Anda di halaman 1dari 48

Pengantar Patologi Klinik

1
Buku wajib yang
di pelajari

2
Buku wajib
• Wintrobe’s Clinical Hematology,2004
• Henry’s :Clinical Diagnosis & Management by
Laboratory methods 2011
• Bailey’s & Scott’s Diagnostic Microbiology 1994
• Levinson & Jawetz’sMedical microbiology &
Immunology,2003
• Fisbach’s A Manual Laboratory& Diagnostic
Tests,2004
• Mim’s et al Medical Microbiology 2005/2008
• Internet (browsing )

3
Dasar perawatan pasien
• Memahami riwayat pasien(Patient History)
• Pemeriksaan fisik pasien(Physical Examination)
• Pemeriksaan laboratorium(Laboratory Tests)
• Teknik pemeriksaan sinar (Imaging
Techniques)
• Diagnosis
• pengobatan
• Evaluasi/observasi
4
Pelayanan laboratorium medik(klinik)
• Tidak terbatas pada pelayanan saja
• Interaksi dgn peklinik: konsultasi
• Pendidikan: dokter,spesialis,mahasiswa dan
teknisi lab
• Pelayanan kecuali untuk: rumah sakit,juga untuk
keadaan darurat: ICU,ECU
• Pengembangan teknik pemeriksaan laboratorium
• Penelitian

5
Pemeriksaan Patologi KLinik

• Kimia klinik
• Hematologi
• iImunologi/serologi
• Mikrobiologi/penyakit
infeksi

6
Manfaat Pemeriksaan laboratorium

• Diagnosis
• Memantau perkembangan penyakit
• Memantau keberhasilan pengobatan
• Menyaring suatu penyakit di populasi
• Mengenali penyulit pengobatan
• Untuk menemukan cara menyelamatkan
nyawa

7
Contoh penggunaan pemeriksaan
Uji diagnostik indikasi
Darah samar Uji saring usia.45 th
Potasium serum Uji rutin pasien dgn diuretikkasus
kardiak arytmia
Enzim hati Memantau obat hepatotoksik
TSH >50 th dugaan
hipo/hipertiroid/disfungsi tiroid
Hb,HCT Anemia,perdarahan
Kultur urine Pyuria,ISK
GDP/FBG > 45 th tiap 3 th;memantau DM

8
Tahapan pemeriksaan laboratorium

• Pra-analitik
• Analitik
• Pasca analitik

9
PRA-ANALITIK
• Umur,Gender,psikologis
• Persiapan pasien:puasa,istirahat,makan
cukup
• Pengisian identifikasi pasien dalam borang
permintaan
• Darah:antikoagulan+/-, teknik pengambilan
• Urine:< 2jam,penyimpanan,pengawet,
• Cairan lain:pleura,serebrospinal ,sendi
10
Sepuluh kesalahan dlm pengumpulan
bahan pemeriksaan(spesimen)
1. Identifikasi pasien salah
2. Kesalahan melabel bahan pemeriksaan
3. Ratio /antikoagulan tak sesuai/pengambilan kurang
4. Kesalahan penggunaan tabung/antikoagulan salah
5. Masalah pencampuran/bekuan
6. Hemolisis/hiperlipemia
7. Hemokonsentrasi akibat bendungan yang lama
8. Terpajan udara/sinar/suhu tinggi
9. Kesalahan proses:sentrifus;penyimpanan
10. Kesalahan pengambilan bahan/Pengiriman ke lab
terlambat
11
BAHAN DITOLAK
• Hemolisis/lipemia
• Beku dalam spesimen antikoagulan
• Tidak puasa bila diharuskan puasa
• Spesimen sedikit/kurang
• Pengiriman kondisi salah( es untuk gas
darah)
• Label tak sesuai dengan permintaan
• Spesimen yang berlabel kliru/tak berlabel
• Cemaran spesimen/wadah bocor
12
analitik
• Dikelola secara otomatik atau manual
• Pengiriman sampel tertutup
• Reagen telah diuji dengan baik menurut
standar
• Pemantapan kualitas dan jaminan
• Peralatan dikalibrasi secara berkala
• Hasil dikeluarkan & dibaca

13
PASCA ANALITIK
• HASIL terbaca dialat secara
otomatik/komputer
• Komputer dapat memantau pasien terhadap
nilai acuan
• Komputer dapat memantau semua informasi
termasuk hasil,QC, dan pemeliharaan dan
pekerjaan alat

14
Variasi pasca analitik
• Kesalahan acak (random)
• Kesalahan sistemik

15
Faktor yang mempengaruhi pengambilan bahan

• variasi diurnal : 1. Postur,stres:cortisol,


hormon,besi,asid malam :
fosfatase,pengeluaran aldosteron ,insulin,renin
urine,elektrolit:K,Na,fos
Tyroxin :exercise
fat
prolaktin stres

16
Faktor yang mempengaruhi pengambilan bahan

Exercise : Posture:supine=>upright
• C reatine phosphokinase, Albumin&calcium
• AST Bendungan lama:
• LD
serum enzim,protein,
• ALT
protein bound
Diet vegetarian:
VLDL,LDL,lipid,cholester
,kolesterol,Ca,Tg
ol,triglyceride,fosfolipid

17
Faktor yang mempengaruhi
pengambilan bahan
Umur: Gender:
• Newborn:HbF> HbA pubertas:
• Bilirubin> sd 5 hari LK: AP,AT,CK>wnt
• Asam urat <10 th Wnt:
• Menopause:chol Hb,Ca,Mg,SI,Ferritin
,estrogen <LK

18
Gangguan pemeriksaan
• Merokok:
eosinofil,pmn,monosit & plasma fatty acid
Hb,Sdm,leko,laktat,insulin,epinefrin & growth
hormon
Cara pengambilan:
Hemolisis: Hyperkalemia
Pseudohyperkalemia:high blast count(leukemia)

19
Uji laboratorium
Mengukur analit sebagai petanda membedakan
sehat dan sakit
Petanda ideal
• Sangat spesifik untuk suatu penyakit yang spesifik
• Mudah diukur
• Mengambarkan secara kuantitatif berat suatu
penyakit
• Awal ditemukan perjalanan suatu serangan
penyakit
• Tidak dipengaruhi gangguan biologi yang lain
20
Contoh petanda sangat spesifik
Troponin I. marka Myocardial infarction

(Heart Attack) terdapat dijaringan jantung

(Cardiac Tissue) dilepaskan sel yang mati di

peredaran darah

21
Fungsi darah
• Membagi O2,makanan &
hormon ke sel tubuh
– Membuang produk tak
terpakai (waste)
– Memelihara keseimbangan
asam –basa
– Mengatur suhu tubuh
– Menyerang patogen
infeksi
22
Komposisi darah
Plasma – cairan dgn komponen terlarut
Eritrosit (erythrocytes) – berperan vital dalam
pernapasan dalam
Lekosit (leukocytes) – melindungi tubuh dari
serangan infeksi
Platelets (thrombocytes) – berperan dlm
pembekuan darah

23
Susunan darah bila dipusingkan
Plasma cair terdiri ~55%
volume total darah utuh
serum
terdiri : protein, gula,
vitamin,mineral, lemak,
lipoproteins
Tak ada faktor
Gumpal gumpalan
an darah
95% air dalam plasma

24
Asal(sumber) darah
–Vena
–Arteri
–Pungsi kulit atau darah kapiler

25
Faktor yang mempengaruhi asal& cara
pengambilan darah
• Analit cara pemeriksaan
• Keadaan pembuluh darah
• Penghentian waktu pengambilan
darah

26
Analisa darah
• Pengumpulan darah dengan:
– Semprit sekali pakai (Syringe)
– Tabung penampung(Evacuated tube)
• Mengandung gel pemisah
Mengandung bahan
aditif(Additives)
• (Separator gel)
– Cara intravena (Intravenous lines)
27
Macam tabung penampung

Tabung dengan
pemisah
(separator)
Serum
Separator gel
Bekuan
darah(clot)

28
Macam tutup vacutainer
Warna tutup tabung Dengan antikogulan kegunaan sentrifus

merah - Serum:Bank darh + (10-15 menit)


,kimia klinik
Abu-abu NaF/oxalate Glukose darah, _

hijau heparin Na, K or Li _


/hematologi lain
Lavender K-EDTA Hematologi/kimia _
Biru Sodium Pemeriksaan _
citrate koagulasi
coklat _ Pb _
Biru tua _ Trace _
elements(asam)
Emas/tiger _ Separator gel _
29
Tabung pengumpul (evacuated/vacutainer)

• Untuk pengumpulan tabung dengan tekanan


negatif
• Mudah dipakai
• Steril
• Umum tutup berwarna sebagai petanda
tabung
• Tabung berisi macam antikoagulan
• Tabung mengandung aditif untuk uji spesifik
(glukose,logam berat)

30
Cara pengambilan darah(1)
Petugas pengambil darah(tenaga medis ter
latih)
Venipuncture – pungsi vena
Phlebotomy – pungsi vena
dgn jarum
Darah dialirkan melalui jarum
Masuk langsung
ke dalam tabung

31
plebotomi

• Cara pengambilan
harus benar
• Tepat dan hati-hati
• Komunikasi dengan
pasien harus baik

32
Cara pengambilan darah(2)
 Pungsi superfisial
dikulit untuk mengambil
darah sedikit
 Dikumpulkan dalam
wadah kecil,tabung
gelas terkalibrasi ,
lempeng gelas,
atau reagen strip

33
Pemeriksaan darah
• Vena /kapiler:
• Hemoglobin
• Jumlah lekosit
• Jumlah eritrosit
• Platelet/trombosit
• Hematokrit
• LED

• Centrifuged Capillary
Sample 34
Pemeriksaan darah lengkap dengan alat
otomatik

35
Indikasi pemeriksaan darah lengkap

Anemia
Perdarahan
Tanda –tanda perdarahan:
petechiae,hematom dll

36
Analisa darah (1)
• Sebagian besar pemeriksaan
hematologi memerlukan darah utuh
• Alat untuk analisa tidak semua
disiapkan untuk analisa darah utuh
• Cara uji dikembangkan hanya
sahih(validasi) untuk plasma atau
serum

37
Analisa darah (2)
• Waktu tepat untuk pemeriksaan (Turn
around time)
• Analisa darah utuh cepat tidak menunggu
waktu beku atau memusingkan
• Plasma memerlukan pemusingan
sebelum analisa
• Bila Serum,darah harus beku dahulu
sebelum dipusingkan

38
Pemeriksaan kimia klinik
• Pemeriksaan inti (core lab):pelayanan 24 jam
• Pemeriksaan khusus:untuk keadaan darurat
kebanyakan manual,permintaan tak sering,
• POCT(point of care testing) kebanyakan alat
di luar laboratorium untuk pelayanan segera:
ECU,ICU,CCU

39
Lab.utama Kimia klinik(Core lab)(1)

Pemeriksaan per hari banyak,memerlukan


ketepatan ( Banyak pemeriksaan
abnormalyang tidak sesuai dgn kehidupan dan
perlu pemikiran dokter.
• Meliputi pemeriksaan elktrolit:sodium
potasium,chloride
• Gas darah :PO2,pCO2,pH,HCO#,saturasi oksigen
• Endokrin: tiroid,estrogen ,testoteron

40
Hasil uji laboratorium:variasi,
Kesalahan,gangguan laboratorium
Variasi:
• Variasi klinik: individu antara individu
• Analitik :tidak ada uji sempurna,Semua uji
mempunyai derajat variasi untuk mengukur
sampel yang sama.
• Hasil akhir uji tergantung faktor:pra-analitik,
analitik dan pasca analitik

41
Tahapan uji laboratorium
• Uji lab diminta dokter & melalui
komputer/manual
• Spesimen dikumpulkan
• Spesimen dan permintaan dikirim ke
laboratorium
• Spesimen masuk laboratorium
• Spesimen diproses
• Spesimen dianalisa
• Hasil dikupas dan dibuktikan oleh teknisi
• Hasil dikeluarkan untuk rekaman
42
Identifikasi spesimen

• Kesalahan umum terjadi di lab.


Kesalahan identifikasi pasien
• Lab memerlukan kejelasan dan
kebijakan benar untuk identifikasi &
penanganan spesimen yang salah

43
Stasis vena lama
Bendungan aliran darah dgn
pengikat(tourniquet) sehingga
air,ion ,molekul kecil keluar dari
pembuluh darah sedang molekul besar
tertahan didalam\ > pekat
• Total Protein, proteins, iron (Fe),
cholesterol, bilirubin meningkat
• Potassium menurun

44
Pengaruh posisi waktu pengambilan sampel

• Waktu berbaring berpindah tegak menyebabkan


volume darah berkurang700 ml
• Berikut kemungkinan menurun 5-15 % pada
keadaan berbaring:
– Total protein
– Albumin
– Lipids
– Fe(Iron)
– Calcium
– Enzymes

45
Bahan periksaan dengan penanganan
khusus
• Harus segera diletakkan dalam
suhu dingin(es)
– Lactate
– Ammonia
– Acid phosphatase
– Plasma catecholamines

46
Faktor pasien yang mempengaruhi perubahan hasil
(Fisbach)

• Diet pra pemerikaan yang salah,


• Pengobatan umum,
• Macam sakitnya,
• Dehidrasi,
• Posisi atau aktivitas waktu specimen dikumpulkan
• Keadaan setelah makan (pasien makan terakhir)
• Waktu ,
• Hamil,
• Pengertian danpengetahuan pasien dalam proses pemeriksaan,
• Stress
• Tak ada ikatan atau kepatuhan dengan instruksi dan persiapan pra
pemeriksaan
• Penggunaan obat tak tertutup dan alcohol,
• Umur dan gender

47
Terima kasih atas
perhatiannya

48

Anda mungkin juga menyukai