Anda di halaman 1dari 6

TELAAH KRITIS JURNAL

Jurnal Divisi Emergensi dan Rawat Intensif Anak (ERIA)


Judul: “Early norepinephrine decreases fluid and ventilatory
requirements in pediatric vasodilatory septic shock “
I. UMUM
NO HAL YANG CHECK LIST PENILAIAN
YA TIDAK
DINILAI
1 Judul Makalah a. Apakah judul tidak terlalu panjang √
atau pendek?
b. Apakah judul menggambarkan isi
utama penilaian? √
c. Apakah judul cukup menarik? √
d. Apakah judul menggunakan √
singkatan selain yang baku?
2 Abstrak a. Apakah merupakan abstrak satu
paragraf, atau abstrak terstruktur?
b. Apakah sudah tercakup √
komponen IMRAC (Introduction,
methods, Results, Conclussion?)
c. Apakah secara keseluruhan √
abstrak informatif?

d. Apakah abstrak lebih dari 250
kata?
3 Pendahuluan a. Apakah mengemukakan alasan

dilakukannya penelitian?
b. Apakah menyatakan hipotesis √
atau tujuan penelitian?

c. Apakah pendahuluan didukung
oleh pustaka yang kuat &
relevan?
4 Metode a. Apakah disebutkan design, √
tempat dan waktu penelitian?
b. Apakah disebutkan populasi √
Sumber (populasi terjangkau)?

c. Apakah kriteria pemilihan (inklusi
& eksklusi) dijelaskan ?
d. Apakah cara pemilihan subjek √
(teknik sampling) disebutkan?
e. Apakah perkiraan besar sample √
disebutkan & disebutkan pula
alasannya?
f. Apakah perkiraan besar sampel √
dihitung dengan rumus yang
sesuai?
g. Apakah observasi, pengukuran
serta intervensi dirinci sehingga
orang lain dapat mengulanginya? √
h. Bila teknik pengukuran tidak
dirinci, apakah disebutkan
rujukannya?
i. Apakah definisi istilah & variable
penting dikemukakan? √
j. Apakah ethical clearance

diperoleh?
k. Apakah disebutkan rencana
analisis, batas kemaknaan & √
power penelitian?

NO HAL YANG CHECK LIST PENILAIAN YA TIDAK
DINILAI
5. Hasil a. Apakah disertakan tabel deskripsi √
subjek penelitian?
b. Apakah karakteristik subjek yang √
penting (data awal) dibandingkan
kesetaraannya?
c. Apakah dilakukan uji hipotesis untuk √
kesetaraan ini?
d. Apakah disebutkan jumlah subjek

yang diteliti?
e. Apakah dijelaskan subyek yang drop √
out dengan alasannya?
f. Apakah semua hasil di dalam tabel √
disebutkan dalam naskah?
g. Apakah semua outcome yang penting

disebutkan dalam hasil?
h. Apakah subyek yang drop out √
diikutkan dalam analisis?
i. Apakah disertakan hasil uji statistik √
(x2,t) derajat kebebasan (degree of
freedom), dan nilai p?
j. Apakah dalam hasil disertakan
komentar & pendapat?
6. Diskusi a. Apakah semua hal yang relevan √
dibahas?
b. Apakah dibahas keterbatasan √
penelitian, dan kemungkinan
dampaknya terhadap hasil?
c. Apakah disebutkan kesulitan √
penelitian, penyimpangan dari
protokol, dan kemungkinan
dampaknya terhadap hasil?
d. Apakah pembahasan dilakukan √
dengan menghubungkannya dengan
teori dan hasil penelitian terdahulu?
e. Apakah dibahas hubungan hasil √
dengan praktek klinis?
f. Apakah kesimpulan didasarkan pada √
data penelitian?
g. Apakah efek samping dikemukakan √
dan dibahas?
h. Apakah disebutkan hasil tambahan √
selama diobservasi?
i. Apakah disebutkan generalisasi hasil √
penelitian?
j. Apakah disertakan saran penelitian
selanjutnya, dengan anjuran √
metodologis yang tepat?

Il. KHUSUS
Menilai VIA (Validity, Importance, Applicability)
Validity
1. Apakah awal penelitian didefinisikan dengan jelas? ( pertanyaan penelitian /
tujuan penelitian )
Ya, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efek pemberian bolus cairan
yang lebih sedikit dan pemberian nor-epinefrin secara dini terhadap 2
kelompok penelitian yaitu kelompok dengan early nor-epinefrin dan kelompok
dengan ACCM (American College of Critical Care Medicine) cohort. Tujuan
penelitian ini membandingkan terjadinya mortalitas, perbaikan syok, balans
cairan dalam 6 jam dan 24 jam, dan durasi penggunaan ventilator invasif.
Kemudian, penelitian ini juga untuk mengetahui parameter hemodinamik
sebelum dan sesudah pemberian nor-epinefrin pada kelompok menggunakan
multimodal monitoring (MMM), yang mengukur fluid responsiveness (FR),
fungsi jantung, dan systemic vascular resistance (SVR), kemudian juga
dilakukan evaluasi terhadap adverse effect meliputi produksi urine dan kadar
laktat.
2. Apakah menyatakan desain penelitian dengan jelas ?
Ya, Penelitian menggunakan studi observasional dengan metode kohort.
3. Apakah pembanding dinyatakan dengan jelas?
Ya, Pada penelitian ini membandingkan 2 kelompok penelitian yaitu,
kelompok early nor-epinefrin dan kelompok ACCM (American College of
Critical Care Medicine) cohort.
4. Apakah faktor kausal dikemukakan ?
Ya, Pada penelitian ini dipaparkan terjadinya outcome pemberian early nor-
epinefrin pada pasien anak dengan syok sepsis vasodilatasi.
5. Apakah kelompok-kelompok yang dibandingkan sebanding pada tahap awal ?
Ya, penelitian ini dengan subjek penelitian anak dengan syok sepsis
vasodilatasi yang didefinisikan berdasarkan kriteria ACCM (American College
of Critical Care Medicine)/Pediatric Advanced Life Support (PALS) dan
dilakukan seleksi subjek penelitian dengan kriteria ekslusi untuk kedua
kelompok penelitian.
6. Apakah follow up dilakukan secara memadai? (untuk cohort study dan case
control study)
Ya, studi ini dilakukan dengan melakukan follow up terhadap 2 kelompok dan
didapatkan outcome terhadap penggunaan early nor-epinefrin terhadap
pasien syok sepsis vasodilatasi

Importance
1. Apakah outcome / hasil dipaparkan secara jelas ( hasil uji statistik dengan
hasil nilai P)?
Ya, outcome dipaparkan dengan membandingkan outcome antara 2 kelompok
kemudian dilakukan analisis untuk mengetahui ada perbedaan yang bermakna
antara variabel yang diteliti untuk masing-masing kelompok. Hasil analisis ini
dinyatakan dengan nilai p.

Applicability
1. Apakah karakteristik pasien kita mirip dengan subjek yang diteliti?
Ya, karakteristik pasien yang diteliti mirip dengan karakteristik pasien yang
dirawat di Pediatric Intensive Care Unit (PICU) RS Wahidin, yaitu pasien
dengan syok sepsis vasodilatasi.
2. Apakah bukti ini akan mempunyai pengaruh yang penting secara klinis
terhadap kesembuhan pasien kita tentang apa yang telah ditawarkan /
diberikan kepada pasien kita?
Ya, penelitian ini memaparkan secara jelas penggunaan early nor-epinefrin
terhadap pasien dengan syok sepsis vasodilatasi. Berdasarkan penelitian ini
didapatkan penggunaan early nor-epinefrin lebih baik bila dibandingkan
dengan kelompok ACCM cohort yaitu terhadap balans cairan pasien, lama
penggunaan ventilasi invasif, dan lama perawatan di PICU.

Anda mungkin juga menyukai