BIDANG KEGIATAN
PKM PENERAPAN IPTEK
Diusulkan Oleh:
Arya Satria Wibawa; 362021302054 2020
Achmad Maulana; 362021302050 2020
A. Syahruddin Kamil; 361921302038 2020
N Bobot Nilai
KRITERIA Skor
O (%) (Bobot x Skor)
Kreativitas:
1 Kemutakhiran ipteks yang diadopsi 20
Ketepatan solusi (fokus dan atraktif) 25
2 Komitmen kemitraan 10
Potensi Program:
3 Nilai tambah bagi mitra 25
Potensi paten / HKI 10
Penjadwalan Kegiatan dan Personalia:
4 Lengkap, Jelas, Waktu, dan 5
Personalianya Sesuai
Penyusunan anggaran biaya:
5 Lengkap, rinci, wajar, dan jenis 5
peruntukannya
TOTAL 100%
BAB 1
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Tujuan dari pembuatan alat ini adalah mempermudah pekerjaan pengrajin
bambu membelah bambu menjadi beberapa bagian. Sehingga dengan adanya alat
ini diinginkan dapat meringankan pekerjaan berat menjadi ringan. Seperti para
pengrajin bambu ini, mereka tentu saja membutuhkan alat bantu untuk membelah
bambu menjadi beberapa bagian dengan cepat.
1.4 Manfaat
Manfaat yang kami harapkan dari alat ini adalah sebagai berikut:
1.4.1 Segi SDM
Masyarakat atau pengguna dapat membelah/memecah bambu secara efisiensi
dan juga dapat menghemat tenaga manusia.
1.4.2 Segi IPTEK
Manfaat IPTEK yang diperoleh yakni pada saat progam teknologi berhasil
dibuat bisa mengerti SOP (Standart Oprasional Prosedur) teknologi yang dibuat
serta dapat mengetahui mekanisme pengrajin bambu modern.
1.5 Luaran
a. Alat pembelah bambu untuk mengefisiensi tenaga
b. Pelatihan dan pembuatan BASTTER dalam bidang industri yang berguna
bagi pekerja industri dan juga konsumen.
c. Publikasi jurnal penelitian.
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Bambu
Bambu adalah salah satu sumber daya alam yang banyak dimanfaatkan oleh
masyarakat karena memiliki sifat-sifat yang menguntungkan yaitu batang yang
kuat, lurus, rata, keras, mudah dibelah, mudah dibentuk, mudah dikerjakan dan
mudah diangkut. Selain itu, harga bambu relatif murah dibandingkan bahan lain
karena sering ditemukan disekitar pemukiman khususnya di daerah pedesaan.
Bambu menjadi tanaman serba guna bagi kebanyakan orang di Indonesia.
Tanaman bambu umumnya berbentuk rumpun. Padahal dapat pula bambu
tumbuh sebagai batang soliter atau perdu. Tanaman bambu yang tumbuh subur di
Indonesia merupakan tanaman bambu yang simpodial, yaitu batang- batangnya
cenderung mengumpul di dalam rumpun karena percabangan rhizomnya di dalam
tanah cenderung mengumpul. Batang bambu yang lebih tua berada di tengah
rumpun, sehingga kurang menguntungkan dalam proses penebangannya. Arah
pertumbuhan biasanya tegak, kadang-kadang Jmemanjat dan batangnya berkayu.
Jika sudah tinggi, batang bambu ujungnya agak menjuntai dan daun-daunya
seakan melambai.
2.3 Solusi
Kami mengharapkan dengan adanya alat ini, pengguna dapat dengan mudah
membelah bambu dan menghemat tenaga manusia. Yang semula membelah
bambu dengan cara dibelah menggunakan pisau dengan cara berdiri dan
menghabiskan waktu terlalu lama, kini masyarakat bisa dengan mudah membelah
bambu dengan alat ini. Harga yang dikeluarkan untuk medapatkan alat ini juga
tidak terlalu mahal, relatif murah untuk kalangan menengah kebawah. Apalagi
dimusim pandemi ini masyarakat banyak yang kehilangan pekerjaannya otomatis
pemasukan juga berkurang.
2.4 Kelebihan
Kelebihan dari alat ini adalah mudah dioperasikan, tanpa menggunakan mesin
sehingga ramah lingkungan, menghemat tenaga manusia dan dapat dibeli dengan
harga yang relatif terjangkau.
BAB 3
METODE PELAKSANAAN
2 Perencanaan model
3 Pengerjaan alat
4 Uji coba
5 Penerapan
DAFTAR PUSTAKA
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-PI.
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-PI.
ACHMAD MAULANA
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap A. SYAHRUDDIN KAMIL
2 Jenis Kelamin LAKI-LAKI
3 Pogram Studi TEKNIK MANUFAKTUR KAPAL
4 NIM 362021302038
5 Tempat dan Tanggal Lahir PROBOLINGGO, 25 DESEMBER 2001
6 Alamat E-mail asyahruddinkamil@gmail.com
7 Nomor Telepon / Hp 082228556775
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-PI.
A. SYAHRUDDIN KAMIL
Biodata Dosen Pendamping
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan YEDDID YONATAN EKA DARMA,
gelar) S.T.,M.S
2 Jenis Kelamin L
3 Pogram Studi TEKNIK MANUFAKTUR KAPAL
4 NIP/NIDN 198807102019031010
5 Tempat dan Tanggal Lahir Banyuwangi, 10 Juli 1988
6 Alamat E-mail yeddidyonatan@gmail.com
7 Nomor Telepon / Hp 0822341102733
B. Riwayat Pendidikan
Gelar Akademik Sarjana S2/Magister
Nama Institusi Institut Teknologi National Cheng Kung
Sepuluh November University Taiwan
Jurusan/Prodi Teknik Sistem System & Naval
Perkapalan Mechatorinik Engineering
Tahun Masuk/Lulus 2006/2010 2010/2012
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-PI.
Banyuwangi, 30 Oktober 2021
Dosen Pendamping
Alokasi
Program
Nama / Bidang Waktu
NO Studi Uraian Tugas
NIM Ilmu (jam/
minggu)
1 Arya Teknik Teknik 24 jam / Mengorganisir
Satria Manufakt Manufaktur minggu pembagian
Wibawa ur Kapal Kapal kerja
Penggambaran
Desain
Pengerjaan
alat dan
ujicoba
2 Ahcmad Teknik Teknik 24 jam / Mengatur
Maulana Manufakt Manufaktur minggu jalannya
ur Kapal Kapal kegiatan
Penyusunan
Laporan
Pembelian
material
3 A. Teknik Teknik 24 jam / Survei lokasi
syahruddi Manufakt Manufaktur minggu Pengerjaan
n Kamil ur Kapal Kapal alat dan
ujicoba
4 Teknik Teknik 24 jam / Penyusunan
Manufakt Manufaktur minggu laporan
ur Kapal Kapal Penggambaran
Desain
5 Teknik Teknik 24 jam / Pembuatan
Manufakt Manufaktur minggu Proposal
ur Kapal Kapal Pembelian
laporan
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN
POLITEKNIK NEGERI BANYUWANGI
Jl.Raya Jember KM 13 Labanasem, Kabat, Banyuwangi,68461
Telepon/Faks : (0333) 636780
E-Mail : poliwangi@poliwangi.ac.id;Website :http//poliwangi.ac.id
Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM – Penerapan Teknologi kami dengan judul
BASTTER (Bamboo Splitter) Alat Pemecah Bambu Ramah Lingkungan untuk
Meningkatkan Efisiensi Waktu Pengrajin Bambu pada Desa Gintangan,
Banyuwangi yang diusulkan untuk tahun anggaran 2022 adalah asli karya kami dan
belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya
bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan
seluruh biaya yang sudah diterima ke kas negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.
Mengetahui,
Ketua Jurusan
Bersama ini pula kami nyatakan dengan sebenarnya bahwa diantara pihak Mitra dan
Pelakana Program tidak terdapat ikatan kekeluargaan dan ikatan usaha dalam wujud
apapun juga.
Demikian Surat Pernyataan ini dibuat engan penuh kesadaran dan tanggung jawab tanpa
ada unsur pemaksaan di dalam pembuatan untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Banyuwangi, 30 Oktober 2021
Yang menyatakan,
(.........................................................)