Anda di halaman 1dari 13

Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

PRINSIP KERJA MACAM-MACAM MIKROFON

Nama Kelompok : .............................................................................................................


Nama Siswa : .............................................................................................................
Kelas : .............................................................................................................

A. Tujuan Pembelajaran
1. Pengetahuan
a. Produk
1) Setelah pelajaran ini berakhir, siswa dapat Menjelaskan prinsip kerja macam-
macam mikrofon dengan menjawab soal pada lembar penilaian (LP) 3
minimal nilai sama dengan KKM.

2) Setelah pelajaran ini berakhir, siswa dapat Mengklasifikasikan macam-


macam mikrofon dengan menjawab soal pada lembar penilaian (LP) 3
minimal nilai sama dengan KKM.

b. Proses
Sebelum melakukan keterampilan, siswa dapat menjelaskan langkah-langkah
pengujian macam-macam mikrofon dengan menjawab rincian tugas kinerja
proses pada lembar penilaian (LP) 4 Assessmen Kinerja Proses

2. Keterampilan
Siswa dapat mempraktekkan pengujian macam-macam mikrofon sesuai rincian
tugas kinerja di LP 5 minimal total nilai kinerja sama dengan KKM.

B. Kompetensi Dasar
1. Memahami prinsip kerja macam-macam mikropon
2. Menguji macam-macam mikropon

3. Indikator Pencapaian Kompetensi


1. Pengetahuan
a. Produk
3.12.1. Menjelaskan prinsip kerja macam-macam mikropon
3.12.2. Mengklasifikasikan macam-macam mikropon
b. Proses
3.12.3. Menjelaskan langkah-langkah pengujian macam-macam mikropon
2. Keterampilan
mempraktekkan pengujian macam-macam mikropon

1
D. Langkah Pembelajaran
Identifikasikan macam-macam mikrofon, kemudian kerjakan soal berikut ini dengan
menuliskan deskripsi hasil identifikasi sebagai ciri-ciri masing-masing mikrofon

Nama macam-
Deskripsi ciri-ciri masing-masing mikrofon
macam mikrofon

Mikrofon Karbon

Mikrofon
Reluktansi
Variabel
Mikrofon dengan
Kumparan
Bergerak
Mikrofon
Kapasitor

Mikrofon Elektret

Mikrofon
Piezoelektris

E. Diskusi
Membahas masalah prinsip kerja macam-macam mikrofon adalah suatu hal yang sangat
menarik. Mic atau mikrofon adalah sebuah peralatan elektronika yang berfungsi sebagai
penangkap suara dan mengubahnya menjadi data analog. Mikrofon sebenarnya berbentuk atau
tersusun dari komponen yang sama dengan sebuah sepaeker. Hanya saja dengan skala lebih
kecil. Buatlah kelompok dengan anggota 3 – 4 orang, diskusikan cara menguji impedansi
setiap mikrofon. Tuliskan langkah-langkah pengujiannya beserta hasilnya.

F. Peta Konsep

Prinsip kerja mikrofon

Prinsip kerja macam- Klasifikasi macam-macam mikrofon


macam mikrofon

pengujian macam-macam mikrofon

G. Daftar Pustaka
https://teknikelektronika.com/pengertian-microphone-mikropon-cara-kerja-mikrofon/

2
KUNCI JAWABAN LKPD
MACAM-MACAM RANGKAIAN ELEKTRONIKA DIGITAL

1. Identifikasikan prinsip kerja macam-macam mikrofon, kemudian kerjakan soal berikut ini
dengan menuliskan deskripsi hasil identifikasi sebagai ciri-ciri masing-masing rangkaian
elektronika digital.

Nama macam-
Deskripsi ciri-ciri masing-masing mikrofon
macam mikrofon

Mikrofon ini bekerja berdasarkan pada resistansi variabel dimana


konstruksinya dibuat dengan sebuah diafragma logam yang pada
salah satu ujung dari sebuah kotak logam yang berbentuk silinder.
Mikrofon Karbon Sebuah penghubung (contact) logam berbentuk plunyer
dilekatkan pada diafragma itu sehingga gerakan diafragma dapat
diteruskan melalui plunyer kepada butir-butir karbon didalam
mikrofon tersebut.
Merupakan mikrofon jenis magnetic yang dibuat dengan sebuah
diafragma bahan magnetic yang bergerak, seperti baja silicon
yang tergantung di atas kepingan-kepingan kutub sebuah magnet
permanen.
Mikrofon Kumparan-kumparan induksi digulung pada kepingan kutub itu
Reluktansi dan dihubungkan menurut hubungan seri yang saling
Variabel memperkuat. Bila tekanan udara pada diafragma meningkat
akibat getaran suara, maka celah udara dalam rangkaian magnetis
tersebut akan berkurang, sehingga mengurangi reluktansi dan
mengakibatkan perubahan-perubahan magnetis yang terpusat
didalam struktur magnetis itu.
Mikrofon dengan kumparan yang bergerak (Moving coil
microphone), merupakan sebuah mikrofon dengan kumparan
induksi yang digulungkan pada suatu silinder bukan magnetis
yang dilekatkan pada diafragma dan dipasang di dalam celah
Mikrofon dengan udara berbentuk silinder dari suatu magnet permanen.
Kumparan Diafragma dibuat dari bahan bukan logam, sedangkan kawat-
Bergerak kawat penghubung listrik ke kumparan direkatkan ke permukaan
diafragma. Bila gelombang suara menggerakkan diafragma, maka
kumparan akan bergerak maju mundur di dalam medan magnet,
sehingga terjadi perubahan-perubahan magnetik yang melewati
kumparan dan menghasilkan sinyal listrik.
Mikrofon Terdiri dari sebuah diafragma logam yang digantung dengan jarak
Kapasitor yang sangat dekat terhadap sebuah pelat logam statis, dimana
keduanya terisolasi sehingga menyerupai bentuk sebuah
kapasitor.
Diafragma akan bergerak-gerak bila terkena getaran suara, hal itu
akan mengakibatkan berubah-ubahnya jarak pemisah antara
diafragma dan pelat statis yang mengakibatkan berubah-ubahnya
nilai kapasitansi.
Diperlukan suatu tegangan DC konstan dari luar yang
dihubungkan pada diafragma dan pelat logam statis lewat sebuah
resistor beban, sehingga tegangan terminal mikrofon dapat
3
berubah-ubah seiring dengan terjadinya perubahan tekanan udara
akibat getaran suara.
Mikrofon ini merupakan jenis khusus dari mikrofon kapasitor
yang sudah mempunyai sumber muatan sendiri yang terpasang
didalamnya sehingga tidak perlu pencatu daya dari luar. Sumber
muatan itu sebenarnya didapat dari suatu alat penyimpan muatan
berupa bahan Teflon yang diproses dengan semestinya sehingga
dapat menangkap muatan-muatan tetap dalam jumlah besar dan
mempertahankannya untuk waktu tak terbatas. Lapisan tipis
Teflon yang dilekatkan pada pelat logam statis, mengandung
sejumlah besar muatan-muatan negative yang terperangkap yang
kemudian diinduksikan sebagai suatu muatan bayangan kepada
Mikrofon Elektret pelat statis dan diafragma logam yang dihubungkan padanya
melalui sebuah resistor beban luar.
Muatan-muatan yang terperangkap pada satu sisi dan muatan
bayangan pada sisi yang lain menimbulkan medan listrik pada
celah yang membentuk kapasitor.
Tekanan udara yang berubah-ubah akibat getaran suara akan
membuat berubah-ubahnya jarak antara diafragma dan pelat
logam statis, sehingga nilai kapasitansi berubah dan
mengakibatkan tegangan terminal mikrofon juga turut berubah.
Adalah mikrofon yang tidak memerlukan sebuah pencatu daya
karena jenis mikrofon ini terbuat dari bahan kristal aktif yang
dapat menimbulkan tegangan sendiri bila diberikan getaran dari
Mikrofon luar, sehingga dapat merupakan sebuah generator. Kristal
Piezoelektris dipotong menurut bidang-bidang tertentu untuk membentuk suatu
irisan dan dengan elektroda-elektroda / pelat lempengan
dilekatkan pada kedua permukaannya sehingga akan
menunjukkan sifat-sifat piezoelektris.

2. Hasil diskusi pengujian macam-macam mikrofon. Langkah-langkah pengujiannya.

a. Pasang dan rakit peralatan audio sesuaikan dengan peralatan yang ada.
b. Masukkan input mixer dengan peralatan penghasil bunyi seperti microphone
c. Atur pengaturan bass dan trable pada posisi tengah dan atur besaran volume seperlunya
( sesuaikan dengan kuat bunyi).
d. Lepaskan loudspeaker hubungkan, pasang AFG pada bagian input mixer serta hubungkan ke
chanel 1 osiloskop dan output dari amplifier ke chanel 2 osiloskop.
e. Atur pengaturan penguatan input dengan membesarkan dan mengecilkan gain, volume
perchanel, volume master, dan volume dari amplifier hingga menghasilkan sinyal output
yang dapat terbaca dan tidak cacat...... Vp-p. Berapa besar penguatan dari rangkaian
keseluruhan yang anda gunakan....... dB.
f. Aturlah pengaturan berbagai kondisi dari peralatan mixer, dan dengarkan serta amati
perubahan bunyi dari setiap perubahan pengaturan dari mixer.

4
Lampiran 2. Rubrik penilaian

Tabel Spesifikasi Lembar Penilaian

Indikator LP dan Butir Soal Kunci LP dan Butir


Soal
Sikap Prilaku Karakter LP1 Deskripsi
Sikap Sosial LP2
Produk: LP 3 Produk Kunci LP 1 Produk
1. Menjelaskan prinsip kerja mikropon Butir 1 Butir 1
2. Mengklasifikasikan macam-macam
mikropon Butir 2, 3 Butir 2, 3

Proses:
Menjelaskan langkah-langkah LP 4 Proses: RTK 1, 2, Dipercayakan kepada
pengujian macam-macam mikrofon 3, 4, 5 judgement
Penilai/Guru
Keterampilan:
Mempraktekkan macam-macam LP 5 Keterampilan: RTK Dipercayakan kepada
mikrofon 1, 2, 3, 4, 5 judgement
Penilai/Guru

Siswa: Kelas: Tanggal:


5
LP 1: Format Penilaian Sikap Prilaku Karakter

Petunjuk:
Untuk setiap sikap berikut ini, beri penilaian atas siswa siswa dengan mengguna-kan skala
berikut ini:
Aspek Sikap /ranah Non-instruksional/ Skor Perolehan
(Attitude) Believe (B) Evaluation (E)
(Preferensi oleh (Oleh Guru/
No
(Standar Isi Kompetensi Inti SMK Peserta didik mentor)
berdasarkan Lampiran Permendikbud ybs.)
No.21 Tahun 2016, halaman 11) 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1 Kedisiplinan
2 Kejujuran
3 Kerja sama (Peduli)
4 Responsif terhadap informasi
5 Tanggung jawab
6 Memecahkan masalah
7 Kemandirian (Pro-aktif)
8 Ketekunan (berkesinambungan)

Nilai Attitude(NAt )=
∑ (B n+ E n) × S
max
(5+ 5)× nmax

Keterangan:
Bn dan En skor B dan E pada aspek sikap ke n
n max= banyaknya aspek sikap = 8
Smax = Skor maksimum 100 atau sesuai dengan ketetapan tertentu
Peserta didik dapat mengisi skor diri sendiri terlebih dahulu, kemudian diserahkan kepada guru/mentor untuk
diisi dan diolah nilai NAt

Padang, 2018
Pengamat,

( )

DESKRIPSI PENETAPAN SKOR SIKAP (ATTITUDE)

6
N Deskripsi Skor
Komponen
o 5 4 3 2 1
1 Kedisiplinan Mentaati Mentaati Mentaati Peraturan Peraturan
semua semua pe- semua kerja kadang- kerja
peraturan raturan kerja peraturan kadang sering
kerja secara secara kerja dilanggar dilanggar
konsisten konsisten dengan meski- pun meskipun
tanpa dengan sedikit penga- diawasi diawasi
instruksi dan pengawasan wasan
pengawasan dari guru guru
guru
2 Kejujuran Selalu jujur Jujur selama Kadang- Kadang- Sering
diawasi kadang kadang tidak tidak jujur
jujur jujur walaupun walaupun
diawasi diawasi
3 Kerja sama Dapat Bisa Dapat Hanya dapat Tidak
(Peduli) bekerjasam bekerjasama bekerjasa- bekerjasama dapat
a dengan dengan group ma dalam dengan guru bekerjasa
semua pihak tertentu tanpa group ma
(sesama pengawasan kerja
teman selama
maupun diawasi
guru, guru
pegawai)
4 Responsif Respon Respon Kadang- Respon Kurang
terhadap terhadap terhadap kadang terhadap mampu
informasi akses akses respon akses mengakse
informasi informasi tapi dalam informasi baru s informasi
dan kurang mencari tetapi baru
memanfaat- memanfaatkan informasi terlambat
kannya nya baru
5 Tanggung Dapat Bertanggungja Kadang Bertanggungja Kurang
jawab bertanggung wab tetapi kadang wab selama bertanggu
jawab dalam hanya bertanggu menguntungka ng- jawab
segala sebagian saja ng- jawab n dan diawasi pada
kewajiban jika kewajiban
diawasi nya
6 Memecahkan Dapat Dapat Dapat Dapat Semua
masalah memecahka memecahkan memecahk memecahkan masalah
n masalah masalah an sebagian diselesaika
dengan baik dengan baik sebagian masalah walau n selalu
tanpa atas bimbingan besar tanpa dengan
bimbingan masalah bimbingan bimbingan
Semua tanpa
bimbingan
7 Kemandirian Dapat Dapat belajar Kadang Kadang Kurang
(Pro-aktif) belajar sendiri dengan kadang kadang mampu
sendiri pengawasan dapat mandiri jika bekerja
tanpa guru belajar diawasi mandiri
pengawasan mandiri
guru
8 Ketekunan Tekun tanpa Tekun selama Kadang Kadang Kurang
(berkesinambu harus dibimbing kadang kadang kurang tekun
ngan) dibimbing tekun tekun walau walau
dibimbing dibimbing

Siswa: Kelas: Tanggal:

7
LP 2 : Format Pengamatan Sikap Sosial

Petunjuk:
Untuk setiap keterampilan sosial berikut ini, beri penilaian atas keterampilan sosial siswa
dengan menggunakan skala berikut ini:

Format Pengamatan Keterampilan Sosial

Rincian Tugas Kinerja Memerlukan Menunjukkan Memuaskan Sangat baik


No
(RTK) perbaikan (D) kemajuan (C) (B) (A)

1 Bertanya

Menyumbang ide atau


2
pendapat

Menjadi pendengar yang


3
baik

4 Berkomunikasi

Keterangan;
D = Memerlukan perbaikan
C = Menunjukkan kemajuan
B = Memuaskan
A = Sangat Baik

Padang, 2018
Pengamat,

( )

8
Nama : NIS : Tanggal :

LP3 : Produk

1. Jelaskan secara tertulis pengertian mikrofon


............................................................................................................................................
............................................................................................................................................
................................................................................................

2. Jelaskan secara tertulis prinsip kerja 6 mikrofon yang ada


............................................................................................................................................
............................................................................................................................................
................................................................................................

3. Jelaskan secara tertulis fungsi dari 6 mikrofon yang ada


............................................................................................................................................
............................................................................................................................................
................................................................................................

9
Kunci LP3 : Produk

1. Mikrofon adalah suatu alat atau komponen Elektronika yang dapat mengubah atau
mengkonversikan energi akustik (gelombang suara) ke energi listrik (Sinyal Audio).
2. Prinsip kerja
a. Mikrofon karbon bekerja berdasarkan pada resistansi variabel dimana konstruksinya
dibuat dengan sebuah diafragma logam yang pada salah satu ujung dari sebuah kotak
logam yang berbentuk silinder. Sebuah penghubung (contact) logam berbentuk plunyer
dilekatkan pada diafragma itu sehingga gerakan diafragma dapat diteruskan melalui
plunyer kepada butir-butir karbon didalam mikrofon tersebut.
b. Mikrofon reluktansi variabel bekerja ketika Kumparan-kumparan induksi digulung pada
kepingan kutub itu dan dihubungkan menurut hubungan seri yang saling memperkuat.
Bila tekanan udara pada diafragma meningkat akibat getaran suara, maka celah udara
dalam rangkaian magnetis tersebut akan berkurang, sehingga mengurangi reluktansi dan
mengakibatkan perubahan-perubahan magnetis yang terpusat didalam struktur magnetis
itu.
c. Mikrofon dengan kumparan yang bergerak (Moving coil microphone), merupakan sebuah
mikrofon dengan kumparan induksi yang digulungkan pada suatu silinder bukan magnetis
yang dilekatkan pada diafragma dan dipasang di dalam celah udara berbentuk silinder dari
suatu magnet permanen. Diafragma dibuat dari bahan bukan logam, sedangkan kawat-
kawat penghubung listrik ke kumparan direkatkan ke permukaan diafragma. Bila
gelombang suara menggerakkan diafragma, maka kumparan akan bergerak maju mundur
di dalam medan magnet, sehingga terjadi perubahan-perubahan magnetik yang melewati
kumparan dan menghasilkan sinyal listrik.
d. Mikrofon kapasitor Terdiri dari sebuah diafragma logam yang digantung dengan jarak
yang sangat dekat terhadap sebuah pelat logam statis, dimana keduanya terisolasi sehingga
menyerupai bentuk sebuah kapasitor. Diafragma akan bergerak-gerak bila terkena getaran
suara, hal itu akan mengakibatkan berubah-ubahnya jarak pemisah antara diafragma dan
pelat statis yang mengakibatkan berubah-ubahnya nilai kapasitansi. Diperlukan suatu
tegangan DC konstan dari luar yang dihubungkan pada diafragma dan pelat logam statis
lewat sebuah resistor beban, sehingga tegangan terminal mikrofon dapat berubah-ubah
seiring dengan terjadinya perubahan tekanan udara akibat getaran suara.
e. Mikrofon elektret merupakan jenis khusus dari mikrofon kapasitor yang sudah
mempunyai sumber muatan sendiri yang terpasang didalamnya sehingga tidak perlu
pencatu daya dari luar. Sumber muatan itu sebenarnya didapat dari suatu alat penyimpan
muatan berupa bahan Teflon yang diproses dengan semestinya sehingga dapat menangkap
muatan-muatan tetap dalam jumlah besar dan mempertahankannya untuk waktu tak
terbatas. Lapisan tipis Teflon yang dilekatkan pada pelat logam statis, mengandung

10
sejumlah besar muatan-muatan negative yang terperangkap yang kemudian diinduksikan
sebagai suatu muatan bayangan kepada pelat statis dan diafragma logam yang
dihubungkan padanya melalui sebuah resistor beban luar. Muatan-muatan yang
terperangkap pada satu sisi dan muatan bayangan pada sisi yang lain menimbulkan medan
listrik pada celah yang membentuk kapasitor. Tekanan udara yang berubah-ubah akibat
getaran suara akan membuat berubah-ubahnya jarak antara diafragma dan pelat logam
statis, sehingga nilai kapasitansi berubah dan mengakibatkan tegangan terminal mikrofon
juga turut berubah.
f. Mikrofon piezoelektris Adalah mikrofon yang tidak memerlukan sebuah pencatu daya
karena jenis mikrofon ini terbuat dari bahan kristal aktif yang dapat menimbulkan
tegangan sendiri bila diberikan getaran dari luar, sehingga dapat merupakan sebuah
generator. Kristal dipotong menurut bidang-bidang tertentu untuk membentuk suatu irisan
dan dengan elektroda-elektroda / pelat lempengan dilekatkan pada kedua permukaannya
sehingga akan menunjukkan sifat-sifat piezoelektris. Bila mendapat tekanan, kristal akan
berubah bentuk {deform), akan terjadi perpindahan suatu muatan sesaat didalam susunan
kristal tersebut sehingga dapat menimbulkan suatu beda potensial diantara kedua pelat-
pelat lempengan. Sebaliknya bila suatu potensial listrik dikenakan antara kedua
permukaan kristal itu, secara fisik kristal akan melengkung atau berubah bentuk.
3. Fungsi Microphone (mikrofon) adalah menangkap gelombang suara dan
mengubahnya menjadi getaran listrik sinyal Analog untuk selanjutnya diperkuat
dan diolah sesuai dengan kebutuhan, pengolahan berikutnya dengan Power
Amplifier dari suara yang berintensitas rendah menjadi lebih keras.
4.

11
Nama : NIS : Tanggal :

LP4 : Proses

Prosedur:
1. Guru meminta siswa menyebutkan langkah-langkah pengujian macam-macam
mikrofon
2. Penentuan skor kinerja siswa mengacu pada Format Assessmen Kinerja pada tabel
3. Berikan format ini kepada siswa sebelum assessmen dimulai
4. Siswa diijinkan mengakses kinerja mereka sendiri dengan menggunakan format yang
tersedia
Format Assessmen Kinerja Proses
Skor Assesmen
Skor
No Rincian Tugas Kinerja Oleh Siswa
Maksimum Oleh Guru
Sendiri
Langkah kinerja proses pengujian macam-
macam mikrofon
1 Siswa menyebutkan langkah merakit peralatan 20
audio
2 Siswa menyebutkan langkah pengaturan kuat 20
bunyi
3 Siswa menyebutkan langkah Pengukuran 20
impedansi
4 Siswa menyebutkan langkah pengaturan pada 20
mixer
5 Siswa menyebutkan langkah Pengukuran gain 20
Skor Total 100

Padang, 2018

Siswa Guru,

( ) (Hany Ravi Ariyanto)

Nama : NIS : Tanggal :

LP5 : Keterampilan
12
Prosedur:
1. Siapkan peralatan dan bahan untuk digunakan masing-masing siswa
2. Tugasi siswa memasang peralatan audio yang ada secara benar.
3. Penentuan skor kinerja siswa mengacu pada Format Assessmen Kinerja pada tabel
4. Berikan format ini kepada siswa sebelum assessmen dilakukan
5. Siswa diijinkan mengakses kinerja mereka sendiri dengan menggunakan format ini

Format Assessmen Kinerja Keterampilan


Skor Assesmen
Skor
No Rincian Tugas Kinerja Oleh Siswa
Maksimum Oleh Guru
Sendiri
Langkah kinerja proses pembuatan animasi
tweening
1 Merakit peralatan audio 20
2 Pengaturan kuat bunyi 20
3 Pengukuran impedansi 20
4 Pengaturan pada mixer 20
5 Pengukuran gain 20
Skor Total 100

Padang, 2018

Siswa Guru

( ) (Hany Ravi Ariyanto)

13

Anda mungkin juga menyukai