OLEH:
1613511064
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Mean
Mean merupakan suatu teknik yang mendeskripsikan data dimana data
tersebut adalah rata-rata dari total jumlah data yang ada. Rata-Rata (mean) ini
diperoleh dengan menjumlahkan seluruh data yang diperoleh, kemudian dibagi
dengan jumlah individu yang ada pada kelompok tersebut.
2.2. Median
Median adalah nilai yang letaknya di tengah dari data yang telah
diurutkan dari nilai terkecil sampai terbesar. Jika jumlah data tersebut ganjil
maka Median adalah data yang terletak persis ditengah setelah diurutkan · Jika
banyak data genap maka Median adalah rata-rata dari dua data yang berada di
tengah setelah diurutkan.
2.3. Modus
Modus merupakan nilai atau frekuensi yang sering muncul. Dalam kata lain,
modus merupakan nilai yang paling banyak terlihat atau muncul pada suatu data.
2.4.Mean Deviasi
Mean deviasi atau deviasi rata-rata merupakan nilai mean hitung dari harga
mutlak simpangannya. Nilai tersebut merupakan mean yang dimutlakkan dan
selisih dari semua nilai dengan mean dibagi dengan total data.
2.5. Standar Deviasi
Standar deviasi ini merupakan ukuran variasi yang paling banyak digunakan,
karena nilainya paling memenuhi kriteria statistika. Standar deviasi adalah akar
kuadrat dari variasi. Variasi dicari dengan menghitung selisih dari setiap elemen
data dengan rata-rata.
2.6. Varians
Varian (disebut juga ragam atau peubah acak) merupakan variasi data yang
menyatakan bahwa data tersebut terdistribusi dan tidak hanya terpusat. Varian
mendeskripsikan pencaran suatu data kuantitatif. Apabila varians nol maka ada
indikasi bahwa semua nilai sama
2.7. Distribusi Normal
Pada distribusi data yang simetris, nilai rata-rata sama atau hampir sama
dengan median (dan modus). Salah satu dari distribusi data simetris yang banyak
digunakan dalam statistika adalah distribusi normal. Pada distribusi normal,
bentuk dari distribusi tersebut adalah berbentuk lonceng (simetris) serta bersifat
unimodal (memiliki satu modus).
BAB III
ANALISIS DATA
3.1. Mean
Analisis data mean mengenai suhu rata-rata di Los Angeles Airport adalah
ΣX = 67.5 + 67.4 + 67.3 + 67.2 + 67.1 + 67.0 + 66.9 + 66.8 + 66.7 + 66.6 +
66.5 + 66.4 + 66.3 + 66.2 + 66.1 + 66.0 + 65. 9 + 65.7 + 65.6 + 65.5 +
65.4 + 65.3 + 65.2 + 65.0 + 64.9 + 64.8 + 64.6 + 64.5 + 64.4 + 64.2 +
64.0
ΣX = 1905
n = 31
1905
̅
X =
31
̅ = 65.9
X
3.2. Median
Bila diurutkan dari yang terkecil, nilai data X adalah sebagai berikut
64.0, 64.2, 64.4, 64.5, 64.6, 64.8, 64.9, 65.0, 65.2, 65.3, 65.4, 65.5, 65.6, 65.7,
65.9, 66.0, 66.1, 66.2, 66.3, 66.4, 66.5 66.6, 66.7, 66.8, 66.9, 67.0, 67.1, 67.2,
67.3, 67.4, 67.5
3.3.Modus
Data ini merupakan data unimodal yaitu data tersebut hanya memiliki satu
modus.
3.4.Mean Deviasi
̅ = 65.9
X
27.033
SR = 31
SR = 0.87203
Nilai dari mean deviasi adalah 0.872043. Artinya antara setiap data dengan
rata-rata memiliki perbedaan nilai dengan besar sekitar 0.872043
3.5.Varian
̅
X = 65.9
31.77
S2 = 30
2
S = 1.063
Adapun rumus standar deviasi atau simpangan baku adalah sebagai berikut
31.77
𝑆=√
30
S = 0.18
Data tersebut memiliki simpangan baku sebesar 0.18, artinya semain sedikit
penyimpangan pada data tersebut
3.7. Distribusi Normal
Adapun grafik dari distribusi normal suhu rata-rata (X) adalah sebagai
0.3
0.25
0.2
0.15
0.1
0.05
0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
berikut
Adapun bentuk grafik dari suhu rata-rata (x) menunjukkan bahwa data
tersebut terdistribusi normal. Artinya, data tersebut memiliki nilai dibawah
dan di atas rata-rata yang sama.