Disusun Oleh
Nisa Aristawidya Septiani (727)
Nur Eka Rahma Sari (730)
Sevia Wahyu Anggraini (742)
Sindi Asmiyati Saputri (745)
Steylla Ayu Maharani (748)
Tenia Wahyu Safitri (749)
Disahkan pada :
Hari :
Tanggal :
Di :
Mengetahui
Kepala SMK Kesehatan Binatama
Terimakasih kepada Allah SWT atas rahmat dan hidayahnya, sehingga kami dapat
menyelesaikan laporan kunjungan industri Balai Besar Penelitian Dan Pengembangan
Tanaman Obat Dan Obat Tradisional(B2P2TOOT) Tawangmangu Dan Rumah Atsiri
Indonesia. Laporan kunjungan industry ini juga kami persembahkan kepada :
1. Ibu Nuri Hastuti, SP.,M.KM selaku Kepala SMK Kesehatan Binatama
2. Ibu Agustina Surani, S.Kep., Ners., selaku Ka. Prog. Keahlian Keperawatan
3. Ibu Arifatul Aini, S.Kep., selaku pembimbing
4. Ibu Ayu Pitriani, S. Pd., selaku Wali Kelas XI Keperawatan 1
5. Orang-orang tercinta kami terutama ayah dan ibu yang sudah memberikan izin dan
doanya.
6. Teman-teman serta semua pihak yang telah terlibat dalam penulisan laporan
kunjungan industri.
Demikan persembahan yang dapat kami sampaikan pada kesempatan kali ini, kritik
dan saran sangat kami butuhkan dalam memperbaiki laporan kunjungan industri ini..
Penulis
MOTTO
“Kelemahan terbesar kita adalah menyerah. Cara paling tepat untuk sukses adalah
selalu mencoba satu kali lagi." (Thomas Alva Edison)
“Sakit dalam perjuangan itu hanya sementara. Bisa jadi Anda rasakan dalam
semenit, sejam, sehari, atau setahun. Namun jika menyerah, rasa sakit itu akan
terasa selamanya." (Lance Armstrong)
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas izin dan rida-Nya, kami telah
selesai menyusun Laporan Kunjungan Industri Balai Besar Penelitian Dan
Pengembangan Tanaman Obat Dan Obat Tradisional (B2P2TOOT) Dan Rumah
Atsiri Indonesia. Dengan selesainya penyusunan laporan ini kami harapkan dapat
memenuhi syarat untuk melaksanakan Praktik Kerja Lapangan.
Uraian dalam laporan ini kami buat dalam bentuk teks sederhana dengan maksud agar
pembaca dapat dengan mudah memahami isi laporan.
Besar harapan kami laporan ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca, menambah
wawasan dan dapat menjadi ladang ilmu yang sangat berarti bagi para pembacanya.
Dalam proses penyusunannya laporan ini tidak sedikit hambatan dan kesulitan yang
kami alami. Namun, berkat dorongan, bantuan, dan bimbingan dari semua pihak,
segala hambatan dan kesulitan tersebut dapat teratasi. Dengan ini kami menyadari
bahwa laporan ini tidak akan tersusun dengan baik tanpa adanya bantuan dari pihak-
pihak terkait
Kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu, kritik
dan saran yang membangun sangat kami harapkan demi kesempurnaan laporan ini.
Semoga laporan ini dapat bermanfaat khususnya bagi penulis laporan ini dan pada
umumnya bagi para pembaca.
Penulis
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN.....................................................................................................2
PERSEMBAHAN....................................................................................................................3
MOTTO...................................................................................................................................4
KATA PENGANTAR.............................................................................................................5
DAFTAR ISI............................................................................................................................6
BAB I.......................................................................................................................................7
PENDAHULUAN...................................................................................................................7
A. Latar Belakang................................................................................................................7
B. Tujuan Kegiatan Kunjungan Industri...............................................................................7
C. Manfaat Kegiatan Kunjungan Industri.............................................................................8
BAB II.....................................................................................................................................9
KAJIAN TEORI......................................................................................................................9
A. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat dan Obat Tradisional...........9
1. Sejarah......................................................................................................................9
2. Profil......................................................................................................................11
3. Visi dan Misi..........................................................................................................11
4. Tugas dan Fungsi B2P2TOOT...............................................................................12
5. Susunan Organisasi................................................................................................13
6. Sarana dan Prasarana..............................................................................................13
B. Rumah Atsiri Indonesia.................................................................................................14
1. Sejarah....................................................................................................................14
2. Profil......................................................................................................................14
3. Visi dan Misi..........................................................................................................15
4. Tugas dan Fungsi Rumah Atsiri Indonesia.............................................................16
5. Susunan Organisasi Rumah Atsiri Indonesia..........................................................16
6. Pelayanan / produk Rumah Atsiri Indonesia..........................................................17
BAB III..................................................................................................................................18
PELAKSANAAN KUNJUNGAN INDUSTRI......................................................................18
A. Kegiatan di Rumah Atsiri Indonesia...........................................................................18
B. Kegiatan di B2P2TOOT.............................................................................................19
BAB IV..................................................................................................................................20
KESIMPULAN DAN SARAN..............................................................................................20
A. KESIMPULAN..........................................................................................................20
B. SARAN......................................................................................................................20
BAB V...................................................................................................................................21
LAMPIRAN...........................................................................................................................21
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................73
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
SMK Kesehatan Binatama merupakan sekolah kejuruan Kesehatan yang
memiliki jurusan Keperawatan dan Farmasi. SMK Kesehatan Binatama
memberikan proses pembelajaran bagi para siswa dengan belajar di dalam kelas
juga belajar di luar kelas, seperti halnya belajar ilmu teori di dalam kelas dan
ilmu praktek di laboratorium. Namun kegiatan di dalam kelas dan di
laboratorium tersebut terasa masih kurang karena masih memiliki banyak
keterbatasan. Untuk itu SMK Kesehatan Binatama mengadakan Kunjungan
Industri ke Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Industri Obat dan Obat
Tradisional (B2P2TOOT) dan Rumah Atsiri Indonesia Jawa Tengah pada bulan
Desember 2021 lalu, untuk menambah pengetahuan siswa terkait Dunia Usaha
Dunia Industri (DUDI).
4. Mendapat gambaran saat akan bekerja di industri atau ingin membuat usaha
sendiri.
BAB II
KAJIAN TEORI
1. Sejarah
B2P2TOOT bermula dari Kebun Koleksi Tanaman Obat, yang dirintis oleh
Raden Mas Santoso Soerjokoesoemo sejak awal tahun kemerdekaan, yang
menggambarkan semangat dari seorang anak bangsa nusantara yang tekun
dan sangat mencintai budaya pengobatan nenek moyang. Beliau mewariskan
semangat dan kebun tersebut pada negara. Mulai April 1948, secara resmi
Kebun Koleksi Tanama Obat tersebut dikelola oleh pemerintah di bawah
Lembaga Eijkman dan diberi nama “Hortus Medicus Tawangmangu”.
Naiknya kedudukan Lembaga memberi ruang lingkup tugas yang lebih luas
meliputi aktivitas penelitian dan pengembangan (litbang) TOOT demi
meningkatkan taraf kesehatan masyarakat. Pencanangan Program Saintifikasi
Jamu tertuang pada Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 003 tahun 2010
tanggal 4 Januari 2010 merupakan komitmen Kementerian Kesehatan untuk
penguatan jamu sebagai obat tradisional Indonesia untuk berintegrasi dengan
pelayanan kesehatan formal.
B2P2TOOT bermula dari Kebun Koleksi Tanaman Obat, dirintis oleh R.M
Santoso Soerjokoesoemo sejak awal tahun kemerdekaan, menggambarkan
semangat dari seorang anak bangsa Nusantara yang tekun dan sangat
mencintai budaya pengobatan nenek moyang. Beliau mewariskan semangat
dan kebun tersebut pada negara. Mulai April 1948, secara resmi Kebun
Koleksi TO tersebut dikelola oleh pemerintah di bawah Lembaga Eijkman
dan diberi nama “Hortus Medicus Tawangmangu”.
1. Sejarah
Rumah Atsiri Indonesia merupakan hasil revitalisasi Pabrik Citronella yang
berdiri pada tahun 1963. Pabrik Citronella saat itu dibangun atas kerja sama
Pemerintah Indonesia dan Bulgaria untuk mengolah minyak atsiri dengan
bahan utama sereh wangi atau citronella.
Pada 1986 Pabrik Citronella tersebut sempat pindah tangan dari pihak
pemerintah ke swasta. Lalu pada 2015 pabrik ini telah berhenti beroperasi
karena adanya masalah dengan ketersediaan bahan baku dan perekonomian.
Tidak mau dibiarkan terbengkalai begitu saja, PT Rumah Atsiri Indonesia
mengambil alih dan merevitalisasi bangunan pabrik menjadi tempat rekreasi
Rumah Atsiri. Rumah Atsiri mulai dibuka untuk umum pada Mei 2018.
2. Profil
Rumah Atsiri Indonesia (RAI) merupakan sebuah kompleks edu-rekreasi
dengan fasilitas MICE butik yang berlokasi di Desa Plumbon,
Tawangmangu. Berpusat pada bekas pabrik Citronella Indonesia-Bulgaria
dari tahun 1963 yang telah direstorasi, Rumah Atsiri Indonesia kini
bertransformasi menjadi tempat bernaungnya berbagai kegiatan terkait
rekreasi, penelitian, dan pengembangan minyak atsiri.
3. Visi dan Misi
a. Visi :
1) Menjadi penggerak dalam pengembangan Minyak Atsiri khususnya
sereh wangi (Java Citronella) di Tawangmangu dan sekitarnya melalui
pemberdayaan untuk kesejahteraan stakeholder dan masyarakat pada
umumnya.
2) Menyebarkan dan memberikan informasi pentingnya dan kesempatan
atsiri untuk bangsa Indonesia dan sebagai pendukung untuk para
pengunjung yang mengadakan program, pelatihan atau rekreasi di
Rumah Atsiri Indonesia.
3) Mentranformasikan Industrial heritage Citronella menjadi
pengembangan potensi Atsiri Indonesia.
b. Misi:
1) Mengembangkan pendidikan melalui:
a) Museum Atsiri Indonesia sebagai public awareness dan public
knowledge.
b) Kids Lab, Essential Oil Class and Perfumery Class.
2) Melakukan pelatihan mulai dari cara menanam, merawat, panen, paska
panen sampai distilasi tanaman Java Citronella maupun jenis tanaman
lainnya.
3) Melakukan sektor Pariwisata dengan mendirikan :
a) Hotel dan Restoran
b) MICE
c) Spa & Reflexology
d) Parfume, Cosmetic and Merchandise Shop
4. Tugas dan Fungsi Rumah Atsiri Indonesia
a. Untuk melestarikan dan menghidupkan kembali pengetahuan,
keterampilan, dan inovasi yang berkaitan dengan minyak atsiri di
Indonesia.
b. Memperkenalkan warisan industri minyak atsiri Indonesia melalui rekreasi
yang mengedukasi dengan dilengkapi berbagai fasilitas dan
pengembangan yang menarik.
c. Menyimpan dan memamerkan koleksi berupa peralatan
pengolahan minyak atsiri.
Selain Citronella Science Lab dan Museum Jamu Hortus Medicus, kami juga
mengunjungi Klinik Saintifikasi Jamu Hortus Medicus. Di sana kami
mendapatkan berbagai penjelasan tentang fasilitas yang ada di sana dan
mendapatkan gambaran tentang bagaimana pekerjaan perawat dan tenaga
kefarmasiaan di sana. Setelah beberapa jam mendapatkan pengarahan dari
pihak RS.Hermina kami pun menuju bus dan kami melanjutkan perjalanan
pulang.
.
BAB IV
A. KESIMPULAN
B. SARAN
1. Untuk Sekolah
a. Semoga dapat berpengaruh untuk mendorong pada perolehan wawasan
atau ide baru yang berkembang dan dapat menunjang pada peningkatan
dan pengembangan mutu pembelajaran sebagai bagian dari pengembangan
pada seluruh anggota organisasi sekolah.
2. Untuk Lokasi Kunjungan
a.
3. Untuk peserta kunjungan/ siswa
a. Diharapkan para siswa dapat memahami dan menjadikan pembelajaran
yang berguna untuk masa yang akan datang kelak.
BAB V
LAMPIRAN
https://rumahatsiri.com/, https://www.goersapp.com/venues/Rumah-
Atsiri-Indonesia--rumahatsiri, https://dolanyok.com/rumah-atsiri-
indonesia/