Anda di halaman 1dari 10

KUESIONER PENELITIAN

IMPLEMENTASI PROGRAM PENCEGAHAN PENULARAN TB PARU DI

PUSKESMAS SIGOMPUL KABUPATEN HUMBAHAS TAHUN 2021

A. Karakteristik Individu

1. Nama Reponden (inisial) : ………………….

2. Umur : .............................

3. Jenis Kelamin : .............................

4. Pendidikan Terakhir : .............................

a. Tidak Sekolah

b. SD

c. SMP

d. SMA

e. Perguruan Tinggi

5. Pekerjaan

a. Tidak Bekerja

b. Petani

c. Buruh

d. Wiraswasta/Pegawai Swasta

e. PNS

6. Pendapatan

a. ≤ 1 Juta / bulan

b. 1-2 juta/bulan

c. 2-3 juta/bulan
d. 4-5 juta/bulan

e. > 5 Juta / bulan

B. Kuisinoer Perilaku Pencegahan Penularan TB Paru


Pilihlah jawaban yang sesuai menurut anda benar dengan memberikan tanda centang (√)
pada kolom setuju (Ya), tidak setuju (Tidak)

No Pernyataan Ya Tidak
1 Penyakit TB paru merupakan penyakit yang menular
2 Menurut saya penyakit TB paru dapat sembuh sendiri
3 Percikan dahak penderita TB paru positif dapat menularkan
kuman tuberkulosis
4 Menurut saya TB paru bukan penyakit keturunan
5 Setiap saya yang batuk terus menerus lebih dari 3 minggu
sebaiknya melakukan pemeriksaan dahak
6 Cara penularan Tuberkulosis Paru adalah melalui udara
7 Penyebab TB paru adalah merokok dan kurang istirahat
8 Untuk menghidari penularan TB paru terhadap orang lain
maka saya selalu menutup mulut/hidung saat batuk/bersin
dan tidak meludah disembarang tempat.
9 Tanda dan gejala dari orang yang terkena penyakit TB Paru
adalah batuk berdahak lebih dari 3 minggu, ada batuk darah,
sesak napas, kurang nafsu makan, demam, dan keringat
malam
10 saya hanya makan obat yang diberikan dari puskesmas
hanya jika penyakit saya kambuh
11 Menurut saya rumah yang berdebu dan berasap bukan
penyebab TB paru
12 Menurut saya ketika saya tidak enak badan, mual muntah,
sakit perut atau tidak selera makan saya tidak perlu minum
obat TB Paru.
13 Menurut saya manfaat sinar matahari pagi terhadap ruangan
rumah adalah adalah untuk Mematikan bakteri dan
mikroorganisme lain dan dapat menghambat
perkembangbiakan kuman TB Paru.
14 Saya merasa harus mengurangi jarak dengan tetangga saya
saat berbicara
15 Saya segera cuci tangan setelah saya menggunakan tangan
saya untuk menutup mulut
16 Jendela rumah selalu saya terbuka pada siang hari
17 Jendela kamar tidur saya menurut saya tidak perlu di buka
18 Saya memiliki kebiasaan menjemur kasur/bantal/guling
19 Saya selalu menutup mulut saat batuk/bersin dengan sapu
tangan
20 Saya mencuci tangan saya tiap kali digunakan ketika batuk
21 Saya selalu membuang dahak sembarangan saat batuk
22 Jika saya batuk dahak dibuang pada pot/tempat dahak yang
tertutup
23 Saat terkena droplet dari mulut saya melapkan tangan saya
ke baju atau celana
24 Saya menggunakan alat makan yang berbeda dengan
keluarga
25 Saya biasanya pergi kerumah tetangga maka akan memakai
penutup mulut dan membuang dahak di closet dan segera di
siram.
26 Ketika saya pergi ke tempat perkumpulan saya selalu
sedekat mungkin bercerita dengan teman saya
27 Menurut saya minum obat tidak diperlukan jika batuk sudah
sembuh
28 Menurut saya ketika saya berada diluar ruangan saya bebas
membuang dahak ditanah
29 Ketika saya melihat keluarga menggunakan peralatan makan
atau bantal saya maka saya akan membiarkannya
30 Saya merasa biasanya saja jika rumah saya lembab dan
basah

C. Pertanyaan terbuka terkait TB paru

1. Cara yang bapak/ibu tahu agar orang lain terncegah penularan TB Paru:

a. Menutup mulut/hidung saat batuk/bersin

b. Mengisolasi diri tanpa perlu berobat sampai sembuh.

c. Dibiarkan saja

2. Apa yang Bapak/Ibu lakukan agar orang lain terhindar penularan Tb Paru jika batuk

terdapat dahak?

a. Membuang dahak/ludah ditempat khusus (tidak sembarangan)

b. Membuang dahak dimana saja

c. Tidak membuang dahak atau ditelan

3. Apa yang Bapak/Ibu lakukan jika batuk atau bersin?

a. Menutup mulut dengan tisu/sapu tangan

b. Menutup mulut dengan menggunakan tangan


c. Tidak menutup mulut

4. Apakah yang Bapak/Ibu lakukan terhadap kebersihan kasur, bantal dan guling?

a. Menjemur dan membersihkan secara teratur

b. Merapikan saja

c. Dibiarkan saja

5. Apakah bapak/ibu memisahkan kamar dengan anggota keluarga yang lain :

a. Ya, Kami tidak sekamar

b. Boleh saja sekamar dengan saya

c. Beramai-ramai tidur dengan semua anggota keluarga

6. Apa yang Bapak/Ibu lakukan untuk menghambat perkembangbiakan kuman TB

didalam kamar tidur?

a. Dinding kamar di plester

b. Dinding kamar tanpa di plester

c. Sekat dinding dengan triplek atau lemari

7. Apa yang Bapak/Ibu lakukan dalam mengupayakan masuknya sinar matahari pagi ke

dalam rumah?

a. Membuka jendela rumah setiap hari

b. Kadang-kadang membuka jendela rumah

c. Tidak pernah membuka jendela

8. Apa yang Bapak/Ibu lakukan dalam penyembuhan TB Paru?

a. Berobat secara teratur dan mengkonsum/si makanan yang bergizi

b. Berobat kalau sedang kambu

c. Dibiarkan saja
9. Apa yang Bapak/Ibu lakukan dalam mendapatkan pengobatan Tb Paru?

a. Pergi berobat ke Puskesmas atau Rumah Sakit

b. Membeli obat sendiri di toko obat atau berobat ke dukun

c. Dibiarkan saja

10. Apakah Bapak/Ibu mempunyai kebiasaan makan dengan teratur?

a. Ya, selalu

b. Kadang-kadang

c. Tidak pernah

11. Apakah Bapak/Ibu pernah memakan obat TB paru secara teratur?

a. Ya, selalu

b. Kadang-kadang

c. Tidak pernah

12. Apakah Bapak/Ibu mempunyai kebiasaan tidur 8 jam sehari?

a. Ya, selalu

b. Kadang-kadang

c. Tidak pernah

13. Apakah Bapak/ Ibu mempunyai kebiasaan merokok

a. Tidak pernah

b. Kadang-kadang

c. Ya, selalu

14. Apakah Bapak/ Ibu mempunyai kebiasaan menggunakan masker saat keluar rumah?

a. Ya, selalu
b. Kadang-kadang

c. Tidak pernah

15. Apakah Bapak/ Ibu mempunyai kebiasaan menjemur handuk dalam kamar?

a. Tidak pernah

b. Kadang-kadang

c. Ya, selalu

PEDOMAN WAWANCARA MENDALAM (IN-DEPTH INTERVIEW)

IMPLEMENTASI PROGRAM PENCEGAHAN PENULARAN TB PARU DI

PUSKESMAS SIGOMPUL KABUPATEN HUMBAHAS TAHUN 2021

Daftar Pertanyaan untuk Informan Staf bidang Pengendalian dan pencegahan penularan
penyakit menular oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Humbang Hasundutan)

a. Identitas Informan

1. Nama :

2. Umur :

3. Jenis Kelamin :

4. Pendidikan Terakhir :

5. Tanggal Wawancara :

b. Pertanyaan

1. Apakah ada program nasional khusus TB Paru yang dijalankan dan program oleh

Dinas Kesehatan?

2. Apakah ada/ apa saja program unggulan Dinas Kesehatan yang telah dibuat dalam

rangka meningkatkan keberhasilan pelaksaan Pencegahan TB paru dimasyarakat?

3. Bagaimana pendataan dan pelaksanaan kegiatan pencegahan TB paru dengan

dijalankan

4. Bagaimana kerjasama dijalankan Dinas Kesehatan dengan Puskesmas Sigompul

terkait P2TB?

5. Bagaimana proses resiko infeksi yang dijaankan dan pemberian obat-obatan?

6. Bagaimana pihak Dinkes Humbahas menjamin terpenuhinya kebutuhan imunisasi dan

kebutuhan obat-obatan TB paru?

7. Bagaimana kesiapan tenaga kesehatan dan pengembangan sumber daya manusia

(kemitraan yang dijalankan) terkait pencegahan TB Paru di masyarakat?

8. Apakah ada pelatihan atau s aran dan pras arana khus us yang disediakan

kepada semua tenaga kesehatan yang bekerja dalam pelaksanaan P2TB Paru?

9. Bisa dijelaskan proses monitoring dan evaluasi dari Dinas Kesehatan terkait dengan
pelaksanaan Pencegahan TB paru?

10. Apakah ada tantangan, atau kendala dalam kegiatan Pencegahan TB Paru dan cara

yang dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut?

Daftar pertanyaan untuk Informan Kepala Puskesmas

a. Identitas Informan

1. Nama :

2. Umur :

3. Jenis Kelamin :

4. Pendidikan Terakhir :

5. Tanggal Wawancara :

b. Pertanyaan

1. Apa saja program pencegahan penularan TB Paru yang dijalankan di Puskesmas

Sigompul?

2. Bagaimana kerjasama lintas sektor yang dilakukan oleh puskesmas terkait

pelaksanaan P2TB Paru?

3. Apakah ada kegiatan khusus yang dibuat oleh puskesmas untuk Nakes terkait

dengan TB Paru?

4. Apakah ketersediaan sarana dan prasarana untuk pelaksanaan P2TB Paru

terpenuhi?

5. Bagaimana pendanaan untuk pelaksanaan program P2TB Paru?

6. Bagaimana penjaringan suspek TB Paru yang dilaksanakan untuk P2TB?

7. Program apa yang dilakukan pengendalian resiko tertular yang dijalankan

Puskesmas?
8. Bagaimana dengan ketercukupan obat-obatan di Puskesmas?

9. Bagaimana penyediaan dan ketersediaan OAT untuk pasien TB Paru?

10. Bagaimana sistem pencatatan dan pelaporan serta monev selama P2TB Paru?

11. Bagaimana keberhasilan yang telah didapat? Apakah ada tantangan selama

pelaksanaan P2TB Paru?

Daftar pertanyaan untuk Informan Penanggung Jawab TB Paru di Puskesmas Sigompul

Lintong Nihuta

a. Identitas Informan

1. Nama :

2. Umur :

3. Jenis Kelamin :

4. Pendidikan Terakhir :

5. Tanggal Wawancara :

b. Pertanyaan

1. Apakah tupoksi anda dalam pelaksanaan P2TB Paru?


2. Apakah ada pelatihan yang diberikan kepada anda?
3. Bagaimana kerja sama yang dilakukan puskesmas dalam pelaksanaan P2TB Paru?
4. Bagaimana pengembangan sumber daya manusia dalam pelaksanaan P2TB Paru?
5. Bagaimana ketersediaan dan penggunaan semua sarana dan prasarana untuk
pelaksanaan P2TB Paru?
6. Bagaimana pendanaan untuk pelaksanaan program P2TB Paru?
7. Bagaimana penjaringan suspek TB Paru yang dilaksanakan untuk P2TB?
8. Bagaimana penegakan diagnosis TB Paru?
9. Bagaimana penyediaan dan ketersediaan OAT untuk pasien TB Paru?
10. Bagaimana dengan pengobatan dengan OAT yang diawasi oleh PMO?
11. Bagaimana sistem pencatatan dan pelaporan serta monev selama P2TB Paru?
12. Bagaimana keberhasilan yang didapat? Apakah ada tantangan, atau kendala selama
pelaksanaan P2TB Paru?
13. Apa langkah yang dilakukan dalam mengatasi tantangan dan kendala tersebut?

Daftar Pertanyaan untuk Informan Kemitraan

a. Identitas Informan

1. Nama :

2. Umur :

3. Jenis Kelamin :

4. Pendidikan Terakhir :

5. Tanggal Wawancara :

b. Pertanyaan

1. Apakah Bapak/ Ibu mendapatkan penjelasan tentang tupoksi sebagai PMO?


2. Saat pengambilan obat, apakah pasien ikut?
3. Bapak/ Ibu melihat pasien meminum obat?
4. Apakah anda paham tentang bahaya penyebaran TB paru dari batk dan dahak
pasien?
5. Bagaimana ketersediaan OAT untuk pasien TB Paru?
6. Bagaimana sistem pencatatan dan pelaporan selama pengobatan pasien TB
Paru?
7. Bagaimana pelayanan yang dilakukan tenaga kesehatan di Puskesmas
Sigompul?
8. Bagaimana sarana dan prasarana yang disediakan untuk anda sebagai PMO?
9. Bagaimana dukungan pihak Puskesmas, Dinkes dan Pemerintah daerah terkait
dengan peran anda?
10. Apa kendala Bapak/ Ibu dalam menghadapi pasien TB Paru?

Anda mungkin juga menyukai