Disusun Oleh:
KELOMPOK BKL “SETIA KAWAN”
KELURAHAN PAJANG
KECAMATAN LAWEYAN
KOTA SURAKARTA
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
selesainya penyusunan pembuatan Profil BKL “SETIA KAWAN”.
Tujuan penyusunan profil ini adalah sebagai laporan kepada Tim
Penilai Lomba Kelompok BKL dalam rangka HARGANAS Tahun 2022.
Kami sebagai penyusun menyadari bahwa penyusunan profil ini masih
jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kami sangat terbuka untuk menerima
kritik dan saran demi perbaikan dan kemajuan BKL “SETIA KAWAN” di masa
mendatang.
Demikian Profil BKL “SETIA KAWAN” ini kami buat sebagai bahan
laporan. Semoga bermanfaat.
DJOKO WASONO
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR .............................................................................. i
DAFTAR ISI ........................................................................................... ii
ANGKET PENILAIAN ............................................................................ iii
PROFIL BKL SETIA KAWAN
1. Pendahuluan ................................................................................... 1
2. Sejarah BKL SETIA KAWAN ........................................................... 2
3. Visi dan MIsi BKL SETIA KAWAN ................................................... 2
4. Pelaksanaan .................................................................................... 3
5. Tujuan ............................................................................................. 3
6. Sasaran dan Anggota ...................................................................... 3
7. Keadaan Kelompok ......................................................................... 3
8. Inovasi ............................................................................................. 4
9. Penutup ........................................................................................... 5
Lampiran
I. Buku Administrasi ............................................................................
II. Susunan Pengurus ..........................................................................
III. Anggota Kelompok ..........................................................................
IV. Penyuluhan BKL ..............................................................................
V. Sarana dan Prasarana ....................................................................
1. PENDAHULUAN
Masa lansia adaIah masa perkembangan terakhir dalam hidup
manusia. Dikatakan sebagai perkembangan terakhir oleh karena ada
sebagian anggapan bahwa perkembangan manusia berakhir setelah manusia
menjadi dewasa. Meskipun demikian, sebagian ahli lain berpendapat bahwa
boleh saja perkembangan fisik berhenti sampai masa remaja, tetapi
perkembangan psikologis, sosial, dan spiritual tidak akan pernah berhenti.
Oleh karena itu perkembangan dalam konteks lansia adalah berupa
perkembangan yang lebih mengarah pada psikologis dan sosial.
Atas dasar hal tersebut, maka diperlukan adanya upaya untuk
meningkatkan kualitas kehidupan (quality life) pada lansia. Hal ini dapat
dilakukan dengan cara memberikan perhatian dan perawatan yang baik
sehingga lansia hidup dalam keadaan sehat, aktif, serta menikmati masa tua
dengan bahagia.
Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 menetapkan bahwa upaya
pemeliharaan kesehatan bagi lanjut usia harus ditujukan untuk menjaga agar
tetap hidup sehat dan produktif secara social maupun ekonomi sesuai dengan
martabat kemanusiaan (Kemenkes, 2009). Berbagai kebijakan dan program
yang dijalankan pemerintah di antaranya tertuang dalam Peraturan
Pemerintah Nomor 43 Tahun 2004 tentang Pelaksanaan Upaya Peningkatan
Kesejahteraan Lanjut Usia. Salah satu di antara program-program tersebut
adalah apa yang dikenal dengan Bina Keluarga Lansia (BKL).
BKL merupakan organisasi sosial yang mempunyai komitmen untuk
memberikan pelayanan terhadap lansia, khususnya sebagai wadah guna
membentuk lansia yang sehat, mandiri, aktif, dan produktif agar dapat
meningkatkan taraf hidup lansia tersebut.
BKL memiliki kegiatan inti yang berdasar pada 7 (tujuh) dimensi lansia
tangguh, yaitu dimensi spiritual, fisik, emosional, intelektual, sosial
kemasyarakatan, profesional dan vokasional, serta lingkungan (BKKBN,
2018). Ke 7 (tujuh) kegiatan dimensi lansia dilakukan sebagai kegiatan rutin
dalam upaya meningkatkan tingkat keaktifan dan produktivitas lansia melalui
kegiatan poksila dan posyandu lansia. Hal ini dimaksudkan agar
lansia memiliki kepercayaan diri dan meminimalkan tingkat ketergantungan
lansia terhadap keluarga serta meningkatkan partisipasi lansia dalam berbagai
kegiatan BKL.
1
2. SEJARAH PERKEMBANGAN BKL SETIA KAWAN
2
4. PELAKSANAAN
Waktu:
Tempat:
5. TUJUAN
Sasaran Langsung:
7. KEADAAN KELOMPOK
3
Sekertariat/ Pertemuan : Gedung Serbaguna RW. XVI Kelurahan
Pajang, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta.
8. INOVASI
4
9. PENUTUP
Kegiatan rutin yang dillakukan oleh BKL “SETIA KAWAN” tetap berjalan
hingga saat ini. Besar harapan pengurus agar upaya yang dilakukan dapat
bermanfaat bagi keluarga yang memiliki Lansia. Suka duka dilalui dengan
tetap semangat dan selalu berharap agar ke depannya dapat lebih baik lagi
demi kemajuan bersama.
Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa mengabulkan harapan ini dan
semua lapisan masyarakat dapat berpartisipasi dalam memberikan
dukungannya. Amiin.
5
LAMPIRAN
I. Buku Administrasi
II. Susunan Pengurus
III. Anggota Kelompok
IV. Penyuluhan BKL
V. Sarana dan Prasarana
BUKU ADMINISTRASI
SUSUNAN PENGURUS