Anda di halaman 1dari 42

MODUL PELATIHAN

Aplikasi Tableau Desktop

Penyusun:

Anhar Ditama

Tim UPK FEB UNDIP

UNIT PENGEMBANGAN KOMPUTER FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS

UNIVERSITAS DIPONEGORO
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI................................................................................................................ 1
PENDAHULUAN ....................................................................................................... 3
LANGKAH MEMVISUALISASIKAN DATA DENGAN TABLEAU DESKTOP . 3
A. SAMPEL DATA............................................................................................... 3
B. VISUALISASI DATA ...................................................................................... 4
i. Membuka data ............................................................................................. 4
ii. Text Table ................................................................................................... 5
iii. Heat Maps ................................................................................................... 7
iv. Highlight Tables .......................................................................................... 9
v. Symbol Maps............................................................................................. 10
vi. Maps .......................................................................................................... 13
vii. Pie Chart .................................................................................................... 14
viii. Horizontal Bars ......................................................................................... 15
ix. Stacked Bars .............................................................................................. 16
x. Side-by-Side Bars ...................................................................................... 17
xi. Treemaps ................................................................................................... 19
xii. Circle Views .............................................................................................. 20
xiii. Side-by-Side Circles .................................................................................. 21
xiv. Lines (Continous) ...................................................................................... 22
xv. Lines (Discrete) ......................................................................................... 23
xvi. Dual Lines ................................................................................................. 24
xvii. Area Charts (Continuos)............................................................................ 25
xviii. Area Charts (Discrete) ............................................................................... 26
xix. Dual Combination ..................................................................................... 27
xx. Scatter Plots ............................................................................................... 28
xxi. Histogram .................................................................................................. 29
xxii. Box-and-Whisker Plots ............................................................................. 31
xxiii. Gantt Chart ................................................................................................ 32
xxiv. Bullet Graph .............................................................................................. 35
xxv. Packed Bubbles ......................................................................................... 36

1
C. DASHBOARD DAN STORY ........................................................................ 37
i. Dashboard.................................................................................................. 37
ii. Membuat dan Mempublikasikan Dashboard............................................. 38
iii. Story .......................................................................................................... 39
iv. Membuat Story .......................................................................................... 39
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 41

2
PENDAHULUAN

LANGKAH MEMVISUALISASIKAN DATA DENGAN TABLEAU


DESKTOP

A. SAMPEL DATA
Data yang akan digunakan pada modul ini adalah sampel data yang disediakan
oleh Tableau yaitu datasheet Sample – Superstore Sales dalam bentuk Excel.

Gambar 1. Tampilan Data di Microsoft Excel

3
Gambar 2. Tampilan Data di Tableau Desktop

Data yang digunakan memiliki jenis data yang dapat divisualisasikan ke semua
visualisasi yang tersedia pada Tableau Desktop. Data tersebut dibagi ke dalam dua
kategori, diantaranya:

• Dimensions (Data Dimensi)


o Data string (Data untuk teks yang merupakan gabungan huruf,
angka, whitespace (spasi), dan berbagai karakter)
o Data spasial (Data yang bereferensi geografis atas representasi
obyek di bumi)
o Data time-series (Data yang berasal dari deret waktu)
• Measures (Data Ukuran)
o Data Numerik

B. VISUALISASI DATA
i. Membuka data
• Klik ikon Tableau pada desktop komputer
• Pada tampilan awal tableau, pilih pada bagian Connect > To a file >
Microsoft Excel

4
• Pilih dataset/datasheet yang diinginkan, pada modul ini akan memakai
dataset Sample – Superstore
• Setelah muncul tampilan data, tarik bagian sheet order ke workspace
sesuai dengan hubungan sheet satu terhadap sheet lainnya. Pada dataset
kali ini, sesuaikan hubungan data dengan gambar
• Setelah menyiapkan koneksi data, pilih sheet 1 atau go to worksheet

ii. Text Table


• Tabel text membutuhkan 1 atau lebih dimensi dan 1 atau lebih ukuran

5
• Pada bagian tables tarik 2 data dimensi yaitu states dan city ke bagian
rowss, lalu tarik 1 data ukuran yaitu quantity ke bagian mark > text/label

• Klik kanan pada tulisan Sheet 1, lalu klik edit title untuk mengganti judul
visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi

6
iii. Heat Maps
• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru

7
• Heat Maps membutuhkan 1 atau lebih dimensi dan 1 atau 2 ukuran

• Pada bagian tables tarik 1 data dimensi yaitu states ke bagian mark >
detail dan mark > text/label, lalu tarik 1data ukuran yaitu quantity ke
bagian mark > color dan mark > size

8
• Klik kanan pada tulisan Sheet 2, lalu klik edit title untuk mengganti judul
visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar instruksi pada
bagian table text)

iv. Highlight Tables


• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)
• Highlight Tables membutuhkan 1 atau lebih dimensi dan 1 ukuran

• Pada bagian tables tarik 2 data dimensi yaitu category dan product
names ke bagian rows, lalu tarik 1 data ukuran yaitu quantity ke bagian
mark > color dan mark > text/label

9
• Klik kanan pada tulisan Sheet 3, lalu klik edit title untuk mengganti
judul visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar
instruksi pada bagian table text)

v. Symbol Maps
• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)
• Symbol Maps membutuhkan 1 geodimensi (data spasial), 0 atau lebih
dimensi (data string), dan 0 sampai 2 ukuran

10
• Pada bagian tables tarik 1 data geodimensi (data yang berlogo globe)
yaitu city ke bagian rows, lalu tarik 1 data ukuran yaitu quantity ke
bagian mark > color dan mark > text/label

• Jika terdapat error unknown (terlihat pada angka 3 di gambar di atas),


maka hal tersebut merupakan kota yang tidak terbaca secara otomoatis
oleh tableau dan perlu disesuaikan secara manual, caranya adalah dengan
klik ke bagian error unknown tersebut, lalu pilh edit location, sesuaikan
negara, lalu pada bagian state/province, pilih bagian from field > states
(hal ini hanya dapat digunakan jika provinsi suatu negara telah diinput
secara otomatis oleh tableau, jika tidak maka harus menggunakan cara
manual dengan mengedit latitude dan longitude di masing-masing error)

11
12
• Lokasi “unknown” telah terbaca dan ditambahkan pada visualisasi
• Klik kanan pada tulisan Sheet 4, lalu klik edit title untuk mengganti judul
visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar instruksi pada
bagian table text)

vi. Maps
• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)
• Maps membutuhkan 1 geodimensi (data spasial), 0 atau lebih dimensi
(data string), dan 0 sampai 1 ukuran.

• Pada bagian tables tarik 1 data geodimensi (data yang berlogo globe)
yaitu state ke bagian mark > detail, lalu tarik 1 data ukuran yaitu profit
ke bagian mark > color

13
• Klik kanan pada tulisan Sheet 5, lalu klik edit title untuk mengganti judul
visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar instruksi pada
bagian table text)

vii. Pie Chart


• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)
• Pie Chart membutuhkan 1 atau lebih dimensi, dan 1 sampai 2 ukuran

• Pada bagian tables tarik 1 data dimensi yaitu category ke bagian mark >
detail dan mark > text/label, lalu tarik 1 data ukuran yaitu profit ke

14
bagian mark > color dan mark >text/label, pada toolbar bagian fit, pilih
entire view untuk memperbesar visualisasi.

• Klik kanan pada tulisan Sheet 6, lalu klik edit title untuk mengganti judul
visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar instruksi pada
bagian table text)

viii. Horizontal Bars


• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)
• Horizontal Bars membutuhkan 0 atau lebih dimensi, dan 1 atau lebih
ukuran

15
• Pada bagian tables tarik 1 data dimensi yaitu category ke bagian rows,
lalu tarik 1 data ukuran yaitu quantity ke bagian columns, lalu tarik 1 data
dimensi yaitu sub category ke bagian mark > color, pada toolbar bagian
fit, lalu tarik pilih entire view untuk memperbesar visualisasi.

• Klik kanan pada tulisan Sheet 7, lalu klik edit title untuk mengganti judul
visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar instruksi pada
bagian table text)

ix. Stacked Bars


• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)
• Stacked Bars membutuhkan 1 atau lebih dimensi, dan 1 atau lebih ukuran

16
• Pada bagian tables tarik 1 data dimensi yaitu category ke bagian columns,
lalu tarik 1 data ukuran yaitu quantity ke bagian rows, lalu tarik 1 data
dimensi yaitu sub category ke bagian mark > color

• Klik kanan pada tulisan Sheet 8, lalu klik edit title untuk mengganti judul
visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar instruksi pada
bagian table text)

x. Side-by-Side Bars
• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)

17
• Side-by-Side Bars membutuhkan 1 atau lebih dimensi, dan 1 atau lebih
ukuran, dengan minimal 3 fields/lapangan/kategori, di dataset ini akan
digunakan tabel sub-category sebagai fields.

• Pada bagian tables tarik 2 data dimensi yaitu category dan sub-category
ke bagian column, lalu tarik 1 data ukuran yaitu quantity ke bagian rows,
lalu tarik 1 data dimensi yaitu sub category ke bagian mark > color

• Klik kanan pada tulisan Sheet 9, lalu klik edit title untuk mengganti judul
visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar instruksi pada
bagian table text)

18
xi. Treemaps
• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)
• Treemaps membutuhkan 1 atau lebih dimensi, dan 1 sampai 2 ukuran

• Pada bagian tables tarik 1 data ukuran yaitu profit ke bagian mark > size
dan mark > color, lalu tarik 1 data dimensi yaitu region ke bagian mark
> text/label

• Klik kanan pada tulisan Sheet 10, lalu klik edit title untuk mengganti
judul visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar
instruksi pada bagian table text)

19
xii. Circle Views
• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)
• Circle Views membutuhkan 1 atau lebih dimensi, dan 1 atau lebih
ukuran

• Pada bagian tables tarik 1 data dimensi yaitu state ke bagian columns,
lalu tarik 1 data ukuran yaitu quantity ke bagian rows dan mark > size

• Klik kanan pada tulisan Sheet 11, lalu klik edit title untuk mengganti
judul visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar
instruksi pada bagian table text)

20
xiii. Side-by-Side Circles
• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)
• Side-by-Side Circles membutuhkan 1 atau lebih dimensi, dan 1 atau lebih
ukuran dengan minimal 3 fields/lapangan/kategori, di dataset ini akan
digunakan tabel category sebagai fields.

• Pada bagian tables tarik 2 data dimensi yaitu state dan category ke
bagian columns, lalu tarik 1 data ukuran yaitu quantity ke bagian rows
dan tarik data state ke bagian mark > color

21
• Klik kanan pada tulisan Sheet 12, lalu klik edit title untuk mengganti
judul visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar
instruksi pada bagian table text)

xiv. Lines (Continous)


• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)
• Lines (Continous) membutuhkan 1 data berupa tanggal, 0 atau lebih
dimensi, dan 1 atau lebih ukuran

• Pada bagian tables tarik 1 data tanggal yaitu order date ke bagian
columns lalu klik kanan dan pilih month untuk mengubah dari tahunan
ke bulanan, lalu tarik 1 data dimensi yaitu profit ke bagian rows dan tarik
data category ke bagian mark > color

22
• Klik kanan pada tulisan Sheet 13, lalu klik edit title untuk mengganti
judul visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar
instruksi pada bagian table text)

xv. Lines (Discrete)


• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)
• Lines (Discrete) membutuhkan 1 data berupa tanggal, 0 atau lebih
dimensi, dan 1 atau lebih ukuran

• Pada bagian tables tarik 1 data tanggal yaitu order date sebanyak 2 kali
ke bagian columns lalu klik kanan lalu pilih quarter untuk mengubah dari

23
tahunan ke per tiga bulan, lalu tarik 2 data dimensi yaitu profit dan sales
ke bagian rows

• Klik kanan pada tulisan Sheet 14, lalu klik edit title untuk mengganti
judul visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar
instruksi pada bagian table text)
xvi. Dual Lines
• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)
• Dual Lines membutuhkan 1 data berupa tanggal, 0 atau lebih dimensi,
dan 2 ukuran

24
• Pada bagian tables tarik 1 data tanggal yaitu order date ke bagian
columns, lalu tarik 2 data dimensi yaitu profit dan sales ke bagian rows

• Klik kanan pada tulisan Sheet 15, lalu klik edit title untuk mengganti
judul visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar
instruksi pada bagian table text)

xvii. Area Charts (Continuos)


• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)
• Area Charts (Continuos) membutuhkan 1 data berupa tanggal, 0 atau
lebih dimensi, dan 2 ukuran

25
• Pada bagian tables tarik 1 data tanggal yaitu order date ke bagian
columns lalu klik kanan dan pilih month untuk mengubah dari tahunan
ke bulanan, lalu tarik 1 data dimensi yaitu profit ke bagian rows dan tarik
data category ke bagian mark > color

• Klik kanan pada tulisan Sheet 16, lalu klik edit title untuk mengganti
judul visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar
instruksi pada bagian table text)

xviii. Area Charts (Discrete)


• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)
• Area Charts (Discrete) membutuhkan 1 data berupa tanggal, 0 atau lebih
dimensi, dan 1 atau lebih ukuran

26
• Pada bagian tables tarik 1 data tanggal yaitu order date sebanyak 2 kali
ke bagian columns lalu klik kanan lalu pilih quarter untuk mengubah dari
tahunan ke per tiga bulan, lalu tarik 2 data dimensi yaitu profit dan sales
ke bagian rows

• Klik kanan pada tulisan Sheet 17, lalu klik edit title untuk mengganti
judul visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar
instruksi pada bagian table text)

xix. Dual Combination


• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)

27
• Dual Combination membutuhkan 1 data berupa tanggal, 0 atau lebih
dimensi, dan 2 ukuran

• Pada bagian tables tarik 1 data tanggal yaitu order date ke bagian
columns, lalu tarik 2 data dimensi yaitu profit dan sales ke bagian rows

• Klik kanan pada tulisan Sheet 18, lalu klik edit title untuk mengganti
judul visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar
instruksi pada bagian table text)

xx. Scatter Plots


• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)

28
• Scatter Plot membutuhkan 0 atau lebih dimensi, dan 2 sampai 4 ukuran

• Pada bagian tables tarik 1 data ukuran yaitu sales ke bagian columns, lalu
tarik 1 data dimensi yaitu profit ke bagian rows, setelah itu tarik 2 data
dimensi category ke bagian mark > color dan city ke mark > detail

• Klik kanan pada tulisan Sheet 19, lalu klik edit title untuk mengganti
judul visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar
instruksi pada bagian table text)

xxi. Histogram
• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)

29
• Histogram membutuhkan 1 ukuran, namun tidak semua ukuran dapat
digunakan

• Pada bagian tables tarik 1 data ukuran yaitu quantity ke bagian rows,
setelah itu pilih visualisasi histogram, akan muncul ukuran baru berupa
quantity (bin) yang merupakan ukuran yang akan dihitung di histogram,
bin dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Pada modul ini, bin
akan disesuaikan menjadi 1 untuk menghitung berapa banyak quantity
satuan pada dataset ini.

30
• Klik kanan pada tulisan Sheet 20, lalu klik edit title untuk mengganti
judul visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar
instruksi pada bagian table text)

xxii. Box-and-Whisker Plots


• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)
• Box-and-Whisker Plots membutuhkan 0 atau lebih dimensi dan 1 atau
lebih ukuran, setidaknya pilih 1 tabel dimensi untuk memisahkan data

31
• Pada bagian tables tarik 1 data ukuran yaitu quantity ke bagian rows,
lalu tarik 1 data dimensi yaitu category ke bagian columns, serta tarik
juga sub-category ke bagian marks > color

• Klik kanan pada tulisan Sheet 21


• , lalu klik edit title untuk mengganti judul visualisasi, susaikan judul
dengan visualisasi (lihat gambar instruksi pada bagian table text)

xxiii. Gantt Chart


• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)
• Gantt Chart membutuhkan 1 tabel tanggal, 1 atau lebih dimensi dan 0
sampai 2 ukuran

32
• Pada bagian tables tarik dengan klik kanan 1 tabel tanggal yaitu order
date ke bagian columns, setelah itu tarik 2 data dimensi yaitu sub-
category dan ship mode ke bagian rows

33
• Tarik tabel order date ke bagian filters untuk menyaring data yang
divisualisasikan hanya pada 1 bukan saja, yaitu Januari 2014 sampai
Februari 2014. Pilih relative date pada pilihan filters, klik range of
dates > sesuaikan jarak tanggal, klik Ok

• Selanjutnya perlu dilakukan kalkulasi jarak antar tanggal pemesanan ke


tanggal pengiriman. Klik panah bawah pada bagian tables, pilih create
calculation fields, beri nama sesuai kebutuhan. Selanjutnya, pada kolom
bawah isikan fungsi DATEDIFF('day',[Order Date],[Ship Date]), fungsi
ini akan menampilkan jarak hari dari tanggal pemesanan ke tanggal
pengiriman, klik Ok

34
• Tarik kalkulasi tadi dari bagian tables ke bagian marks > size

• Klik kanan pada tulisan Sheet 22, lalu klik edit title untuk mengganti
judul visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar
instruksi pada bagian table text)

xxiv. Bullet Graph


• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)
• Bullet Graph membutuhkan 0 atau lebih dimensi dan 2 ukuran

35
• Pada bagian tables tarik 1 data ukuran yaitu profit ke bagian columns,
lalu tarik 1 data dimensi yaitu category ke bagian rows, serta tarik juga
tabel sales ke bagian marks > detail

• Klik kanan pada tulisan Sheet 23, lalu klik edit title untuk mengganti
judul visualisasi, susaikan judul dengan visualisasi (lihat gambar
instruksi pada bagian table text)

xxv. Packed Bubbles


• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new worksheet untuk membuat
visualisasi baru (lihat gambar instruksi pada bagian table text)
• Bullet Graph membutuhkan 1 atau lebih dimensi dan 1 sampai 2 ukuran

36
• Pada bagian tables tarik 1 data ukuran yaitu profit ke bagian marks > size dan
marks > text/label, lalu tarik 1 data dimensi yaitu category ke bagian marks >
color dan marks > text/label

C. DASHBOARD DAN STORY


i. Dashboard
Dashboard merupakan kertas kerja layaknya worksheet, namun terdapat
perbedaan dimana dasboard merupakan kumpulan dari worksheet atau
visualisasi data yang telah dibuat oleh pengguna. Pengguna dapat
mengkostumisasi dashboard sesuai kebutuhannya dalam menyampaikan
data.

37
ii. Membuat dan Mempublikasikan Dashboard
• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new dashboard untuk membuat
dashboard baru
• Pada bagian sheets tarik visualisasi yang telah dibuat ke dashboard. Pada
bagian objects pengguna dapat mengkostumisasi dashboard dengan
bermacam teks, gambar, dan widget untuk menambahkan informasi
maupun estetika dalam menyampaikan data

• Dashboard dapat disimpan sebagai gambar (Data yang disimpan tidak


lagi interaktif) ataupun dipublikasikan ke Tableau Public (Memerlukan
akun Tableau Public)

38
• Untuk menyimpan dashboard sebagai gambar gambar, pada menu bar
klik menu dashboard > export image. Untuk mempublikasikan ke
Tableau Public, pada menu bar klik menu server > tableau public > save
to tableau public

iii. Story
Story berfungsi sebagai alat penyampaian dan presentasi data pada aplikasi
Tableau Desktop, story sama halnya dengan power point, namun hanya
dapat dibuka pada aplikasi Tableau Desktop. Story dapat diisi dengan
worksheet maupun dashboard yang telah dibuat.

iv. Membuat Story


• Pada bagian bawah, klik kanan dan pilih new story untuk membuat story
baru
• Pada bagian new story point klik dua kali sheet atau dashboard yang telah
dibuat.
• Pada bagian add a caption pengguna dapat menambahkan caption untuk
menjelaskan perihal visualisasi data yang telah dibuat.
• Pengguna dapat mengedit title dengan cara yang sama pada worksheet
• Pengguna dapat menggunakan mode presentasi dengan menekan F7
ataupun klik ikon presentasi pada toolbar

39
40
DAFTAR PUSTAKA

Tableau: Pengertian, Fungsi, dan Kelebihannya - Glints Blog. (n.d.). Diakses pada 6
Oktober 2021, dari https://glints.com/id/lowongan/tableau-
adalah/#.YV2HtZpBw2w

What Is Tableau? | Tableau. (n.d.). Diakses pada 6 Oktober 2021, dari


https://www.tableau.com/why-tableau/what-is-tableau

What is Tableau - Uses and Applications. (n.d.). Diakses pada 6 Oktober 2021, dari
https://intellipaat.com/blog/what-is-tableau/

What is Tableau - Uses and Applications. (n.d.). Diakses pada 6 Oktober 2021, dari
https://intellipaat.com/blog/what-is-tableau/

41

Anda mungkin juga menyukai