Anda di halaman 1dari 5

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2021/22.1 (2021.2)

Nama Mahasiswa : DIMAS PAKSI BAGUS PERMADI


Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 044323305
Tanggal Lahir : 30 Agustus 1990
Kode/Nama Mata Kuliah : ISIP4110/PENGANTAR SOSIOLOGI
Kode/Nama Program Studi : 50/Ilmu Administrasi Negara
Kode/Nama UPBJJ : 42/Semarang
Hari/Tanggal UAS THE : Senin, 20 Desember 2021

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Surat Pernyataan
Mahasiswa Kejujuran
Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : DIMAS PAKSI BAGUS PERMADI


NIM : 044323305
Kode/Nama Mata Kuliah : ISIP4110/PENGANTAR SOSIOLOGI
Fakultas : Universitas Terbuka
Program Studi : Ilmu Administrasi Negara
UPBJJ-UT : Semarang

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari
aplikasi THE pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam
pengerjaan soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya
sebagai pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman
sesuai dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik
dengan tidak melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS
THE melalui media apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan
dengan peraturan akademik Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari
terdapat pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan
menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.

Doro, 20 Desember 2021

Yang Membuat Pernyataan

DIMAS PAKSI BAGUS PERMADI


BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

1. Knap menjelaskan bentuk interaksi asosiatif dengan tahap memulai, menjajaki,


meningkatkan, menyatupadakan dan mempertalikan.
Berikan contoh ilustrasi proses asosiatif ini dalam contoh kasus
a) Hubungan relasi di sekolah
Kerjasama Komite dan Sekolah dalam meningkatkan mutu
Pendidikan memegang peranan sangat penting dalam proses peningkatan
kualitas sumber daya manusia dan merupakan suatu proses yang terintegrasi
dengan proses peningkatan kualitas sumber daya manusia itu sendiri. Pemerintah telah
berupaya mewujudkan amanat tersebut melalui berbagai usaha pembangunan
pendidikan yang berkualitas melalui pengembangan dan perbaikan kurikulum dan
sistem evaluasi, perbaikan sarana pendidikan, pengembangan dan pengadaan
materi ajar, serta pelatihan bagi guru dan tenaga kependidikan lainnya. Langkah
untuk meningkatkan kualitas pendidikan salah-satunya membangun kerjasama
dengan masyarakat melalui komite sekolah.
Komite sekolah dibentuk untuk meningkatkan tanggung jawab dan peran
serta masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan disatuan pendidikan, artinya
komite sekolah dibutuhkan dalam peningkatkan mutu pendidikan, bukan hanya
sekedar memberikan bantuan berwujud material saja, namun juga diperlukan
bantuan yang berupa pemikiran, ide atau gagasan-gagasan yang inovatif demi
kemajuan suatu sekolah termasuk didalamnya melakukan pengawasan
pembelajaran terhadap siswa di sekolah yang menjadi tanggung jawab komite.
Menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas memerlukan jalinan
kerjasama antara komite dan sekolah sebagai organisasi yang di tunjuk oleh orangtua
dan masyarakat. Kerjasama kolaborasi yang dapat menguntungkan kedua belah
pihak dimana sekolah mendapatkan keuntungan dalam bentuk meningkatnya
mutu pendidikan sedangkanmasyarakat mendapatkan bias dalam bentuk peningkatan
ekonomi, pengetahuan, sosial.

b) Dunia kerja (perkantoran)


Dalam melakukan pekerjaan di kantor dibutuhkan tim kerja yang solid untuk mencapai
tujuan kinerja yang baik. Pada akhirnya guna meningkatkan kinerja tim, kesuksesan
meniti karier, dan memajukan perusahaan. Hal tersebut bisa diwujudkan dengan
beberapa Langkah seperti :
✓ Membangun kepercayaan dan saling menghormati
✓ Mengatur ekspektasi bersama
✓ Pemimpin tim yang dapat memfasilitasi komunikasi diantara anggota tim
✓ Menanamkan sikap saling memiliki dalam kelompok (Sense of belonging)
✓ Melihat sisi positif dari perbedaan pendapat
✓ Pengkajian performa tim dan umpan balik

2. Dalam ulasan stratifikasi sosial ada konsep achieve status, stratifikasi pendidikan,
stratifikasi pekerjaan, dan stratifikasi ekonomi. Coba Anda lakukan analisis keempat konsep
di atas dalam suatu cerita kesuksesan seorang individu dalam kelas sosial atas di dalam
masyarakat modern!
Pak Hamid guru kontrak di Malaysia yang lolos eleksi CPNS
Sebelum mengikuti seleksi CPNS, Pak Hamid sempat mengikuti program guru
kontrak ke Malaysia pada 2006. Motivasi Pak Hamid bergabung dalam program tersebut
adalah supaya bisa ke luar negeri dan memperlancar kemampuannya berbahasa Inggris.
Namun, pada 2008 orang tua Pak Hamid memintanya pulang ke Indonesia untuk
mengikuti seleksi CPNS yang saat itu sedang membuka lowongan besar-besaran. Pak
Hamid pun mengajukan izin kepada pengelola program untuk pulang kampung. Ternyata,
guru kontrak yang minta izin untuk pulang kampung pada waktu itu bukan hanya Pak
Hamid, melainkan sebagian besar guru kontrak dari Indonesia.
Karena kebetulan saat itu sedang musim libur sekolah (antara November dan
Desember), Pak Hamid dan guru-guru kontrak lain pun diizinkan pulang ke Indonesia. Dari-
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

seluruh guru kontrak yang pulang dan mengikuti seleksi CPNS, belasan orang lolos,
termasuk Pak Hamid. Pada Desember 2008, setelah resmi dinyatakan lolos CPNS, Pak
Hamid pun mengundurkan diri dari program guru kontrak di Malaysia.

3. Sebagai suatu institusi sosial, keluarga mempunyai fungsi-fungsi sosial seperti fungsi
reproduksi masyarakat, sosialisasi dan kontrol sosial. Jelaskan ketiga fungsi tersebut dalam
suatu analisis bagaimana seorang anak mendapatkan proses tersebut dalam suatu
keluarga!
a) Fungsi Reproduksi
Salah satu tujuan sebagian besar umat manusia untuk berkeluarga adalah untuk
mendapatkan keturunan. Melalui pernikahan yang sah, keluarga menjadi entitas yang
mampu menghasilkan generasi penerus bangsa. Pendidikan seks sejak dini dan sikap
menghargai lawan jenis perlu ditanamkan dalam keluarga.

b) Fungsi sosialisasi
Keluarga menjadi tempat pertama seorang anak belajar bersosialisasi dengan orang
lain, yaitu orangtua dan saudara-saudaranya. Di dalam keluarga pula proses
pendidikan untuk pertama kalinya diterima oleh anak.
Semua ini disebabkan oleh interaksi intensif yang terjadi sehingga proses pendidikan
terjadi secara natural dan efektif.

c) Fungsi kontrol sosial


Keluarga menjadi tempat dimana nilai agama diberikan, diajarkan, dan dipraktikkan.
Disini, orangtua berperan menanamkan nilai agama sekaligus memberi identitas
agama kepada anak. Keluarga yang berhasil menerapkan nilai-nilai agama melalui
contoh dalam kehidupan sehari-hari mampu memberikan fondasi yang kuat bagi setiap
anggota keluarganya.
Keluarga juga punya peran penting dalam memperkenalkan anak kepada nilai-nilai
sosial budaya yang ada di masyarakat. Terlebih lagi di Indonesia, sopan santun sangat
dijunjung tinggi, dengan berbagai macam norma, adat istiadat, dan budi pekerti yang
berlaku di masyarakat. Dari anggota keluarga yang lebih tua lah anak bisa belajar
bagaimana harus bersikap terhadap orang yang lebih tua dan mempelajari hal-hal
yang pantas dan tidak pantas dalam budayanya.

4. Teori konflik dapat digunakan dalam melihat perubahan sosial new normal dalam interaksi
sosial pada masa pandemi Covid-19. Berikan analisis dan contoh tentang konflik sosial dan
interaksi sosial, apa saja yang bisa terjadi pada masa pandemi Covid-19 yang dapat
mempengaruhi kestabilan sistem sosial di dalam masyarakat Indonesia!
Masyarakat yang mengalami pandemi Covid 19, maka cara pandang perspektif
struktural fungsional melihat pemerintah telah berusaha mengatasi masalah pandemi ini
dengan menggencarkan vaksin kepada masyarakat. Disamping itu pemerintah berusaha
menyalurkan komitmen bantuan untuk mengurangi dampak pandemi. Diharapkan dengan
Langkah-langkah seperti itu, masyarakat dapat terbantu dari sisi ekonomi. Jadi pemerintah
bergantung pada masyarakat untuk patuh dan mengikuti pemerintah dengan program-
programnya. Juga masyarakat bergantung pada pemerintah ditengah sulitnya ekonomi
saat ini.
Dengan demikian, teori fungsionalisme menyoroti bahwa itu adalah saling
ketergantungan di antara berbagai fungsi atau elemen yang pada akhirnya mengarah pada
pemeliharaan masyarakat dengan cara yang lebih sukses. Selain itu, teori fungsionalisme
tidak menekankan bahwa aspek-aspek ini harus selalu ‘baik’ atau layak untuk stabilitas
masyarakat. Ini menganjurkan bahwa jika semua aspek ini berfungsi dengan baik, maka
masyarakat akan lebih efisien dan lebih stabil dengan produktivitas tinggi. Namun jika
aspek-aspek ini tidak berfungsi dengan baik, beberapa bagian atau elemen masyarakat
harus beradaptasi untuk merebut kembali dan bertahan hidup dari tatanan baru dan
menciptakan produktivitas darinya. Contohnya ketidak patuhan masyarakat dalam
melaksanakan protokol kesehatan menyebabkan melonjaknya jumlah masyarakat yang-
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

positive Covid 19.


Pemerintah dan masyarakat harus sama-sama berusaha untuk menekan jumlah
penularan. Karena jika jumlah penularan bisa ditekan, otomatis pembatasan dapat
dilonggarkan sehingga roda ekonomi dapat berputar lebih baik. Jadi, menurut teori
fungsionalisme, gangguan dalam satu aspek memiliki dampak keseluruhan pada aspek-
aspek lain, yang akhirnya mempengaruhi keseimbangan seluruh masyarakat. Untuk
mengatasinya, orang harus beradaptasi dengan cara-cara baru. Dengan kata lain,
pendekatan fungsionalis menekankan bahwa konsensus sosial menyatukan masyarakat
dengan persetujuan anggotanya, dan oleh karena itu mereka harus bekerja bersama untuk
mencapai apa yang terbaik bagi masyarakat secara keseluruhan.
Sedangkan pendekatan teori konflik terutama tentang konflik dalam masyarakat
karena distribusi sumber daya yang tidak merata. Dengan adanya pandemi meukul sendi-
sendi perekonomian. masyarakat kelas atas biasanya mampu survive dalam menghadapi
pandemi karena kemampuan sumber dayanya. Namun berbeda dengan kaum kelas
masyarakat menengah ke bawah yang sangat terpukul dengan pandemi. Kehilangan
pekerjaan, usaha yang tidak berjalan dan minimnya sumber daya membuat masyarakat
kelas ekonomi menengah kebawah menjadi tambah sulit. Oleh karena itu, menurut teori
konflik, mereka yang kaya dan berkuasa berusaha mempertahankannya dengan cara apa
pun yang mungkin, terutama dengan menekan yang miskin dan tidak berdaya. Inilah cara
masyarakat berjalan. Oleh karena itu, teori konflik menggambarkan bahwa ketegangan dan
konflik muncul ketika sumber daya, status, dan kekuasaan ini didistribusikan secara tidak
merata antar kelompok dalam masyarakat dan juga konflik kelas ini pada akhirnya memicu
perubahan sosial dalam masyarakat.
Teori fungsionalisme dan teori konflik merupakan dua pendekatan yang berbeda
yang menjelaskan struktur dan organisasi fungsional dalam suatu masyarakat. Dengan
demikian, teori fungsionalisme menyatakan bahwa setiap aspek masyarakat melayani
fungsi dan diperlukan untuk kelangsungan hidup masyarakat itu. Di sisi lain, teori konflik
menggambarkan bahwa masyarakat berada dalam konflik kelas yang berkelanjutan karena
keterbatasan dan distribusi sumber daya yang tidak merata. Ketimpangan antara kelas-
kelas sosial ini akhirnya memicu perubahan sosial dalam suatu masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai