Anda di halaman 1dari 3

INTERNAL CONTROL QUESTIONARE

MODUL 4 (KELOMPOK 3)

1. ICQ Penerimaan Kas/Bank


A. Kelemahan-kelemahan
1. Dilihat dari jawaban atas pertanyaan poin nomor 3, terdapat kelemahan yang terjadi
dalam proses internal kontrol di bagian penerimaan kas/bank oleh PT. SUGUS.
Dari hasil kuesioner diperoleh pernyataan bahwa penagih piutang (kolektor) atau
orang yang membuka sampul pengiriman uang tidak membuat suatu daftar cek dan
uang tunai yang diterima. Akibat tidak dibuatnya daftar cek dan penerimaan uang
tunai ini, maka salinan cek untuk bagian akuntansi tidak tersedia serta bagian
akuntansi tidak bisa mencocokan dengan kuitansi yang ada. Tindakan semacam ini
akan menjadi kelemahan yang sangat berpotensi menimbulkan kecurangan-
kecurangan yang sifatnya material.
2. Dilihat dari jawaban atas pertanyaan poin nomor 4, terdapat kelemahan yang terjadi
dalam proses internal kontrol di bagian penerimaan kas/bank oleh PT. SUGUS.
Dari hasil kuesioner diperoleh pernyataan bahwa perusahaan tidak menggunakan
cash register untuk mengadministrasi penerimaan jika tidak digunakannya kuitansi
atau bon (penjualan). Ini menjadi kelemahan karena akan menyebabkan kekeliruan
pencatatan akibat menghilangkan bukti-bukti transaksi yang terjadi.
3. Jawaban Tidak pada poin No 5 menunjukkan bahwa PT SUGUS memang tidak
melakukan penjualan atas sisa bahan dan sejenisnya.
4. Jawaban Tidak pada poin No 16 menunjukkan bahwa PT SUGUS tidak
mengasuransikan kerugian yang mungkin akan diderita atas uang yang disimpan
atau diperjalanan.
B. Catatan Lain
1. Diperlukannya pembuatan daftar cek dan daftar uang yang diterima oleh penagih
piutang (kolektor) atau orang yang membuka sampul pengiriman uang. Hal ini
bertujuan untuk memverifikasi penerimaan cek dan uang oleh bagian akuntansi
serta menghindari adanya tindakan kecurangan.
2. Diperlukannya penggunaan cash register jika seandainya perusahaan
tidak menggunakan kuitansi atau bon dalam mengadministrasi
penerimaan.

C. Kesimpulan Penilaian
Kesimpulan penilaian atas ICQ Penerimaan Kas/Bank oleh PT. SUGUS adalah Baik.
D. Revisi Kesimpulan Penilaian (Lampirkan Alasannya)
Kesimpulan penilaian atas ICQ yang telah dibuat PT. SUGUS atas Penerimaan
Kas/Bank adalah Baik. Hal ini dikarenakan ditemukan sedikit kelemahan atas aktivitas
pengendalian internal penerimaan kas/bank. Kelemahan dan hal yang perlu diperbaiki
sudah disebutkan dan dijelaskan seperti pada bagian Kelemahan dan Catatan Lain.

2. ICQ-Pengeluaran Kas/Bank
A. Kelemahan-kelemahan:
1. Pada poin 16, Rekening koran tidak langsung dikirim oleh bank kepada orang
yang membuat rekonsiliasi.
2. Pada poin 21, tidak di lakukan cash opname secara mendadak.

B. Catatan Lain:
1. Rekening koran sebaiknya dikirim ke orang yang membuat rekonsiliasi dengan
catatan orang yang membuat rekonsiliasi berbeda dengan yang mengerjakan
buku bank.
2. Sebaiknya ada pemeriksaan cash opname secara mendadak yang di lakukan
secara rutin, agar supaya permainan kas oleh pemegang kas dapat di
minimalisir.
C. Kesimpulan Penilaian
Kesimpulan penilaian terhadap kuesioner pengendalian internal untuk pengeluaran
kas/bank oleh PT SUGUS adalah baik.

D. Revisi Kesimpulan Penilaian


Kesimpulan penilaian atas kuesioner pengendalian internal yang telah dibuat atas
pengendalian internal dan prosedur audit untuk pengujian kewajaran terhadap
pengeluaran kas/bank adalah baik, namun masih ada beberapa kelemahan dan hal
yang perlu diperbaiki, dimana hal-hal tersebut tidak signifikan mempengaruhi
pengeluaran kas dan tingkat kewajaran kas. Dengan adanya rekonsiliasi bank ini,
ketidaksamaan antara saldo simpanan menurut laporan catatan bank dengan saldo
menurut catatan perusahaan dapat ditemukan sebab-sebab perbedaannya serta
penyajian di neraca sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum (presentation
and disclosure). Biasanya rekonsisliasi bank yang dipergunakan adalah rekonsiliasi
empat kolom, sebagai pembuktian atas saldo akhir cash in bank periode berjalan
(proof of cash). Empat kolom yang dimaksud adalah merinci masing-masing saldo
akhir cash in bank (baik saldo akhir menurut catatan bank maupun perusahaan).
Rekonsiliasi bank dilakukan dengan tujuan:
1. menentukan saldo kas (bank) yang seharusnya disajikan dalam statemen
keuangan (neraca)
2. mengamankan kekayaan perusahaan dan mendeteksi kemungkinan
adanya penyalahgunaan kas di bank.

Anda mungkin juga menyukai