Anda di halaman 1dari 4

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

UNIVERSITAS NEGERI PADANG


FAKULTAS BAHASA DAN SENI
JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA DAN DAERAH
Alamat: Jalan Prof. Dr. Hamka, Kampus UNP Air Tawar Padang

UJIAN AKHIR SEMESTER JULI-DESEMBER 2020

Nama : Suci Lestari


NIM :19106054
Mata Ujian : Pengantar Sosiolinguistik
Dosen : Ena Noveria, M.Pd.
Waktu : 75 Menit

Petunjuk:

1. Tulislah nama dan NIM Saudara pada lembaran jawaban.


2. Ujian ini bersifat close book (tutup buku).
3. Jawablah pertanyaan berikut dengan baik!

Pertanyaan:

1. Apakah hubungan antara sosiolinguistik dengan linguistik?


Jelaskanlah jawaban Saudara dengan memberikan masing-masing
sebuah contoh!
Jawab:
Linguistik adalah ilmu pengetahuan yang mengkaji tentang
bahasa. Bahasa sebagai objek penelitian linguistik ditinjau dari
batasan-batasan fungsi dan perkembangannya. Mengenai struktur
bahasa dan batasan yang ada di dalamnya (semantik leksikal,
fonologi, morfologi, sistem sintaktis, dan stilistis fungsional).
Sedangkan sosiolinguistik mengkaji wujud bahasa fonologi,
morfologi, struktur kalimat, dan semantik leksikal dalam linguistik
untuk mengungkap struktur bahasa yang digunakan oleh tiap-tiap
kelompok tutur sesuai dengan konteksnya, atau dengan kata lain
mengkaji tentang bahasa dalam hubungannya dengan masyarakat.
Dapat dicontohkan yaitu ketika linguistik hanya membahas
struktur bahasa dan tidak membicarakan konteks sosial tempat
bahasa itu dipelajari dan digunakan. Tugas linguistik adalah
mencari ‘kaidah bahasa X’ dan sesudah itu barulah para
sosiolinguistik memasuki permasalahan dan mengkaji masalah
apapun yang ada dengan adanya kontak antara kaidah itu dengan
masyarakat.
2. Mengapa Saudara perlu mempelajari mata kuliah Sosiolinguistik?
Jelaskanlah jawaban Saudara dengan memberikan contoh
pemakaian bahasa Minangkabau pada penutur yang berbeda
daerah asal.
Jawab:
Karena dengan mempelajari sosiolinguistik kita dapat
memahami lebih jauh tentang pemakaian bahasa, keanekaragaman
bahasa, sikap berbahasa, serta loyalitas keutuhan bahasa.
Sosiolingustik juga dapat menumbuhkan kesadaran berbahasa yang
baik. Di sini peran sosiolingustik yang paling utama adalah
memberikan pedoman kepada kita dalam berkomunikasi dengan
menunjukkan bahasa, ragam bahasa, atau gaya bahasa apa yang
kita gunakan jika kita berbicara dengan orang tertentu, dan di
tempat- tempat tertentu.
Contohnya saat kita berbicara menggunakan bahasa Minang
dengan penutur yang berbeda daerah asal. Seperti berikut:
A: Nio kama Uni?
B: Apa Kak?
A: Kakak mau kemana?
B: Kakak mau pergi ke kampus FBS Dek.
Contoh di atas menunjukkan bahwa B (penutur berbeda daerah
asal) tidak memahami maksud dari penutur Minang (A). Maka
untuk menyesuaikan situasi supaya B mengerti dengan maksud A,
maka A melakukan alih kode ke bahasa Indonesia.
3. Mengapa kontak bahasa dapat melahirkan variasi bahasa?
Kemukakanlah argumentasi Saudara serta berikanlah sebuah
contoh tentang hal itu.
Jawab:
Kontak bahasa adalah penggunaan lebih dari satu bahasa
dalam tempat dan waktu yang sama. Adanya kontak bahasa ini
dapat mengakibatkan terjadinya transfer bahasa. Artinya, adanya
pemindahan dan peminjaman unsur-unsur dari satu bahasa ke
bahasa yang lainnya. Hal inilah yang menyebabkan menyebabkan
adanya variasi bahasa.
Contohnya variasi bahasa dari segi penuturnya. Variasi ini
yaitu dari penggunaan dialek. Awalnya orang Padang yang
berbahasa Minang menggunakan dialek Minang di Jawa. Namun
karena telah lama tinggal di Jawa, maka penutur Minang tersebut
terkadang menggunakan bahasa Minang dengan dialek Jawa. Dari
contoh tersebut dapat disimpulkan bahwa kontak bahasa yang
terjadi antara orang Minang dan orang Jawa dapat menimbulkan
terjadinya variasi bahasa.
4. Dalam penelitian kebahasaan, apa saja yang dapat dilakukan oleh
bidang ilmu sosiolinguistik? Jelaskanlah!
Jawab:
Sosiolinguistik adalah ilmu tata bahasa yang erat kaitannya
dengan sosiologi, hubungan antara bahasa dengan faktor-faktor
sosial di dalam suatu masyarakat tutur serta mengkaji tentang
ragam dan variasi bahasa. Masalah utama yang dibahas atau dikaji
dalam sosiolinguistik, antara lain :
a. Mengkaji bahasa dalam konteks sosial dan kebudayaan
b. Menghubungkan faktor-faktor kebahasaan, ciri ciri, dan
ragam bahasa dengan situasi serta faktor-faktor sosial dan
budaya
c. Mengkaji fungsi-fungsi sosial dan penggunaan bahasa dalam
masyarakat
d. Topik-topik yang dibahas atau dikaji dalam sosiolinguistik,
diantaranya : Bahasa, dialek, idiolek, dan ragam bahasa,
repertoar bahasa (kemampuan berkomunikasi yang dimiliki
oleh penutur) ,masyarakat bahasa, kedwibahasaan dan
kegandabahasaan serta fungsi kemasyarakatan bahasa dan
profil sosiolinguistik, penggunaan bahasa/etnografi
berbahasa, sikap bahasa, perencanaan bahasa, bahasa dan
kebudayaan.

5. Perhatikan data percakapan berikut:


A : (Seorang bule) Sorry, where are you from?
B : Wah, saya dari Indonesia, Sir!

Apa yang dapat Saudara jelaskan dari tuturan tersebut terkait


dengan Sosiolinguistik?

Jawab:
Dari tuturan tersebut terdapat penutur A yang
menggunakan bahasa Inggris saat menanyakan tempat asal
penutur B. Namun saat menjawab penutur B menggunakan bahasa
Indonesia. Peristiwa tersebut dapat menggambarkan sebuah
peristiwa bilingulisme atau penguasaan dua bahasa/lebih oleh
penutur B. Karena penutur B mampu mengerti maksud pertanyaan
dari penutur A yang berbahasa Inggris, walaupun menjawabnya
dalam bahasa Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai