Anda di halaman 1dari 4

LIST PERTANYAAN YANG KEMUNGKINAN DITANYAKAN

SAAT SIDANG SKRIPSI


pertanyaan-pertanyaan tersebut:

1. Apa judul skripsi anda?

 judul yang saya ambil Pengaruh disiplin dan stres kerja terhadap kinerja
karyawan di Rumah Sakit Ibu dan Anak Santa Anna

2. Mengapa Anda tertarik untuk meneliti hal tersebut? Apa pentingnya?

3. Apa yang melatarbelakangi penelitian Anda? Memangnya ada masalah apa?

4. Mengapa meneliti objek tersebut (atau di lokasi tersebut)?

5. Apa definisi konsep-konsep yang ada di judul penelitian?


 Kinerja Karyawan
Mangkunegara (2015) : Hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh
seseorang karyawan dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung
jawab yang diberikan kepadanya
 Sres Kerja
Sondang P. Siagian (2014) : stres merupakan kondisi ketegangan yang berpengaruh
terhadap emosi, jalan pikiran dan kondisi fisik seseorang
 Disiplin Kerja
T. Hani Handoko (2015) : kegiatan manajemen untuk menjalankan standar-standar
organisasional.

6. Apa tujuan penelitian Anda?


 Untuk mengetahui pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja karyawan
di Rumah Sakit Ibu dan Anak Santa Anna.
 Untuk mengetahui pengaruh stres kerja terhadap kinerja karyawan di
Rumah Sakit Ibu dan Anak Santa Anna.
 Untuk mengetahui pengaruh disiplin dan stres kerja secara bersama-
sama terhadap karyawan di Rumah Sakit Ibu dan Anak Santa Anna.

7. Apa manfaat teoritis dan manfaat praktisnya?


Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah :
 Manfaat bagi Rumah Sakit Ibu dan Santa Anna
Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan masukan bagi rumah sakit khususnya
mengenai pengaruh disiplin dan stres kerja terhadap kinerja karyawan di Rumah Sakit
Ibu dan Anak Santa Anna.
 Manfaat bagi Mahasiswa
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan saran bagi peneliti/mahasiswa agar lebih
memahami akan pengaruh disiplin dan stres kerja berpengaruh terhadap kinerja
karyawan.
 Bagi Institusi
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah koleksi kepustakaan Institut Maritim
Prasetiya Mandiri Lampung sehingga dapat digunakan sebagai bahan untuk menggali
ilmu pengetahuan.

8. Apa teori yang Anda gunakan? Siapa penemunya? Apa asumsi teori tersebut?
Mangkunegara (2015) : Hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh
seseorang karyawan dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung
jawab yang diberikan kepadanya
 Sres Kerja
Sondang P. Siagian (2014) : stres merupakan kondisi ketegangan yang berpengaruh
terhadap emosi, jalan pikiran dan kondisi fisik seseorang
 Disiplin Kerja
T. Hani Handoko (2015) : kegiatan manajemen untuk menjalankan standar-standar
organisasional.

9. Apa perbedaan penelitian anda dengan penelitian-penelitian sebelumnya?

10. Apa hipotesis penelitian ini? (khusus penelitian kuantitatif)


HI Didisiplin
: kerja berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan di Rumah

Sakit Ibu Dan Anak Santa Anna

H Strstres
: kerja berpengaruh positif terhadap kinerja Karyawan di Rumah

Sakit Ibu dan Anak Santa Anna

Ddisiiplin
: kerja dan stres kerja secara bersama-sama berpengaruh positif

H terhadap kinerja karyawan di Rumah Sakit Ibu dan Anak Santa Anna

11. Metode apa yang digunakan? Mengapa menggunakan metode tersebut?


kuantitatif :
Alasan penulis menggunakan pendekatan kuantitatif adalah dengan
mempertimbangkan yang dikemukakan oleh Arikunto (2006) tentang sifat
umum penelitian kuantitatif, antara lain: (a) kejelasan unsur: tujuan, subjek,
sumber data sudah mantap, dan rinci sejak awal, (b) dapat menggunakan
sampel, (c) kejelasan desain penelitian, dan (d) analisis data dilakukan setelah
semua data terkumpul. Arikunto (2006) juga menambahkan, masih ada faktor-
faktor lain yang mempengaruhi pemilihan jenis pendekatan penelitian yaitu:
waktu dan dana yang tersedia, dan minat peneliti.

 Proses pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen yang


terstruktur, seperti kuesioner, lembar survei atau polling.
 Hasil analisis didasarkan pada sampel yang merupakan representasi dari populasi.
 Studi yang sama bisa diulangi dikemudian hari untuk mencapai level reliabilitas
atau tingkat kepercayaan yang tinggi.
 Semua aspek yang diperlukan untuk studi telah dipersiapkan secara matang
sebelum proses pengumpulan data, termasuk instrumen penelitian.
 Data berbentuk numerik, angka atau statistik
 Peneliti menggunakan alat bantu analisis seperti software komputer untuk
mengolah data.
 Orientasi utama dari penelitian kuantitiatif adalah mengklasifikasi, menghitung,
dan mengonstruksikan model statistik untuk menjelaskan apa yang sedang
ditelitinya.
 Penelitian kuantitatif mengutamakan objektivitas data dalam mengkaji suatu
fenomena sosial.

12. Apa data primer dan sekunder penelitian ini?


1. Data primer
Data primer didapatkan dari hasil observasi, wawancara, dan hasil penyebaran
kuesioner kepada karyawan di Rumah Sakit Ibu dan Anak Santa Anna. Data yang
diperoleh kemudian akan diolah untuk tujuan penelitian.
2. Data Sekunder
Data sekunder adalah data primer yang telah diolah menjadi suatu tabel, grafik, atau
gambar, buku-buku, Jurnal, yang dapat menjadi informasi bagi pihak lain, pada
penelitian ini data sekunder berupa summary kinerja karyawan pada periode 2021.

13. Apa teknik penarikan sampel (penentuan informan) yang digunakan?


Bagaimana anda melakukannya?
Berdasarkan pada pendapat tersebut, maka pengambilan sampel dalam penelitian ini
adalah 25% dari populasi yang ada, karena jumlah populasi melebihi 100 yaitu 169
karyawan.169 x 25% / 100 = 42, jadi sampel yang digunakan dalam penelitian ini
sebanyak 42 karyawan.

14. Apa teknik pengumpulan data yang dilakukan? Bagaimana anda melakukannya?
 Teknik Pengumpulan Data
- - Wawancara
- - Observasi
- -kuesioner

15. Skala apa yang digunakan? Mengapa itu yang digunakan dibandingkan
jenis skala yang lain? (khusus penelitian kuantitatif)
Dalam pembuatan kuesioner digunakan teknik skala likert untuk
mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau
sekelompok orang tentang fenomena sosial yang terjadi. Jawaban
setiap pertanyaan yang diberikan akan diberi nilai/skor mulai dari
terbesar yaitu 5 hingga 1

alasan :
Ada tiga alasan peneliti menggunakan skala Likert. Alasan pertama adalah
karena memudahkan responden untuk menjawab kuisioner apakah setuju atau
tidak setuju (Malhotra, 2012: 308). Alasan kedua adalah mudah digunakan dan
mudah dipahami oleh responden (McDaniel dan Gates, 2013: 307). Alasan
ketiga adalah secara visual menggunakan skala Likert lebih menarik
dan mudah diisi oleh responden (Sugiyono, 2009: 96).

16. Apa teknik uji validitas dan reliabilitas yang digunakan (untuk kualitatif:
teknik triangulasi)? Bagaimana anda melakukannya?
17.
18. Bagaimana anda mengolah dan menganalisis data?

Anda mungkin juga menyukai