PENGELUARAN – AKTIVITAS
PENGENDALIAN
OLEH
KELOMPOK 3
LAURENSIUS NAINGGOLAN
A311 12 110
JURUSAN AKUNTANSI
UNIVERSITAS HASANUDDIN
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
bimbingan-Nyalah sehingga makalah ini dapat terselesaikan dengan baik dan tepat pada
waktunya .
Makalah yang berjudul “Audit Siklus Pengeluaran-Aktivitas Pengendalian” ini dibuat
untuk memenuhi tugas di mata kuliah Pengauditan 2.
Penulis menyampaikan rasa terima kasih kepada beberapa pihak yang telah membantu
penyelesaian tugas ini, diantaranya:
1. Pembimbing/dosen Pengauditan 2 yang telah memberikan pengarahan demi
kesempurnaan tugas ini.
2. Orang tua penulis yang telah memberikan dukungan moril maupun materil bagi penulis.
3. Pihak-pihak lain yang tidak sempat penulis tuliskan satu per satu, yang telah membantu
penulis dalam penyelesaian tugas ini.
Namun demikian, penulis menyadari bahwa tulisan ini jauh dari kesempurnaan maka
penulis memohon maaf jika terdapat kata-kata yang kurang menyenangkan di hati para
pembaca. Oleh karena itu, penulis mengharapkan berbagai saran yang bersifat membangun
demi kesempurnaan tulisan ini dimasa mendatang.
Semoga makalah ini dapat memberi manfaat bagi pembaca umumnya dan penulis
khususnya.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
Halaman Judul i
Kata Pengantar ii
BAB I: Pendahuluan 1
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 1
C. Tujuan Penulisan 1
A. Kesimpulan 24
Daftar Pustaka 38
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kebutuhan masyarakat tentang informasi keuangan yang andal menyebabkan timbulnya
profesi akuntan publik. Pofesi ini berkembang sejalan dengan perkembangan kebutuhan
masyarakat tentang jasa pihak yang kompeten dan dapat dipercaya untuk menilai
kewajaran pertanggungjawaban keuangan yang disajikan oleh manajemen kepada pihak
luar perusahaan. Untuk menilai kewajaran pertanggungjawaban keuangan diperlukan
pengetahuan yang disebut auditing. Pengetahuan auditing menjadikan orang kompeten
untuk menilai kewajaran pertanggungjawaban keuangan, sehingga memungkinkan orang
yang terjun dalam profesi akuntan publik mampu menghasilakn jasa yang menjadikan
masyarakat keuangan dapat memperoleh informasi keuangan yang andal. Informasi
keuangan yang andal bagi masyaraakt keaungan dalam mengambil keputusan
pengalokasian sumber daya ekonomi secara efektif dan efisien. Sehubungan dengan
uraian-uraian diatas, maka diperlukan perancangan program audit terhadap siklus
kegiatan perusahaan. Pengujian pengendalian ditujukan oleh akuntan publik untuk
menguji efektivitas pengendalian dengan kliennya. Pengujian pengendalian disesuaikan
dengan penggolongan siklus kegiatan perusahaan. Pada kesempatan kali ini, hal yang
akan dibahas ialah mengenai materi tentang audit terhadap siklus pengeluaran: pengujian
pengendalian.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah tujuan dari audit siklus pengeluaran?
2. Bagaimana pemahaman atas bisnis dan industri klien akan mempengaruhi keputusan
tentang materialitas dan risiko inheren?
3. Bagaimana aplikasibilitas dari aspek-apek pengendalian internal untuk siklus
pengeluaran?
4. Bagaimanakah pertimbangan yang berlaku untuk pengevaluasian aktivitas
pengendalian dalam transaksi pembelian?
5. Bagaimanakah pertimbangan yang berlaku untuk pengevaluasian aktivitas
pengendalian dalam transaksi pengeluaran kas?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui tujuan dari audit siklus pengeluaran.
PEMBAHASAN
c. Diskusi dengan personel dari fungsi audit intern dan review terhadap
laporan auditor intern.
d. Diskusi dengan auditor lain dan dengan penasihat hukum atau penasihat
lain yang telah memberikan jasa kepada entitas atau dalam industri.
e. Diskusi dengan orang yang berpengetahuan di luar entitas (seperti ahli
ekonomi industri badan pengatur industri, customers, pemasok, dan
pesaing).
f. Publikasi yang berkaitan dengan industri (seperti statistik yang diterbitkan oleh
pemerintah survai, teks, jurnal perdagangan, laporan oleh bank, pialang efek,
koran keuangan).
BAB III
A. Kesimpulan
Umumnya transaksi besar yang membentuk siklus pengeluaran dalam perusahaan terdiri
dari: 1). Transaksi pembelian, 2). Transaksi pengeluaran kas. Terdapat beberapa tujuan
dari audit siklus pengeluaran dari kelmpok transaksi atau saldo, dari ketegori-kategori
asersi. Asersi-asersi tersebut adalah eksistensi atau kejadian, kelengkapan, hak dan
kewajiban, penilaian atau alokasi, penyajian dan pengungkapan.
Pemahaman tentang bisnis dan industri klien akan memudahkan kita untuk menilai
seberapa besar tingkat materialitas, risiko inheren, dan risiko prosedur analitis dari siklus
pengeluaran. Ada bebrapa hal yang dipertimbangkan untuk mengevaluasi akativitas
pengendalian dalam transaksi pembelian dan pengeluaran kas yaitu dokumen dan catatan
umum, fungsi-fungsi pembelian/pengeluaran kas, sistem untuk transaksi
pembelian/pengeluaran kas, serta pemahaman dan penilaian risiko pengendaliannya.
DAFTAR PUSTAKA
IAPI. 2011. Standar Profesi Akuntan Publik. Jakarta: Penerbit Salemba Empat.
Akbar, Ilham. 2014. Makalah Audit Terhadap Siklus pengeluaran, Pengujian Pengendalian.
(online) (http://www.slideshare.net/iamrabka/makalah-audit-terhadap-siklus-
pengeluaran-pengujian-pengendalian. diakses pada tanggal 14 Februari 2015)