DRAFT

PEDOMAN PELAKSANAAN
VERIFIKASI TEKNIS PERMOHONAN IUPHHK-HTR

A. Verifikasi Calon Pemegang Izin:

Verifikasi calon pemegang izin dapat dilakukan melalaui diskusi (FGD), wawancara dengan pemohon,
pengurus KTH/Gapoktan/Koperasi serta Kepala Desa dan Camat. Verifikasi calon pemegang ijin dilakukan
untuk memastikan fakta, data dan informasi tentang kebenaran:
1. Dokumen Kelembagaan dan Keanggotaan KTH/Gapoktan/Koperasi
No. Pemohon Objek Verifikasi Tahapan Pelaksanaan Verifikasi Justifikasi Output
1 2 3 4 5 6
1 Pemohon 1. Surat a. Memeriksa keabsahan surat beserta - Untuk memastikan Daftar
Perorangan Permohonan lampirannya bahwa Angoota
, KTH, IUPHHK-HTR b. Memeriksa Nama dan Alamat permohonan betul- KTH/
Gapoktan pemohon betul diketahui oleh Gapoktan
2. Surat Keterangan a. Memeriksa kebenaran Dokumen pemohon dan yang
Pendirian Pendirian Kelompok - masyakat yang dielngakpi
Kelompok b. Daftar Pengurus KTH/Gapoktan NIK dan
bermohon
c. Daftar Anggota KTH/Gapoktan Alamat
merupakan
5. Foto Copy a. Memeriksa kebenaran KK dan KTP masyakat setempat
KTP/Surat b. Membuat rekapitulasi nama, nomor - Bila areal yang
Keterangan KTP/NIK dan KK anggota dimohon tidak
Domisili dan KK KTH/Gapoktan sesuai dengan
c. Melakukan verifikasi terhadap hasil tempat tinggal
rekapitulasi sesuai huruf b diatas /kedudukan
dengan daftar anggota sesuai surat pemohon
permohonan
d. Memverifikasi kanggotaan agar
dalam 1 KK tidak ada 2 orang yang
terdaftar sebagai calon pemegang
ijiin
e. Tidak ada anggota KTH/Calon
pemegang ijin yang berprofesi
sebagai PNS?????
f. Melakukan uji petik ke tempat
tinggal anggota KTH/Personil dari
Anggota Gapoktan dengan
intensitas sampling minimal 5%dari
total jumlah pemohon (kesesuaian
nama, alamat)
g. Bila terdapat perubahan anggota
kelompok sebagai pemohon agara
didiskusikan lagi dengan pengurus
KTH/Gapoktan dan Kepala Desa/
Camat

2 Koperasi 1. Surat a. Surat Permohonan IUPHHK-HTR - untuk memastikan Daftar

Permohonan bahwa Angoota
b. Memeriksa Nama dan Alamat
IUPHHK-HTR pemohon permohonan betul- KTH/
betul diketahui oleh Gapoktan
2. Foto Copy Akte c. Memeriksa kebenaran akte pendirian
pemohon dan yang
pendirian koperasi ke Dinas Koperasi???????
dielngakpi
d. Memeriksa AD/ART Koperasi. - masyakat yang
NIK dan
3. Daftar susunan a. Memeriksa keabsahan anggota bermohon
Alamat
pengurus dan koperasi dengan melihat buku merupakan
anggota Koperasi kenggotaan koperasi dan kartu masyakat setempat
tanda anggota koperasi serta bukti - Bila areal yang
pembayaran iuran pokok koperasi, dimohon tidak
dan anggota koperasi yang hadir sesuai dengan
minimal 90 % dari jumlah anggota tempat tinggal
koperasi. /kedudukan
b. Membuat rekapitulasi nama, nomor pemohon ??????
KTP/NIK dan KK anggota Koperasi
No. Pemohon Objek Verifikasi Tahapan Pelaksanaan Verifikasi Justifikasi Output
c. Melakukan uji petik ke tempat
tinggal anggota koperasi dengan
intensitas sampling minimal 5 % dari
jumlah total anggota koperasi
(kesesuaian nama dan alamat).

2. Kondisi Sosial Ekonomi di Desa

No. Objek Verifikasi Tahapan Pelaksanaan Verifikasi Justifikasi Output
Kondisi Sosial dan a. Menghimpun fakta, data dan informasi mengenai data
Ekonomi social, ekonomi masyarakat desa terkait:
Masyarakat - mata pencaharian,
- jenis aktivitas yang dilakukan terhadap areal,
- jenis tanaman garapan, serta penyebarannya
b. Melakukan wawancara dengan masyarakat terkait informasi
dan masukan terhadap permohonan IUPHHK-HTR.
- Jenis Tanaman yang akan dikembangkan
- Keberadaan mitra sebagai penampung atau pemasok
untuk

B. Verifikasi Calon Areal IUPHHK

No Objek Tahapan Pelaksanaan Verifikasi Justifikasi Output
Verifikasi
1 Batas dan luas a. Menyiapakan telaah peta permohonan dengan melakukan Sebagai Peta Kerja
areal yang tunmpang susun/ Overlay Peta Permohonan dengan: panduan
dimohon - Peta PIAPS petugas Verifikasi
- Peta Kawasan Hutan Terbaru pada saat
melakukan
- Perrizinanan Kehutanan dan perizinanan lainnya dan PIPIB pengecekan
- Peta RPHJP KPH areal yang
- Analisis Penutupan Lahan menggunakan peta penafsitan akan dimohn
Citra terbaru dari Ditjen PKTL
b. Membuat Peta Kerja Verifikasi sebagai bahan panduan di
lapangan dengan menggunakan peta dasar peta RBI sekurang-
kurangnya memuat:
- Batas areal yang dimohon
- Batas kawsan hutan
- Batas fungsi kawasan hutan
- Batas administrasi
- Batas perizinan
- Batas pengelolaan KPH
- Jaringan Jalan/sungai/Kampung
c. Masukan Shape File Peta Kerja verifikasi kedalam GPS sebagai
panduan untuk pengecekan lapangan
d. Melakukan pengecekan terhadap kesesuaian areal dengan
lokasi yang dimohon calon pemegang izin dengan pengambilan
koordinat menggunakan GPS.
- Titik Keberadan KTH/ Desa
- Batas Kawasan Hutan/ Batas fungsi/Batas Perijinan
- Batas Luar Lokasi yang diusulkan
- Melakukan uji petik secara random terhadap batas areal yang
dimohon oleh anggota KT(minimal 4 titik)
- Ambil kordinat di lokasi-lokasi penting (Pal Batas/ batas alam,
sungai, jalan dll)
e. Terhadap permohonan perorangan melalui KTH selanjutnya
dilakukan pengukuran areal permohonan izin anggota KTH
melalui uji petik secara random dengan intensitas sampling
minimal 25% dari jumlah anggota KTH yang memohon izin??????
f. Mengambil dokumentasi kondisi areal dan obyek-obyek penting
pada areal yang dimohon

No Objek Tahapan Pelaksanaan Verifikasi Justifikasi Output

 Verifikasi
2 Kondisi Umum a. Melakukan pengecekan/pengamatan terhadap penutupan lahan, Gambaran
Areal yang jenis tanaman, kualitas dan penyebaran tanaman, serta adanya Umum
dimohon potensi hutan alam. Kondisi
b. Melakukan pengamatan terhadap keadaan topografi lokasi yang Areal yang
dimohon (datar, landai, curam berdasarkan ketentuan yang dimohon
berlaku).
c. Melakukan pengecekan areal garapan masyarakat termasuk
tanaman pangan/semusim garapan masyarakat terkait luas areal,
jenis tanaman dan penyebarannya.
d. Memeriksa areal yang tidak memungkinkan diberi izin, misalnya
yang berbatu.
e. Melakukan verifikasi adanya kemungkinan tanaman hasil reboisasi
dan rehabilitasi dan merupakan asset Negara?????
f. Memilah/merinci areal tutupan berdasarkan kriteria berhutan atau
tidak berhutan, tanah kosong, semak belukar, areal yang telah
digarap masyarakat dan dihitung luasnya dirinci berdasarkan
formasi hutan:
1) berhutan sekunder
2) tidak berhutan (tanah kosong, semak belukar/ alang-alang,
pertanian campuran).

C. Pembuatan Dokumen Berita Acara Verifikasi

1) Dokumen Berita Acara dibuat berdasarkan format yang tertuang dalam Perdirjen PSKL No. 13 Tahun
2016
2) Data pemohon dan kondisi umum areal yang dimohon:
 Pemohon sudah sesuai/tidak sesuai
 Kondisi umum areal yang dimohon
 Potensi yang ada di sudah ada/dikembangkan

3) Kesimpulan Hasil Verifikasi harus jelas:

 Jumlah anggota ada perubahan/tidak
 Luas areal yangdimohon: diterima/diterima sebagian/ditolak serta alasannya
 Penambahan luas ≤5% dari usulan jelaskan??? Lebih > 5 % ?????
4) Berita acara ditandatangangi seluruh Tim
5) Lampiran BA Verifikasi
a) Daftar anggota KTH/Gapoktan/Koperasi/yang dilengkapi NIK dan diketahui Kepala Desa
b) Lampiran Peta Hasil Verifikasi yang ditandatangi tim verifikasi
c) soft file Daftar anggota dan Shape File Peta Hasil Verifikasi