2. Elemen Kesempatan
faktor utama yang dapat meningkatkan kesempatan yang dimiliki seseorang untuk
melakukan kecurangan dalam organisasi :
1. Kurangnya pengendalian untuk mendeteksi dan/atau mencegah kecurangan
2. Ketidakmampuan untuk menilai kualitas kerja
3. Kegagalan melakukan sanksi tegas terhadap pelaku kecurangan
4. Kurangnya akses terhadap informasi
5. Pengabaian, sikap apatis dan tidak adanya kapasitas yang sesuai
6. Kurangnya upaya melakukan jejak audit
3. Elemen Rasionalisasi
Rasionalisasi yang umum digunakan oleh pelaku kecurangan antara lain: a. Pelaku
menganggap bahwa yang dilakukan sudah merupakan hal biasa/wajar dilakukan oleh
orang lain pula.
b. Pelaku merasa berjasa terhadap organisasi dan seharusnya ia menerima lebih
banyak dari yang telah diterimanya.
c. Pelaku menganggap tujuannya baik yaitu untuk mengatasi masalah, nanti akan
dikembalikan.
Rasionalisasi terjadi karena seseorang mencari pembenaran atas aktifitasnya yang
mengandung fraud. Rasionalisasi merupakan bagian dari fraud triangle yang paling
sulit diukur.
RTM 04
Cara perusahaan melindungi diri dari pencurian data adalah sebagai berikut:
Salah satu cara yang paling efektif untuk mencegah timbulnya fraud adalah melalui
peningkatan system pengendalian intern internal control system selain melalui
struktur atau mekanisme pengendalian intern. Dalam hal ini, yang paling bertanggung
jawab atas pengendalian intern adalah pihak manajemen suatu organisasi. Dalam
rangka pencegahan fraud, maka berbagi upaya harus dikerahkan untuk membuat para
pelaku fraud tidak berani melakukan fraud. Apabila fraud terjadi, maka dampak effect
yang timbul diharapkan dapat diminimalisir. Auditor internal bertanggungjawab
untuk membantu pencegahan fraud dengan jalan melakukan pengujian test atas
kecukupan dan keefektivan system pengendalian intern, dengan mengevaluasi
seberapa jauh resiko yang potensial potential risk telah diidentifikasi.
4. Jelaskan bagaimana langkah- langkah mendeteksi fraud/kecurangan!
Berikut Langkah-Langkah Mendeteksi Kecurangan :
1. Memeriksa jajaran manajerial
Salah satu cara yang sering digunakan dalam melakukan kecurangan adalah dengan
memberikan bantuan pada organisasi baik yang nyata atau fiktif. Untuk itu harus
dideteksi adanya hubungan antara organisasi dengan lembaga keuangan, organisasi
dengan individu, eksternal auditor, lembaga pemerintahan, atau investor.
3. Sifat organisasi
Sebuah kecurangan sering kali tidak terendus karena adanya struktur organisasi yang
digunakan untuk menyembunyikan kecurangan tersebut. Misalnya struktur organisasi
yang terlalu kompleks atau tidak adanya internal audit dalam sebuah departemen.
Untuk itu peneliti harus mengetahui seluk beluk organisasi termasuk pemilik
perusahaan.
5. Auditor Internal
Merupakan aktivitas konsultasi yang independen dan obyektif untuk menambah nilai
dan memperbaiki operasional organisasi. Tujuan dari auditor internal adalah untuk
membantu pihak manajemen dalam pertanggungan jawab dengan memberikan
analisis, saran, penilaian tentang kegiatan yang diaudit.
6. Auditor eksternal