LAPORAN PRAKERIN
Disusun Untuk Memenuhi salah Satu Syarat Kelulusan Pada Kompetensi Keahlian
Teknik Komputer Dan Jaringan
Oleh:
RIRI YULIA
123456789
i
LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH
Oleh:
Riri Yulia
123456789
Mengetahui
Kepala Sekolah,
ii
CARA MENDESAIN BROSUR MENGGUNAKAN PHOTOSOP
Oleh:
Riri Yulia
123456789
Pembimbing Industri,
Nama pembimbing
123456789
Mengetahui
Pimpinan Perusahaan,
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Allah SWT atas berkat rahmat dan
hidayah-Nya, saya dapat menyelesaikan laporan ini meskipun pada saat
pengerjaanya masih banyak kekurangan. Tidak lupa saya ucapkan banyak terima
kasih kepada:
1. Kedua orang tua saya yaitu bapak Endus Sutisna dan ibu Ipit Rohamah yang
senantiasa mendukung dan mendo’akan saya
2. Bapak Dr. Atep Jalaludin, M.Pd.I selaku kepala sekolah SMK Budi Bakti
Utama;
3. Bapak Muhammad Rochmat, S.Kom selaku kepala jurusan teknik komputer
dan jaringan;
4. Bapak Yudi Nurdiansyah, S.Pd selaku wali kelas;
5. Bapak Ade Muhammad I.M, S.Pd selaku pembimbing sekolah;
6. Semua rekan-rekan saya yang telah banyak membantu saya menyelesaikan
laporan ini.
Riri Yulia
iv
DAFTAR ISI
v
4.3.6 Menentukan Warna yang Cocok untuk Banner.......................................xxx
4.4 MULAI MEMBUAT BANNER...................................................................xxx
4.4.1 Membuat Pola Background.....................................................................xxx
4.4.2 Gradasi Warna......................................................................................xxxix
4.4.3 Menyiapkan Background Banner..............................................................xli
4.4.4 Shadow Objek........................................................................................xlvii
4.4.5 Membuat Text Banner.............................................................................xlix
4.4.6 Menyiapkan Keperluan Lainnya.................................................................li
4.4.7 Export to JPG/PNG....................................................................................lii
BAB V PENUTUP.........................................................................................................liv
5.1 KESIMPULAN................................................................................................liv
5.2 SARAN............................................................................................................liv
5.2.1 SARAN UNTUK SEKOLAH...................................................................liv
5.2.2 SARAN UNTUK INDUSTRI...................................................................liv
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................liv
LAMPIRAN....................................................................................................................liv
1. FOTO KEGIATAN SELAMA PKL.....................................................................liv
2. DOKUMEN SELAMA PKL................................................................................liv
3. JURNAL...............................................................................................................liv
vi
BAB I
PENDAHULUAN
Dalam Bab ini akan membahas tentang latar belakang masalah, maksud dan
tujuan serta tempat dan waktu pelaksanaan PKL.
vii
Tujuan belajar mendesain banner sendiri ialah agar bisa lebih
menghemat biaya pengeluaran dan agar bisa mendapatkan hasil desain yang
cukup memuaskan.
viii
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN
1.1 SEJARAH BERDIRINYA PERUSAHAAN
1.2 STRUKTUR ORGANISASI
1.3 TUPOKSI STRUKTUR ORGANISASI
1.3.1 Tugas Bagian Keuangan
1.3.2 Tugas Bagian Produksi
ix
BAB III
TEORI DASAR
Dalam bab ini akan membahas tentang sejarah, batasan media, prinsip dan unsur,
perangkat lunak serta profesi dari Desain Grafis.
x
3.4 Perangkat Lunak Desain Grafis
Ada beberapa perangkat lunak yang sering digunakan dalam desain grafis,
diantaranya yaitu:
1. Adobe Photoshop;
2. Adobe Illustrator;
3. CorelDraw.
xi
pengguna. Untuk desain antar muka, itu dibuat lebih fokus agar
menunjang kenyamanan visual pengguna. Menonjolkan elemen grafis di
layar seperti tombol, menu dan lain-lain.
4. Desain Grafis Publikasi.
Desainer grafis bertugas untuk membuat tata letak menggunakan
tipografi yang dipilih secara cermat menjadi karya seni unik dalam
bidang percetakan/publikasi. Contohnya untuk desain buku, koran,
majalah, katalog dan lain-lain. Skill lain berupa komunikasi dan
keorganisasian.
5. Desain Grafis Kemasan.
Sebagian besar produk memerlukan beberapa desain kemasan untuk
melindungi dan menyimpan, distribusi dan penjualan sebuah produk.
Namun fungsinya bukan itu saja, tapi juga mampu sebagai saran promosi
dan cara ini terbilang cukup efektif.
Apapun jenis kemasannya, berkat desain grafis yang apik itu akan
menjadi peluang baik beriklan langsung. Perlu keseimbangan visual dan
fungsi di sini, dengan mengikuti kursus desain grafis online menjadi
opsi tepat.
6. Desain Grafis Motion.
Motion graphic ialah membuat desain yang bergerak, seperti animasi,
audio, tipografi, citra, video dan efek lain yang digunakan di media
online, televisi, dan film. Popularitas media beberapa tahun terakhir
membuat spesialisasi ini cukup pesat perkembangannya.
Meskipun masih agak baru bagi para desainer, hasil kerja jenis
desain ini dapat ditemukan di semua perangkat digital. Hal itu bahkan
telah menciptakan berbagai bidang dan peluang baru. Anda dapat melihat
contohnya pada akhir tayangan film dan Iklan.
7. Desain Grafis Lingkungan.
Secara visual, desainer ini akan menghubungkan orang dan tempat. Hal
itu membuat ruang lebih berkesan, menarik, informatif atau lebih mudah
xii
dikendalikan. Contoh desainnya berupa rambu, pameran museum, merek
kantor, navigasi transportasi umum, interior toko dan lain-lain.
BAB IV
PEMBAHASAN
4.1 Dalam Bab ini akan membahas tentang bagaimana cara Installasi Adobe
Photosop CS5.1
4.2 Cara menggunakannya serta Cara membuat Desain Banner di Adobe
Photosop CS5.1
xiii
2. Kemudian ekstrak file yang telah di download tadi.
3. buka folder hasil ekstak tadi kemudian pilih yang akan di instal 64bit
atau 32bit.
5. Setelah Masuk installer Klik I agree lalu next setelah itu anda di suruh
memasukan serial number.
xiv
6. Lalu Buka crack yang sudah di sediakan dalam folder, Klik kanan
aplikasi kemudian Run Administrator (jangan lupa matikan terlebih
dahulu antivirusnya). Pilih sesuai versinya kemudian copy serial
numbernya.
xv
8. Kemudian Pilih Tipe penginstalan aplikasi kemudian next.
(Typical Installation)> Menginstal Semua aplikasi.
(Custom Installation)> Memilih Beberapa aplikasi yang akan di install
9. Setelah itu kita tinggal klik “Next” terus sampai install Now.
xvi
10. Setelah itu nanti kita tinggal menunggu hingga selesai.
1) Tool Box
Tool box merupakan fitur utama dan penting pada Corel Draw. Di
sini terdapat perintah-perintah dasar yang dapat kalian gunakan saat
akan memulai desain. Untuk lebih jelasnya seperti di bawah ini.
xvii
a. Pick tool digunakan untuk memindahkan objek;
b. Shape tool digunakan untuk mengedik objek atau sebuah garis
yang telah dibuat;
c. Crop tool digunakan untuk mengcrop atau memotong gambar;
d. Zoom tool digunakan untuk zoom in ataupun zoom out;
e. Freehand tool digunakan untuk membuat garis atau
membentuk sebuah objek;
f. Artistic Media tool digunakan untuk membuat garis dengan
berbagai bentuk artistic;
g. Rectangle tool digunakan untuk membuat objek persegi;
h. Ellipse tool digunakan untuk membuat objek lingkaran;
i. Polygon tool digunakan untuk membuat bentuk objek persegi
banyak, seperti segitiga, segiempat dan seterusnya;
j. Text tool digunakan untuk membuat text atau tulisan;
k. Parallel Dimension berfungsi untuk membuat garis dengan
ukuran dimensi miring;
l. Straight-Line Connector digunakan untuk membuat konektor
line atau lurus;
m. Drop Shadow tool digunakan untuk memberi efek bayangan;
n. Transpalency too berfungsi untuk membuat objek transparan;
o. Color Eyedropper tool berfungsi untuk memilih warna;
p. Interactive Fill tool berfungsi untuk memberi warna dengan
gradasi;
q. Smart tool berfungsi untuk memberi warna;
r. Outline tool berfungsi untuk menghapus garis pinggir dan
menebalkan garis pinggir;
xviii
s. Fill tool digunakan untuk memberi warna dan fariasi warna;
t. Color untuk memunculkan warna;
2) Property Bar
Property bar merupakan sebuah menu yang berisi perintah untuk
mengatur atau mensetting lembar kerja yang akan kita pakai. Lebih
jelasnya perhatikan gambar berikut ini.
xix
o Pertama masukkan atau Import gambar yang akan
dipotong;
o Pilih tool Bezier;
xx
o Maka objek akan terpotong seperti ini;
xxi
4.5.1 Identifikasi Kebutuhan Desain Banner/Spanduk.
Sebelum memulai membuat desain di coreldraw, ada baiknya
perhatikan urutan langkah kerjanya apa saja yang harus dilakukan dan
dipersiapkan sebelum mendesain. Hal yang perlu dan penting untuk
disiapkan tersebut adalah sebagai berikut :
1) Mempersiapkan Tema yang di gunakan untuk keperluan Banner.
Tentukan tema yang akan digunakan tentang apa karena
gambar/foto yang digunakan akan menyesuaikan dengan tema
tersebut nantinya;
2) Siapkan rancangan dalam bentuk coretan kertas seperti apa bentuk
dan isi dari banner yang akan di buat tersebut;
3) Menyiapkan gambar atau foto, Logo, nama lengkap dan alamat dari
perusahaan atau organisasi, kontak person, dan alamat sosial
medianya;
Catatan : untuk penggunaan alamat lengkap biasanya digunakan
untuk pembuatan banner/spanduk yang berada di luar ruangan
dalam bentuk pemberitahuan dan ajakan. Jika untuk keperluan
acara dan digunakan didalam ruangan, maka alamat lengkap
perusahaan atau oranisasinya tidak perlu di buat, cukup diwakili
dengan alamat sosial medianya saja.
4) Mulai mencari-cari contoh Banner/Spanduk yang dapat anda cari di
google kemudian dari beberapa yang menarik tersebut kita simpan
sebagai referensi kita dalam mendesain banner;
5) Dari banner-banner contoh yang sudah disimpan tersebut kita bisa
tiru bagian-bagian yang menariknya saja dan kita dapat buat untuk
desain banner kita nantinya. Dari beberapa contoh banner tersebut
kita dapat menghasilkan satu desain yang menarik dan tentunya
tidak sama dengan contoh aslinya karena sudah ada penambahan-
penambahan lainnya tadi;
6) Selanjutnya dari contoh banner yang kita simpan tersebut dapat kita
lihat juga penggunaan warnanya sudah pas atau belum, apakah
xxii
warna satu objek dengan warna objek yang lainnya cocok atau
tidak, jadi warna yang menurut kita sudah pas dapat kita gunakan
untuk desain banner kita nantinya;
7) Menentukan ukuran banner yang akan dibuat serta menentukan
batasan marginnya sehingga begitu file banner tersebut dicetak
maka akan sesuai dengan yang direncanakan;
8) Penyesuaian susunan antar objek seperti antara judul dengan
penjelasan lainnya, mengatur dan menyesuaikan penggunaan
gambar dengan background dan penyesuaian jenis text yang
digunakan;
9) Selanjutnya menyiapkan logo dari tema banner, gambar
background jika diperlukan jika tidak dapat menggunakan objek
pola dalam bentuk ukiran ataupun bisa memadukan keduanya;
10) Logo sosial medianya anda dapat membuatnya sendiri atau
download saja dengan pencarian icon sosial media dengan type cdr
atau png di google.
1) Tema Banner/Spanduk;
Pada penentuan tema sendiri dapat disesuaikan dengan keinginan
kalian. Disini sebagai contoh temanya adalah “Temu Kangen
Alumni Perguruan Tinggi”.
xxiii
banner atau spanduk tersebut sudah ada gambarannya seperti apa.
Berikut adalah contoh dari coretan kertas yang alakadarnya saja.
xxiv
Siapkan juga beberapa contoh banner atau spanduk. Kemudian
gambar tersebut di simpan. Gambar tersebut hanya akan dijadikan
sebagai referensi saja dan tidak akan di duplikat. Perlu diingat ini
hanya untuk referensi saja sehingga ide-ide baru akan muncul
dengan sendirinya. Berikut beberapa contoh dari banner/spanduk.
xxv
Kemudian klik Rectangle tool pada toolbox selanjutnya pada
halaman klik tahan sampai membentuk sebuah kotak. Kemudian pada
toolbar cari Object Size atur nilai lebar 4m dan panjang 2m.
xxvi
Dari menu Layout kemudian Page Setup lalu atur pada jendela
Options atur pada Guide Lines kemudian Presets dan klik pada User
Defined Presets. Ubah pada masing-masing margin dengan nilai 0,01
meters.
xxvii
4.5.5 Menentukan Pola untuk Background.
Selanjutnya mulai membuat pola untuk keperluan background
banner/spanduk. Ini seharusnya dibuat bersamaan dengan coretan kertas
pada bagian awal tadi tapi dapat juga dibuat langsung di coreldraw
tersebut. Buat dan bentuk pola serta tentukan warna yang cocok untuk
objek tersebut. Contoh bentuk garis untuk pola objek background dapat
dilihat seperti gambar berikut ini.
xxviii
4.6 Mulai Membuat Banner
Kita mulai membuat Pola untuk Background dengan menggunakan objek
kotak/rectangle dengan menggunakan Rectangle tool yang ada pada toolbox
kemudian dengan menggunakan Shape tool pada toolbox untuk merubah
bentuk kotak menjadi bentuk lengkung dengan cara menyeleksi semua titik
yang ada pada objek kotak tersebut dan menggunakan Convert to Curve
untuk memberikan garis panah sebagai garis bantu. Dari garis bantu ini lah
garis tersebut dapat di bengkokkan.
4.6.1 Membuat Pola Background.
Kita siapkan tiga objek kotak dengan menggunakan rectangle tool
kemudian susun seperti gambar dibawah kemudian klik pada salah satu
objek kotak tersebut kemudian gunakan Convert to Curves dengan
shortcut Ctrl+Q. Selanjutnya gunakan Shape tool dan seleksi semua
titik yang ada pada kotak tersebut, cara menyeleksinya lihat gambar
dibawah ini.
xxix
Kemudian klik sembarang diluar objek dan klik salah satu titik objek
yang ada di sudut kiri bawah kemudian kita hapus dengan
menggunakan Delete pada keyboard.
Kemudian klik pada titik kanan bawah kotak tersebut, terdapat panah
garis atau garis bantu. pada garis bantu inilah kita geser atau pindahkan
hingga membentuk lengkungan. Silahkan lengkungkan objek kotak
tersebut seperti gambar berikut ini.
xxx
Kemudian pada objek kedua dengan warna putih, lakukan cara yang
sama seperti objek kotak kuning tadi, langkahnya sama dengan
menyeleksi objek kemudian menggunakan Ctrl+Q dan seleksi semua
titik objek dan gunakan Convert to curve dan Cusp node kemudian
geser titik kanan bawah pindahkan ke sebelah atas didekat titik kanan
atas.
Kemudian pada garis bantu atau garis panahnya kita geser sehingga
membentuk lengkungan pada objek.
xxxi
Kemudian lakukan juga cara yang sama untuk objek ke tiga objek
berwarna merah, setelah di Ctrl+Q lanjutkan dengan menyeleksi semua
titiknya.
Kemudian klik sembarang diluar objek dan klik lagi pada titik objek
sebelah kanan bawah dan geser ke kiri dan posisikan ditengah dengan
menahan Shift pada keyboard.
xxxii
Kemudian klik tahan pada garis bantunya atau garis panahnya
kemudian geser untuk membentuk lengkungan objek.
xxxiii
Setelah di Ctrl+Q kemudian Convert to curve dan Cusp node dan klik
pada titik kanan atas kemudian hapus titik objek tersebut.
Klik pada titik kanan bawah dan klik tahan pada garis bantunya
kemudian geser sehingga membentuk lengkungan.
Lakukan cara yang sama untuk objek kedua yang ada di kiri bawah
tersebut
xxxiv
Setelah selesai objek kedua tersebut gunakan Pick tool pada toolbox
kemudian kita duplikat dengan Ctrl+C dan Ctrl+V. Kemudian perkecil
sedikit ukurannya dengan cara klik tahan titik sudut kiri atas objek
kemudian geser ke arah kiri bawah sedikit saja kemudian atur lagi titik
objeknya
xxxv
kemudian kita akan hapus warna garis di semua objek pola lengkung
tersebut dengan cara seleksi semua objek yang ada di kanan atas dengan
menggunakan Pick tool kemudian pada box warna atau Color Palette
klik pada non warna yang ada di bagian paling atas box tersebut.
xxxvi
Kemudian pada objek kiri bawah lakukan cara yang sama hilangkan
warna pada garisnya.
xxxvii
4.6.2 Gradasi Warna
Gradasi Warna merupakan proses penggunaan dua atau lebih warna
dalam satu objek dengan menggunakan Interactive Fill tool yang ada
pada toolbox. Kemudian drag dari kiri objek ke kanan objek dan pada
node fill yang muncul baik kiri atau kanan di berikan warna yang
berbeda.
xxxviii
Lakukan cara yang sama untuk objek lainnya berikan perpaduan dua
warna seperti kuning muda ke kuning tua dan merah muda ke merah
tua.
xxxix
4.6.3 Menyiapkan Background Banner
Kemudian untuk background yang akan digunakan adalah foto/gambar
yang diletakkan pada bagian belakang objek pola kemudian diberikan
transparansi sehingga gambar/foto tersebut terlihat redup dan tidak
lebih menojol dibandingkan dengan warna text yang ada di depannya.
Untuk membuat background foto tersebut kita import terleih
dahulu gambarnya dengan cara Ctrl+i atau dari menu File kemudian
Import.
xl
Kemudian kusor akan berbentuk seperti garis sudut dengan penjelasan
nama file di sampingnya, cara menampilkan gambar/foto pada halaman
dengan cara klik tahan dari kiri atas ke kanan bawah.
Kemudian objek foto ini akan kita letakkan di dalam objek kotak
margin yang kita buat di awal-awal tadi. Caranya, klik foto/gambar
dengan Pick tool kemudian dari menu Object kemudian PowerClip dan
klik pada Place Inside Frame.
xli
Selanjutnya kusor akan berubah menjadi panah tebal arah ke kanan
kemudian kita klikkan pada objek kotak margin yang sudah kita buat
tersebut.
xlii
Kemudian klik foto/gambar tersebut dengan Pick tool selanjutnya
gunakan Transfarency tool pada toolbox kemudian klik tahan dari kiri
ke kanan gambar.
xliii
Jika sudah selesai memberikan transfarasi pada foto/gambar tersebut
kita keluar dari dalam objek kotak margin tersebut dengan cara klik
Stop Editing yang ada di bawah atau atas halaman.
Kemudian seleksi semua objek pola yang ada kecuali dua kotak yaitu
kotak bingkai dan kotak margin.
xliv
kotak margin tadi. Sehingga semua objek pola berada didalam objek
kotak margin juga sama seperti objek gambar/foto tadi.
Kemudian kita klik kotak margin tersebut dengan Pick tool
kemudian hilangkan warna garisnya dengan mengklik kanan pada non
warna yang ada di box warna atau Color Palette.
xlv
Cara menggunakan Drop Shadow ini ialah dengan cara klik Drop
Shadow tool pada toolbox kemudian klik pada objek yang akan
diberikan efek shadow kemudian klik tahan sedikit saja dengan arah
panah disesuaikan dengan keperluan kemudian atur nilai Shadow
feathering-nya dari nilai 15 ke 7. Sehingga area bayangan tersebut
menjadi menipis.
xlvi
4.6.5 Membuat Text Banner
Setiap Banner pasti didak lepas dari yang namanya text. Text ini
digunakan untuk mewakili penjelasan dari apa yang akan di sampaikan
dalam bentuk tulisan. Membuat text pada banner dengan menggunakan
Text tool pada toolbox caranya klik pada text tool kemudian klik satu
kali di halaman kemudian ketikan naskahnya. Dengan jenis font yang
tebal dan dengan tulisan besar semua.
xlvii
Kemudian klik text tersebut dengan Pick tool kemudian kita copy
terlebih dahulu text tersebut dengan menggunakan Ctrl+C dan pada
text tersebut berikan warna abu-abu. Objek Text tersebut kita Convert to
Curves dengan Ctrl+Q dan atur nilai Outline width-nya menjadi 14.
Kemudian gunakan paste objek dengan Ctrl+V sehingga ada objek text
baru diatas objek tadi sehingga hasilnya dapat kita lihat seperti gambar
dibawah ini, terdapat garis dengan warna abu-abu dibelakang objek text
tersebut.
xlviii
Buat juga Text lainnya agar text tersebut terlihat lebih rapih maka kita
gunakan shortcut P pada setiap text sehingga posisi text berada ditengah
halaman, dari tengah tersebut baru diatur lagi posisi antar textnya.
xlix
4.6.7 Export to JPG/PNG
Setelah semua persiapan selesai, maka kita dapat mengexport file
desain banner/spanduk tersebut supaya siap cetak dengan merubahnya
menjadi jenis file PNG atau JPEG.
Caranya, pada menu File kemudian klik pada Export kemudian
akan muncul box Export File. Berikan nama file dan type filenya
menjadi JPG-JPEG Bitmaps selanjutnya tekan tombol Export.
Atur Format JPEGnya pada setting color modenya CMYK dan pada
Quality ubah menjadi Highest kemudian klik tombol OK.
l
Sehingga proses desain selesai dengan hasil file siap cetak dalam
bentuk format JPEG.
li
BAB V
PENUTUP
5.1 KESIMPULAN
5.2 SARAN
5.2.1 SARAN UNTUK SEKOLAH
5.2.2 SARAN UNTUK INDUSTRI
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
1. FOTO KEGIATAN SELAMA PKL
2. DOKUMEN SELAMA PKL
3. JURNAL
lii