UJIAN TENGAH SEMESTER GENAP

TAHUN PELAJARAN 2021 / 2022

Mata Pelajaran : Administrasi Pajak

Kompetensi Keahlian : Akuntansi Dan Keuangan Lembaga
Kelas : XI Akuntansi
Hari / Tanggal : Senin, 14 Maret 2022
Waktu : 90 menit
Guru Pengajar : Dwi Ayu Rosvitayanti, S.Pd

I. KERJAKAN SOAL DI BAWAH INI DENGAN JELAS DAN BENAR !

Perhatikan soal berikut!
1. Sigit Widyanto, SE seorang karyawan PT Batik Air. Memiliki NPWP 05.705.750.4.405.000. Pada Maret
2017 memiliki gaji pokok Rp 9.000.000,00. Tunjangan istri 10%, tunjangan anak 2% per anak, tunjangan
struktural Rp 2.750.000,00, iuran pensiun 4,75%. Status kawin dengan 3 anak (asumsi Januari sampai
Desember 2017 bekerja penuh). Anda diminta menghitung PPh terutang untuk Sigit Widyanto, SE!

2. Pada tahun 2017, Marista yang berstatus tidak kawin bekerja pada PT Kimia Farma. Memiliki NPWP
07.707.325.7.551.000 dan gaji sebesar Rp 6.000.000,00 sebulan. Pada tahun yang bersangkutan, Marista
menerima bonus sebesar Rp 25.000.000,00. Setiap bulannya Marista membayar iuran pensiun ke dana
pensiun sebesar Rp 75.000,00. Anda diminta menghitung PPh pasal 21!

3. Dari soal nomer 1 dan 2 silahkan kalian masukkan ke Surat Setoran Pajak (SSP)!

A. KRITERIA PENILAIAN
1. Melakukan perhitungn PPh pasal 21
2. Mengisi Surat Setoran Pajak (SSP) Pasal 21
3. Hasil kerja

B. TEKNIK PENGUMPULAN
1. Kumpulkan jawaban PPh pasal 21 yang telah kamu buat dalam bentuk softcopy dalam format file
PDF di Rumah Belajar pukul pukul 11:00 – 12:30 WIB
2. Hasil jawaban PPh pasal 21 di upload di Instagram dengan menyertakan caption Nama
lengkap_AdministrasiPajak_PTSGenap_Mengisi SSP Pasal 21 disertai tagar
#smart_accountantwepe #smkwijayaputra #sekolahwijayaputra
3. Detail lain boleh ditambahkan untuk menambah penilaian.

II. LEMBAR JAWABAN !

1. Gaji pokok Rp 9.000.000
Tunjangan Rp 2.750.000
Istri Rp 900.000
Anak Rp 180.000
Total Rp 12.830.000
Biaya jabatan Rp 641.500
JP 4.75% Rp 427.500
Netto Rp 11.761.000 x 12
Rp 72.000.000
PKP Rp 69.132.000
5% x 50.000.000 = 2.500.000
10% x 19.132.000 = 2.869.800
Total = 5.369.800 pertahun
PPh 21 terutang perbulan
Rp 447.483,33
2. Penghasilan setahun
Gaji 6.000.000 x 12 = 72.000.000
Bonus 25.000.000
 97.000.000
Dana pension 75.000 x 12 = 900.000
Jadi penghasilan setahun – dana pension
97.000.000 – 900.000
96.100.000
Pengurangan :
1) Biaya jabatan 5% x 96.100.000= 4.805.000
2) Iuran pensiun = 12x75.000 =900.000
=96.100.000 – 4.805.000- 900.000
= 90.395.000
PTKP setahun 54.000.000
90.395.000-54.000.000
=36.395.000
PPh pasal 21 terutang = 5% x 36.395.000
= 1.819.750