Anda di halaman 1dari 3

4.

Analisis Isu Strategis Pelayanan Kebidanan Bayi di Klinik Mutiara


Dadap

Berdasarkan hasil perhitungan pada matriks IFAS dan EFAS,


diperoleh titik koordinat diagram SWOT ( 1,44 : 2,25) sehingga posisi
pelayanan Kebidanan Bayi di Klinik Mutiara Dadap Tahun 2021 berada pada
kuadran I sebagaimana terlihat pada gambar 1. Hal tersebut berarti strategi
yang perlu dilakukan adalah strategi bertumbuh.

Peluang
(Opportunity)

( 1,44 : 2,25 )

Kelemahan Kekuat
an

Posisi pelayanan Kebidanan Bayi di Klinik Mutiara Dadap berdasarkan


Analisis SWOT Penerapan strategi bertumbuh adalah dengan memanfaatkan
kekuatan dan peluang yang dimiliki secara optimal. Beberapa alternatif yang
dapat ditempuh di antaranya sebagai berikut.

1. Sarana dan Prasarana

Klinik Mutiara Dadap memiliki mobil pribadi untuk merujuk pasien, ruang
tunggu dan sudah memiliki APD yang lengkap sesuai dengan kebutuhan dimasa
pandemic covid 19 ini (level 2), untuk kebutuhan pemeriksaan bayi baru lahir
Klinik Mutiara Dadap sudah memiliki alat pemeriksaan BBL lengkap, meja
resusitasi dan penghangat beserta alat resusitasinya dan memiliki ruang rawat
gabung dengan ibu dengan kapasitas 2 tempat tidur bayi, tidak ada ruangan
khusus untuk memandikan bayi dan tidak ada alat untuk melakukan pemeriksaan
tumbuh kembang pada bayi dan balita. Klinik ini memiliki peluang dengan lokasi
yang strategis sehingga masyarakat mudah mengakses Klinik ini. Tetapi memiliki
ancaman dikarnakan berdekatan dengan posyandu, Klinik lain, Puskesmas,
pelayanan kesehatan lain yang memiki alat untuk pemeriksaan tumbuh kembang
pada bayi lengkap.

2. Sumber Daya Manusia

Tenaga pelaksana pelayanan bayi sudah lulus D4, bidan memiliki SIPB
yang aktif dan STR yang aktif, asisten bidan sudah mengikuti pelatihan rerusitasi
BBL pada tahun 2017, serta bidan memiliki masa kerja selama 8 tahun di Klinik
ini, akan tetapi asisten belum mengikuti pelatihan pijat bayi. Klinik ini memiliki
peluang dalam segi SDM karna sudah menjalankan pendidikan profesi bidan
sejalan dengan diterbitkan UU No. 4 tahun 2019 yang mana hanya lulusan
Profesi bidan yang boleh memiliki Klinik. Klinik ini juga memiliki peluang
untuk bekerjasama dengan dr.SPA terkait pelayanan bayi.

3. Pelayanan Kebidanan

Klinik Mutiara Dadap memberikan pelayanan asuhan bayi, bidan juga


melakukan penyuntikan vit k segera setelah bayi lahir dan imunisasi HB0
diberikan pada saat kunjungan KN2 di Klinik Mutiara Dadap dan melakukan
pelayanan MTBM. Klinik Mutiara Dadap juga melakukan kerja sama dengan
Puskesmas Kosambi dalam memberikan pelayanan asuhan bayi sampai dengan
KN lengkap.
Klinik Mutiara Dadap ini memiliki peluang untuk membuka pelayanan
imunisasi dasar pada bayi dan balita dan melakukan homecare pada bayi dan
balita tetapi memiliki ancaman tidak terpantaunya tumbuh kembang anak oleh
Klinik, tidak terpantaunya kelengkapan imunisasi dasar oleh klinik.
4. Pencatatan dan Pelaporan

Klinik Mutiara Dadap melakukan pencatatan dan pelaporan harian,


bulanan dan tahunan, khusus untuk pelayanan bayi Klinik Mutiara Dadap juga
memiliki kelengkapan administrasi seperti : Rekam Medis, Inform Consent,
Registrasi bayi, Kohort bayi, Buku KIA dan Form Rujukan yang masih
dilakukan secara manual dimana resiko yang dapat terjadi adalah hilang, robek,
basah dan atau terbakar.
Pencatatan dan pelaporan yang dilakukan sudah terlaksana dengan baik
akan tetapi ada beberapa hal yang harus diperhatikan pada saat pengisian buku
kia harus lebih teliti lagi untuk menghindari terjadinya kesalahan kesalahan pada
saat pendokumntasian. Klinik Mutiara Dadap ini diharapkan kedepan sudah
dapat menggunakan teknologi pengisian pelaporan dan pencatatan meggunakan
e-kohort supaya data pasien dapat secara berkesinambungan dilihat oleh petugas
saat memberikan pelayanan.

Anda mungkin juga menyukai