Bahan pemeriksaan berupa urine yang berasal dari seseorang laki-laki berumur 40 tahun akan

diperiksa sitologi urine. Urine tersebut diterima oleh RS X, namun di RS X tidak dapat
melakukan pemeriksaan tersebut dan harus dirujuk ke RS A. jarak RS X ke RS A yaitu 18 km
sehingga diperlukan tambahan bahan agar sampel tidak mengalami kerusakan selama
pengiriman. Apa bahan yang harus ditambahkan pada kasus tersebut?
A. Ethanol 45%
B. Ethanol 50%
C. Ethanol 55%
D. Ethanol 60%
E. Ethanol 65%

Seorang laki-laki, umur 50 tahun datang ke UGD rumah sakit dengan keluhan sesak nafas. Hasil
pemeriksaan foto thorax menunjukkan indikasi adanya pnemonia dan dokter menyatakan sesak
nafas disebabkan oleh sakit paru-paru. Hasil pemeriksaan analisis gas darah menunjukkan pH
darah 7, 26. Apakah gangguan keseimbangan asam basa yang terjadi pada pasien tersebut ?
A. Asidosis metabolik
B. Asidosis respiratorik
C. Alkalosis metabolik
D. Alkalosis respiratorik
E. Gagal nafas akut

Seorang pasien datang ke laboratorium membawa form permintaan pemeriksaan. Pasien dengan
keluhan sakit pinggang sebelah kiri. Riwayat pemeriksaan pasien menunjukkan bahwa pasien
telah menjalani operasi batu ginjal pada pinggang sebelah kanan. Dokter meninta untuk
dilakukan pemeriksaan untuk mendukung diagnosanya. Pemeriksaan apakah yang diminta oleh
dokter tersebut?
A. Asam urat dan trigliserida
B. Urea dan kolesterol
C. Kreatinin dan urea
D. Kolesterol dan SGOT
E. Trigliserida dan SGPT

Seorang ATLM melakukan pemeriksaan analisis gas darah. Hasil pemeriksaan menunjukkan
hasil pH = 7,38; PCO2 = 60 mmHg; HCO3 = 38 mEq/L; PO2 = 60 mmHg. Bagaimanakah
kondisi oksigenasi pasien tersebut?
A. Normal
B. Hipooksigenasi
C. Hipoksemia sedang
D. Hipoksemia ringan
E. Hipoksemia berat

Seorang ATLM menerima sampel cairan cerebrospinal yang didapatkan dari pasien meningitis.
Dokter meminta untuk dilakukan pemeriksaan glukosa. ATLM melakukan pemeriksaan glukosa
dengan menggunakan metode o-toluidin. Reagen apakah yang berfungsi untuk mengendapkan
protein pada metode tersebut?
A. larutan asam trikloroasetat
B. larutan asam benzoat 0,1%
C. larutan glukosa standar
D. reagen o-toluidin
E. larutan-stok glukosa standar

Seorang ATLM diminta melakukan pengukuran berat jenis urine dari seorang pasien. Diperoleh
hasil pada urinometer sebesar 1011, suhu tera pada urinometer 15°C dan indicator pada
thermometer ruang meunjukkan angka 27°C. Berapa berat jenis sampel tersebut?
A. 1015
B. 1010
C. 1013
D. 1012
E. 1009

Seorang pasien laki-laki berumur 45 tahun datang ke laboratorium dengan keluhan nyeri pada
ginjal. Setelah diperiksa hasil pemeriksaan protein urine positif 2. Apa pemeriksaan lab yang
terkait?
A. Glukosa darah
B. Kolesterol
C. Kreatinin
D. SGOT
E. Asam urat

Seorang ATLM menerima pasien yang dirujuk pemeriksaan profil lipid dengan indikasi Penyakit
Jantung Koroner (PJK). Pemeriksaan profil lipid yang diminta adalah kolesterol total,
trigliserida, kolesterol HDL dan kolesterol LDL. Bagaimana gambaran hasil profil lipid yang
mendukung resiko PJK ?
A. Kadar kolesterol total kurang dari 200 mg/dl
B. Kadar HDL kolesterol diatas 55 mg/dl
C. Kadar LDL kolesterol diatas 150 mg/dl
D. Kadar LDL kolesterol kurang dari 150 mg/dl
E. Kadar TG kurang dari 400 mg/dl

Seorang ATLM mendapatkan sampel untuk pemeriksaan profil lipid. Saat diketahui pasien tidak
puasa sehingga disarankan untuk dilakukan penundaan pemeriksaan keesokan harinya. Pasien
tersebut marah-marah dan tetap meminta dilakukan pemeriksaan hari itu. ATLM tersebut
melaporkan kejadian ini kepada anda sebagai supervisor. Tindakan apa yang seharusnya anda
lakukan?
A. Menjelaskan kepada pasien bahwa pemeriksaan tetap harus dilakukan esok hari
B. Meminta ATLM untuk tetap mengambil sampel pada hari itu
C. Meminta pasien untuk puasa terlebih dahulu 10-12 jam
D. Melaporkan kepada dokter pengirim
E. Melakukan validasi hasil pemeriksaan dengan memberikan catatan keadaan pasien

Seorang ATLM melakukan pemeriksaan kadar glukosa darah pada penderita Diabetes Melitus,
hasilnya adalah 220 mg/dl. Sedangkan pada hasil pemeriksaan serum kontrol 125 mg/dl, dan
ketika dimasukkan ke dalam control chart, hasil tersebut berada diatas +2 SD, tetapi masih dalam
batas +3SD. Tindakan apakah yang harus dilakukan oleh ATLM tersebut?
A. Hasil tidak boleh dikeluarkan
B. Mengulangi pemeriksaan pasien
C. Mengecek alat, reagen dan hasil boleh dikeluarkan
D. Mengkonsultasikan dengan dokter penanggung jawab
E. Mengecek alat, reagen dan hasil tidak boleh dikeluarkan

Sesuai permintaan dari dokter seorang pasien datang ke laboratorium untuk dilakukan
pemeriksaan profil lipid. Sebelum dilakukan pengambilan sampel, seorang ATLM harus
melakukan identifikasi dan persiapan pasien tentang apa yang seharusnya dilakukan oleh pasien
sebelum diambil sampelnya. Persiapan apakah yang harus dilakukan oleh pasien tersebut?
A. Mengontrol aktivitas fisik
B. Puasa 10-15 jam
C. Tidak merokok
D. Tidur 10 jam
E. Minum air putih

Seorang ATLM melakukan pemeriksaan sedimen urin, dengan mengocok urin di botol Sampel
Sampai homogen. Selanjutnya urin dimasukkan dalam tabung sentrifus sebanyak ¾ bagian.
Disentrifus selama 5-10 menit dengan Kecepatan 1500 rpm. Supernatan dibuang sampai habis,
sedimen dikocok dengan sisa Supernatan Sampai homogen. Sedimen diteteskan pada objek getas
dan diamati dengan mikroskop perbesaran 10x dan 40x. Dari hasil yang diamati didapatkan Sel
epitel, Sel eritrosit, Kristal-kristal, Sel lekosit. Langkah selanjutnya adalah melaporkan hasil:...
A. Benda yang Tampak di mikroskop perbesaran 10x dilaporkan per LPB
B. Benda yang Tampak di mikroskop perbesaran 40x dilaporkan per LPK
C. Sel epitel, Kristal-kristal dihitung per LPB
D. Sel lekosit, Sel eritrosit dihitung per LPK
E. Sel lekosit, Sel eritrosit dihitung per LPB

Seorang pasien laki-laki berusia 42 tahun diminta memeriksakan cairan sperma oleh dokter ke
laboratorium klinik. Kemudian seorang ATLM memberikan informasi mengenai persiapan,
pengambilan, penampungan dan pengantaran sampel tersebut. Sampel harus ditempatkan pada
wadah gelas bermulut lebar dan tertutup yang bersih dan kering. Bagaimana teknik pengambilan
sampel yang sesuai prosedur?
A. Sperma dikeluarkan dengan cara coitus interuptus
B. Sperma dikeluarkan setelah berhubungan seksual
C. Sperma dikeluarkan dengan cara masturbasi atau onani
D. Waktu pengeluaran sperma dan pemeriksaan laboratorium lebih dari 6 jam
E. Terdapat antikoagulan pada wadah penampungan sperma

Seorang perempuan datang ke laboratorium dengan gejala polidipsia dan poliuria. Dokter
meminta ATLM untuk melakukan pemeriksaan glukosa urine. Setelah diperiksa dengan
menggunakan metode benedict didapatkan hasil reaksi berwarna merah bata. Bagaimana
pelaporan hasil pemeriksaan pada kasus diatas?
A. Negatif
B. Positif (+)
C. Positif (++)
D. Positif (+++)
E. Positif (++++)

Sebuah laboratorium kesehatan menerima sampel berupa isi lambung yang berasal dari seorang
laki-laki berusia 38 tahun yang mengalami keracunan setelah mengkonsumsi umbi gadung.
Dilakukan uji kualitatif reaksi warna terhadap sampel menggunakan reagen Ferosulfat dan
didapatkan hasil positif Hidrogen Sianida terbentuknya warna biru prusia. Apa tindakan validasi
ATLM sebelum mengeluarkan hasil pemeriksaan tersebut ?
A. Mengkonfirmasikan hasil pemeriksaan reaksi warna biru prusia dengan Kertas pikrat
B. Mengkonfirmasikan hasil pemeriksaan reaksi warna biru prusia dengan Mikrodifusi
C. Mengkonfirmasikan hasil pemeriksaan reaksi warna biru prusia dengan
Spektrofotometri UV-Vis
D. Mengkonfirmasikan hasil pemeriksaan dengan kadar hemoglobin (Hb)
E. Mengkonfirmasikan hasil pemeriksaan dengan kadar karboksihemoglobin

ATLM menerima sampel beserta form permintaan pemeriksaan dari dokter pengirim. Pasien
dengan kondisi diabetes mellitus yang rutin mengonsumsi obat, rajin olahraga, dan patuh
dietnya. Pemeriksaan apakah yang diminta oleh dokter tersebut?
A. Gula darah acak
B. Gula darah puasa
C. HbA1C
D. Gula darah 2 jam PP
E. Gula darah sewaktu

Tn D. Umur 35 tahun berobat ke IGD salah satu RS dengan keluhan demam, kehilangan nafsu
makan, sering terasa mual, warna kulit dan putih mata menjadi berwarna kuning, perut terasa
membesar kemudian terasa nyeri di daerah hati. Kaki kanan dan kiri membengkak. Dokter
mencurigai bahwa pasien mengalami kerusakan hati.
Apakah jenis pemeriksaan yang paling tepat untuk kasus di atas?
A. SGOT
B. Albumin
C. Fibrinogen
D. Myoglobin
E. Apoprotein A

ATLM di suatu laboratorium rujukan menerima kiriman sampel darah arteri untuk pemeriksaan
analisis gas darah. Saat diterima, ATLM menilai bahwa sampel tersebut tidak layak untuk
dilanjutkan ke pemeriksaan sehingga di tolak dikarenakan usia darah sudah lewat dari satu jam
setelah pengambilan. Berapa menit waktu yang tepat proses pengambilan sampel tersebut?
A. 120
B. 180
C. 60
D. 50
E. 30
ATLM menerima sampel beserta form permintaan pemeriksaan dari dokter pengirim. Pasien
dengan kondisi diabetes mellitus yang rutin mengonsumsi obat, rajin olahraga, dan patuh
dietnya. Pemeriksaan apakah yang diminta oleh dokter tersebut?
A. Gula darah acak
B. Gula darah puasa
C. HbA1C
D. Gula darah 2 jam PP
E. Gula darah sewaktu

ATLM di suatu laboratorium rujukan menerima kiriman sampel darah arteri untuk pemeriksaan
analisis gas darah. Saat diterima, ATLM menilai bahwa sampel tersebut tidak layak untuk
dilanjutkan ke pemeriksaan sehingga di tolak dikarenakan usia darah sudah lewat dari satu jam
setelah pengambilan. Berapa menit waktu yang tepat proses pengambilan sampel tersebut?
A. 120
B. 180
C. 60
D. 50
E. 30