Anda di halaman 1dari 5

TUGAS BIOLOGI – SISTEM PERNAPASAN

Nama : Marvin Scifo Yehezkiel Hutahaean


Kelas : XI MIPA B
Absen : 24

1. Untuk mempertahankan hidupnya, manusia harus melakukan aktivitas bernapas.


a. Pada saat bernapas terjadi pertukaran gas, yaitu oksigen dan karbon dioksida
b. Untuk melakukan pertukaran gas tersebut, pernapasam dibagi menjadi dua
tahap yaitu
 Inspirasi : Berkontraksinya otot antartulang rusuk sehingga membuat rongga
dada terangkat atau membesar. Akibatnya, tekanan dalam rongga dada
menjadi lebih kecil daripada tekanan di luar sehingga udara luar yang kaya
oksigen masuk.
 Ekspirasi : Melepaskan karbondioksida dari dalam tubuh ke luar. Ketika
melakukan ekshalasi, diafragma dan otot dada berelaksasi. Volume rongga
dada kembali normal karena udara telah keluar dari paru-paru.
c. Pernapasan tidak hanya melaksanakan fungsi pertukaran gas, tetapi mempunyai
fungsi utama untuk
 Membuat Anda bisa bicara dan membaui sesuatu
 Mengalirkan udara sesuai suhu tubuh dan melembabkannya sesuai kondisi
tubuh
 Melindungi saluran udara dari zat berbahaya dan iritasi
2. Perhatikan gambar sistem pernapasan manusia berikut. Tuliskan keterangan bagian-
bagiannya
1. Hidung -> Fungsi hidung yang paling jelas
adalah untuk bernapas. Udara masuk ke
tubuh Anda melalui hidung dan
dihangatkan, dilembabkan, serta disaring.
Panas dan kelembaban yang sama
ditangkap setiap kali Anda
menghembuskan napas.
2. Laring -> Melindungi saluran pernapasan dibawahnya dengan cara menutup secara
cepat pada stimulasi mekanik, sehingga mencegah masuknya benda asing ke dalam
saluran napas. Laring mengandung pita suara (vocal cord).
3. Faring -> Fungsi utama dari faring adalah untuk respirasi, menelan, resonansi suara
dan artikulasi. Fungsi faring dalam menelan memiliki 3 Fase yaitu, fase oral, fase
faringal, dan fase esofagal.
4. Trakea -> Fungsi trakea adalah sebagai penyedia akses pernapasan bagi tubuh. Trakea
menyuplai udara ke paru-paru agar udara dapat masuk dan keluar dari paru-paru. Selain
itu, trakea juga mampu menghangatkan serta melembapkan udara yang masuk ke paru-
paru.
5. Bronkus -> Saluran udara yang memastikan udara masuk dengan baik dari trakea ke
alveolus. Selain sebagai jalur masuk dan keluarnya udara, bronkus juga berfungsi untuk
mencegah infeksi.
6. Paru-paru ->
 Fungsi utama: sebagai tempat respirasi.
 Keseimbangan pH: CO2 berlebih dalam tubuh dapat menyebabkan tubuh menjadi asam,
ketika terdeteksi asam berlebih maka paru-paru akan meningkatkan laju ventilasi untuk
mengeluarkan lebih banyak gas yang tidak diperlukan.
 Penyaringan: menyaring gumpalan darah kecil dan mengurangi gelembung udara
(emboli udara).
 Pelindung: paru-paru berperan sebagai peredam kejut untuk jantung pada keadaan
tertentu.
 Perlindungan dari infeksi: selaput tertentu yang melapisi paru-paru
mengeluarkan imunoglobulin A yang melindungi paru-paru dari beberapa infeksi.
 Pembersih mukosiliar: fungsi lendir pada saluran pernapasan adalah menangkap debu
dan bakteri dikenal sebagai silia.
 Reservoir darah: setiap saat paru-paru mampu memvariasikan kandungan darah,
misalnya ketika olahraga jumlah darah yang dikandung mulai dari 500 - 1000 mililiter.
Interaksi jantung dan paru-paru membantu efisiensi fungsi jantung.
7. Alveolus -> Fungsi alveolus dalam sistem pernapasan manusia yang pertama adalah
tempat terjadinya pertukaran gas pada paru-paru, dimana disetiap dindingnya dilapisi
oleh sel-sel tipis datar (skuamosa alveolar serta memiliki kandungan banyak sekali
kapiler. Disinilah tempat akan terjadinya pertukaran gas dalam tubuh.
8. Diafragma -> Diafragma adalah otot utama yang digunakan dalam proses menarik dan
mengeluarkan napas. Diafragma terletak di bawah rongga dada dan berbentuk seperti
kubah otot. Organ tubuh ini memisahkan jantung dan paru-paru dengan organ perut
(lambung, usus, limpa, dan hati).

3. Perhatikan gambar tulang rusuk dan otot diafragma yang membentuk rongga dada
beserta paru-paru di dalamnya
a. Keluar dan masuknya udara ke paru-paru dapat terjadi karena adanya
perbedaan tekanan udara di dalam rongga dada dan udara luar. Isilah tabel
berikut sesuai dengan keadaan pada gambar.

No Proses Keadaan A Keadaan B


1 Otot antartulang rusuk Kontraksi Relaksasi
2 Otot diafragma Kontraksi Relaksasi
3 Perubahan volume rongga dada Ber-udara Semula
Perubahan tekanan udara dalam
4 Mengecil Membesar
rongga dada
5 Aliran udara Kedalam paru- Keluar paru-paru
paru

b. Berikan penjelasan proses masuknya udara (inspirasi) menuju paru-paru


Jawab : Fase Inspirasi merupakan fase yang diawali dengan berkontraksinya otot
antartulang rusuk sehingga membuat rongga dada terangkat atau membesar.
Akibatnya, tekanan dalam rongga dada menjadi lebih kecil daripada tekanan di
luar sehingga udara luar yang kaya oksigen masuk.

c. Berikan penjelasan proses keluarnya udara (ekspirasi) menuju paru-paru


Jawab : Fase Ekspirasi merupakan fase relaksasi atau kembali ditariknya otot
antara tulang rusuk ke belakang yang dikuti oleh turunnya tulang rusuk sehingga
rongga dada menjadi kecil. Akibatnya, tekanan di dalam rongga dada menjadi
lebih besar daripada tekanan luar, sehingga udara dalam rongga dada yang kaya
karbon dioksida keluar.

4. Perhatikan gambar berikut.


a. Struktur paru-paru terdiri atas bagian-
bagian yang menyerupai gelembung yang
dinamakan
alveolus
b. Fungsi bagian tersebut adalah tempat
terjadinya pertukaran gas pada paru-paru

5. Pernapasan akan menghirup udara yang banyak mengandung oksigen (O2) dan
mengeluarkan udara yang mengandung banyak karbon dioksida (CO2)
6. Proses yang mengakibatkan terjadinya perubahan tersebut tampak pada gambar
tersebut
a. Di dalam alveolus terjadi difusi oksigen dari alveolus ke kapiler dan difusi
karbondioksida dari kapiler ke alveolus.
b. Proses pengangkutan gas dari alveolus ke sel-sel jaringan tubuh darah dari
seluruh tubuh masuk ke paru-paru. kemudian CO2 akan ditukar dengan O2
dibawa oleh hemoglobin, kemudian darah masuk ke jantung. darah yang kaya O2
akan mengedarkan O2 ke seluruh tubuh dan mengangkut CO2 untuk ditukar
kembali di paru-paru. (Ke sel jaringan tutup melalui sistem transportasi)
c. Gas yang digunakan di dalam mitokondria adalah oksigen
d. Pengangkutan gas yang dihasilkan
Gas yang dihasilkan adalah karbondioksida, diangkut dengan 3 mekanisme
pengangkutan dalam darah:
1. Diangkut dalam bentuk ion bikarbonat (HCO₃⁻)
2. Diangkut dalam bentuk asam karbonat (H₂CO₃) dalam plasma darah
3. Diikat hemoglobin membentuk karbaminohemoglobin
e. Pengeluaran gas terjadi dari sistem sirkulasi diangkut menuju sistem pernapasan
untuk dikeluarkan melalui paru-paru ke udara luar.

Anda mungkin juga menyukai