyeri
pada ulu hati, lambung terasa penuh, mual, dan sulit buang air besar. Pemeriksaan apa
yang bisa menunjang diagnosis meningkat keluhan wanita tersebut adalah kemungkinan
besar mengalami kekurangan enzim didalam tubuhnya.
Jawaban : Pemeriksaan SGPT dan SGOT, sampel darah, teknik pegambilan sampel
menggunakan vacutainer dengan tabung berwarna merah.

22. Kasus : Seorang pasien datang kerumah sakit dengan keluhan pusing hebat, dada terasa
nyeri, dan mudah lelah. Dokter menyarankan untuk melakukan pemeriksaan
laboratorium. Sebagai analis tindakan pemeriksaan apa yang seharusnya dilakukan
adalah?
Jawaban : Pemeriksaan Kolesterol (Kimia Darah), sampel darah, teknik pegambilan
sampel menggunakan vacutainer dengan tabung berwarna merah.
23. Kasus : Toni berusia 55 tahun datang ke laboratorium dengan gejala iritasi genital,
penyembuhan lambat ( luka dan infeksi), dan mudah lelah. Apa tindakan yang harus
dilakukan seorang ATLM?
Jawaban : Pemeriksaan Glukosa Darah, menggunakan sampel plasma darah, tabung
berwarna merah.

24. Kasus : Seorang anak berumur 2 tahun datang ke sebuah klinik untuk melakukan
pemeriksaan jumlah eritrosit. Analis diminta melakukan pemeriksaan hitung jumlah
eritrosit atas permintaan dokter. Tabung Vacutainer apa yang digunakan untuk
pemeriksaan tersebut ?
Jawaban : Tabung EDTA (Ungu)

25. Kasus : Pasien berumur 27 tahun dengan berat badan berlebih (Obesitas) akan melakukan
pemeriksaan darah lengkap, kolesterol, dan trigliserida. Karena pencarian vena dilengan
tidak teraba, maka ATLM akan melakukan pengambilan darah di punggung tangan
pasien. Alat apa yang digunakan untuk merpermudah pengambilan ?
Jawaban : Wings Needle

26. Kasus : Seorang pasien datang ke rumah sakit dengaan keluhan demam, kehilangan nafsu
makan, mual, warna kulit dan putih mata menjadi berwarna kuning, dan terasa nyeri di
daerah hati. Dokter mencurigai bahwa pasien mengalami kerusakan hati dan dokter
meminta kepada ATLM untuk melakukan pemeriksaan laboratorium, pemeriksaan
apakah yang tepat?
Jawaban : Billirubin, SGOT dan SGPT

27. Kasus : Suatu hari datang seorang ibu ke rumah sakit Tiara Sella dengan keluhan sendi
mendadak terasa sangat sakit, kesulitan untuk berjalan, pusing, serta muncul warna
kemerahan pada kulit. Sebagai tenaga ATLM pemriksan apa yang harus dilakukan ?
Jawaban : Pemeriksaan Asam Urat dengan sampel darah atau urin.

28. Kasus : Nyonya Tina berumur 45 tahun datang ke RS M.YUNUS dengan keluhan
pembengkakan pada bagian tubuh (edema) di leher, mudah merasa kedinginan, dan
mudah mengantuk. Pemeriksaan apa yang tepat dilakukan ?
Jawaban : Pemeriksaan Tiroid seperti Free T4 (FT4), T3 dan TSH (Thyroid Stimulating
Hormone), sampelnya darah.

29. Kasus : Formulir permintaan dokter dibawa oleh seorang pasien wanita berumur 15
tahun ke laboratorium. Dokter meminta dilakukan pemeriksaan HBsAg, ATLM
mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk sampling darah, tabung
apakah yang harus dipersiapkan?
Jawab : Tabung EDTA (Ungu), Merah
Sampel plasma, serum, atau whole boold
30. Kasus : Seorang anak berusia 3 tahun mengalami demam, menggigil, napas cepat, denyut
jantung cepat, mual dan muntah. Tindakan pemeriksaan apa yang seharusnya dilakukan
ATLM ?
Jawaban : Pemeriksaan CRP (C- Reactive Protein)

31. Nona Fia datang ke laboratorium hematologi dengan keluhan gampang lelah, dada terasa
nyeri, kaki dan tangan mudah kesemutan, rasa sakit pada rahang dan dilutut terdapat
pertumbuhan lemak maka teknik sampling bagaimanakah yang digunakan
Jawab :
 Diagnosa : Pasien mengalami kolesterol
 Pengambilan sampel vena : di bagian vena median cubity
 Menggunakan tabung tutup merah dengan volume darah sebanyak 3 cc

32. Seorang laki laki datang ke laboratorium X dengan keluhan sering merasa lapar, saat
terjadi luka luka tersebut sulit sembuh, mudah lelah dan diare maka pemeriksaan
bagaimanakah yang digunakan
Jawab :
 Diagnosa : pasien mengalami diabetes
 Pemeriksaan : tes gula darah sewaktu dan tes gula darah postprandial
 Pengambilan sampel vena : dibagian vena median cubity
 Menggunakan 2 tabung tutup merah dengan volume darah 6 cc

33. Ibu maya datang ke laboratorium dengan keluahan mual,malaise,air seni menjadi lebih
gelap dan pasien mengalami sirosis. Maka pemeriksaan apakah yang paling tepat
dilakukan
 Diagnosa : Hepatitis
 Pemeriksaan : SGPT
 Pengambilan sampel Vena : dibagian Vena Media Cubity
 Meggunakan tabung tutup merah dengan volume darah 3 cc

34. Pak doddy akan melakukan operasi, sebelum operasi dilakukan suatu pemeriksaan
karena pak doddy mengalami banyak memar supervisal disekujur badan, nyeri sendi dan
terdapat darah pada urine. Oleh karena itu dilakukan pemeriksaan laboratrium terlebih
 dahulu untuk mengetahui penyebabnya. diagnosis dan pemeriksaan bagaimankah yang
harus dilakukan oleh seorang ATLM ?
Jawab :
 Diagnois : Hemofilia
 Pengambilan sampel di vena media cubiti
 Menggunakan tabung tutup biru muda dengan kandungan antikoagulan natrium sitras

35. Seorang pasien bernama x akan melakukan pemeriksaan Gula darah, Hematokrit, SGPT
tetapi pasien tidak mau datang kerumah sakit sehingga dilakukan pengambilan sampel
dirumah oleh deorang ATLM, supaya adil glukosa tetap stabil tabung warna apakah yang
harus digunakan oleh ATLM
Jawab :
 Tabung tutup abu abu berisi NaF

36. Seorang pasien berumur 17 tahun dengan badan yang overweight akan melakukan
pemeriksaan darah rutin, karena pencarian vena dilengan tidak teraba, maka ATLM
dapat melakukan pengambilan darah di punggung tangan dengan menggunakan alat
Jawab :
 Wings needle
 Dengan tabung Tutup ungu

37. Seorang pasien bernama Mayang akan melakukan donor darah pada pasien x, namun
sebelum didonorkan dilakukan cross match pada golongan darah pasien maka tabung
yang digunakan adalah
Jawab :
 Tabung tutup ungu sebanyak 3 cc

38. Pasien wanita berusia 35 tahun yang sedang dirawat di ICU RS X dengan keluhan nyeri
dada,terdapat gumpalan darah yang menyumbat aliran darah dan oksigen ke otot jantung
sehingga diperlukan pemeriksaan untuk mengetahui penyakit pasien
Jawab :
 Diagnosa : keruskan pada jantung sehingga perlu dideteksi dengan mengukur kadar
troponin pada pasien
 Menggunakan tabung tutup hijau sebanyak 3cc
39. Seorang Bayi dirawat di rumah sakit Y dan akan melakukan pemeriksaan bilirubin
karena bayi mengalami jaundice ringan, maka dimanakah pengambilan sampel yang
tepat pada pasien tersebut
Jawab :
 Di vena bagian kepala dengan menggunakan wings needle dan menggunakan tabung
tutup merah

40. Seorang pasien berumur 20 tahun dengan badan yang overweight mengalamistroke
dengan setengah badan sebelah kanan melemah akan melakukan pemeriksaan
hemostasis, kolesterol darah rutin dan troponin. karena pencarian vena dilengan tidak
teraba, maka ATLM dapat melakukan pengambilan darah di punggung tangan dengan
menggunakan alat
 Wings needle dengan Tabung berturut turut berwarna biru, kuning, hijau dan ungu

41. Pada saat pengambilan pengambilan darah vena seorang seorang pasien mengalami
mengalami pusing ,  berkeringat,  berkeringat, mual dan hilang kesadaran kesadaran
sementara, sementara, diduga akibat  perubahan dari duduk perubahan dari duduk ke
posisi berdiri akibat posisi berdiri akibat minum suatu obat tertentu. m suatu obat
tertentu. Komplikasi apa yang terjadi pada pasien?

Jawaban :

 Komplikasi kardiovaskuler
 Pengambilan darah menggunakan sampel darah vena : Median cubity dengan
menggunakan vacuum tabung tutup merah sebanyak 3 cc
 Pengobatan dan pemeriksaan menggunakan pemeriksaan fisik,cek darah untuk
mengetahui kadar lemak, kolesterol dan trigliserida dalam darah, elektrodiogram
(ECG atau EKG), X-ray dada, uji tingkat stress dan imaging test dan
angiocardiography.

42. Seorang pasien ketika diambil darah mengalami shock dan kulit kemerahan akibat alergi
dari penggunaan alkohol, diduga pasien mengalami komplikasi dermatologis. Apa yang
harus seorang ATLM lakukan?

Jawaban :
  Mengganti alkohol dengan povidine iodine sebagai antiseptik
 Merupakan salah satu komplikasi yang terjadi pada saat pengambilan darah yang
berdampak pada kulit pasien. Terkadang diperlukan tindakan biopsy. Dampak yang
dapat terjadi seperti kerusakan jangka panjang pada kulit, rambut, kuku, dan lainnya.

43. Seorang pasien laki-laki datang ke laboratorium atas rujukan dokter untuk pemeriksaan
darah. Setelah pengambilan darah selama 30 menit masih terjadi perdarahan meskipun
telah diberi tindakan klem hentikan perdarahan. Hasil diagnosa dokter pada pasien
tersebut menderita Hemofilia A. Defisiensi faktor koagulasi apa yang di derita pasien
kasus diatas?

Jawaban :

 Faktor koagulasi VIII adalah protein (factor pembekuan) yang ada didalam darah
normal dan membantu bentuk gumpalan darah dan menghentikan perdarahan setelah
cedera
 Pengambilan darah seperti pemeriksaan imunoserolgi mengguakan vacuum tutup
merah sebanyak 3 cc karena merupakan factor VIII Dalam tubuh terhubungke
antibody(immunoglobulin) yang bertujuan mengurangi rasa sakit dan kerusakan
jangka panjangakibat hemofilia A.

44. Seorang remaja berumur 16 th merasa sering lebam biru di kaki dan lengan/tangan.
Remaja tersebut berobat ke dokter, kemudian dokter meminta untuk melakukan
pemeriksaan darah di laboratorium. Pemeriksaan apa yang menunjang diagnosa kasus
diatas?

Jawaban :

 Cek Pembekuan VIII dan IX

 Hemafolia adalah gangguan perdarahan yang terjadi karena pembekuan darah
terganggu. Meskipun gejala perdarahan serupa pada hemofilia A dan B, Faktor VIII
pada hemofilia A dan factor IX pada hemofilia B.
 Teknik pengambilan darah yang dipakai biasanya adalah metode vacuum dengan
tabung ttup ungu (EDTA) dan tutup warna biru.
45. Seorang pasien wanita dengan umur 30 tahun datang ke laboratorium untuk melakukan
pemeriksaan hematologi rutin. Didapatkan hasil pemeriksaan nya: HB : 19,0 gr%,
lekosit: 14500/ul, TR: 400000/ul, morfologi darah tepi: netropilia berat. Apa gambaran
diagnosis pasien diatas?

Jawaban :

 Policitemia
 Merupakan keganasan pada sel darah yang bertumbuh saat sumsum tulang
memproduksi terlalu banyak sel darah merah. Kondisi ini menyebabkan darah
menjadi kental sehingga tranportnya menjadi terhambat.
 Tes yang digunakan adalah darah lengkap, metode pengambilan yang darah bias
dilakukan semua denga teknik yang paling tepat menggunakan tabung tutup ungu
(EDTA)

46. Seorang perempuan penderita diabetes mellitus datang ke laboratorium dengan

membawa formulir permintaan pemeriksaan dari dokter untuk pemeriksaan HbA1c.
Pemeriksaan ini dilakukan untuk memantau hasil pengobatan yang telah dilakukan
selama ini. Petugas ATLM di laboratorium melakukan pengambilan spesimen darah dari
pasien tersebut untuk dilakukan pemeriksaan. Bahan pemeriksaan apakah yang
sebaiknya digunakan pada pemeriksaan tersebut?

Jawaban :

 Pemeriksaan menggunakan Whole blood

 Metode pengambilan yang darah bias dilakukan semua denga teknik yang paling tepat
menggunakan tabung tutup ungu darah kapiler atau vena dengan antikoagulan
(EDTA, sitrat, atau heparin).

47. Seorang perempuan berusia 46 tahun dengan keluhan kulit bewarna kuning, nyeri pada
perut kanan atas yang menjalar ke punggung, kencing bewarna seperti teh. Pasien
diketahui tIdak ada pembesaran hati dan tidak ada tanda tanda anemia. Dokter meminta
ATLM untuk melakukan pemeriksaan kimia darah. Apakah jenis pemeriksaan yang
paling bermakna dalam kasus tersebut?

Jawaban :
  Alkalin Pospatase
 Tes ALP digunakan untuk mengukur tingkat enzim fosfatase alkali dalam darah
sebagai indikasi penyakit hati dan tulang, selain itu dapat menunjuan tingkat
kekurangan gizi, tumor di ginjal atau infeksi berat.
 Pengambilan darah vena menggunakan spuit atau vacum tutup merah untuk
melakukan sentrifuge dan pemisahan dengan serum sebanyak 3-6 cc

48. Seorang pasien laki-laki berusia 66 tahun didiagnosis menderita penyakit jantung
koroner (PJK). Secara patofisiologi terjadi gangguan pada sel-sel dan jaringan pada
organ jantung sehingga dapat menyebabkan serangan jantung (infark miokardium) pada
pasien. Dokter pengirim meminta pemeriksaan enzim dilakukan terhadap pasien tersebut.
Enzim apakah yang menunjukkan peningkatan aktivitas pada kasus tersebut?
Jawaban :
 CK-MB
 Digunakan pada kondisi acute myocardial infarct (AMI) dan untuk
penyakit/kerusakan otot skeletal
 Adanya CK-MB pada serum, tanpa adanya trauma/kerusakan otot lain,
kemungkinan memberikan indikasi adanya kerusakan nekrotik jantung.
Pengambilan darah vena menggunakan spuit atau vacum tutup merah untuk
melakukan sentrifuge dan pemisahan dengan serum sebanyak 3-6 cc

49. Seorang perempuan berusia 45 tahun datang ke laboratorium dengan membawa surat
rujukan dari dokter. Pasien mengalami keluhan nyeri pada ulu hati dan perut kanan atas,
lambung terasa penuh, mual, dan sulit BAB. Parameter pemeriksaan apakah yang
mengalami peningkatan signifikan untuk kasus tersebut?

Jawaban :

 SGPT
 Pemeriksaan enzim yang diproduksi oleh sel yang ada pada organ hati termasuk pada
pemeriksaan kimia klinik.
 Pengambilan darah vena menggunakan spuit atau vacum tutup merah untuk
melakukan sentrifuge dan pemisahan dengan serum sebanyak 3-6 cc
50. Seorang laki-laki perokok berusia 38 tahun dan bekerja sebagai polisi lalu lintas. Pasien
mengeluhkan mengalami hypoxia, aritmia dan gangguan fungsi syaraf. Dokter meminta
agar kadar karbon monoksida dalam tubuhnya diperiksa. Jenis spesimen apakah yang
paling tepat digunakan untuk mengetahui kadar zat tersebut ?

Jawaban :

 Darah Vena
 Pengambilan sampel darah bias menggunakan spuit, vacuum EDTA ataupun
wings ,apabila pengambilannya mengguankan pemeriksaan penunjang Analisa gas
darah juga bias menggunakan darah kapiler pada pergelangan tangan dan
menggunkan wings needle.

51. Seorang petani berusia 40 tahun dan selama 10 tahun sudah terbiasa menggunakan
herbisida, mengeluhkan kondisi tubuhnya yang mengalami mual, muntah dan sedikit
tremor. Diagnosis dokter sementara pasien menderita sakit maag kronis. Hasil
pemeriksaan laboratorium menunjukkan Hb 11.00 gr/dl, ureum 34 mg/dl , SGOT 76 µl,
dan SGPT 79 µl, namun dengan metode cholinesterase tidak terdeteksi pestisida. Jenis
parameter apakah yang paling berpengaruh terhadap indikasi keracunan?

Jawaban :

 Ureum
 Pada pemeriksaan ureum merupakan salah satu pemeriksaan kimia klinik dengan
spesimen berupa serum/
 Penggunaan vacum tutup merah untuk melakukan sentrifuge dan pemisahan dengan
serum sebanyak 3-6 cc