2. Buku KMB Badan PPSDM Kesehatan Kemenkes RI, 2017 ASUHAN KEPERAWATAN PADA FRANISYA WINDI 3. Jurnal”Analisis faktor resiko GERD” Volume 6 No 2, 2019. Ricku, Bogi, UI Nn. R Di RSUD Dr. M.ASHARI ASRI 4. Buku KMB 2 Dewasa teori dan contoh askep, Andre Saferi 2013. PEMALANG P1337420119024 -Kulit : Turgor kulit S : Pasien mengatakan masih Nama Pasien : Nn. R menurun.kulit teraba nyeri perut dan ulu hati S: Klien mengatakan lema Umur / Tgl Lahir : 18/ 19 Maret 2003 hangat, tidak ada pitting Karakteristik nyeri : Pathway berkurang, nafsu makan GERD edema. P : Nyeri perut saat beraktivitas Jenis Kelamin : Perempuan -Mata : Konjungtiva Q : Nyeri seperti sensasi terbakar meningkat dan mual muntah Agama : Islam Anemis R : Nyeri local di perut dan ulu sudah berkurang -Kepala : Rambut bersih hati O: Pasien tampak lebih bugar Kerusakan Mukosa Pendidikan : SMA S : Skala 2 sedikit berminyak Esofagus T : Nyeri terus-menerus dan bersemangat tetaapi Alamat : Pml -Hidung : Bersih, tidak Pengkajian O : 1. Klien tampak meringis makan belum dihabiskan Diagnosa Medis : GERD ada pernafasan cuping 2. Klien tampak memegangi perut sesuai porsi yang diberikan. -Telinga : Bersih 3. Klien terlihat lemas Penanggung Jawab -Mulit : Bersih, tidak ada A: Masalah belum teratasi A : Masalah belum teratasi Nama : Ny.W stomatitis P : Intervensi Dilanjutkan P : intervensi dilanjutkan Rangsang Medola Respon -Leher : kelenjar thyroid Status : Ibu Oblongata Peradangan Nyeri normal Umur : 48 Tahun Intervensi Alamat : Pml Implementasi nyeri Terapi Non Farmakologi yaitu Keluhan Utama Hipersaliva Nyeri Epigastrik dengan relaksasi nafas dalam Pasien mengatakan mual dan muntah dan nyeri di perut serta ulu hati Implementasi keseimbangan nutrisi dengan memonitor Implement P : Nyeri pada perut saat bergerak BB, Mengurangi muntah dengan : Makan sedikit-sedikit Anoreksia Nyeri asi Q : Pasien rasa nyeri terbakar selagi hangat, minum air hangat, konsumsi buah. R : Pasien mengatakan bahwa nyerinya tidak Manajemen menyebar Nyeri Intake S: Pasien mengatakan nyeri yang terasa skala 4 -Infus Futrolit 20 tts/m Menurun (1-5) -Injeksi Ceftriaxone 1 x 2 gr Evaluasi T: Nyeri dirasakan terus menerus dan agak lama -Injeksi Ondansentron Hcl 2 x 4 ampoul Ketidakseimbangan Kesadaran : Composmentis Pasien mengatakan eneg di ulu -Injeksi Prosogan 2 x 1 ampoul nutrisi kurang dari Tekanan darah: 95/70 mmHg hati, pasien mengatakan Manajemen Nutrisi, Pernafasan : 22 x/ menit -Sukralfat Syrup 3 x 1 Sendok kebutuhan terkadang masih merasakan Identifikasi factor SPO2 : 98 Takar mual dan muntah, klien juga mual muntah, Suhu tubuh : 36,5 0 C -Curcuma 3x1 Sendok makan Bb : 46 kg, Tb : 156 cm mengatakan tidak nafsu makan Monitor BB dan makan hanya 4 sendok.