LATIHAN SOAL PATOLOGI KLINIK II UKMPPD BATCH MEI 2020

1. Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke dokter untuk melakukan Medical Check
Up. Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan kadar glukosa darah puasa (plasma
vena) 120 mg/dL. Pada tes TTGO 2 jam setelah minum larutan glukosa didapatkan
hasil glukosa darah 135 mg/dL. Manakah kesimpulan yang paling sesuai untuk pasien
ini ?
a. Diperlukan satu nilai abnormal lagi untuk menegakkan diagnosis
b. Toleransi glukosa terganggu (TGT)
c. Normal
d. Glukosa darah puasa terganggu (GDPT)
e. Diabetes mellitus
2. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan tungkai
kanan nyeri sejak 1 minggu yang lalu. Keluhan juga disertai bengkak pada tungkai
kanan. Pada pemeriksaan fisik terlihat edema dan eritema pada pedis dekstra dengan
pulsasi normal. Laboratorium : peningkatan D-dimer. Apakah patofisiologi yang
mendasari diagnosis pasien tersebut ?
a. Peningkatan antitrombin
b. Peningkatan protein S
c. Peningkatan pembentukan fibrin
d. Peningkatan pembentukan plasmin
e. Peningkatan protein C
3. Seorang laki-laki berusia 60 tahun datang ke poliklinik RS dengan keluhan cepat lelah
sejak 1 bulan yang lalu. Selain itu juga mengeluh perut terasa sebah. Pada
pemeriksaan fisik batas redup hati 18 cm, shifting dulness dan undulasi (+), teraba
hati 3 jari dibawah arkus kosta dengan permukaan keras, tepi tumpul. Laboratorium:
peningkatan SGPT 280 mg/dl, SGOT 350mg/dl, ALP 85mg/dl, sedangkan bilirubin
total 3 mg/dl, bilirubin direk 2 mg/dl, dan bilirubin indirek 1 mg/dl. Apakah diagnosis
pasien tersebut ?
a. Fatty liver
b. Abses amuba
c. Sirosis hepatis
d. Hepatoma
 e. Hepatitis
4. Seorang perempuan berusia 33 tahun, datang ke dokter dengan keluhan belum
mempunyai anak sesudah menikah 5 tahun. Pasien mengeluh haid tidak teratur.
Pemeriksaan fisik, semuanya normal. Dokter ingin memeriksa apakah pada pasien ini
terjadi proses ovulasi normal.
Hormon apakah yang diperiksa untuk mengetahui proses tersebut?
a. FSH
b. LH
c. Estrogen
d. FSH-LH
e. Progesteron
5. Seorang perempuan berusia 20 tahun, memiliki riwayat penyakit graves, namun sudah
lama tidak minum obat, datang ke UGD dalam keadaan apatis somnolen. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan TD 120/80 mmHg, denyut nadi 124x/menit irreglular,
dan sklera tidak ikterik. Hasil laboratorium didapatkan free T4 meningkat. Pasien
segera diberikan obat anti tiroid propil tirourasil. Bagaimana farmakodinamik obat
tersebut ?
a. Menghambat sintesis hormone tiroid
b. Menghambat trapping tiroglobulin
c. Menghambat reseptor hormone tiroid
d. Menghambat reaksi autoimun
e. Menghambat ambilan iodium di perifer
6. Seorang anak berusia 5 tahun, dibawa orangtuanya ke RS dengan keluhan bengkak di
kelopak mata, kaki, dan perut tampak membuncit. Keluhan disertai buang air kecil
menjadi keruh dan jumlahnya berkurang. Riwayat panas badan, batuk, pilek, (+) 1
minggu yang lalu, sudah berobat dan sembuh. Pemeriksaan fisik: KU:composmentis,
tanda vital TD 110/mmHg, nadi 100x/menit, RR 20x/menit, S: 37,5 C, edema
palpebral +/+, pekak samping/pekak pindah (+/+) edema pretibial +/+, edema dorsum
pedis +/+. Laboratorium: Hb: 12gr/dL, Leukosit 8000/mm2, Urin: protein +++,
Eritrosit 2/lpb, Leukosit 2/lpb, ASTO (-), Ureum 10 mg/dL, Kreatinin 0,5 mg/dL,
Natrium 3 mEq/L. Apakah pemeriksaan laboratorium yang diperlukan untuk
mengetahui bahwa pasien telah mengalami remisi (penyembuhan)?
a. Kreatinin
b. Biopsi ginjal
 c. Urin rutin
d. USG ginjal
e. Ureum
7. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke dokter dengan keluhan sesak nafas
dan muntah sejak seminggu yg lalu. Pada PF didapakan TD 160/100 mmHg, RR 20
x/menit, Nadi 75 x/menit, Suhu 370C, terdapat edema pada kaki. Pemeriksaan lab
menunjukan kadar Hb 7 gr/dL, MCV dan MCH normal, ureum 80 mg/dL, kreatinin
2,5 mg/dL. Apa terapi anemia yg tepat untuk pasien ini?
a. Sulfat ferrous
b. Kortikosteroid
c. Eritropoietin
d. Transfusi
e. Asam folat
8. Seorang perempuan berusia 51 tahun datang ke praktek dokter umum dengan keluhan
cepat merasa lelah sejak 2 bulan yang lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
konjungtiva anemis. Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan HB 9,5 gr/dL, MCV
134 fL (N 82-92 fL), MCH 28 pg (N 27-31 pg). Jumlah leukosit trombosit retikulosit
rendah. SADT terlihat adanya neutrofil hipersegmentasi. Apa pemeriksaan lanjutan
untuk menegakkan diagnosa?
a. Elektroforesis Hb
b. Kadar vit B dan asam folat
c. TIBC
d. Serum iron
e. Serum feritin
9. Seorang perempuan berusia 20 tahun datang ke puskemas dengan keluhan kulit
tangan dan kakinya mudah kebiruan tanpa sebab yang jelas sejak 2 bulan terakhir.
Tidak ada riwayat demam. Pada PF didapatkan patekie dan ekimosis yang banyak
pada kedua tungkai bawah. Pemeriksaan lab menunjukan Hb 12 g/dL. Ht 37%,
leukosit 8900. Trombosit 70.000. Apakah diagnosis yang paling mungkin dari kasus
tersebut?
a. Leukemia Limfoblastik Akut
b. Dengue Hemoragic Fever
c. Leukemia Mieloblastik Akut
d. Idiopatik Trombositopenia Purpura
 e. Von williebrand disease
10. Seorang anak laki-laki berusia 8 tahun dibawa orangtuanya ke puskesmas dengan
keluhan pertumbuhan badan kecil di banding usianya. Keluhan disertai dengan sering
cepat lelah dan terlihat pucat sejak 1 tahun terakhir. Pada pemeriksaan fisik
ditemukan konjungtiva anemis,sklera ikterik, dan splenomegali. Pada pemeriksaan
laboratorium didapatkan Hb 9 gr/dL, Ht 28 %, pada gambaran darah tepi ditemukan
eritrosit mikrositik hipokrom dan sel target (+). Apakah diagnosis pasien ini ?
a. Anemia aplastik
b. Thalasemia
c. Anemia defisiensi besi
d. Anemia hemolitik
e. Sickle cell anemia
11. Seorang anak laki-laki berusia 8 tahun dibawa orangtuanya ke puskesmas dengan
keluhan pertumbuhan badan kecil di banding usianya. Keluhan disertai dengan sering
cepat lelah dan terlihat pucat sejak 1 tahun terakhir. Pada pemeriksaan fisik
ditemukan konjungtiva anemis, sklera ikterik, dan splenomegali. Pada pemeriksaan
laboratorium didapatkan Hb 9 gr/dL, Ht 28 %, pada gambaran darah tepi ditemukan
eritrosit mikrositik hipokrom dan sel target (+). Apakah pemeriksaan penunjang yang
dapat membantu menegakkan diagnosis pasti ?
a. SI
b. Kadar asam folat
c. TIBC
d. Analasis Hb
e. Ferritin
12. Seorang laki-laki berusia 33 tahun, datang ke rumah sakit dengan keluhan demam
selama 6 hari. Pasien memiliki riwayat sering mengkonsumsi kerang laut. Riwayat
pemakaian jarum suntik, narkoba, seks bebas disangkal. Pemeriksaan tanda vital
dalam batas normal kecuali temperature 37,80C. Hasil laboratorium Hb, Ht, jumlah
leukosit dan trombosit dalam batas normal. Kadar SGOT, SGPT, dan bilirubin total
meningkat. Apakah pemeriksaan lain yang diperlukan ?
a. IgG anti HAV
b. IgM anti HAV
c. IgM anti HBS
d. HbsAg
 e. Anti HCV
13. Seorang laki-laki berusia 35 tahun, datang ke puskesmas dengan keluhan perdarahan
dari duburnya sejak 1 minggu yang lalu. Pasien didiagnosis menderita hemoroid grade
III sejak 2 bulan yang lalu. Keluhan disertai lemah badan dan sering pusing. Hasil
pemeriksaan laboratorium menunjukkan Hb 6 gr/dL, MCV 71 fL, MCH 23 pg, LED
50 mm. leukosit 8.000/ul, trombosit 350.000. Apa pemeriksaan yang diperlukan untuk
menegakkan diagnosis anemianya ? besi thalasemia
a. Elektroforesis protein
b. Tes fragilitas osmotic
c. Tes acid ham
d. Punksi sumsum tulang
e. SI,TIBC,ferritin
14. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke dokter praktek umum dengan keluhan
leher terlihat membesar sejak 3 bulan yang lalu. Keluhan disertai dengan berat badan
yang semakin turun walaupun pola makan tetap, emosi sering tidak terkendali tanpa
sebab yang jelas, dan dada sering berdebar-debar. Pada PF didapatkan eksoftalmus,
takikardi, palpitasi, dan pembesaran tiroid difus dengan konsistensi lunak. Pada
pemeriksaan laboratorium didapatkan kadar FT3-FT4 tinggi, TSHs rendah, apa
kemungkinan penyebab dari kelainan tersebut ?
a. Kegagalan hipofisis
b. Defisiensi yodium
c. Gangguan autoimun
d. Timbulnya sel Hurtle dan sel oksifil
e. Gangguan pada respon seluler dan humoral
15. Seorang perempuan berusia 25 tahun, datang ke dokter dengan keluhan demam sejak
4 hari yang lalu. Demam dirasakan siang dan malam. Keluhan disertai sakit kepala.
BAB dan BAK tidak ada kelainan. Pada pemeriksaan fisik: KU: Composmentis, TD
120/80 mmHg, Nadi 80x/menit, RR 20x/menit, Suhu 38oC, hepar teraba 1 cm di
bawah arcus costarum, pemeriksaan lain dalam batas normal. Pemeriksaan
laboratorium: Hb 12.5 gr/dL, Ht 40%, leukosit 4000/μL, trombosit 150.000/μL, LED
15 mm. Pada pemeriksaan apus darah tepi ditemukan limfosit plasma biru. Dokter
menduga pasien terkena demam dengue. Apakah pemeriksaan laboratorium yang
paling patognomonis dalam penegakkan diagnosis tersebut?
 a. Jumlah trombosit rendah
b. LED meningkat
c. Jumlah leukosit rendah
d. Hematokrit menurun
e. Limfosit plasma biru pada sediaan apus darah tepi
16. Seorang anak perempuan berusia 2 tahun, dibawa ibunya ke klinik dengan keluhan
belum bisa berjalan dan kedua kakinya berbentuk huruf O. Dari anamnesis didapatkan
keterangan bahwa anaknya jarang minum susu dan saat bayi jarang terkena sinar
matahari. Pemeriksaan penunjang apa yang dianjurkan untuk penyakit di atas?
a. Pemeriksaan kadar hormone paratiroid
b. Pemeriksaan kadar kalsium dalam darah
c. Pemeriksaan kadar vitamin D dalam darah
d. Pemeriksaan kadar SGOT/SGPT dalam darah
e. Pemeriksaan USG
17. Seorang laki-laki berusia 72 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan cepat lelah,
nafas sesak bila berjalan cepat. Kelopak matanya bengkak pada pagi hari. Dokter
mendiagnosis pasien menderita gagal ginjal serta anemia dan pasien harus menjalani
cuci darah. Apakah penyebab anemia pada kasus ini ?
a. Kekurangan zat besi (Fe)
b. Kekurangan asam folat
c. Kekurangan vitamin B-12
d. Kekurangan protein
e. Kekurangan eritropoetin
18. Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun dibawa ibunya ke poliklinik dengan keluhan
seluruh badannya bengkak, perutnya membuncit. Setelah dilakukan pemeriksaan fisik
didapatkan oedem anasarka. Dokter menduga pasien menderita Sindroma Nefrotik.
Bagaimana kemungkinan hasil pemeriksaan urin pada pasien ini ?
a. Glukosuria 4+
b. Keton bodies 2+
c. Proteinuria 4+
d. Porfirinuria
e. Bilirubinuria
19. Seorang anak perempuan berusia 6 tahun dengan berat badan 20 kg, dibawa ibunya ke
puskesmas dengan keluhan sembab seluruh tubuh sejak 4 hari. Pada pemeriksaan fisik
dijumpai anak sadar, napas cepat dan sesak, edema diseluruh tubuh. Jantung dalam
batas normal dan paru suara pernapasan melemah. Abdomen membuncit dan
ekstremitas edema. Pemeriksaan penunjang apa yang diperlukan pada kasus ini ?
a. Darah rutin
b. Kadar albumin serum
c. Kadar gula darah
d. Kadar elektrolit
e. Analisa gas darah (AGD)
20. Seorang anak perempuan berusia 2 tahun, dibawa keluarganya ke poliklinik dengan
keluhan kencing berkurang dan akhirnya tidak keluar sama sekali sejak 2 hari.
Pemeriksaan fisik didapatkan komposmentis lemah, BB 8 kg, napas cepat, disertai
rasa mual. Jantung dan paru dalam batas normal. Abdomen didapatkan turgor kulit
buruk, dan nyeri tekan supra pubik. Terdapat riwayat diare dan muntah, orangtua
hanya memberi oralit. Apa pemeriksaan penunjang yang diperlukan pada kasus ini ?
a. Darah rutin dan urin rutin
b. Ureum dan kreatinin
c. USG ginjal
d. Pemeriksaan elektrolit
e. Kadar gula darah
21. Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun dibawa ibunya ke IGD RS dengan keluhan
badan lemah dan lesu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan BB 20 kg, TB 120 cm, KU :
Latergis, Tekanan Darah : 100/70 mmHg, denyut nadi : 100 x/menit, frekuensi nafas :
60 x/menit, cepat dan dalam, temperatur : 370C. Pada pemeriksaan laboratorium
didapatkan Hb : 11,5 gr/dL, Leukosit : 11000/mm3, Trombosit : 150.000/mm3, Ht :
35%, GDS 350 mg/dL. Dokter memberikan oksigen dan memasang iv line. Apakah
pemeriksaan yang paling tepat untuk pasien tersebut ?
a. Lakukan pemeriksaan HBA1C
b. Lakukan pemeriksaan tes toleransi glukosa
c. Lakukan pemeriksaan ulang GDS dan urin rutin
d. Lakukan analisa gas darah, elektrolit, dan urin rutin
e. Lakukan analisa gas darah, elektrolit, dan darah lengkap
22. Seorang bayi perempuan berusia 1 bulan dibawa ibunya ke poliklinik RS dengan
keluhan terlihat lemah sejak 1 hari yang lalu. Bayi tersebut lahir dari seorang ibu yang
mendapat terapi iodium. pada pemeriksaan fisik didapatkan BB 3 kg, hipotoni, hernia
umbilikalis, dan mottling. Apakan diagnosis kerja pada kasus ini ?
a. Hipotiroid didapat
b. Hipertiroid kongenital
c. Hipertiroid toksik kongenital
d. Hipotiroid kongenital menetap
e. Hipotiroid kongenital sementara
23. seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke dokter dengan keluhan tidak nafsu
makan, mual, dan merasa lelah. Pada pemeriksaan fisik dijumpai pembesaran hati dan
ikterik. Dokter menyarankan pria tersebut melakukan pemeriksaan serologis terhadap
Hepatitis B, karena salah satu anggota keluarga pria tersebut menderita hepatitis B
kronis. Antigen apakah yang dihasilkan virus yang menunjukkan adanya replikasi
virus dan infektivitas virus hepatitis B ?
a. Antigen HBc
b. Antigen Hbe
c. Antigen HBs
d. DNA polymerase
e. Protein kapsid (kapsomer)
24. Seorang perempuan berusia 50 tahun, datang ke dokter dengan keluhan kaki kiri
terasa nyeri dan bengkak sejak 1 minggu yang lalu. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan tekanan darah : 120/80 mmHg, Suhu : 37 0C, pada perabaan kaki terasa
hangat, berwarna merah dan pulsasi arteri baik. Apakah penyebab keadaan ini ?
a. Defisiensi faktor pembekuan VII
b. Defisiensi faktor von willebrand
c. Defisiensi fibrinogen
d. Defisiensi protein C
e. Defisiensi trombin
25. Seorang laki-laki berusia 30 tahun, datang ke dokter dengan keluhan sering berdebar-
debar dan muka merah sejak 3 bulan yang lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
tekanan darah 170/110 mmHg, denyut nadi 120 x/menit. Hasil pemeriksan
laboratorium menunjukkan peningkatan kadar VMA urin 24 jam. Dokter menduga
 bahwa hal ini terjadi karena peningkatan kadar hormon dalam tubuh pasien. Hormon
apakah yang dimaksud ?
a. Renin
b. Kortisol
c. Aldosteron
d. Vasopresin
e. Katekolamin
26. Seorang laki-laki berusia 34 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan kulit dan
bagian putih mata terlihat menguning sejak 1 minggu yang lalu. Pada pemeriksaan
fisik ditemukan pembesaran hati. Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan aktivitas
enzim SGPT/ALT sangat tinggi lebih dari 20x batas atas nilai rujukan dan aktivitas
enzim fosfatase alkali meningkat ringan lebih dari 3x batas atas nilau rujukan. Apakah
diagnosis dari pasien tersebut ?
a. Hepatitis toksik
b. Sirosis biliaris primer
c. Hepatitis kronik
d. Perlemakan hati
e. Obstruksi duktus biliaris oleh batu
27. Seorang laki-laki berusia 20 tahun datang kedokter dengan keluhan sesak nafas dan
demam. Riwayat penyakit dahulu pasien selalu diberikan suntikan obat saat sebelum
makan oleh ibunya, namun seminggu terakhir sudah tidak diberikan obat lagi. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 90/60 mmHg, denyut nadi 88 x/menit,
temperatu 37,80C, frekuensi nafas 28 x/menit. Pada pemeriksaan darah lengkap
didapatkan leukositosis. Apakah kemungkinan diagnosis pasien tersebut ?
a. Cushing disease
b. HHS pada DM tipe 2
c. Addison disease
d. Diabetes insipidus
e. KAD pada DM tipe 1
28. Seorang perempuan berusia 17 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan bersin-
bersin terutama pagi hari. Hidung gatal, ingus encer jernih sejak 7 tahun yang lalu.
Kakak pasien diketahui menderita asma. Pada pemeriksaan fisik ditemukan lekukan
seperti bulan sabit di dorsum nasal. Apakah pemeriksaan penunjang yang tepat untuk
menentukan diagnosis ?
 a. Serologi IgE
b. Tes tempel
c. Tes cukit kulit
d. Leukosit total
e. Hitung eosinofil
29. Seorang laki-laki berusia 55 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan lemas badan
sejak 4 bulan yang lalu. Keluhan disertai baal dan kesemutan dikedua lengan dan
kaki, serta nyeri ulu hati dan luka-luka di lidah yang hilang timbul. Pasien diketahui
pernah mengalami operasi lambung 3 tahun yang lalu. Dari pemeriksaan fisik
didapatkan tekanan darah 100/70 mmHg, nadi 100 x/menit, suhu 36,9 0C, RR 24
x/menit, konjungtiva anemis, sklera ikterik, hepatomegali. Pada pemeriksaan
laboratorium didapatkan Hb 8 gr/dL, Ht 24%, Leukosit 4500/uL, Trombosit
125.000/uL, MCV meningkat, dengan eritrosit membesar dan berbentuk lonjong.
Apakah penyebab yang paling mungkin pada kasus diatas ?
a. Defisiensi vit B6
b. Hemoglobinopati
c. Hemolitik
d. Defisiensi fe
e. Defisiensi asam folat/B12
30. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang dengan keluhan demam sejak 2 minggu
yang lalu. Demam dirasakan terutama pada sore hari dan dirasakan makin lama makin
tinggi. Pasien mengaku mengalami kesulitan BAB. Dari pemeriksaan fisik ditemukan
TD 100/80 mmHg, nadi 96 x/menit, RR 20 x/menit, suhu 390C, lidah kotor dengan
pinggir hiperemis disertai tremor. pemeriksaan apakah yang merupakan gold standard
untuk menegakkan diagnosis pada kasus ini ?
a. Kultur darah
b. Kultur cairan empedu
c. Bakteriologi urin
d. Tes widal
e. Kultur feses