3
IKP (Instruksi Khusus Pimpinan)
SMK Pusat Keunggulan
156 SMK
SMK BLUD
35 SMK
Metropolitan Rebana
17 SMK
Kebinekaan
Bernalar Kritis
Global
PROFILE PELAJAR
PANCASILA
Gotong
Kreatif
Royong
Sekolah Pencetak Wirausaha (SPW)
merupakan Salah satu bentuk pembelajaran
bisnis untuk membentuk jiwa wirausaha
dan mendorong keberanian peserta didik
untuk memiliki keterampilan berwirausaha.
Peserta didik didorong melakukan praktik
wirausaha berbasis daring/online karena
dipandang relatif murah dan mudah bagi
pemula. Khususnya bagi peserta didik
generasi Z. Sejalan dengan upaya
menghadapi era industri 4.0. Target yang
ditetapkan adalah omzet per semester per
peserta didik atau per kelompok peserta
didik
Memfasilitasi peserta
Jumlah partisipasi
Terbentuk 5 (lima)
peserta didik setiap
embrio kelompok usaha
rombongan belajar kelas
berbadan hukum pada
XII setiap semester
kelas XII
mencapai minimal 50%.
A.INDIKATOR KEBERHASILAN SISWA
SEBAGAI KEWIRAUSAHAAN (START UP)
Kapten dan Danru
berkewajiban mencatat
omzet masing masing
Adanya laporan kegiatan &
anggota dan melaporkan
keuangan minggguan
kepada pendidik mata Terdaftar dalam nomor
minimal 2 semester beserta
pelajaran PKK serta sebagai induk berusaha (NIB)
capain kontrak /semester
pertimbangan penilaian
dan tercatat dalam raport,
dalam raport sesuai dengan
Surat Keputusan Kepala
Sekolah.
Penentungan Range nilai Pemilihan Kapten sekolah
Sosialisasi Program SPW siswa berdasarkan omzet dan kapten kelas sekaligus
penjualan SK Penunjukannya
1 2 3 4 5
Pembentukan Team SPW
Sosialisasi dan
yang ditetapkan melalui SK
Pendaftaran Siswa
Kepala Sekolah
9 8 7 6
10 11
Mentoring
• Di Sekolah oleh Guru Produk Kreatif dan Kewirausahaan (PKK) dan Komunitas Bisnis Pameran Produk Kreatif Siswa
• Laporan omset setiap bulan melalui aplikasi ataupun manual.
• Mentoring usaha oleh Tutor teman sebaya
Evaluasi
12