RESUME
GANGGUAN KEBUTUHAN NAMA : SYERINA
NUTRISI PATOLOGIS PADA
SISTEM PENCERNAAN
A. Definisi Gangguan
Kebutuhan Nutrisi
Nutrisi adalah elemen yang
dibutuhkan untuk proses dan
fungsi tubuh.
Nutrisi adalah salah satu
komponen penting yang
menunjang kelangsungan proses
tumbuh kembang. Nutrisi
adalah proses pemasukan dan
pengolahan zat makanan oleh
tubuh yang bertujuan
menghasilkan energi dan
digunakan dalam aktivitas
tubuh. Gangguan pemenuhan
nutrisi adalah pemenuhan
nutrisi yang tidak sesuai dengan
kebutuhan metabolic yang
dibutuhkan oleh tubuh.
(LyndaJuall,Carpenito,2006).
Nutrisi kurang dari kebutuhan
tubuh adalah keadaaan dimana
individu yang mengalami
kekurangan asupan nutrisi
untuk memenuhi kebutuhan
metabolic. (Wilkinso Judith M.
2007)
NIM : PO7120120008
PRODI : D III KEPERAWATAN
PATOLOGIS SISTEM PENCERNAAN
MULUT
• Ulkus Aftosa
Ulkus aftosa (chanker sore, sariawan) adalah kawah-
kawah berukuran kecil dan dangkal, terasa nyeri dan
mengalami dasar luka yang mengalami peradangan. Pada
umumnya ulkus aftosa terjadi di sepanjang lidah.
• Pleomorphic adenoma
Pleomorphic adenoma atau mixed tumor merupakan
tumor jinak yang berasal dari kelenjar ludah yang dapat
tumbuh dari kelenjar ludah minor maupun mayor. Tumor
ini tumbuh lambat, tidak menimbulkan rasa sakit, dapat
digerakan, dan konsistensi kenyal dengan permukaan
yang halus. Tumor dapat membesar mendesak jaringan
sekitarnya.
ESOFAGUS
• Hiatus Hernia Esofagus
Hernia Hiatus Esophagus merupakan suatu keadaan dimana
terjadi perpindahan secara intermiten (sementara) atau secara
permanen bagian lambung, disertai perpindahan bagian
esofagus dari intra abdomen kedalam rongga dada (rongga
toraks) di atas diagfragma melalui hiatus esofagus yang normal
LAMBUNG
• Karsinoma Lambung
Biasanya terjadi pada usia lanjut. Sekitar 99% kanker
lambung adalah adenokarsinoma. Kanker lambung
lainnya adalah leiomokarsinoma (kanker otot polos) dan
limfoma.
• Ulkus Peptikum
Ulkus Peptikum adalah suatu kondisi medis yang ditandai
dengan luka yang terasa nyeri atau ulkus pada lapisan
lambung yang berada di duodenum pertama (bagian
teratas dari usus). Suatu ulkus terjadi ketika lapisan dari
organ-organ ini terkorosi oleh asam lambung yang
disekresikan oleh sel-sel lambung.
USUS HALUS • Wasir (Hemoroid)
• Ileus Obstruksi Ini merupakan gangguan pencernaan berupa pelebaran
Ileus obstruktif adalah suatu pembuluh darah balik di dalam jaringan pembuluh darah di
penyumbatan mekanis pada bagian anus akibat tekanan yang berlebihan. Keluhan awal
usus dimana merupakan biasanya adalah keluarnya tetesan darah setelah BAB.
penyumbatan yang sama Pencegahan wasir bisa dilakukan dengan menerapkan diet
sekali menutup atau kaya serat, yaitu dengan mengkonsumsi banyak sayuran dan
menganggu jalannya isi usus. buah-buahan agar volume tinja besar namun tetap lembek,
Obstruksi usus dapat akut sehingga proses BAB menjadi mudah dan lancar karena tidak
dengan kronik, partial atau perlu mengejan, dimana hal tersebut dapat merangsang
total timbulnya wasir.
USUS BESAR
• Penyakit Crohn
Penyakit Crohn merupakan MASALAH PERAWATAN PADA ULKUS PEPTIKUM,
penyakit peradangan GASTROENTERITIS, THYPUS ABDOMINALIS, COLITIS,
granulomatosa kronik yang HAEMORROID, HEPATITIS, OBSTRUKSI INTESTINAL, DM
etiologinya tidak diketahui
dan mengenai saluran 1. Ulkus Peptikum
pencernaan, mulai dari Ulkus peptikum adalah suatu peronggaan yang dibentuk
esophagus sampai anus, dalam dinding mukosa lambung, pyloris,duodenum, atau
namun lebih sering mengenai esophagus. (Brunner dan Suddarth,2000). Ulkus peptikum
ileum terminalis dengan merupakan keadaan di mana kontinuitas mukosa lambung
pembentukan jaringan gigi terputus dan meluas sampai kebawah epitel (Price, Sylvia
paru perut dan penebalan Anderson,1995), disebabkan oleh : Genetik, merokok,
dinding usus; sering kali Alkohol, kafein,obat-obatan (NSAID), kuman
menyebabkan obstruksi usus Helicobacter pylori
dan fistula pembentukan abses
serta sering kambuh setelah 2. Gastroenteritis
diberikan pengobatan.Social Gastroenteritis diartikan sebagai buang air besar yang
Media Volunteer tidak normal atau bentuk tinja yang encer dengan
• Diare frekuensi yang lebih banyak dari biasanya (Manjoer Arief
Ini termasuk gangguan pada dkk, 1999). Gastroenteritis adalah inflamasi pada daaerah
saluran pencernaan yang paling lambung dan intestinal yang disebabkan oleh bakteri yang
sering ditemui, khususnya pada bermacam-macam, virus dan parasit yang patogen
anak-anak. Penyebab diare bisa (Whaley dan Wang’s 1995).
bermacam macam, mulai dari Disebabkan oleh : Infeksi Bakteri : Vibrio E.coli
kurangnya kebersihan Salmonella, Shigella, Campyio bacter, Aeromonas
makanan, salah makan
Infeksi Virus : Enteriviru (virus echo, coxsacle,
• Sembelit (Konstipasi) poliomyelitis ), Adenovirus, Astrovirus, dll
Berbanding terbalik dengan
Infeksi Parasit : cacing ( ascaris, trichuris, oxyguris),
diare, dimana feses yang keluar
berbentuk cair dengan Protozoa (entamoeba,histoticia, trimonas hominis), jamur
frekuensi yang tinggi. Sembelit (candida albacus)
atau konstipasi merupakan
gangguan pada sistem 3. Thypus Abdominalis
pencernaan dimana Demam tifoid atau thypoid fever atau thypus abdominalis
penderitanya mengalami merupakan penyakit infeksi akut pada saluran pencernaan
pengerasan feses sehingga sulit yang disebabkan oleh kuman Salmonella Thyphii, ditandai
untuk dikeluarkan, bahkan gejala demam satu minggu atau lebih desertai gangguan
sampai menyebabkan rasa pada saluran pencernaan dan tanpa gangguan kesadaran
sakit yang amat sangat bagi ( T.H. rampengan dan L.R Laurentz, 1995). Penularan
penderitanya. penyakit ini hampir selalu terjadi melalui makan dan
minuman yang terkontaminasi

4. Colitis
Kolitis Ulseratif adalah inflamasi usus kronis dan hanya
mengenai mukosa dan submokosa kolon. Kolitis Ulseratif
adalah penyakit peradangan yang ditandai oleh reaksi
jaringan di dalam usus yang menyerupai reaksi yang
disebabkan oleh patogen mikrobiologi yang dikenal
seperti Shigella.
5. Haemorroid ada dibawahnya.
Kondisi patologis 3. Volvulus yaitu usus memutar akibatnya lumen usus
membengkak atau tersumbat.
meradangnya 4. Hernia yaitu protrusi usus melalui area yang lemah dalam
Hemorrhoid, struktur usus.
vaskular dalam saluran 5. Tumor
anus yang membantu
kontrol buang air besar.
Dalam kondisi 8. DM (Diabetes Militus)
fisiologisnya, bagian ini Diabetes Melitus adalah keadaan hiperglikemi kronik
bertindak sebagai bantalan yang disertai berbagai kelainan metabolic akibat
yang tersusun atas saluran gangguan hormonal yang menimbulkan berbagai
arterio-vena dan jaringan komplikasi kronik pada mata, ginjal, saraf dan pembuluh
ikat. darah (Mansjoer dkk, 1999.
Disebabkan oleh : Yang • Faktor genetic
menjadi faktor
• Faktor imunologi
predispososo adalah
• Faktor lingkungan
herediter, anatomi,
makanan, pekerjaan,
psikis, dan sanitasi.
Sedangkan sebagai faktor
presipitas faktor mkanis,
fisiologis, dan radang
6. Hepatitis
Hepatitis adalah istilah
umum penyakit yang
merujuk pada peradangan
yang terjadi di hati.
Hepatitis umumnya
disebabkan oleh infeksi
virus, meskipun juga
dapat disebabkan oleh
kondisi lain. Beberapa
penyebab hepatitis selain
infeksi virus adalah
kebiasaan minum alkohol,
penyakit autoimun, serta
zat racun atau obat-obatan
tertentu.
7. Obstruksi Intestinal
Obstruksi usus adalah
gangguan aliran normal isi
usus pada traktus
intestinal. Obstruksi usus
adalah suatu penyumbatan
mekanisme pada usus
dimana merupakan
penyumbatan yang sama
sekali menutup atau
menggangu jalannya isi
usus.
Etiologi dari obstruksi usus
atau illeus yaitu:
1.Perlengketan
2. Intususepsi yaitu salah satu
bagian usus menyusup
kedalam bagian lain yang