Anda di halaman 1dari 11

LEMBAR KERJA SISWA

(LKS)

Konsep : Sistem Pernapasan pada Manusia


Sub Konsep : Mekanisme Pernapasan Manusia
Hari/Tanggal : Jum’at, 11 Maret 2022
Nama : Zahra Maulida Sihaloho
Kelas : XI MIPA 6
Pernapasan merupakan suatu proses yang terjadi dengan sendirinya
(secara otomatis). Walaupun kita dalam keadaan tidur, proses pernapasan berjalan
terus. Pada saat kita bernapas ada dua proses yang terjadi, yaitu inspirasi dan
ekspirasi. Proses inspirasi dan ekspirasi diatur oleh otot-otot diafragma dan otot
antartulang rusuk. Mekanisme pernapasan pada manusia dibedakan atas dua
macam, yaitu pernapasan dada dan pernapasan perut. Penyebab terjadinya
pernapasan dada dan pernapasan perut berbeda. Intinya pernapasan dada terjadi
karena kontraksi otot-otot antartulang rusuk, sedangkan pernapasan perut karena
kontraksi otot diafragma. Untuk memahami dan melatih anda terhadap sub konsep
ini, kerjakanlah soal-soal berikut!
I. Jawablah pertanyaan berikut !
1. Pengertian dari:
a. Inspirasi adalah proses memasukkan oksigen dari luar tubuh ke dalam
tubuh.
b. Ekspirasi adalah proses mengeluarkan karbon dioksida dari dalam tubuh ke
luar tubuh.
2. Perhatikan Gambar berikut! Jelaskan mekanisme inspirasi dan ekspirasi
pernapasan dada.
a. Inspirasi
Otot antar tulang rusuk berkontraksi --
> tulang rusuk terangkat --> Paru-paru
mengembang --> tekanan udara dalam
paru-paru menjadi lebih kecil
dibandingkan tekanan udara luar -->
udara luar masuk ke paru-paru.
b. Ekspirasi
Otot antar tulang rusuk relaksasi -->
tulang rusuk menurun --> paru-paru
menyusut --> tekanan udara dalam paru-
paru lebih besar dibandingkan dengan
tekanan udara luar --> udara keluar dari
paru-paru.

3.Jelaskan mekanisme inspirasi pada pernapasan perut !


Sekat rongga dada (diafraghma) berkontraksi--> posisi dari melengkung menjadi
mendatar --> paru-paru mengembang --> tekanan udara dalam paru-paru lebih
kecil dibandingkan tekanan udara luar --> udara masuk.
4. Jelaskan mekanisme ekspirasi pernapasan perut!
Otot diafraghma relaksasi --> posisi dari mendatar kembali melengkung --> paru-
paru mengempis --> tekanan udara di paru-paru lebih besas dibandingkan tekanan
udara luar--> udara keluar dari paru-paru.

II. Bacalah pernyataan berikut dan berikan tanda B jika benar dan S jika salah!
1. [ S ] Pernapasan dada terjadi karena kontraksi otot diafragma.
2. [ B ] Proses menghembuskan napas disebut dengan ekspirasi.
3. [ S ] Ekspirasi pada pernapasan dada terjadi bila otot tulang antar rusuk
Berkontraksi.
4. [ S ] Pada saat inspirasi yang menyebabkan udara masuk karena tekanan udara
dalam paru-paru tinggi.
5. [ S ] Otot tulang antar rusuk mengatur pernapasan perut.
6. [ S ] Jika otot diafragma berelaksasi maka rongga dada mengecil sehingga
tekanan dalam paru-paru tinggi, maka udara masuk ke paru-paru.
7. [ B ] Bila otot diafragma berelaksasi, maka kedudukan diafragma akan
melengkung.
8. [ B ] Inspirasi pada pernapasan dada terjadi bila otot-otot antar tulang rusuk
berkontraksi, menyebabkan tulang dada terangkat, sehingga rongga dada
membesar, tekanan udara kecil, dan udara masuk dalam paru-paru.
9. [ S ] Pernapasan perut terjadi karena kontraksi otot-otot antar tulang rusuk.
10. [ B ] Udara keluar dari paru-paru bila tulang dada kembali keposisi semula
sehingga rongga dada mengecil akibatnya tekanan dalam paru-paru tinggi.
11. [ B ] Difragma merupakan otot yang membatasi rongga dada dengan ronga
perut.
LEMBAR KERJA SISWA 2
(LKS)

Konsep : Sistem Pernapasan pada


Manusia
Sub Konsep : Udara Pernapasan
Dalam melakukan pernapasan pastilah udara masuk ataupun keluar, tetapi
tahukah kalian bahwa setiap kali menghirup nafas normal misalnya ada volume
tertentunya? Volume udara pernapasan normal disebut juga dengan volume tidal
yang volumenya berkisar ± 500 ml. Masih ada volume-volume udara pernapasan
yang lainnya. Frekuensi pernapasan dipengaruhi oleh beberapa faktor salah
satunya adalah jenis kelamin. Apa saja yang lainnya? Udara yang masuk dalam
paru-paru adalah darah kaya oksigen oleh karenanya di paru-paru terjadi
pertukaran gas pernapasan antara oksigen dan karbondioksida. Kemudian ada
beberapa cara pengangkutan oksigen ke sel begitu juga pengangkutan
karbondioksida ke paru-paru. Apa-apa saja itu ? Untuk mengetahuinya kerjakanlah
pertanyaan berikut!
I. Jawablah dengan baik dan benar !
1. Volume udara pernapasan manusia terbagi atas 6 yang dapat anda lihat pada
tabel. Lengkapilah tabel berikut mengenai pengertian dan volume udaranya
masing-masing
No Macam Udara Pengertian Volume
1. Udara Tidal Volume udara pernapasan yang 500 ml
keluar masuk paru-paru saat
tubuh melakukan inspirasi atau
ekspirasi normal.
2. Udara Cadangan Volume udara pernapasan yang 1.500 ml
Inspirasi masih dapat dimasukkan ke
( Komplemen) dalam paru-paru setelah
melakukan inspirasi normal.
3. Udara Cadangan Volume udara pernapasan yang 1.500 ml
Ekspirasi masih dapat dikeluarkan secara
(Suplemen) maksimal dari paru-paru setelah
melakukan ekspirasi normal.
4. Kapasitas Vital Jumlah volume udara yang dapat 3.500 ml
Paru-Paru dimasukkan ke paru-paru dan
dikeluarkan dari paru-paru.
Kapasitas vital paru-paru dapat
dihitung dengan menjumlahkan
volume udara tidal, volume udara
komplementer dan volume udara
suplementer.
5. Udara Residu Volume udara yang tetap berada 1.000 ml
dalam paru-paru, meskipun napas
sudah diembuskan kuat.
6. Kapasitas Paru- Keseluruhan volume udara yang 4.500 ml
Paru Total dapat ditampung oleh paru-paru
berupa jumlah kapasitas vital
dengan udara residu.

2. Jelaskan terjadinya pertukaran gas oksigen dan karbondioksida!


Pertukaran gas oksigen dengan karbondioksida terjadi di alveolus. Proses ini
berlangsung secara difusi. Oksigen masuk ke dalam kapiler darah dan diikat
oleh Hb pada sel darah merah. Disaat bersamaan karbondioksida juga masuk
dari kapiler ke alveolus untuk dikeluarkan. Pertukaran ini terjadi karena
adanya perbedaan tekanan parsial yaitu dari tekanan yang tinggi ke tekanan
yang lebih rendah.
3. Pengangkutan oksigen ke sel-sel tubuh melalui 2 cara, yaitu
a. Terlarut dalam darah
b. Terikat oleh hemoglobin
4. Begitu pula pengengkutan gas karbondioksida menuju paru-paru juga ada
caranya, yang terdiri atas 3 tahap yaitu:
a. Karbondioksida larut dalam plasma dan membentuk asam
karbonat dengan enzim anhydrase.
b. Karbondioksida terikat pada hemoglobin dalam bentuk
karbomino hemoglobin.
c. Karbondioksida terikat dalam gugus ion bikarbonat (HCO₂)
melalui proses berantai pertukaran klorida.
5. Jelaskan pengaruh faktor-faktor berikut terhadap frekuensi pernapasan !
a. Jenis kelamin
Pada umumnya pria memiliki frekuensi pernapasan yang lebih tinggi
dibandingkan dengan wanita. Kebutuhan akan oksigen serta produksi
karbondioksida pada pria lebih tinggi dibandingkan wanita
b. Usia
Semakin bertambahnya usia seseorang akan semakin rendah frekuensi
pernapasannya. Hal ini berhubungan dengan energi yang dibutuhkan
c. Posisi tubuh
Frekuensi pernapasan ketika sedang duduk akan berbeda dibandingkan
dengan ketika sedang berjongkok atatu berdiri. Hal ini berhubungan erat
dengan energi yang dibutuhkan oleh organ tubuh sebagai tumpuan berat
tubuh.
d. Aktifitas
Seseorang yang aktivitas fisiknya tingi seperti olahragawan akan
membutuhkan lebih banyak energi daripada orang yang diamatau santai,
oleh karena itu, frekuensi pernapasan orang tersebut juga lebih tinggi.
Gerakan dan frekuensi pernapasan diatur oleh pusat pernapasan yang
terdapat di otak. Selain itu, frekuensi pernapasan distimulus oleh
konsentrasi karbondioksida (CO₂) dalam darah.
e. Kandungan O2 dan CO2
Gerakan pernapasan diatur oleh pusat pernapasan yang terdapat di otak dan
aktivitas saraf pernapasan yang terjadi karena adanya rangsangan dari kadar
CO2 dalam darah. Contohnya apabila kita menahan napas, maka keinginan
untuk bernapas semakin besar, hal ini karena kadar CO2 dalam darah
semakin meningkat. Meningkatnya kadar CO2 dalam darah akan memacu
saraf pernapasan untuk memerintahkan alat pernapasan untuk melakukan
aktivitas bernapas.

SELAMAT BEKERJA !!!


LEMBAR KERJA SISWA (LKS)
Konsep : Sistem Pernapasan pada Manusia

Sub Konsep : Kelainan dan Penyakit pada Sistem Pernapasan


Manusia

I. Jawablah pertanyaan berikut !


1. Jelaskan 3 macam zat kimia dalam rokok yang berbahaya dalam tubuh!
a. Nikotin
Nikotin merupakan zat adiktif yang membuat perokok mengalami kecanduan,
dan akan sulit untuk menghentikan kebiasaan buruknya ini. Nikotin adalah zat
yang bekerja dengan sangat cepat.
Zat ini bahkan dapat mencapai otak, hanya dalam waktu 15 detik setelah
dihirup. Orang yang sering terpapar nikotin, dapat mengalami muntah-muntah,
kejang, gangguan pada sistem saraf pusat, hingga hambatan pertumbuhan.
Zat ini juga dinilai dapat mengganggu perkembangan janin di dalam kandungan.
b. Tar
Ketika merokok, kandungan tar di dalam rokok akan ikut terisap. Zat ini dapat
mempersempit saluran udara kecil di paru-paru atau bronkiolus yang bertugas
untuk menyerap oksigen.
Selain itu, tar juga dapat merusak rambut halus atau silia yang berfungsi untuk
mengeluarkan virus, kuman, debu, dan benda asing dari saluran pernapasan.
Tar dalam asap rokok mengandung berbagai bahan kimia karsinogen yang dapat
memicu perkembangan sel kanker di tubuh. Zat ini juga dapat membuat gigi dan
jari menjadi berwarna kuning.
c. Karbon monoksida
Karbon monoksida merupakan gas beracun tanpa rasa maupun bau. Karena itu,
tubuh akan sulit membedakan karbon monoksida dari oksigen. Akhirnya, gas
beracun tersebut dapat terserap ke dalam aliran darah.
Karbon monoksida yang dihasilkan perokok, sama bahayanya dengan karbon
monoksida yang dikeluarkan oleh knalpot mobil. Menghirup gas ini dalam
jumlah besar, bisa menyebabkan koma, hingga kematian.
Gas ini dapat mengganggu fungsi hati serta otot. Kondisi membuat badan terasa
kelelahan, lemas, dan pening. Karbon monoksida sangat berbahaya bagi janin,
bayi, dan individu dengan gangguan hati atau paru-paru.
2. “Merokok dapat membahayakan kesehatan”, kata-kata itulah yang
sering kita dengar pada iklan di televisi. Apa sebenarnya bahanya rokok?
Perokok mempunyai risiko 2-4 kali lipat untuk terkena penyakit jantung koroner
dan risiko lebih tinggi untuk penyakit kanker paru, di samping penyakit tidak
menular lain yang sebenarnya dapat dicegah.
Penyakit paru-paru menjadi resiko pertama akibat dari rokok karena asap rokok
masuk kedalam paru paru yang selanjutnya komponen dalam asap rokok masuk
kedalam alian darah. Asap rokok dihisap dan masuk ke dalam paru-paru
sehingga menyebabkan paru-paru mengalami radang, bronchitis, pneumonia.
Kemudian bahaya dari zat nikotin yang dapat menyebabkan kerusakan sel-sel
dalam organ paru-paru yang dapat berakibat fatal yaitu kanker paru-paru.
Bahaya merokok bagi kesehatan lainnya adalah bisa mengakibatkan impotensi,
kasus seperti ini sudah banyak dialami oleh para perokok. Hal ini diakibatkan
oleh kandungan bahan kimia yang sifatnya beracun dapat mengurangi produksi
sperma pada pria. bahkan resiko berikutnya adalah pada pria juga bisa terjadi
kanker pada bagian testis. Demikian halknya pada wanita yang merokok, akibat
dari rokok juga bisa mengurangi tingkat kesuburan wanita.
Bahaya merokok bagi kesehatan juga juga memilki resiko terhadap lambung,
karena asap rokok yang masuk ke sistem pencernaan melalui aliran darah akan
menyebabkan meningkatnya asam lambung. Apabila hal ini terhadi terus
menerus seperti yang terjadi pada para perokok, maka beresiko menjadi penyakit
yang lebih kronis pada lambung; seperti tukak lambung yang sulit diobati.
Para perokok juga memilki resiko menderita serangan stroke, karena pengaruh
zat kimia; seperti nikotin, tar, karbon monoksida dan gas oksidan dalam rokok
dapat menyebabkan melemahnya pembuluh darah. Kinerja pembuluh darah akan
terganggu dan beresiko menyebabkan keklurangan darah di otak. Hal ini
beresiko terjadinya Stroke meskipun tidak ada riwayat darah tinggi atau penyakit
penyebab stroke lainnya.
II. Perhatikan tabel di bawah ini, pasangkanlah antara nama penyakit
dengan penjelasan yang sesuai. Jawablah pada tempat yang telah
disediakan!
No Penjelasan tentang penyakit pernapasan Nama Penyakit o.
1. Penyakit yang disebabkan oleh virus influenza (J Influenza)
2. Radang pada sinus. Biasanya di dalam sinus terkumpul nanah yang harus
dibuang melalui operasi (I Sinusitis)
3. Merupakan suatu penyakit penyumbatan saluran pernapasan yang
disebabkan alergi terhadap rambut, bulu, debu, atau tekanan psikologis
(A Asma)
4. Penyumbatan pada rongga faring atau laring oleh lendir yang dihasilkan
kuman (H Difteri)
5. Radang pada cabang tenggorokan akibat infeksi. Penderita mengalami
demam dan banyak menghasilkan lendir yang menyumbat batang
tenggorokan. (D Bronkhitis)
6. Penyakit pembengkakan karena pembuluh darahnya kemasukan udara
(E Emfisema)
7. Gangguan pernapasan pada waktu pengangkutan dan penggunaan oksigen
yang disebabkan oleh: tenggelam, keracunan CO
(G Asfiksi)
8. Penyakit paru-paru yang disebabkan oleh bakteri yang menyebabkan difusi
O2 terganggu karena ada peradangan/bintil-bintil pada dinding alveolus (C
TBC)
9. Gejalanya, batuk, napas pendek, dahak berdarah, dan sakit dada, dapat
diatasi dengan operasi, terapi (pengobatan) radiasi, dan kemoterapi.
(B Kanker Paru-paru)
10. Bakteri penyebab TBC(F Mycobacterium Tuberculosis)
A Asma C TBC
B Kanker Paru-paru D Bronkhitis
E Emfisema H Difteri
F Mycobacterium Tuberculosis I Sinusitis
G Asfiksi J Influenza

III. Lengkapilah tabel berikut dengan jawaban yang tepat!

SELAMAT BEKERJA !!!

1. Nama penyakit : TBC ( Tuberkulosis )


Penyebab : Infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Bakteri penyebab
TBC ini umumnya menyerang paru-paru. Bakteri bisa menyebar ke orang
lain melalui percikan air liur yang dilepaskan ke udara saat penderita TBC
bersin, batuk, atau meludah. Meski dapat menyebar melalui udara, penularan
penyakit TBC tidak semudah penyebaran flu atau batuk.
2. Nama penyakit : Rhinitis
Penyebab : Penyebabnya adalah proses alergi, ketika terjadi hipersensitivitas
dari sel imun saat suatu zat atau partikel asing masuk ke tubuh. Sel imun
yang terbentuk menganggap benda tersebut merupakan benda asing yang
harus dikeluarkan, sehingga menghasilkan reaksi inflamasi lokal maupun
sistemik. Zat tersebut disebut dengan alergen, yaitu sesuatu yang memicu
alergi. Ketika seseorang dengan rinitis alergi bernapas dalam alergen seperti
serbuk sari, jamur, bulu binatang, atau debu, tubuh melepaskan bahan kimia
yang menyebabkan gejala alergi.
3. Nama penyakit : Asma
Penyebab : Asma adalah suatu kelainan berupa peradangan kronik saluran
napas yang menyebabkan penyempitan saluran napas (hiperaktifitas
bronkus) sehingga menyebabkan gejala episodik berulang berupa mengi,
sesak napas, dada terasa berat, dan batuk. Kondisi ini paling sering
disebabkan oleh debu, asap rokok, bulu binatang, udara dingin, aktivitas
fisik, infeksi virus sampai paparan zat kimia. Penyakit ini juga bisa
disebabkan faktor genetik.
4. Nama penyakit : Bronkitis
Penyebab : Bronkitis muncul karena terjadi peradangan pada bronkus. Hal
ini mengakibatkan terjadinya penyempitan pada saluran napas dan penuh
akan lendir. Dahak atau lendir ini menumpuk sebagai bentuk respons dari
imunitas tubuh saat menangkap zat infeksi maupun non-infeksi yang
menyebabkan bronkitis. 
Lama-kelamaan, lendir yang menumpuk pada bronkus akan menutup dan
menyumbat saluran pernapasan. Hal ini akan memicu munculnya sesak
napas dan batuk sebagai respons tubuh pengidap untuk membantu
mengeluarkan lendir. 
5. Nama : Kanker Paru-Paru
Penyebab : Kebanyakan kasus dari kanker paru-paru disebabkan karena
rokok. Rokok adalah faktor risiko terbesar dari kanker paru. Rokok
mengandung 60 zat racun yang berbeda, sehingga dapat menyebabkan
kanker. Zat racun tersebut dikenal sebagai zat karsinogenik. Menghisap
ganja juga meningkatkan risiko terkena kanker paru. Perokok pasif juga
meningkatkan risiko kanker paru. Riset membuktikan bahwa perokok pasif
wanita yang pasangannya merokok, maka memiliki risiko 25 persen lebih
besar daripada yang tinggal dengan orang yang tidak merokok. Paparan
terhadap zat racun lainya seperti arsen, asbes, silika, bau gas atau bensin,
gas NO (hasil dari kendaraan), dan sebagainya juga meningkatkan risiko
terkena kanker paru.

Anda mungkin juga menyukai