DARAH
2
Komposisi darah
Plasma cairan dgn komponen
terlarut
Eritrosit (erythrocytes) berperan
vital dalam pernapasan dalam
Lekosit (leukocytes) melindungi
tubuh dari serangan infeksi
Platelets (thrombocytes)
berperan dlm pembekuan darah
3
Susunan darah bila dipusingkan
Plasma cair terdiri ~55%
serum volume total darah utuh
terdiri : protein, gula,
vitamin,mineral, lemak,
lipoproteins
Tak ada faktor gumpalan
Gumpal
95% air dalam plasma
an darah
4
Asal(sumber) darah
Vena
Arteri
Pungsi kulit atau darah kapiler
5
Faktor yang mempengaruhi
asal& cara pengambilan darah
Analit cara pemeriksaan
Keadaan pembuluh darah
Penghentian waktu pengambilan
darah
6
Analisa darah
Pengumpulan darah dengan:
Semprit sekali pakai (Syringe)
Tabung penampung(Evacuated tube)
Mengandung gel pemisah
Mengandung bahan
aditif(Additives)
(Separator gel)
Cara intravena (Intravenous lines)
7
Macam tabung penampung
Tabung dengan
pemisah
(separator)
Serum
Separator gel
Bekuan
darah(clot)
8
Macam tutup vacutainer
Warna tutup tabung Dengan antikogulan kegunaan sentrifus
10
Cara pengambilan darah(1)
Petugas pengambil darah(tenaga medis ter latih)
Venipuncture pungsi vena
Phlebotomy pungsi vena
dgn jarum
Darah dialirkan melalui jarum
Masuk langsung
ke dalam tabung
11
plebotomi
Cara pengambilan
harus benar
Tepat dan hati-hati
Komunikasi dengan
pasien harus baik
12
Cara pengambilan darah(2)
Pungsi superfisial
dikulit untuk mengambil
darah sedikit
Dikumpulkan dalam
wadah kecil,tabung
gelas terkalibrasi ,
lempeng gelas,
atau reagen strip
13
Pemeriksaan darah
Vena /kapiler:
Hemoglobin
Jumlah lekosit
Jumlah eritrosit
Platelet/trombosit
Hematokrit
LED
Centrifuged Capillary
Sample 14
Pemeriksaan darah lengkap dengan alat
otomatik
15
Indikasi pemeriksaan darah lengkap
Anemia
Perdarahan
Tanda tanda perdarahan:
petechiae,hematom dll
16
Pemeriksaan serologi
Menentukan bahan spesifik
dlm sampel darah .
Menentukan spesifik
antigen/antibodi dalam
spesimen
Menentukan antibodi penyakit
,obat,hormon dan vitamin
17
Pemeriksaan imunologi
Western blot Enzyme-linked
konformasi immunosorbent
HIV assay (ELISA)
Radio- digunakan untuk
immunoassay diagnosis
(RIA) untuk infeksi HIV
laboratorium
rujukan
18
Marka yang tidak spesifik
pH darah rendah (acidosis)
Obat
masalah pernapasan
masalah ginjal
19
Bahan biologi untuk pemeriksaan
Blood
Urine
Cerebrospinal Fluid
Amniotic Fluid
Duodenal Aspirate
Gastric Juice
20
Bahan biologi untuk pemeriksaan
Gall stone
Kidney Stone
Stools
Saliva
Synovial Fluid
Tissue Specimen
*) paling sering digunakan
21
Pilihan spesimen tergantung
Analit yang diukur
Cara mudah mengambil sampel
22
Analisa darah (1)
Sebagian besar pemeriksaan
hematologi memerlukan darah utuh
Alat untuk analisa tidak semua
disiapkan untuk analisa darah utuh
Cara uji dikembangkan hanya
sahih(validasi) untuk plasma atau
serum
23
Analisa darah (2)
Waktu tepat untuk pemeriksaan (Turn
around time)
Analisa darah utuh cepat tidak
menunggu waktu beku atau
memusingkan
Plasma memerlukan pemusingan
sebelum analisa
Bila Serum,darah harus beku dahulu
sebelum dipusingkan
24
Pemeriksaan kimia klinik
Pemeriksaan inti (core lab):pelayanan 24 jam
Pemeriksaan khusus:untuk keadaan darurat
kebanyakan manual,permintaan tak sering,
POCT(point of care testing) kebanyakan alat di
luar laboratorium untuk pelayanan segera:
ECU,ICU,CCU
25
Lab.utama Kimia klinik(Core lab)(1)
26
Lab.utama Kimia klinik
(Core lab)(2)
Lipid: Total kolesterol, LDLc, HDLc,
trigliseride
Protein: total protein, albumin,
imunoglobulin.
Glukose
Marka tumor:prostate specific
Antigen(PSA)
Toksikologi
Vitamin: B12,calcium
27
Darah pemeriksaan kimia klinik
Bahan analit terlarut dalam darah,serum atau
plasma sebagai pilihan spesimen .
Kecuali terpenting termasuk: hemoglobin,sel
eritrosit,folat,gas darah
Elektroforesis protein tidak menggunakan
plasma tapi serum sebab fibrinogen dapat
mengganggu pola elektroforetik
Banyak uji menggunakan plasma atau serum
28
Hasil uji laboratorium:variasi,
Kesalahan,gangguan laboratorium
Variasi:
Variasi klinik: individu antara individu
Analitik :tidak ada uji sempurna,Semua uji
mempunyai derajat variasi untuk mengukur
sampel yang sama.
Hasil akhir uji tergantung faktor:pra-analitik,
analitik dan pasca analitik
29
Tahapan uji laboratorium
Uji lab diminta dokter & melalui
komputer/manual
Spesimen dikumpulkan
Spesimen dan permintaan dikirim ke laboratorium
Spesimen masuk laboratorium
Spesimen diproses
Spesimen dianalisa
Hasil dikupas dan dibuktikan oleh teknisi
Hasil dikeluarkan untuk rekaman
30
Variasi laboratorium(1)
Variasi antara individu
Umur
gender
Suku /ras
Genetik
Keadaan status kesehatan
31
Variasi di dalam tubuh individu (2)
Diet
Makanan
Obat
Drugs
Pola tidur
Bentuk tubuh
Waktu pengambilan darah
Lama tourniquet dipasang
32
Identifikasi spesimen
Kesalahan umum terjadi di lab. Kesalahan
identifikasi pasien
Lab memerlukan kejelasan dan kebijakan
benar untuk identifikasi & penanganan
spesimen yang salah
33
Stasis vena lama
Bendungan aliran darah dgn
pengikat(tourniquet) sehingga air,ion
,molekul kecil keluar dari pembuluh darah
sedang molekul besar tertahan didalam\ >
pekat
Total Protein, proteins, iron (Fe),
cholesterol, bilirubin meningkat
Potassium menurun
34
Pengaruh posisi waktu pengambilan sampel
35
Bahan periksaan dengan penanganan
khusus
Harus segera diletakkan dalam suhu
dingin(es)
Lactate
Ammonia
Acid phosphatase
Plasma catecholamines
36
Faktor pasien yang mempengaruhi perubahan hasil
(Fisbach)
37
Darah hemolisis berpengaruh
Hemolisis akibat cara pengambilan salah,
waktu sel darah dilepaskan dalam darah.
pengaruh pengenceran beberapa analit
Peningkatan berarti untuk potassium,
magnesium, phosphorous
38
SWOT ANALISIS MENCAPAI PROGRAM
RS BARU (US laboratory information system)
STRENGTHS (kekuatan)
1. Mengggunakan teknik/alat baru
2. Mempunyai kelebihan teknik
3. Jumlah pemeriksaan tinggi mengurangi biaya
per pemeriksaan
4. Didukung pimpinan kuat
5. Sumber keuangan didapat
39
SWOT ANALISIS MENCAPAI PROGRAM
RS BARU (US laboratory information system)
Opportunities(peluang)
1. Membuka fasilitas baru untuk perawatan
kesehatan
2. Departemen kesehatan menguasai
pemeriksaan untuk anak >2 tahun
3. Rumah sakit mempunyai nilai pemasaran
4. Bila RS bangkrut laboratorium akan tutup
40
SWOT ANALISIS MENCAPAI PROGRAM
RS BARU (US laboratory information system)
Weakness(kelemahan)
1. Waktu tugas staf pendek
2. Persoalan moral
3. Sistem pelayanan tak memadai
4. Perlu penggajian ahli patologi
5. Keterbatasan pengalaman RS beragam/
layanan LIS(laboratory information system)
6. TAT(turn around time) yang kecil
41
SWOT ANALISIS MENCAPAI PROGRAM
RS BARU(US laboratory information system)
Threats (tantangan)
1. Bersaing dengan laboratorium lain
2. Bersaing dari acuan laboratorium nasional
3. Menurun biaya pembayaran
4. Tiga tempat RS yang digabung
layanan,termasuk laboratorium
5. Beberapa pusat layanan pasien 9plebotomi)
siap dibuka
42
Setelah anda paham jawab pertanyaan
berikut
1. Apa guna pemeriksaan laboratorium klinik?
2. Bahan apa saja yang digunakan?
3. Persyaratan agar laboratorium klinik memadai
untuk diagnosis apa ?
4. Kesalahan praanalitik apa saja?
5. Sebut hasil rendah palsu akibat bendungan lama?
6. Pemeriksaan khusus untuk diagnosis penyakit
tertentu ?
43
44