Anda di halaman 1dari 9

A.

IDENTITAS INOVASI
1. Nama OPD Pengusul :Puskesmas Dampang
2. Alamat OPD :Jl. Parela No 1
3. Nama Pimpinan OPD :Rini Darmayanti SKM,M.Kes
4. Nama Ide Inovasi :CETAR
5. Nama Inovator :dr. Khaeratul Hisan
6. Tanggal Implementasi
- Inisiasi : 02 Januari 2020
- Uji Coba : 02 Januari 2020
- Implementasi : Januari- Desember 2021
Kategori : KESEHATAN

Latar belakang

Angka hipertensi di Puskesmas Dampang tahun 2020 menduduki peringkat ke 2 dari 10

besar penyakit. Ini dikarenakan kurangnya informasi mengenai penyakit hipertensi dan tidak

adanya kartu control pengobatan untuk pasien hipertensi. Hipertensi bisa menyebabkan

berbagai macam penyakit, diantaranya ialah penyakit gagal ginjal, jantung dan stroke.

Tujuan Utama Inovasi ini adalah menurukan angka hipertensi di Puskesmas Dampang.

Hal ini karena berdasarkan data dari Program PTM angka hipertensi di Puskesmas Dampang

jumlah kasus Januari- Desember tahun 2020 berjumlah 508 kasus, yang dating control rutin

untuk pengobatan sebanyak 120 orang 23% .Rendahnya angka kepatuhan penderita

hipertensi dikarenakan kurangnya pengetahuan akan penyakit hipertensi dan tidak adanya

kartu control pengobatan,

Inovasi yang dibentuk adalah CETAR (Cek tekanan darah rutin) dengan melakukan

pendataan penderita hipertensi, pembagian kartu control (KATROL), penyuluhan hipertensi

pada saat posbindu.

Inovasi CETAR meningkatkan capaian angka kunjungan rutin dan kepatuhan minum
obat penderita hipertensi sebelum inovasi terdapat 23% (120) orang tahun 2020 menjadi 30
% (183 orang)
1. Latar Belakang dan Tujuan Inovasi
1.1. Rumusan masalah inovasi
Sejalan dengan tugas Puskesmas dalam melakukan upaya promotive prefentif dan
kuratif, didukung oleh sarana dan prasarana, maka sudah merupakan tugas
Puskesmas dalam mendorong taraf kualitas hidup penderita PTM, menurunkan
resiko komplikasi, memotifasi dalam minum obat.
Dari data Program PTM, penderita hipertensi berjumlah 508 dengan rincian
Penderita
Hipertensi Laki laki Perempuan
Desa Tombolo 100 45 54
Kel. Gtr Keke 208 37 171
Kel.Lembang Gtr Keke 106 35 71
Kel Tanah Loe 94 31 63

Penderita Hipertensi
250
200
150
100
50
0
Desa Tombolo Kel. Gtr Keke Kel.Lembang Gtr Kel Tanah Loe
Keke

Penderita Hipertensi Laki laki Perempuan

2. Deskripsi Inovasi
Inovasi yang dibentuk adalah CETAR yakni Cek Tekanan Darah Rutin meliputi:
 Melakukan pendataan pasien hipertensi
 KATROL (membuat kartu control pengobatan)
 Penyuluhan hipertensi di posbindu, dan poli lansia
3. Inovatif
Inovasi yang dibentuk adalah CETAR yakni Cek Tekanan Darah Rutin , memiliki nilai
tambah karena :
Adanya KATROL kartu control pengobatan hipertensi berupa tanggal kunjungan dan
kapan harus berkunjung kembali yang dilakukan selama 1 bulan, KATROL ini juga
mengingatkan pasien agar kembali ke Puskesmas untuk berobat, sehingga pasien rutin
untuk berkunjung dan patuh terhadap pengobatan hipertensi

4. Sumber Daya

No Sumber Daya Peran


1 Dokter Umum Sebagai coordinator dan pelaksana kegiatan CETAR
2 Bidan/Perawat Sebagai pelaksana pemantauan dan koordinasi pasien
dan kader
3. Kepala Puskesmas Sebagai penanggung jawab kegiatan
4. Keluarga Sebagai pendamping dan pengawas minum obat
penderita
5. Hasil Inovasi
Perbedaan Angka Hipertensi sesudah inovasi dan sesudah inovasi

Bulan Tahun Tahun


2020 2021
Januari 41 55
Februari 46 57
Maret 44 33
April 36 43
Mei 33 27
Juni 41 43
Juli 44 49
Agustus 36 54
September 61 51
Oktober 35 57
November 43 73
Desember 48 66
Total 508 608
Perbedaan jumlah hipertensi tahun 2020 dan
2021
80
70
60
50
40
30
20
10
0
ri ri et ril ei ni li us r r r r
ua ua ar Ap M Ju Ju t be be be be
n r us m to m m
J a
F eb M
Ag te Ok ve s e
S ep No De

Tahun 2020 Tahun 2021

Menurut data diatas ada penambahan kasus hipertensi sebanyak 100 orang , ini
dikarenakan adanya pandemic covid 19 yang mengakibatkan pasien yang tidak lolos screening
pada saat vaksinasi diarahkan ke Puskesmas untuk mendapatkan obat anti hipertensi dan
penyuluhan bahaya hipertensi di Puskesmas.

Inovasi CETAR meningkatkan capaian angka kunjungan rutin dan kepatuhan minum
obat penderita hipertensi sebelum inovasi terdapat 23% (120) orang tahun 2020 menjadi 30
% (183 orang)
Grafik Perbedaan Kepatuhan minum obat sebelum dan sesudah inovasi

Tahun 2020 2021

Patuh minum obat Patuh minum obat


Tidak patuh minum obat Tidak patuh minum obat
Jumlah Jumlah

2021
2020
Patuh minum obat 183
Patuh minum obat 120
Tidak patuh minum
Tidak patuh minum
obat 426
obat 388
Jumlah 608
Jumlah 508

Dokumentasi

SEbelum inovasi
Tahun 2020 Pasien hanya mendapatkan informasi dan edukasi, penyuluhan di Puskesmas
Tahun 2021 Pasien mendapatkan kartu control pengobatan

Contoh kartu control pengobatan pasien selama 1 tahun


PAMERAN INOVASI

Kunjungan bapak bupati Bantaeng ke Stand PKM Dampang

Hari kedua pameran Inovasi Dinas Kesehatan Bantaeng di Hotel Ahriani

Anda mungkin juga menyukai