Anda di halaman 1dari 3

BAB IV

HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN


Hasil-hasil Penelitian yang Bersifat Deskriptif
Dari hasil penyebaran kuesioner kepada 20 responden
yang bekerja pada Badan Usaha Koperasi yang telah
diaudit, maka dapat diketahui identitas responden yang
meliputi jabatan, masa kerja, pendidikan terakhir dan
jenis kelamin.
TABEL I
JABATAN DAN JENIS KELAMIN RESPONDEN
Jabatan Frekuensi Prosentase TOTAL
Laki2 Wanit Laki2Wanit Frek. %
Manajer 16 6 80 60 22 73.33
Non 4 4 20 40 8 26.67
Jumlah 20 10 100 100 30 100
Sumber: Data Penelitian, 2000
Tabel di atas menunjukkan bahwa kuesioner lebih
banyak diisi oleh responden yang mempunyai jabatan
sebagai manajer koperasi yang menjadi obyek penelitian.
Tabel tersebut menunjukkan bahwa jumlah responden
yang menjabat sebagai manajer/pimpinan/direktur
koperasi yang menjadi sampel dalam penelitian ini
sebanyak
16 orang atau 80%, sedangkan responden yang tidak
menjabat sebagai manajer (non manajer) sebanyak 4
orang atau 20%.
Uji Reliabilitas
Reliabilitas menunjukkan tingkat keandalan suatu data.
Uji reliabilitas dimaksudkan untuk mengetahui tingkat
dapat dipercayanya suatu data yang sudah valid tersebut,
sehingga dapat menghasilkan data yang dapat dipercaya
untuk digunakan dalam penelitian.
Dalam penelitian ini uji reliabilitas dilakukan dengan
teknik belah dua dengan menggunakan rumus Spearman-
Brown. Alasan digunakannya teknik belah dua adalah
karena jumlah pertanyaannya adalah genap, sehingga
dapat dikelompokkan menjadi 2 belahan yaitu pertanyaan
yang bernomor urut ganjil dan pertanyaan yang bernomor
urut genap. Berdasarkan teknik pengujian ini sebelum
dilakukan pemrosesan penghitungan correlation matrix
dengan rumus Spearman-Brown, maka score jawaban
responden dari pertanyaan-pertanyaan bernomor urut
ganjil harus dijumlahkan terlebih dahulu, demikian juga
dengan score hasil jawaban responden dari pertanyaan-
pertanyaan bernomor urut genap. Hasil penjumlahan
pertanyaan-pertanyaan bernomor urut ganjil diberi nama
variabel SUMGJL, sedangkan hasil penjumlahan dari
pertanyaan-pertanyaan bernomor urut genap diberi nama
variabel SUMGNP. Data hasil penjumlahan ini dapat
dilihat pada Lampiran 3.
Dari hasil pengujian Correlation matrix yang dilakukan
dengan bantuan komputer dengan menggunakan software
Microstat antara variabel SUM GJL dan SUM GNP
diperoleh hasil bahwa koefisien korelasi antara kedua
belahan (r 12) sebesar 0.61640, critical value (1 -tail,
0.05) sebesar +/- 0.37911 dan critical value (2-tail, 0.05)
sebesar +/- 0.44260. Print out dari hasil dapat dilihat pada
Lampiran 4.
Selanjutnya dilakukan pengujian dengan rumus
Spearman-Brown untuk menghitung koefisien reliabilitas
Spearman-Brown (rtt) berikut ini:
2 (rl2)
rtt = 1 + (rl2) 2 (0,62197)
1 +0.62197
1,24394
1.62197
rtt = 0,76693
Critical Value (1 - tail, 0,05) = 0.37911
Hasil-hasil penelitian yang bersifat deskriptif
Kode etik ikatan akuntan indonesia merupakan rambu-
rambu yang haru dipatuhi oleh para anggota ikatan
akuntan indonesia. Di dalam kode etik tersebut terdapat
beberapa prinsip yang menjad pedoman bagi para
anggota dalam melakukan tindakan yang berkaitan
dengan tugas-tugas akuntan. Hal ini penting mengingat
kepercayaan masyarakat terhadap suatu profesi sangat
dipengaruhi oleh tingkah laku para anggotanya.

Anda mungkin juga menyukai