Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Era globalisasi menuntut perusahaan untuk dapat mengambil

keputusan dalam hal strategi yang tepat agar dapat bersaing di lingkungan

industri yang semakin ketat dan kompetitif. Keputusan tersebut

menyangkut keputusan di dalam semua bidang fungsional. Salah satu yang

harus diperhatikan oleh perusahaan dalam mengelola fungsi

manajemennya adalah bagaimana mengelola sumber daya manusia untuk

dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja. Perusahaan mempunyai

tujuan jangka panjang dan jangka pendek yang perlu dicapai. Pencapaian

tujuan tersebut suatu perusahaan membutuhkan daya dukung dalam bentuk

sumber daya manusia, sistem dan teknologi yang terpadu, serta strategi

yang tepat. Pengelolaan sumber daya yang dibutuhkan oleh perusahaan,

maka sumber daya manusia menempati kedudukan yang paling penting.

Sumber daya manusia sebagai pengelola aktif yang dimiliki

perusahaan, sehingga peran kunci dalam keberhasilan perusahaan berada

pada sumber daya manusia yang dimiliki perusahaan. Kesuksesan dan

keberhasilan perusahaan bisa dilihat dari lingkungan kerja, program

keselamatan kerja dan kesehatan kerja serta kinerja yang ditunjukkan oleh

karyawannya melalui hasil yang diberikan untuk perusahaan, oleh sebab

itu perusahaan menuntut agar para karyawannya mampu menampilkan

kinerja yang optimal. Dalam meningkatkan kinerja karyawan yang baik

1
2

salah satu faktor yang menyebabkan adalah lingkungan. Menurut Suyotno

(2012:43) lingkungan kerja merupakan bagian yang sangat penting di

dalam karyawan bekerja.

Perusahaan tidak hanya membutuhkan karyawan yang mampu dan

terampil dalam bekerja tetapi karyawan yang mampu bekerja lebih giat

dan berkeinginan untuk mencapai hasil yang optimal. Selain itu

perusahaan juga harus memberikan jaminan agar karyawan merasa

terlindungi dalam menjalankan kerja. Jaminan keselamatan dan kesehatan

kerja secara langsung memberikan perasaan yang aman sehingga

karyawan dapat bekerja tanpa adanya perasaan tertekan dengan kondisi

atau keadaan di sekitarnya. Upaya dalam memberikan jaminan

keselamatan dan kesehatan kerja yaitu dengan memberikan perlindungan

diri bagi karyawan sehingga mereka dapat terhindar dari bahaya yang

dapat ditimbulkan. Menurut Mangkunegara (2005:161) Keselamatan Kerja

menunjukkan kondisi yang aman atau selamat dari penderitaan, kerusakan

atau kerugian di tempat kerja.

Risiko keselamatan merupakan aspek dari lingkungan kerja yang

dapat menyebabkan kebakaran, ketakutan aliran listrik terpotong, luka

memar, patah tulang, kerugian alat tubuh, penglihatan dan pendengaran.

Semua itu sering dihubungkan dengan perlengkapan perusahaan atau

lingkungan fisik dan mencakup tugas kerja yang membutuhkan

pemeliharaan dan penelitian. Sedangkan kesehatan kerja menurut Meily

(2010:72) adalah upaya mempertahankan dan meningkatkan derajat


3

kesehatan fisik, mental dan kesejahteraan sosial semua pekerja setinggi-

tingginya. Mencegah gangguan kesehatan yang disebabkan oleh kondisi

pekerjaan, melindungi pekerja dari faktor risiko pekerjaan yang merugikan

kesehatan.

PT Darma Henwa Tbk Bengalon Coal Project Lokasi PIT B

Kalimantan Timur merupakan perusahaan jasa pertambangan yang

bergerak dalam berbagai macam bidang jasa kontraktor, jasa penambangan

umum, pemeliharaan dan perawatan peralatan. PT Darma Henwa Tbk

Bengalon Coal Project Lokasi PIT B Kalimantan Timur juga bergerak

dalam berbagai macam bidang usaha yang menggunakan sumber daya

dimulai dari modal, material, dan mesin. Kegiatan usaha tersebut termasuk

dalam lingkup usaha yang memiliki proses kegiatan penambangan. PT

Darma Henwa Tbk Bengalon Coal Project Lokasi PIT B Kalimantan

Timur telah melakukan berbagai kegiatan penambangan dibeberapa

proyek dengan hasil dan kualitas yang dapat dibanggakan, salah satunya

yaitu PT Kaltim Prima Coal yang bergerak pada proyek pertambangan

batu bara.

Misi PT Darma Henwa Tbk Bengalon Coal Project Lokasi PIT B

Kalimantan Timur yaitu menciptakan pengetahuan manajemen yang baik,

memberikan nilai maksimum ke seluruh stakeholders dan terus tumbuh

secara berkesinambungan, menyediakan pelayanan berkualitas tinggi

untuk stakeholders dengan komitmen yang tinggi dalam hal Health, Safety

and Environment serta tanggung jawab sosial perusahaan yang tinggi


4

maka PT Darma Henwa Tbk Bengalon Coal Project Lokasi PIT B

Kalimantan Timur dituntut untuk memiliki sumber daya manusia yang

memiliki kinerja yang baik. Kinerja yang baik akan tercapai apabila

didukung oleh lingkungan kerja, program keselamatan kerja dan kesehatan

kerja. Karyawan yang memiliki kemampuan akan dapat menyelesaikan

pekerjaannya dengan baik dan tepat waktu sesuai dengan apa yang

diharapkan perusahaan.

Berdasarkan uraian di atas, maka persoalan yang perlu diteliti

adalah Apakah Lingkungan Kerja, Keselamatan Kerja, dan Kesehatan

Kerja berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan di PT Darma Henwa Tbk

Bengalon Coal Project Lokasi PIT B Kalimantan Timur?

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang permasalahan yang telah diuraikan di

atas, maka rumusan masalah penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Bagaimana deskripsi dari variabel Lingkungan Kerja, Keselamatan

Kerja, Kesehatan Kerja dan Kinerja Karyawan?

2. Bagaimana pengaruh variabel Lingkungan Kerja, Keselamatan

Kerja, Kesehatan Kerja terhadap Kinerja Karyawan?

3. Manakah diantara variabel Lingkungan Kerja, Keselamatan Kerja,

dan Kesehatan Kerja yang berpengaruh dominan terhadap Kinerja

Karyawan?
5

C. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Mendeskripsikan variabel Lingkungan Kerja, Keselamatan Kerja,

Kesehatan Kerja, dan Kinerja Karyawan.

2. Menganalisis pengaruh variabel Lingkungan Kerja, Keselamatan

Kerja, Kesehatan Kerja terhadap Kinerja Karyawan.

3. Mengetahui variabel manakah diantara Lingkungan Kerja,

Keselamatan Kerja, dan Kesehatan Kerja yang berpengaruh dominan

terhadap Kinerja Karyawan.

D. Kegunaan Penelitian

Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Bagi Peneliti

a. Memberikan informasi kepada peneliti tentang variabel

Lingkungan Kerja, Keselamatan Kerja dan Kesehatan Kerja

serta Kinerja Karyawan.

b. Memberikan informasi kepada peneliti pengaruh variabel

Lingkungan Kerja, Keselamatan Kerja dan Kesehatam Kerja

terhadap Kinerja Karyawan.

c. Memberikan informasi kepada peneliti manakah variabel

diantara Lingkungan Kerja, Keselamatan Kerja dan Kesehatan

Kerja yang berpengaruh dominan terhadap Kinerja Karyawan.


6

2. Bagi Perusahaan

a. Memberikan informasi kepada perusahaan tentang variabel

Lingkungan Kerja, Keselamatan Kerja dan Kesehatan Kerja

serta Kinerja Karyawan.

b. Memberikan informasi kepada perusahaan pengaruh variabel

Lingkungan Kerja, Keselamatan Kerja dan Kesehatam Kerja

terhadap Kinerja Karyawan.

c. Memberikan informasi kepada perusahaan manakah variabel

diantara Lingkungan Kerja, Keselamatan Kerja dan Kesehatan

Kerja yang berpengaruh dominan terhadap Kinerja Karyawan.

Anda mungkin juga menyukai