PENDAHULUAN
3. Mistar Untuk mengukur atau menentukan
Panjang
2. Bahan Praktikum
Tabel 6. Bahan Praktikum
No Gambar Nama Alat Fungsi
.
1. Ring/Beban Untuk beban pada pegas
IV.1 Hasil
IV.1.1 Data Hasil PengamatanPertambahan Panjang Pegas Terhadap Massa
Beban
Tabel 7. Hasil PengamatanPertambahan Panjang Pegas Terhadap Massa Beban
No. Massa Beban m Pertambahan Panjang Pegas x
(gr) (cm)
1. 50 gr 5 cm
2. 100 gr 9,5 cm
3. 151 gr 15,4 cm
4. 202 gr 21,2 cm
5. 253 gr 25,8 cm
Σ= 756 gr 76,9 cm
Σ= 151,2 gr 15,38 cm
Pengolahan Data
1. Pengukuran Massa Benda m
mi = mi ± Δm
Δm = 0,01 gr
m1 = 50 ± 0,01 gr
m2 = 100 ± 0,01 gr
m3 = 151 ± 0,01 gr
m4 = 202 ± 0,01 gr
m5 = 253 ± 0,01 gr
2. Pertambahan Panjang Pegas x
xi = xi ± Δx
Δx = 0,1 cm
x1 = 5 ± 0,1 cm
x2 = 9,5 ± 0,1 cm
x3 = 15,4 ± 0,1 cm
x4 = 21,2 ± 0,1 cm
x5 = 25,8 ± 0,1 cm
3. Konstanta Gaya Pegas
ki=g
xi
±
[
mi mi xi
+
xi mi ]
k 1=g
x1
±
[
m1 m1 x 1
+
x 1 m1 ]
k 1=980
50 50 5
5
± +
5 50[ ]
49000
k 1= ±[10+0,1]
5
k 1=9800± 10,1
k 2=g
x2
±
[
m2 m2 x2
+
x2 m2 ]
k 2=980
100 100 9,5
9,5
± +
9,5 100[ ]
98000
k 2= ±[10,53+ 0,095]
9,5
k 2=10.315, 79 ±10,625
k 3=g
x3
±
[
m 3 m3 x 3
+
x 3 m3 ]
k 3=980
151
± +
15,4 15,4 151[
151 15,4
]
147980
k 3= ±[9,81+ 0,102]
15,4
k 3=9609.09 ±9,912
k 4=g
x4
±
[
m 4 m4 x 4
+
x 4 m4 ]
k 4=980
202
±
[
202 21,2
+
21,2 21,2 202 ]
197960
k 4= ± [9,53+ 0,105]
21,2
k 4=9337.74 ± 9,635
k 5=g
x5
±
[
m5 m5 x 5
+
x 5 m5 ]
k 5=980
253
±
[
253 25,8
+
25,8 25,8 253 ]
247940
k 5= ±[9,806+0,102]
25,8
k 5=9610,08 ± 9,908
Kesalahan Ketelitian= 1− ( ∆k
k )x 100 %
¿ ( 1−0,001 ) x 100 %
¿ 0,999 x 100 %
¿ 99,9 %
m (gr)
Titik Sentroid
Σmi 756
XS = = =151,2
n 5
Σxi 76,9
YS = = =15,38
n 5
Gradien
∆ x 3 x 0,258 0,774
= = =0,10
∆ m 3 x 2,53 7,59
Konstanta Pegas
g 980 dynd
K= = =9800
gradien 0,10 cm 2
IV.2 Pembahasan
IV.2.1 Pembahasan Umum
IV.2.1.1 Tegangan dan Regangan
a. Tegangan
Tegangan menunjukkan kekuatan gaya yang menyebabkan perubahan bentuk
benda. Tegangan (stress) didefinisikan sebagai perbandingan antara gaya yang
bekerja pada benda dengan luas penampang benda. Satuan Tegangan adalah Pa
(Pascal). Tegangan dibedakan menjadi tiga macam yaitu regangan, mampatan dan
geseran
b. Regangan
Regangan dapat didefinisikan sebagai pebandingan antara pertambahan
panjang benda terhadap panjang benda mula-mula. Regangan merupakan ukuran
mengenai seberapa jauh batang tersebut berubah bentuk. regangan adalah
tanggapan materi terhadap tegangan. Pada daerah elastis, besarnya tegangan
berbanding lurus dengan regangan.
IV.2.1.2 Modulus Young
Perbandingan antara tegangan dan regangan benda tersebut disebut modulus
elastisitas atau modulus Young. Pengukuran modulus Young dapat dilakukan
dengan menggunakan gelombang akustik, karena kecepatan jalannya bergantung
pada modulus Young. Nilai modulus Young hanya bergantung pada jenis benda
(komposisi benda), tidak bergantung pada ukuran atau bentuk benda. Satuan SI
untuk E adalah pascal (Pa) atau N/m2.
IV.2.1.3 Modulus Puntir
Modulus Puntir disebut Modulus Geser. Modulus Geser didefinisikan sebagai
rasio tegangan geser terhadap regangan geser. Satuan turunan SI modulus geser
adalah pascal (Pa), meskipun biasanya dinyatakan dalam gigapascal (GPa) atau
dalam ribuan pounds per square inch (ksi).
IV.2.1.4 Modulus Bulk
Modulus Bulk adalah nilai yang menggambarkan toleransi sebuah bahan
terhadap perubahan volume jika dikenai gaya. Modulus Bulk didefinisikan
sebagai perbandingan tegangan volume dengan regangan volume. Tegangan
volume adalah gaya persatuan luas dan dan regangan volume adalah perbandingan
perubahan volume dengan volume mula-mula.
V.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari Praktikum Percobaan Hukum Hooke,
yaitu :
1. Hukum Hooke menyatakan Pertambahan Panjang Pegas berbanding lurus
atau sebanding dengan gaya Tarik
2. Cara menghitung konstanta Pegas, yaitu : F = k.Δx dimana k = konstanta
pegas, F = gaya yang bekerja pada pegas dan Δx = Perubahan Panjang Pegas
3. Ketidakpastian Pengukuran Berulang agar mendapatkan hasil yang akurat
4. Menyajikan dana dalam bentuk Representasi grafik yaitu dengan
menggunakan data yang telah didapatkan selama praktikum.
V.2 Saran
Sebaiknya Praktikum dilakukan secara offline agar mahasiswa lebih
memahami apa yang dijelaskan dan bila terjadi kesalahan, asisten dapat
mengarahkannya.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, 2016. Laporan Fisika Tentang Hukum Hooke.
http://hukumhookenayah.blogspot.com/ diakses pada tanggal 04 Desember
2020
Fauziyyah, Risya. 2020. Apa bedanya tegangan dan Regangan.
https://www.kompas.com/skola/read/2020/10/09/194114469/apa-bedanya-
tegangan-dan-regangan?page=all# diakses pada tanggal 04 Desember 2020
Rauf, Fathi. 2020. Memahami Berbagai Jenis Energi Potensial dan Rumus rumus
nya https://blog.edukasystem.com/energi potensial/
#Energi_Potensial_Pegas diakses pada tanggal 04 Desember 2020
Wikipedia, 2020. Hukum Hooke. https://id.wikipedia.org/wiki/Hukum_Hooke
diakses pada tanggal 04 Desember 2020