Anda di halaman 1dari 121

MANAJEMEN PENYAMBUNGAN

LISTRIK MCB-ON
(Menyambung Cepat Berkualitas dan Online)

Simple, Inspiring, Performing, Phenomenal


Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal
TUJUAN
Setelah selesai mengikuti pembelajaran ini peserta
mampu mengetahui, memahami dan malaksanakan
bisnis proses permohonan PB/PD/PS dan migrasi
sampai dengan penyambungan listrik secara online
dan menggunakan Aplikasi MCB ON dengan baik dan
benar sesuai Standar Perusahaan

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Latar Belakang

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PRINSIP DASAR

1. Customer focus
Fokus pada core bisnis PLN yaitu penjualan tenaga listrik
(bukan hanya Pasang Baru) yang mengutamakan kepuasan
pelanggan,
2. Integritas
etika profesi dan bisnis (fairness),
3. Profesional
sesuai standar yang berlaku (ketentuan ttg pemasangan SR &
APP),
3. Continuous Improvement
bersedia untuk melakukan perbaikan proses bisnis secara
terus-menerus.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


LATAR BELAKANG

1. Nilai Indeks Layanan Publik masih Rendah.


SURVEI ILP INTERNAL (undip)
SKOR ILP (UNDIP) SKOR ILP (KPK)
APJ Penyelesaian Pelayanan Tambah Pasang Tambah Pasang
Gangguan Pengaduan Daya Baru Daya Baru
Semarang 5.31 4.46 4.05 5.56 4.95 3.46
Surakarta 6.12 5.15 5.48 5.74
Yogyakarta 5.53 5.05 5.26 5.53 7.63 7.40
Purwokerto 3.93 4.38 4.60 3.45
Tegal 5.27 6.03 5.95 4.64
Magelang 4.24 4.35 5.32 5.82
Kudus 5.60 5.68 6.77 6.24
Salatiga 4.43 4.32 5.27 5.22
Klaten 4.86 6.41 4.70 3.42
Pekalongan 6.89 6.81 6.19 6.20
Cilacap 5.57 6.51 6.37 6.03
DJTY 5.25 5.38 5.45 5.26

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


LATAR BELAKANG (continue..)
2. Surat Edaran
Dir.No.008.E/DI
R/2012 ttg.
Pedoman
Pekerjaan Khusus
Pemasangan
Sambungan Rumah
dan Alat Pengukur
dan Pembatas di
Wilayah Direktorat
Operasi Jawa Bali.

Menetapkan:
Flow proses
Pasang Baru.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


LATAR BELAKANG (continue..)

4. UU No 30 Th 2009 tentang ketenagalistrikan

5. PERDA Propinsi Jawa Tengah No. 8 tahun 2012 tentang


Ketenagalistrikan, pasal 59 ayat 2  tentang Sertifikat
Laik Operasi (SLO)

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


LATAR BELAKANG (continue..)

6. Hasil fact finding, yaitu survey yang dilakukan PLN pada bulan
September 2012, terhadap pelanggan Pasang Baru:

Ke-tidak sesuai-an Data PB, PB banyak lewat perantara:


cukup tinggi:

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


LATAR BELAKANG (continue..)

6. Pemasangan Baru keluar dari aturan yang berlaku.

- Penyambungan Baru tidak mengikuti standar SPLN


No 056 Th 1984 maupun Standar Kontruksi
Sambungan Tenaga Listrik no. 474.K/DIR/2010,
dimana dalam pelaksanaannya jumlah sambungan
deret/renteng, lebih dari 5 deret tetap disambung.
- Pelanggan/BTL masih membandingkan pelaksanaan
GRASS I dan II dianggap benar.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Maksud dan Tujuan

1. Perubahan mekanisme penyambungan listrik yang selama ini dilakukan tidak


terstruktur dan sistematis, akan dilakukan Penyeragaman serta Integrasi proses
bisnis & material pendukung PB/PD, sehingga lebih efisien namun hasilnya
optimal, sehingga mempercepat layanan PB/PD
2. Membantu kendala keterbatasan SDM dalam melakukan survey jaringan & proses
PB/PD
3. Pelayanan PB/PD akan lebih cepat karena ‘sumber daya khusus’ akan digunakan
melaksanakan pekerjaan survey dan pemasangan Sambungan Listrik (SL)
4. Memotong mata rantai dari kemungkinan timbulnya gratifikasi dalam alur proses
PB/PD
5. Memperbaiki kualitas dan kuantitas pekerjaan pemasangan SL
6. Pemanfaatan teknologi Geo Tagging sbg pemutakhiran data jaringan dan pelanggan
didalam e-Mapping

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


CRITICAL ISSUE ke-1

Proses Pasang Baru  TANPA SURVEY dan LANGSUNG


BAYAR
- Input data tanpa validasi
data cenderung kurang akurat,
- Standar penyambungan
cenderung diabaikan,
- Proses penyambungan memerlukan waktu lebih lama
karena lokasi pelanggan tidak diketahui sebelumnya.
- Restitusi BP meningkat
karena langsung bayar, sedang jaringan belum tersedia.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


CRITICAL ISSUE ke-2

Proses Pasang Baru  TIDAK MENG-INDAH-KAN SLO

• Profesionalisme
sesuai standar yang berlaku (patuh pada ketentuan eksternal
dan internal ttg pemasangan SR & APP)

• PERDA No. 8/2012 Jateng


mensyaratkan adanya SLO

• SE DIR No. 008/2012


flow proses PB penyambungan APP ke IML setelah ada SLO.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


CRITICAL ISSUE ke-2 (continue)

Flow Proses Penyambungan dalam SE DIR No. 008.E-2012


yang menetapkan adanya SLO.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


SE DIR No 008.E/DIR/2012
TENTANG PEDOMAN PEKERJAAN KHUSUS PEMASANGAN SAMBUNGAN RUMAH DAN ALAT
PENGUKUR DAN PEMBATAS DI WILAYAH KERJA DIREKTORAT OPERASI JAWA BALI

S.K. DIR No. 474.K/DIR/2010


TENTANG STANDAR KONSTRUKSI SAMBUNGAN TENAGA LISTRIK

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Sambungan Tegangan Listrik
1) Sambungan Tenaga Listrik Tegangan Rendah (SLTR)
• Pelanggan tegangan rendah Fasa 1 dan dilayani dengan tegangan 220
V.
• Pelanggan tegangan rendah Fasa 3 dan dilayani dengan tegangan
220/380 Volt.
• Konfigurasi Sambungan tenaga listrik tegangan rendah fasa 1 atau
fasa 3 disesuaikan dengan ketentuan besarnya daya tersambung.

2) Sambungan Tenaga Listrik Tegangan Menengah (SLTM)


• Sambungan tenaga listrik tegangan menengah dilayani dengan
tegangan 20 kV dan dengan pengukuran pada sisi 20 kV.
• Konfigurasi :
- Konstruksi Terbuka : menggunakan peralatan pengukuran konstruksi
terbuka (outdoor).
- Konstruksi Tertutup : menggunakan peralatan pengukuran konstruksi
tertutup (indoor).

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Sambungan Tegangan Listrik Rendah

Sambungan tenaga listrik tegangan rendah (SLTR) adalah


sambungan listrik dengan tegangan pelayanan sebesar
220/380 Volt dan dengan daya sebesar-besarnya 197 kVA.
Terdapat 2 jenis konstruksi sambungan listrik tegangan
rendah, baik untuk fasa 1 ataupun fasa 3 sebagai berikut :

a. Konstruksi melalui saluran udara


b. Konstruksi melalui kabel bawah tanah

Berdasarkan sistem pengukuran bebannya di bagi menjadi 2:


a. Pengukuran langsung (tanpa trafo arus)
b. Pengukuran tidak langsung (menggunakan trafo arus)

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Konstruksi Sambungan Tenaga Listrik
Melalui Saluran Udara
Konstruksi ini merupakan sambungan tenaga listrik dengan menggunakan
konstruksi saluran udara baik untuk sambungan Fasa 1 atau Fasa 3. Jenis
konstruksi di golongkan dalam jenis-jenis konstruksi tipe A, Tipe B, Tipe C, tipe D,
Tipe E, tipe F dan tipe G.
Persyaratan:
a. Mempunyai ruang bebas (ROW).
b. Mempunyai jarak aman (safety distance) yang cukup dari sekelilingnya. Jarak
aman di pertimbangkan berdasarkan pertimbangan mekanis dan elektris agar
penghantar sambungan luar pelayanan tidak terjangkau oleh tangan
manusia.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Sambungan Tenaga Listrik Tegangan
Rendah Tipe-A
Konstruksi tipe A adalah konstruksi sambungan tenaga listrik tanpa
memakai tiang atap/ dak standar dan di pergunakan jika jarak
antara tiang dan bangunan (sambungan luar pelayanan) sampai
dengan APP tidak melebihi 30 meter. Sambungan masuk pelayanan
tidak mengenai fisik bangunan dan di lindungi dengan pipa PVC
tahan mekanis atau sejenis.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Sambungan tenaga listrik tipe-A
tanpa tiang atap

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Sambungan Tenaga Listrik Tipe-
B dengan memakai tiang atap
Konstruksi tipe B adalah konstruksi sambungan tenaga listrik memakai tiang atap/dak standar dan di pergunakan apabila jarak aman terhadap
lingkungan atau permukaan jalan tidak memenuhi syarat jika memakai sambungan tipe A. Penghantar sambungan masuk pelayanan, diluar pipa
dak standar, dilindungi dengan pipa PVC atau sejenis; ujung pipa bagian atas di tutup dengan protective cup dan bagian bawah di tutup dengan
cable gland.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Sambungan Tenaga Listrik
Tegangan Rendah Tipe-B

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Sambungan tenaga listrik tipe - C

Konstruksi tipe C adalah sambungan pelayanan dengan sambungan


luar pelayanan mendatar dimana jarak bangunan dan tiang atap
sangat dekat (± 3 meter). Umumnya di gunakan pada daerah
pertokoan/ruko/rukan. Ketentuan mengenai SMP sama dengan Tipe
A atau B.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Sambungan tenaga listrik Type- D
Konstruksi tipe D untuk sambungan tenaga listrik seri pada ruko, rumah
petak, toko dan pertokoan atau mall. Sambungan pelayanan memakai
kabel jenis NYFGbY atau NYY yang di masukan dalam pipa PVC tahan
mekanis. Semua kabel dilindungi secara fisik dari sentuhan tangan.
Pada konstruksi ini sadapan pencabangan dapat dilakukan dengan:
a. T doos atau kotak pencabangan
b. Konektor/H atau O Pressed Connector atau tipe piercing

Ket :
- Sambungan tenaga listrik pada rumah petak dengan menggunakan
Hydraulic type connector sebagai pencabangan
- Jumlah maksimum sambungan seri- 5 sambungan
- Panjang kabel sampai dengan APP terakhir tidak lebih dari 30 meter
dengan .... minimum 1 %
Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal
Sambungan tenaga listrik Type -E

Konstruksi E menggunakan kabel NYFGbY yang di tarik dari tiang SUTR. Ujung kabel
pada tiang harus diterminasi. Sambungan ke jaringan harus memakai bimetal joint Al-
Cu yang di bungkus dengan heathshrink sleeve. Kabel turun ke tanah di beri pelindung
pipa galvanis 11/2 inci sepanjang 2,5 meter di atas tanah dan tiap 1,5 meter di ikat
dengan stainless steel dan link dan protective plastic tape Selanjutnya persyaratan
konstruksi sama dengan persyaratan konstruksi kabel bawah tanah. Kabel naik di
dalam bangunan di lindungi dengan pipa galvanis 1 1/2 inci yang di ikatkan pada tembok
dengan expanding fixing collar (dyna bolt fixing collar) sampai ke titik pasang meter
kWh.

Ket:
Sambungan tenaga listrik Type - E dari Saluran Udara Persyaratan konstruksi kabel
bawah tanah sama dengan persyaratan konstruksi Saluran Kable Bawah Tanah
Tegangan Tendah
Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal
Konstruksi sambungan Tenaga Listrik
Type - F sambungan dari panel distribusi
SUTR
Konstruksi tipe F merupakan sambungan tenaga listrik dengan alat pengukur kWh
dan pembatas terpasang terpusat pada tang untuk beberapa rumah/bangunan.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Sambungan Tenaga Listrik Tegangan
Rendah Tipe – G

Konstruksi tipe G sama dengan tipe F, hanya alat pengukur kWh dan pembatas
terpasang terpusat pada bangunan.

Ket :
- Sambungan Tenaga Listrik dengan panel APP kolektif di luar bangunan
pelanggan
- Sirkuit penghantar antara Panel APP dengan PHB milik pelanggan milik PLN
sekurang-kurangnya jenis NYY o Konstruksi tidak menyebrangi jalan raya

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Sambungan Tenaga Listrik Tegangan
Rendah Tipe – H

- Sambungan Tenaga Listrik kolektif pada apartemen atau perumahan


dengan panel APP kolektif pada lokasi dinding 1 dan atau pada dinding
di atas tanah
- Penghantar antara panel APP sampai dengan PHB pelanggan
disediakan oleh pelanggan (sirkuit utama pelanggan)
- Panjang kabel antara PHB kolektif s/d PHB pelanggan tidak lebih dari
30 meter
Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal
Konstruksi Sambungan Pada Tiang

Penggunaan fixing collar untuk -3 sambungan luar pelayanan pada tiang jaringan
tegangan rendah

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Konstruksi Sambungan Pada Tiang -1
Sambungan Tenaga Listrik

KET:
• Sadapan dari konstruksi sambungan luar pelayanan pada tiang :
• Jurusan tegangan rendah saluran udara satu link dapat dipakai 1 SLP
• Penggunaan Fixing Collar pada tiang dapat diganti dengan Link + Stain less
Stell Strip untuk satu Sambungan Tenaga Listrik
Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal
Term of Reference (TOR)
Survey dan Penyambungan

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Survey

Ruang Lingkup Pekerjaan


• PB s.d 11 kVA
• PD 1 phasa ke 3 phasa sd 11 kva
• PD 3 phasa ke 1 phasa sd 11 kva
• PD 1 phasa ke 1 phasa sd 11 kva yang
memerlukan revisi instalasi maupun revisi
kabel SR.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Survey
Lingkup Pekerjaan Survei (1)
1. Melaksanakan survei sesuai dengan SLA yaitu
berdasarkan perintah elektronik yang masuk
melalui tablet secara otomatis.
2. Menyampaikan data sebenarnya di lapangan.
3. Mendapatkan nomor telpon pelanggan.
4. Mendapatkan titik koordinat pelanggan maupun
titik koordinat tetangga (sumber tarikan)
rumah/tiang.
5. Menyerahkan hasil survei sesuai batas waktu SLA.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Survey

Lingkup Pekerjaan Survei (2)

7. Melakukan Foto hasil pekerjaan sebanyak 2 x foto yaitu:


1) Foto bangunan yang akan disambung.
2) Foto letak APP yang akan disambung.
Semua foto tertanggal dan jam saat difoto
8. Meminta tanda tangan ke calon pelangan, surat
pernyataan tidak mempunyai tunggakan rekening/P2TL.
9. Memperoleh nomor identitas pelanggan paska bayar
terdekat

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Survey

Sarana dan Fasilitas Petugas :


• Kendaraan Roda Dua.
• Sarana Komunikasi Mobile (Tablet)
• Pulsa
• Peralatan Kerja (roll meter)
• Baju kerja sebanyak 2 Pakaian per tahun
• Jas hujan

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Survey

Penanggung jawab/Pengawas Pekerjaan

• Pemberi Kerja adalah MANAJER AREA


• Direksi Pekerjaan adalah ASISTEN MANAJER KONSTRUKSI
• Pengawas Lapangan adalah MANAJER RAYON
• Verifikator adalah petugas yang ditunjuk oleh pemberi
kerja dengan tugas melakukan verifikasi data pekerjaan
Survei melalui Aplikasi program MCB ON maupun Aplikasi
EIS MCB ON dengan ketentuan sesuai kontrak perjanjian,
TOR maupun RKS termasuk pengawasan pengembalian
berkas hasil survei, serta uji petik di lapangan.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Survey

SLA yang ditetapkan meliputi sebagai berikut :


1. Kecepatan dalam melaksanakan pekerjaan, sbb :
– Hasil survei terkirim mencapai 100% jumlah
pelanggan yang mendaftar PB/PD adalah selambat-
lambatnya H+1 sejak diterimanya PK elektronik.
2. Kecelakaan kerja yang diakibatkan oleh kelalaian
dalam penerapan Keselamatan Ketenagalistrikan
(K2) dengan target Zero Accident.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Survey

Kualitas Hasil Kerjameliputi sebagai berikut :


1. Jarak bentangan SR, dengan maksimum
kabel pilin 30 meter sesuai Keputusan Direksi
No. 474.K/DIR/2010 tentang Standar
Konstruksi Sambungan Tenaga Listrik.
2. Tinggi APP yaitu 1,5 – 1,65 meter.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Survey

Sanksi atas Pelaksanaan :


1. Pelanggaran atas persyaratan kontrak
2. Pelanggaran Integritas
3. Pelanggaran terhadap SLA

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Survey

Sanksi atas Pelaksanaan Kontrak :


1. Pelanggaran atas persyaratan kontrak
2. Pelanggaran Integritas
3. Pelanggaran terhadap SLA

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Survey
Pelaporan Hasil Kerja :
• Permohonan Disetujui :
- Seri/tarikan maks 5 plg
- Panjang SR(SLP) maks 30 M
• Permohonan Ditangguhkan :
– Cek smart connect
• Permohonan Ditolak :
– cek smart connect

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Survey
Pelanggaran atas Persyaratan Kontrak
Jenis Pelanggaran
Sanksi Atas
pelanggaran
I II III
Tidak memenuhi persyaratan Peringat Peringatan Pemutus
Kontrak dalam hal ini meliputi an Tertulis II dan an
peralatan dan perlengkapan Tertulis I, Terakhir, Kontrak
kerja (tidak lengkap/layak,
dll)

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Survey
Pakta Integritas (1)

Adalah Persetujuan untuk bertindak konsisten sesuai dengan


nilai-nilai kebijakan organisasi dan kode etik profesi yang
dituangkan dalam Berita Acara antara PLN dengan Pelaksana
Pekerjaan, meliputi sebagai berikut :
1. Tidak meminta dan atau menerima pemberian dari
pelanggan.
2. Tidak terlibat dalam pengurusan PB, PD, Migrasi,
Penerangan Sementara.
3. Tidak terlibat dalam pemasangan Instalasi Milik Pelanggan
(IML).
4. Tidak melakukan kegiatan penyambungan dan
penggunaan listrik secara illegal.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Survey

Pakta Integritas (2)

Sanksi atas pelanggaran terdiri dari :


1. Peringatan tertulis I dan pelaku
diberhentikan.
2. Peringatan tertulis II dan terakhir serta
pelaku diberhentikan.
3. Pemutusan kontrak.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Survey

Pelanggaran terhadap SLA dan Sanksi terdiri dari :


1. Standar Waktu survei H+1
2. Standar kesesuaian Hasil Survei.
3. Standar kesesuaian Hasil Foto.
4. Standar kesesuaian no telpon/hp pelanggan
5. Standar kesesuaian titik koordinat
6. Standar kesesuaian jumlah tarikan

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Survey

Ketentuan SR &
APP

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Sambung

Ruang Lingkup Pekerjaan :

Merupakan pekerjaan Khusus Pemasangan Sr dan APP


untuk Pelanggan 1 Phasa dan Non pelanggan sampai
dengan daya 11.000 VA, yang meliputi :
• Penyambungan Baru (PB)
• Perubahan Daya (PD)
• Migrasi
• Penerangan Sementara

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Sambung
Lingkup Pekerjaan PB (1)
1. Melaksanakan pengambilan material yang
diperlukan dan hapus 5 kwh pabrikan.
2. Melaksanakan pemasangan SR sesuai Keputusan
Direksi No. 474.K/DIR/2010 tentang Standar
Konstruksi Sambungan Tenaga Listrik
3. Melaksanakan pemasangan KWH sesuai SPLN No.
D3.005-1 tahun 2008; D3.009-1 tahun 2010;
D3.015-1 tahun 2010.
4. Pemasangan SR APP sesuai rekomendasi atau
gambar rencana hasil survey.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Sambung
Lingkup Pekerjaan PB (2)
5. Meretur material PLN yang tidak dipasang di pelanggan.
6. Melaporkan hasil pemasangan SR APP Penyambungan Baru
meliputi :
– BA Penyambungan TUL 1-10 dilampiri potongan segel
plastik yang memiliki No seri dan disegelkan pada
terminal blok.
– Pemanfaatan Energi Listrik (Posisi MCB On atau Off)
dilampiri potongan segel platsik yang memiliki No seri
dan disegelkan pada MCB yang tidak memliki SLO.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Sambung
Lingkup Pekerjaan PB (3)
7. Melakukan Foto hasil pekerjaan sebanyak 4 x foto yaitu
:
1) Foto Petugas disamping APP, menghadap
kamera,
2) Foto sambungan CCO di press,
3) Foto Dak Standar terpasang/tidak,
4) Foto APP terbaca nomor meter dan posisi
segel serta tampilan LCD.
Semua foto tertanggal dan jam saat difoto
8. Penyegelan terminal blok/casing APP.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Sambung
Lingkup Pekerjaan PB (4)
9. Penyegelan MCB Off/ tidak dimasukan generator
token apabila tidak memiliki SLO
10.Membuka segel MCB Off menjadi
on/memasukan generator token, apabila
pelanggan telah memiliki SLO.
11.Pemasangan stiker yang memuat ketentuan
pemanfaatan energi bahwa Instalasi Milik
pelanggan (IML) harus memiliki SLO sesuai UU
Nomor 30 tahun 2009 tentang ketenagalistrikan.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Sambung
Lingkup Pekerjaan PB (5)
12. Menandatangankan surat pernyataan kepada
pelanggan untuk tidak menggunakan energi listrik
sebelum memiliki SLO
13. Mengantarkan SPJBTL untuk ditandatangani oleh
calon pelanggan dan menyerahkan SPJBTL yang sudah
ditandatangani Manajer Rayon kepada pelanggan.
14. Menandatangani BA Penyambungan dan BA
Pemanfaatan Energi kepada pelanggan.
15. Menyerahkan semua berkas yang berkaitan dengan
pelaksanaan pekerjaan MCB On kepada PLN Rayon
sesuai SLA (maks 1 hari setelah disambung).

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Sambung
Lingkup Pekerjaan PD/PS/Migrasi (1)
1. Melaksanakan pekerjaan berdasarkan Perintah Kerja
yang diterima, sesuai ketentuan yang berlaku dan
standar kontruksi Keputusan Direksi No. 474.K/DIR/2010
tentang Standar Konstruksi Sambungan Tenaga Listrik ;
No. D3.005-1 tahun 2008; No. D3.009-1 tahun 2010; No.
D3.015-1 tahun 2010.
2. Melaksanakan pekerjaan sesuai gambar rencana hasil
survey.
3. Meretour material PLN Sisa/bekas yang tidak dipasang
dipelanggan atau non pelanggan.
5. Melaksanakan pembongkaran APP khusus pekerjaan
Penerangan Sementara setelah habis masa PS.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Sambung
Lingkup Pekerjaan PD/PS/Migrasi dan Pekerjaan
Insidentil (2)
5. Melaksanakan Penyegelan APP dan melampirkan
potongan segel dalam BA Penyambungan TL.
6. Mengantarkan SPJBTL untuk ditandatangani
pelanggan dan menyerahkan SPJBTL yang sudah
ditandatangani Manajer Rayon.
7. Melaporkan hasil pekerjaan dalam Berita Acara dan
ditandatangani oleh pelanggan.
8. Menyerahkan semua berkas yang berkaitan dengan
pekerjaan dimaksud kepada PLN Rayon.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Sambung
Sarana dan Fasilitas Petugas
• Kendaraan Roda Empat, khusus untuk PB dan
membawa material. Dipergunakan untuk 2 regu
• Kendaraan Roda Dua, untuk pekerjaan PD, Migrasi,
Penerangan Sementara . Digunakan oleh 1 petugas.
• Sarana Komunikasi Mobile (Tablet)
• Peralatan Kerja
• Baju kerja sebanyak 2 Pakaian selama setahun
Di setiap regu pada kendaraan roda empat dan roda
dua disediakan Tablet dan Peralatan Kerja.
untuk petugas yang membawa kendaraan diwajibkan
memiliki SIM A atau SIM C.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Sambung
Pengawas Pekerjaan:
• Pemberi Kerja adalah MANAJER AREA
• Direksi Pekerjaan adalah ASISTEN MANAJER
KONSTRUKSI
• Pengawas Lapangan adalah MANAJER RAYON
• Verifikator adalah petugas yang ditunjuk oleh pemberi
kerja dengan tugas melakukan verifikasi data pekerjaan
penyambungan melalui Aplikasi program MCB ON
maupun Aplikasi EIS MCB ON dengan ketentuan sesuai
kontrak perjanjian, TOR maupun RKS termasuk
pengawasan penyerahan/ pengembalian
berkas/material serta uji petik di lapangan.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Sambung
Pelaporan Hasil Pekerjaan
• Laporan pengambilan material
• Laporan penggunaan material
• Laporan pengembalian material (retour).
• Laporan material yang tidak bisa digunakan di pelanggan / calon
pelanggan
• Laporam bulanan realisasi MCB On
• Laporan bulanan pelanggan yang belum atau tidak memiliki SLO
• Laporan bulanan tentang realisasi penyampaian dan
penandatangan SPJBTL oleh Pelanggan.
• Laporan bulanan yang memuat foto dokumentasi.
Laporan pekerjaan akan dilakukan pengecekan secara sampling
sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu dan PLN
dapat menunjuk pihak tertentu untuk melaksanakan pekerjaan
sampling tersebut.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Sambung

SLA yang ditetapkan meliputi sebagai berikut :


1. Kecepatan dalam melaksanakan pekerjaan, sbb :
– PB mencapai 100% jumlah pelanggan yang memenuhi
pelayanan H+2 sejak diterimanya PK
– PD/Migrasi mencapai 100% jumlah pelanggan yang
memenuhi pelayanan H+1 sejak diterimanya PK.
– Penerangan Sementara sesuai dengan tanggal permintaan
dari pelanggan atau calon pelanggan.
2. Kualitas Hasil kerja, memenuhi standar yang
ditetapkan : jarak bentangan SR dan tinggi APP.
3. Kecelakaan kerja yang diakibatkan oleh kelalaian
dalam penerapan Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
dengan target Zero Accident.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Sambung

Kualitas Hasil Kerja meliputi sebagai berikut :


1. Jarak bentangan SR, dengan maksimum
kabel pilin 30 meter sesuai Keputusan Direksi
No. 474.K/DIR/2010 tentang Standar
Konstruksi Sambungan Tenaga Listrik.
2. Tinggi APP yaitu 1,5 – 1,65 meter.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Sambung

Sanksi atas Pelaksanaan Kontrak dapat


dikelompokan menjadi :
1. Pelanggaran atas persyaratan kontrak
2. Pelanggaran Integritas
3. Pelanggaran terhadap SLA

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Sambung
Pelanggaran atas Persyaratan Kontrak
Jenis Pelanggaran
Sanksi Atas
pelanggaran
I II III
Tidak memenuhi persyaratan Peringat Peringatan Pemutus
Kontrak dalam hal ini meliputi an Tertulis II dan an
peralatan dan perlengkapan Tertulis I, Terakhir, Kontrak
kerja (tidak lengkap/layak
alat pelindung diri, alat kerja,
alat ukur, mobil kerja dll)

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Sambung
Pakta Integritas (1)

Adalah Persetujuan untuk bertindak konsisten sesuai dengan


nilai-nilai kebijakan organisasi dan kode etik profesi yang
dituangkan dalam Berita Acara antara PLN dengan Pelaksana
Pekerjaan, meliputi sebagai berikut :
1. Tidak meminta dan atau menerima pemberian dari
pelanggan.
2. Tidak terlibat dalam pengurusan PB, PD, Migrasi,
Penerangan Sementara.
3. Tidak terlibat dalam pemasangan Instalasi Milik Pelanggan
(IML).
4. Tidak melakukan kegiatan penyambungan dan
penggunaan listrik secara illegal.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


TOR Sambung
Pakta Integritas (2)

Sanksi atas pelanggaran terdiri dari :


1. Peringatan tertulis I dan pelaku
diberhentikan.
2. Peringatan tertulis II dan terakhir serta
pelaku diberhentikan.
3. Pemutusan kontrak.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


KONTRAK SURVEY DAN
PENYAMBUNGAN

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Judul Kontrak
• Kontrak Survey
KONTRAK PEMBORONGAN PEKERJAAN SURVEI
PENYAMBUNGAN BARU/PERUBAHAN DAYA
SAMPAI DENGAN DAYA 11.OOO VA.
MENGGUNAKAN APLIKASI “ MCB ON”

• Kontrak Penyambungan
KONTRAK PEMBORONGAN PEKERJAAN PENYAMBUNGAN
BARU/ PERUBAHAN DAYA/PENYAMBUNGAN
SEMENTARA DAN MIGRASI PELANGGAN 1 PHASA
SAMPAI DENGAN DAYA 11.OOO VA MENGGUNAKAN
APLIKASI “ MCB ON”
Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal
Ketentuan Pelaksanaan
Ketentuan Pelaksanaan Pekerjaan Pemborongan
sebagaimana diatur oleh Keputusan Direksi no.
500.K/DIR/2013 tentang Penyerahan sebagian
Pelaksanaan Pekerjaan kepada Perusahaan Lain
di Lingkungan PT. PLN (Persero).

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Persyaratan Pelaksana Kontrak
Persyaratan Pelaksana
Persyaratan Perusahaan, sebagaimana diatur oleh SE.DIR. 008.E/DIR/2012
tentang Pedomanan Pekerjaan Khusus Pemasangan Sambungan Rumah dan Alat
Pengukur dan Pembatas di wilayah kerja Direktorat Jawa Bali.
1) Perusahaan yang melaksanakan pemasangan SR dan APP adalah kontraktor
listrik yang berbadan hukum, mempunyai Sertifikat Badan Usaha Jasa
Konstruksi (SBUJK) bidang elektrikal mekanikal dan mempunyai penanggung
jawab teknik yang memiliki Sertifikat Keahlian (SKA) minimal Ahli Muda atau
yang sederajat yang diterbitkan oleh Lembaga Sertifikasi Keahlian.
2) Perusahaan pelaksana pemasang SR dan APP hanya khusus melaksanakan
pekerjaan sesuai dengan lingkup kerja yang dipersyaratkan dalam kontrak dan
tidak diperbolehkan melaksanakan pekerjaan bidang jaringan distribusi
lainnya.

Persyaratan pelaksana lapangan.


Pelaksana pemasang SR dan APP harus memiliki ketrampilan dalam melaksanakan
tugasnya dan memiliki sertifikat pelatihan pemasangan SR dan APP dari PLN
Pusdiklat atau Lembaga Pendidikan lainnya yang bekerjasama dengan PLN
Pusdiklat. Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal
PROSES SURVEY & PENYAMBUNGAN
MCB-ON
(MENYAMBUNG CEPAT, BERKUALITAS & ON-LINE)

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Perbandingan Sebelum dan Sesudah MCB-On

Cara Lama Tanpa MCB-On Cara Baru dengan MCB-On


BTL(Instalatir) mencari calon plg sekaligus Penyambungan dilaksanakan oleh Institusi lain
pelaksana penyambungan PB/PD yg ditentukan oleh PLN
Kinerja petugas dan vendor tdk terawasi dg Kinerja petugas & vendor terawasi secara on
baik line
Tidak ada sasaran mutu/target waktu Sasaran mutu (volume dan waktu) serta
dalam survey maupun pemasangan Standard konstruksi mengacu SPLN diatur
SR/APP dalam kontrak
Material kadang disiapkan sendiri oleh BTL Kuantitas & kualitas material disediakan penuh
PLN
Daftar tunggu ada di BTL PB/PD otomatis berdasarkan No urut
permohonan & pembayaran yg diciptakan oleh
sistem AP2T. Jika permohonan tidak pernah
didaftarkan maka resikonya tidak akan muncul
no urut penyambungan

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Perbandingan Sebelum dan Sesudah MCB-On

Cara Lama Tanpa MCB-On Cara Baru dengan MCB-On


Survey tidak sepenuhnya dilakukan oleh Survei dilaksanakan oleh Vendor khusus dan
petugas PLN, sehingga data jumlah tidak boleh sama dengan vendor
tarikan dan panjang SR tidak sesuai penyambungan agar ada kontrol
dengan keadaan sebenarnya
Pelaksana penyambungan di lapangan Seragam petugas survei dan penyambungan
banyak tidak memakai baju seragam, memiliki seragam masing-masing yang sama
sehingga susah dibedakan apakah BTL seluruh DJTY
atau tukang
Sarana dan prasarana seadanya, Pelaksanaan survei dan penyambungan
sehingga banyak sambungan tidak dilaksanakan secara on line dilengkapi data
dipres dan data penyambungan foto pelanggan dan titik koordinat maupun
diproses secara manual jam pelaksanaan survei beserta
penyambungannya.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Workflow Penyambungan Baru

1
Pelanggan PLN 123
MCB-On akan:
- SMS ke Plg persetujuan PB
3 (max H+1).
- Informasi No Register utk Pembayaran di PPOB.
- Broadcast ke Gabungan Asosiasi & Konsuil untuk tindaklanjut.

5
System System
AP2T MCB-ON 4
• Cetak PK
• SMS ke Plg utk dilakukan
penyambungan 6
• Pemasangan SR & APP
2 • Input “on-line” data
penyambungan
• MCB-ON akan SMS ke Plg
ttg konfirmasi waktu survey 70
• Petugas Survey akan meng-
entry hasil survey secara on-
line via Andro-Tab Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal
ALUR PROSES PASANG BARU – MCB ON
CALON AP2T P2APST
PELANGGAN
/PEMOHON
DAFTAR : MENDAPATKAN : AP2T
- CC123 - NO. AGENDA BAYAR BP: P2APST AP2T (RAYON) AP2T
- WEB - NO. REGISTRASI - PPOB REKON SPJBTL /PK / BA
- BANK INFO AKTIVASI
- SMS PELUNASAN GENERATOR
- KNTR POS PELUNASAN METER
H - PLN TOKEN
- EMAIL H H+1
JAM 10.00 H+1
- DLL PELAKSANAAN
H 1 HARI ≥H ≥H+1 MCB ON
HASIL SURVEI MERUPAKAN PRASYARAT PENYAMBUNGAN, BAIK TERHADAP BA PEMANFAATAN /
KEBUTUHAN MATERIAL MAUPUN PROSES AKTIVASI METER. JANGAN LAKUKAN SURAT PERNYATAAN
AKTIVASI KALAU HASIL SURVEI DITANGGUHKAN ATAU DITOLAK
MCB ON MCB ON MCB ON
(VENDOR) (RAYON) BON
HASIL PERSETUJUAN MATERIAL VENDOR
SERVER SERVER SURVEY HASIL SURVEY H+1 MANBUNG
ON LINE
AP2T MCB ON VENDOR
SMS H+2 S.D H+3 =
H SURVEY SMS (MAX 2 HARI)
SMS
Ya/Tdk
H H s/d H + 1
SAMBUNG

VENDOR
SURVEY

SURVEY KE 2

Simple, Inspiring, Performing, Phenomenal


Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal
DETAIL PROSES PASANG BARU
LOKET
CALON CC123, SMS VENDOR VENDOR ASOSIASI PPOB ASOSIASI/ KONSUIL
RAYON
PLG WEB dll GATEWAY SURVEY MANBUNG BTL KONSUIL/ / PPILN
PPILN
Call

No. Agenda, Cetak PK Survey


No Registrasi Survey

Validasi Callback

T Y
Informasi akan disurvey SETUJ
U

H/ H + H+1
Tidak Disetujui disampaikan 1
alasan
H/ H +
Disetujui dikirim nomor
1
registrasi

Bayar BP , berdasarkan no. Negosiasi/pasang IML maks. 2 hari ( H +


registrasi 3)

Bayar IML dan SLO , berdasarkan dengan No.


Agenda
Informasi
Pemasangan pelunasan
Cetak BA / PK instalasi IML & SLO
sambung pelanggan &
Entri no.
Informasi penyambungan + Gambar
ILP instalasi Periksa
instalasi

Informasi data SLO

SPJBTL-TUL I-10- BA PEMANFAATAN TL - SRT PERNYATAAN SLO


ADA SLO SAMBUNG KE IML,TIDAK ADA SLO MCB OFF & SEGEL
Penyambungan ( makimum Entri no.
2 hari, setelah PK /BA SLO
Sambung)

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SURVEY

1. Prosedur Pemberian PK kepada pihak ketiga


Pemberian PK dilaksanakan secara elektronik
otomatis saat sever MCB ON mengambil data
dari server AP2T, yang sudah diatur
sedemikian rupa sehingga penyerahan data
yang harus disurvei sudah pada masing-
masing vendor sesuai dengan rayon yang
menjadi tanggung jawabnya dilaksanakan
survey PB/PD.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SURVEY
2. Verifikasi Hasil Survey (1)
 Petugas verifikasi Rayon mengecek data hasil survey yang dilaksanakan
oleh petugas vendor survey untuk diisi beban trafo distribusi, dan
sumber feeder maupun sumber trafo GI.
 Dari data hasil survey dan data beban trafo distribusi/beban
feeder/beban trafo GI maupun ketentuan standar penyambungan
panjang SR maupun jumlah tarikan serta kebijakan unit terhadap jumlah
tarikan dan panjang SR, maka petugas verifikasi berhak menetapkan
persetujuan, penangguhan maupun penolakan permohonan PB/PD.
 Manajer Rayon/Supervisor Teknik wajib memantau persetujuan dan
wajib memeriksa secara rutin jawaban rayon terhadap permohonan
tersebut.
 Petugas verifikasi wajib memberikan alasan pada Aplikasi MCB ON
apabila jawaban berbeda antara petugas survey dengan jawaban Rayon.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SURVEY
2. Verifikasi Hasil Survey (2)
 Petugas verifikasi wajib menanyakan kepada petugas survey apabila :
– Tidak dilaksanakan foto bangunan yang akan disambung.
– Tidak difoto tanda letak APP yang akan dipasang.
– Tidak diisi titik koordinat bangunan yang akan disambung.
– Tidak diisi titik koordinat tetangga sebagai sumber tarikan baik
berupa tiang atau bangunan/rumah.
– Tidak diisi nomor identitas pelanggan tetangga paska bayar.
– Tidak diisi data ancer-ancer menuju lokasi bangunan yang akan
disambung.
– Tidak diisi data nomor telpon pelanggan dengan benar.
– Tidak diisi panjang kabel SLP/SMP.
– Tidak diisi sambungan memakai tiang atap atau tidak.
– Nomor telpon pemohon sama dengan nomor telpon
pelanggan, agar di call back dan dipastikan kebenarannya.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Petugas verifikasi wajib menanyakan kepada petugas survey apabila :

– Data hasil survey yang selalu berpola sama/mirip tetapi total panjang
SR adalah sama misalnya SLP 16 m SMP 9 m, atau SLP 15 m SMP 10
dan seterusnya.
– Hasil simulasi panjang SLP berdasarkan data titik koordinat bangunan
yang akan disambung dengan bangunan/tiang tarikan sebelumnya
selisih panjang kabel terlalu jauh di atas 50 %.
– Tidak melaksanakan foto atau foto sengaja tidak diupload atau foto
dengan hasil warna hitam pekat atau foto sama sekali tidk standar.
– Wajib mencurigai apabila ada modus calon pelanggan didaftarkan PB,
tetapi sebenarnya itu data palsu dan tidak sampai lokasi dengan
tujuan menambah jumlah calon pelanggan yang disurvei, apabila
ditemukan modus ini agar segera diusulkan ke Area diberikan
peringatan pertama dan terakhir.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SURVEY
2. Verifikasi Hasil Survey (2)
 Petugas verifikasi wajib menanyakan kepada petugas survey apabila :
– Tidak dilaksanakan foto bangunan yang akan disambung.
– Tidak difoto tanda letak APP yang akan dipasang.
– Tidak diisi titik koordinat bangunan yang akan disambung.
– Tidak diisi titik koordinat tetangga sebagai sumber tarikan baik
berupa tiang atau bangunan/rumah.
– Tidak diisi nomor identitas pelanggan tetangga paska bayar.
– Tidak diisi data ancer-ancer menuju lokasi bangunan yang akan
disambung.
– Tidak diisi data nomor telpon pelanggan dengan benar.
– Tidak diisi panjang kabel SLP/SMP.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


 Petugas verifikasi wajib menanyakan kepada petugas survey apabila :

– Tidak diisi sambungan memakai tiang atap atau tidak.


– Nomor telpon pemohon sama dengan nomor telpon pelanggan,
agar di call back dan dipastikan kebenarannya.
– Data hasil survey yang selalu berpola sama/mirip tetapi total
panjang SR adalah sama misalnya SLP 16 m SMP 9 m, atau SLP 15
m SMP 10 dan seterusnya.
– Hasil simulasi panjang SLP berdasarkan data titik koordinat
bangunan yang akan disambung dengan bangunan/tiang tarikan
sebelumnya selisih panjang kabel terlalu jauh di atas 50 %.
– Tidak melaksanakan foto atau foto sengaja tidak diupload atau
foto dengan hasil warna hitam pekat atau foto sama sekali tidk
standar.
– Wajib mencurigai apabila ada modus calon pelanggan didaftarkan
PB, tetapi sebenarnya itu data palsu dan tidak sampai lokasi
dengan tujuan menambah jumlah calon pelanggan yang disurvei,
apabila ditemukan modus ini agar segera diusulkan ke Area
diberikan peringatan pertama dan terakhir.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SURVEY

3. Pengecekan Material di Rayon


Dari data survey yang telah diverifikasi oleh
rayon sebelum dilaksanakan persetujuan agar
diperhatikan persediaan material di Rayon
apakah tersedia komplit atau tersedia
sebagian atau sama sekali material tidak ada,
maupun prasyarat lain untuk dapat disetujui.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SURVEY

4. Jawaban
Jawaban permohonan terdiri dari :
 Disetujui
 Ditangguhkan
 Ditolak.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SURVEY
• Jawaban Disetujui yaitu :
– Memenuhi syarat secara teknik maupun kebijakan unit yaitu panjang SR tidak
lebih dari 30 meter, jumlah tarikan tidak lebih dari 5 seri atau sudah dilakukan
kebijakan dari Unit Area/Rayon secara khusus dengan mempertimbangkan
kondisi saat ini.
– Tidak terletak di jalur hijau, lokasi yang dilarang dibangun oleh Pemda,
Pengadilan karena tanah/bangunan sengketa, instansi terkait misalnya di garis
sepadan jalan raya maupun kereta api, atau di bantaran sungai dan sebagainya.
– Memiliki SKTM (Surat Keterangan Tidak Mampu) calon pelanggan daya 450 VA
dan 900 VA tarip R1 dan sudah diverifikasi dengan foto bangunan yang layak
mendapat subsidi listrik dari pemerintah.
– Untuk R1 450 VA maupun 900 VA yang mendapat kebijakan khusus tanpa SKTM
misalnya Program RTS (Rumah Tangga Sasaran) sumber dana APBN, Program
Pemda misalnya bedah rumah dsb.
– Rayon melalui petugas verifikator mempunyai otorisasi untuk memberikan
jawaban berbeda dari jawaban petugas survey namun harus diberikan alasan
berbeda.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SURVEY

• Jawaban ditangguhkan :
Jawaban ditangguhkan yang telah diisi oleh petugas
survey sebagaimana ketentuan alasan ditangguhkan
yang terdapat dalam Aplikasi MCB ON, apabila rayon
memberikan jawaban berbeda maka harus
memberikan alasan jawaban berbeda.
Permohonan ditangguhkan agar ditawarkan kepada
pemohon apakah BP yang sudah dibayarkan diminta
kembali /dikembalikan kepada pemohon atau tetap
dititipkan di PLN, apabila dititipkan agar diinformasikan
rencana kapan dilaksanakan penyambungan namun
apabila diminta kembali agar direstitusi BP yang sudah
dibayarkan.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SURVEY

•Jawaban ditolak :
Permohonan ditolak agar segera
direstitusi/dikembalikan BP yang sudah
dibayarkan di PLN.
Permohonan yang BPnya dikembalikan agar
pemohon menyampaikan nomor rekening bank
atas nama pemohon untuk menerima transfer BP,
namun apabila tidak bisa dihubungi/disurati tidak
membalas dalam waktu 14 hari atau tidak
ketemu alamatnya dsb, maka BP yang sudah
dibayar agar diusulkan ke Area untuk dipindahkan
dari perkiraan BP yang sudah dibayarkan menjadi
Perkiraan BP titipan.
Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal
PROSEDUR SURVEY
5. Pelaksanaan Survey (1)
– Petugas Admin Survei membagi Perintah Kerja Survei secara
elektronik melalui Aplikasi MCB ON kepada petugas survei
sesuai dengan pembagian lokasi dari hasil kesepakatan dan
pengaturan antara sesama petugas survei.
– Penambahan jumlah pelanggan yang harus disurvei dikirim oleh
admin survey secara otomatis dengan notifikasi khusus.
– Data Permohonan PB/PD yg tersimpan di server AP2T secara
real time akan diambil oleh server MCB ON dan dikirim secara
otomatis ke masing-msing vendor survey dan secara otomatis
pula pemohon akan di sms akan dilakukan survey permohonan
PB/PDnya melalui SMS Gateway.
– Sebelum melaksanakan pekerjaan survey agar terlebih dahulu
dipanjatkan do’a agar diberi kemudahan dan perlindungaNYa.
– Petugas survey melaksanakan survey sesuai dengan data pada
tablet masing-masing yang harus dilakukan survey.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SURVEY
5. Pelaksanaan Survey (2)
– Apabila data alamat masih kurang jelas, petugas survey dapat
meminta bantuan pemohon dengan menelepon/sms, serta
meminta ancer-ancer menuju lokasi yang akan disambung.
– Sesampai di lokasi yang akan disurvei petugas survey wajib
menyampaikan salam dan menjelaskan maksud dan tujuan
melaksanakan survey permohonan calon pelanggan untuk
memasang listrik PLN dengan ramah dan sopan.
– Petugas survey harus memastikan bahwa lokasi yang disurvei
adalah benar sesuai data permohonan dan
mengklarifikasikannya kepada pelanggan/penghuni/pekerja
yang ada di bangunan/tetangga.
– Apabila data alamat tidak sesuai, maka agar diklarifikasi dengan
pelanggannya untuk kebenarannya namun apabila pelanggan
tidak merasa mengajukan permohonan maka permohonan itu
dinyatakan batal.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SURVEY
5. Pelaksanaan Survey (3)
– Apabila data alamat berbeda dengan data saat mohon karena yang diinput
data KTP, maka agar dilakukan koreksi alamat di AP2T.
– Apabila yg tidak sesuai adalah nama dan alamat maka permohonan tersebut
dinyatakan batal dan meminta calon pelanggan memohon lagi.
– Petugas survey wajib mendapatkan nomor telepon/hp calon pelanggan yang
selanjutnya diisikan dalam blangko Aplikasi survey.
– Petugas survey wajib mengisi lengkap data/blangko yang sudah disediakan
dalam tablet Aplikasi survey MCB ON.
– Petugas survey tidak diperkenankan mengisi data calon pelanggan/pelanggan
tidak sesuai dengan keadaan sebenarnya.
– Petugas survey wajib memfoto bangunan yang akan disambung dan memfoto
rencana letak APP yang sudah ditandai dengan spidol atau kapur/arang.
– Apabila bangunan adalah bangunan lama yang listriknya pernah dibongkar,
agar dipastikan tidak mempunyai tunggakan antara lain dengan mengisi surat
pernyataan tidak mempunyai tunggakan rekening maupun tunggakan P2TL
serta bersedia diputus listriknya apabila pernyataan tersebut tidak benar.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SURVEY

5. Pelaksanaan Survey (4)


– Data calon pelanggan yang sudah disurvei dan sudah diberi
jawaban disimpan dan secara otomatis terkirim ke Rayon
untuk dilakukan verifikasi jawaban.
– Setelah selesai melakukan survey agar berpamitan kepada
calon pelanggan serta mengucapkan salam.
– Petugas survey dilarang meminta uang atau barang, atau
mengindikasikan meminta baik berupa perkataan atau
perbuatan.
– Petugas Survei harus berperilaku sopan, tegas dan
berwibawa, berpakaian seragam survey serta bersepatu.
– Petugas survey saat melaksanakan tugas dilarang memakai
sandal, celana pendek atau pakaian yang tidak sopan
maupun marah-marah.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SURVEY
6. Uji Petik (1)
– Setiap akhir bulan koordinator pelaksana Survei membuat rekapitulasi
hasil pekerjaan Survei MCB On yang selanjutnya akan dibuatkan Berita
Acara serah terima pekerjaan.
– PIC Rayon wajib melaksanakan uji petik atas pekerjaan Petugas survey.
– Uji petik dilakukan secara acak pada bulan berjalan atau setelah
pekerjaan diserahterimakan.
– Persiapkan data yang akan dilakukan uji petik berdasarkan formulir
isian yang sudah dipersiapkan, data uji petik agar dipilih dari data eis
MCB ON yang datanya diragukan kebenarannya misalnya tidak ada
fotonya/ada fotonya namun tidak sesuai atau belum diupload, nomor
telpon pemohon sama dengan nomor telpon pelanggan, tidak ada titik
koordinatnya maupun titik koordinatnya sama dll.
– Agar dipersiapkan data awal uji petik yang diambil dari data hasil
survey pada Aplikasi EIS MCB ON per nomor agenda permohonan
dilengkapi data Foto hasil survey dan masukan data tersebut dalam
formulir data awal hasil survey.
– Catat hasil uji petik kedalam formulir uji petik yang sudah ditentukan
disertai dengan foto hasil uji petik di lokasi.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SURVEY
6. Uji Petik (2)
– Bandingkan data awal hasil survey dengan data uji petik yang sudah
dilengkapi hasil foto di lokasi serta pengambilan titik koordinatnya dan
tentukan ketidaksesuaiannya.
– Apabila ditemukan adanya ketidaksesuaian data di lapangan antara
fisik yang akan / sudah dilaksanakan penyambungan dengan data hasil
survey antara lain misalnya :
• Panjang SR meliputi panjang SLP (Saluran Luar Pelanggan), panjang
SMP (Saluran Masuk Pelayanan) tidak sesuai antara data dengan
fisik, akibatnya PLN dirugikan karena kelebihan memberi kabel,
atau sengaja mintanya kurang agar disetujui PLN, karena pada
kenyataanya di lapangan panjang kabel SR tidak memenuhi syarat,
dengan laporan memenuhi syarat maka PLN akan menyetujui
untuk disambung.
• Jumlah tarikan sebenarnya tidak sesuai dengan data yang
disampaikan di PLN, dengan maksud agar disetujui untuk
disambung.
Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal
PROSEDUR SURVEY
6. Uji Petik (3)
– Tidak dilakukan foto bangunan yang akan disambung dengan alasan
tidak ada sinyal tetapi ternyata tidak masalah terhadap sinyal, akibat
tidak dilaksanakan foto maka tidak diperoleh titik koordinat
sebenarnya sesuai dengan fisik di lapangan dan PLN akan kesulitan
untuk datang ke lokasi.
– Ketidak sesuaian jumlah tarikan antara data hasil survey dengan
jumlah tarikan sebenarnya yang bisa mengakibatkan antara lain :
• Terlalu panjang disambung akan mengakibatkan tegangan drop
disisi pelanggan, dan tidak sesuai dengan standar pelayanan yang
telah ditetapkan.
• Dilaporkan tarikan pertama seharusnya tarikan ke dua / lebih dari
dua akan mengakibatkan ketidak sesuaian kebutuhan
material/kelebihan material.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SURVEY
6. Uji Petik (4)
– Tidak menitiki titik koordinat dengan GPS.
– Lokasi yang seharusnya di tangguhkan atau ditolak tetapi dilaporkan
disetujui.
– Dilaporkan menggunakan dak standar tetapi sebenarnya dapat tidak
menggunakan dak standar.
– Tidak didapatkan nomor telpon/hp pelanggan sebenarnya kalau sampai
ke lokasi nomor telpon/hp mudah didapat dari pelanggan.
• Tidak didapatkan nomor idpel tetangga paska bayar tetapi
sebenarnya di lapangan nomor idpel tetangga paska bayar mudah di
dapat.
• Memberikan data calon pelanggan fiktif, agar mendapatkan tagihan
jumlah pelanggan yang disurvei lebih besar.
• Meminta imbalan baik barang atau uang kepada calon pelanggan.
– Berbuat Asusila sehingga mencemarkan nama baik PLN

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


6. Uji Petik (5)

Apabila ditemukan adanya ketidaksesuaian di lapangan pada waktu


dilakukan uji petik dengan data hasil survey maka vendor akan
dikenakan denda maupun teguran/ peringatan oleh pemberi pekerjaan
sebagaimana kesepakatan dalam perjanjian.

Untuk Petugas survey yang melakukan pelanggaran, manajer rayon


sebagai pengawas pekerjaan berhak mengusulkan kepada area/unit
layanan untuk dikenakan sanksi sebagaimana diatur dalam kontrak dan
yang berhak memberikan sanksi adalah pemberi kerja yaitu Manajer
Area/Unit Layanan.

Hasil uji petik ditandatangani oleh Manajer Rayon dan petugas


pelaksana uji petik yang dilaksanakan oleh pegawai PLN, selanjutnya
dikirim ke Direksi Pekerjaan paling lambat tanggal 10 tiap bulannya.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SAMBUNG
1. Prosedur Pemberian PK kepada pihak ketiga
– PIC Rayon mengecek data pelunasan BP baik untuk PB/PD maupun
Pelunasan Penyambungan Sementara atau permintaan migrasi dari
paska ke prabayar pada data AP2T setelah jam 09.00 pagi.
– PIC Rayon mengecek data hasil survey yang dilaksanakan oleh petugas
vendor survey dan telah diverifikasi oleh petugas teknik rayon pada
Aplikasi MCB ON dengan langkah pelaksanaan sebagai berikut.
– Permohonan Disetujui akan diproses lanjut Reservasi material, Aktivasi Token,
penerbitan PK, BA, PJBTL, sampai pelaksanaan penyambungan.
– Permohonan ditangguhkan agar ditawarkan kepada pemohon apakah BP yang sudah
dibayarkan diminta kembali /dikembalikan kepada pemohon atau tetap dititipkan di PLN,
apabila dititipkan agar diinformasikan rencana kapan dilaksanakan penyambungan.
– Permohonan ditolak agar segera direstitusi/dikembalikan BP yang sudah dibayarkan di
PLN.
– Permohonan yang BPnya dikembalikan agar pemohon menyampaikan nomor rekening
bank atas nama pemohon untuk menerima transfer BP, namun apabila tidak bisa
dihubungi/disurati tidak membalas dalam waktu 14 hari atau tidak ketemu alamatnya
dsb, maka BP yang sudah dibayar agar diusulkan ke AREA untuk dipindahkan dari
perkiraan BP yang sudah dibayarkan menjadi Perkiraan BP titipan.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SAMBUNG
1. Prosedur Pemberian PK kepada pihak ketiga (2)

− PIC Rayon mengecek ketersediaan material penyambungan


– Apabila material belum tersedia lengkap, maka PK agar ditangguhkan
dulu/tidak diberikan kepada pihak ketiga, dan pemohon agar diinformasikan
kapan rencana akan disambung, data penangguhan tersebut pada laporan
kecepatan penyambungan agar dikeluarkan karena target HPL 5 hari yaitu
apabila material tersedia komplit di Rayon.
– Apabila material tersedia lengkap PIC Rayon memberikan PK kepada
koordinator petugas MCB On.
– PK diberikan setiap hari kerja dengan Berita Acara Serah Terima PK yang berisi
: No. PK, No. Agenda, Idpel, Nama, Alamat dan Material yang dibutuhkan
sesuai dengan hasil survey yang sudah disetujui Supervisor Teknik serta
meminta berkas penyambungan sebelumnya maupun retur material secara
rutin setiap hari.
– PIC Rayon membuat rekap jumlah PK, BA TUL I-10, PJBTL, BA Pemanfaatan
Energi Listrik, Surat Pernyataan pengurusan SLO maupun daftar material yang
akan dibon melalui buku ekspedisi kepada koordinator petugas MCB On pada
hari itu (H).

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SAMBUNG
2. Prosedur pembagian material
– Setelah PK diterima, maka koordinator petugas MCB On segera
bon material sesuai dengan daftar material yang ada dalam PK.
– Petugas Gudang Rayon mengeluarkan Material sesuai dengan
PK yang diterima dengan dilampiri formulir KODE 7.
– Koordinator Pelaksana Pihak ketiga melaksanakan
resetting/penghapusan sisa kwh dari pabrikan dengan Aplikasi
Papipraba yang disaksikan oleh petugas gudang.
– Petugas gudang memastikan kwh meter yang akan dipasang sisa
kwh pabrikan sudah dihapus sebelum dipasang.
– Petugas Gudang membuat rekap pengeluaran Material sesuai
dengan KODE 7 yang dikeluarkan pada hari itu.
– Koordinator pelaksana pihak ketiga selanjutnya menyerahkan PK
dan Material dari PLN kepada petugas MCB On sesuai dengan
wilayah kerja masing-masing.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SAMBUNG
3. Prosedur pemasangan SR dan APP (1)
– Petugas MCB On setelah sampai dilokasi sebelum melakukan
pekerjaan pemasangan SR dan APP terlebih dahulu harus menemui
calon pelanggan.
– Petugas MCB On wajib memberi salam dan memperkenalkan diri
sebelum menyampaikan maksud dan tujuannya dengan ramah dan
sopan.
– Cek kesesuaian data calon pelanggan yang ada dalam PK dengan calon
pelanggan yang rumahnya akan disambung.
– Gunakan perlengkapan K3 yang sudah ditentukan, jangan lupa berdo’a
sebelum memulai pekerjaan.
– Kerjakan dengan teliti dan hati-hati dalam melakukan penjamperan SR
– Tarikan SR harus sesuai dengan gambar yang ada dalam PK dari hasil
survey.
– Pasang APP sesuai dengan ketentuan yang sudah ditetapkan dengan
ketinggian tidak lebih dari 165 cm dari lantai. Apabila harus dipasang
lebih tinggi dari 165 cm harus dimintakan surat pernyataan pelanggan
yang menghendaki pemasangan tersebut disertai alasannya.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SAMBUNG
3. Prosedur pemasangan SR dan APP (2)
– APP harus dipasang diluar bangunan tidak didalam
bangunan, di depan rumah atau di samping depan rumah
agar mudah melakukan pengawasan.
– Tanyakan kepada calon pelanggan apakah sudah memiliki
SLO atau belum, jika calon pelanggan belum mempunyai
SLO maka SR dan APP dipasang dengan posisi MCB OFF
dan token tidak di-entry ke MPB. Kemudian disegel dan
ditempel stiker. Penyambungan/entry token akan
dilaksanakan oleh petugas vendor penyambungan MCB ON
setelah calon pelanggan menyampaikan bukti SLO ke PLN
Rayon setempat. Ketentuan tersebut agar disampaikan
kepada pelanggan.
– Dan jika calon pelanggan sudah mempunyai SLO maka SL
dan APP dipasang dengan posisi MCB ON dan token bisa
di-entry ke MPB.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


PROSEDUR SAMBUNG

3. Prosedur pemasangan SR dan APP (3)


– Pasang segel plastik hingga putus dan catat nomer
segel kedalam PK dan tablet , Potongan segel
disimpan dan dijadikan satu dengan PK.
– Tulis BA Penyambungan secara lengkap dan tulis
Berita Acara Pemanfaatan Energy Listrik secara
benar pada blanko yang sudah tersedia dan isi
pada Aplikasi tablet MCB ON.
– Agar minta 2 buah materai @ Rp. 6.000,- untuk
tanda tangan PJBTL dan 1 buah materai Rp. 6.000,-
untuk surat pernyataan pengurusan SLO apabila
SLO belum ada saat dipasang APP.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


3. Prosedur pemasangan SR dan APP (4)
– Minta tanda tangan calon pelanggan kedalam BA
Penyambungan (TUL I-10), Berita Pemanfaatan energy listrik
dan PJBTL.
– Agar dipastikan yang tanda tangan dalam berkas
penyambungan adalah calon pelanggan sebenarnya.
– Agar difoto Kartu Tanda Penduduk pelanggan (ada data
penduduk dan tandatanggannya), yang akan digunakan
sebagai kebenaran keaslian tanda tangan tersebut.
– Foto Petugas MCB On dengan posisi seluruh tubuh terlihat
berdiri tegak disamping APP menghadap kamera dengan
pakaian seragam penyambungan MCB ON (dari lantai sampai
APP) dimana alat kerja berupa handpress, toolkit dan
Avometer di letakkan dilantai di depan Petugas MCB On
dengan posisi terfoto.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


3. Prosedur pemasangan SR dan APP (5)
– Foto APP dengan posisi nomor Meter tampak
terbaca dengan jelas dan segelnya.
– Agar dipastikan layar LCD kwh meter berfungsi
dengan baik.
– Foto Sambungan apakah di press dengan CCO atau
tidak untuk kontrak baru.
– Foto daks standar (tiang atap) dipasang atau tidak
untuk kontrak baru.
– Untuk seluruh tablet penyambungan harus sudah
diupload dengan Aplikasi MCB ON baru sehingga
hasil foto sudah terdapat jam dan tanggal saat
difoto.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


3. Prosedur pemasangan SR dan APP (6)
– Upload data pemasangan dan hasil foto melalui alat
komunikasi mobile (tablet) Meng-upload foto pada
tablet, jika upload bermasalah saat dilokasi maka
upload bisa dilakukan dengan menggunakan upload
foto all di lokasi dengan sinyal yang bagus/kantor
– Input data pelanggan yang dikerjakan sesuai PK yang
diterima, dilaksanakan pada saat pengerjaan
dilapangan dan tidak diperbolehkan melakukan input
sekaligus di luar waktu pengerjaan, terkait lokasi yang
blank spot (tidak ada sinyal) maka akan dicross cek
dengan aplikasi CMON (Manbill) dan sampling lokasi
tersebut oleh pegawai PLN.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


3. Prosedur pemasangan SR dan APP (7)
– Agar setelah selesai pekerjaan dan semua berkas
sudah ditandatangani agar diserahkan berkas :
• Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (PJBTL) yang sudah ditanda
tangani Menejer Rayon dan ditempeli materai Rp. 6.000,- serta
sudah ditanda tangani pelanggan.
• Leaflet/brosur petunjuk penggunaan kwh meter prabayar.
• Kartu nomor token prabayar, untuk digunakan membeli token.
– Sebelum meninggalkan lokasi calon pelanggan,
Petugas MCB On wajib berpamitan dengan pemilik
rumah bahwa pekerjaan penyambungan sudah
selesai dilakukan.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal
4. Prosedur pengembalian PK dan Material tak
terpakai
– Petugas MCB On selambat-lambatnya 1 hari (H+1)
setelah PK dikerjakan harus mengembalikan PK sesuai
daftar PK yang diterima beserta material yang tidak
terpakai melalui koordinatornya .
– PIC Rayon menerima PK yang sudah dikerjakan
pelaksana pihak ketiga dan dicrosscek dengan daftar
PK yang diberikan disertai dengan Berita Acara
Pengembalian, jika PK yang diterima sudah sesuai
dengan daftar yang diberikan.
– Petugas Gudang Rayon menerima sisa Material yang
tidak terpasang dan membuatkan formulir KODE 3
Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal
5. Prosedur Uji Petik (1)
– Setiap akhir bulan koordinator pelaksana membuat
rekapitulasi hasil pekerjaan Petugas MCB On yang
selanjutnya akan dibuatkan Berita Acara serah terima
pekerjaan.
– PIC Rayon wajib melaksanakan uji petik atas pekerjaan
Petugas MCB On
– Uji petik dilakukan secara acak pada bulan berjalan atau
setelah pekerjaan diserahterimakan.
– Persiapkan data yang akan dilakukan uji petik berdasarkan
formulir isian yang sudah dipersiapkan, data uji petik agar
dipilih dari data eis MCB ON yang datanya diragukan
kebenarannya misalnya tidak ada fotonya/ada fotonya
namun tidak sesuai atau belum diupload, nomor telpon
pemohon sama dengan nomor telpon pelanggan, tidak ada
titik koordinatnya maupun titik koordinatnya sama dll.
Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal
5. Prosedur Uji Petik (2)
– Data awal uji petik dibandingkan dengan data uji petik
dilengkapi hasil foto di lokasi serta pengambilan titik
koordinatnya dan tentukan ketidaksesuaiannya.
– Catat hasil uji petik kedalam formulir uji petik yang sudah
ditentukan disertai dengan foto hasil uji petik di lokasi
– Apabila ditemukan adanya ketidaksesuaikan di lapangan
pada waktu dilakukan uji petik dengan SLA yang sudah
ditentukan maupun ketentuan lain yang dipersyaratkan
dalam kontrak termasuk integritas dan standar
penyambungan, terhadap ketidaksesuaian penyambungan
terhadap standar penyambungan hubungi koordinator
Petugas MCB On untuk memperbaikinya.
– Setelah ketidaksesuaian penyambungan diperbaiki lakukan
pemotretan sebagai bukti perbaikan.

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


5. Prosedur Uji Petik (3)

– Hasil uji petik apabila ditemukan :


• Ketidak sesuaian kelebihan panjang tarikan kabel, apabila
kelebihan material agar dikembalikan ke PLN. Apabila kelebihan
material ada unsur kesengajaan agar menguntungkan petugas
penyambungan/survey agar dilakukan teguran/peringatan bahkan
sampai ke pemecatan petugas apabila dilaksanakan secara
berulang-ulang usulan sanksi tersebut agar disampaikan ke Area.
• Ketidaksesuaian jumlah tarikan, seharusnya permohonan tidak
disetujui tetapi dilaporkan disetujui karena melaporkan data yang
tidak sesuai maka petugas dikenakan sanksi teguran atau
peringatan dan apabila dilakukan secara berulang-ulang agar
diusulkan ke Area untuk dilakukan pemecatan.
• Apabila ditemukan tinggi APP melebihi ketentuan, agar
disampaikan alasannya. Apabila memang dikehendaki oleh
pelanggan agar dibuat surat pernyataan dari pelanggan yang
menghendaki dipasang melebihi standar penyambungan
ketinggian APP dipasang.
Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal
5. Prosedur Uji Petik (4)

– Hasil uji petik apabila ditemukan :


• Apabila ditemukan ada unsur gratifikasi, agar diklarifikasi
penyebabnya dan ditindaklanjuti sesuai ketentuan dalam SLA
pelanggaran integritas.
• Apabila data yang disampaikan tidak sesuai dengan kenyataan di
lapangan misalnya tidak ada sinyal padahal di lokasi mudah
mendapatkan sinyal dll.
• Tidak dilaksanakan penyambungan oleh petugas vendor MCB ON
yang resmi.
• Material yang di bon tidak dipasang dll.
– Terhadap pelanggaran/ketidaksesuaian hasil uji petik
tersebut agar diproses sesuai ketentuan yang berlaku.
– Setelah hasil Uji petik ditanda tangani oleh Manajer Rayon
dan petugas pelaksana uji petik, selanjutnya dikirim ke
Direksi pekerjaan paling lambat tanggal 10 tiap bulannya
Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal
APLIKASI PENDUKUNG MCB-ON
(MENYAMBUNG CEPAT, BERKUALITAS & ON-LINE)

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Aplikasi Pendukung MCB-On

1. Aplikasi Web
Proses Pembagian PK ke Petugas, Entry Data
Survey/Penyambungan (Apabila terkendala dengan Tablet), Proses
Reporting

2. Aplikasi SMS Gateway


Proses SMS ke pelanggan terkait pelaksanaan survey, jawaban
permohon dan dan pelaksanaan penyambungan

3. Aplikasi Mobile (Andorid)


Menerima PK dan Entry Data oleh petugas di lapangan

4. Aplikasi EIS (Dashboard)


Rekap dan Monitoring Kinerja Vendor

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Aplikasi Web MCB-On

Alamat Aplikasi Web MCB-On

Intranet :
http://10.4.1.60:8080/manbung/
Internet :
http://smartconnect.plnjateng.co.id:
8080/manbung/
Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal
Aplikasi SMS GAteway

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Aplikasi Mobile MCB-On

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Aplikasi EIS MCB-On

Alamat Aplikasi EIS

Intranet : 10.4.1.47/mcbon/eis
Internet : http://119.252.167.188/mcbon/eis/

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Lokasi Calon pelanggan
berdasarkan titik koordinat

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Seragam Petugas Surveyor

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Seragam Petugas Penyambungan Listrik

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


KENDARAAN OPERASIONAL MANAJEMEN
PENYAMBUNGAN

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal
KENDARAAN OPERASIONAL MANAJEMEN
PENYAMBUNGAN

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


LAUNCHING “MCB-ON”
(MENYAMBUNG CEPAT, BERKWALITAS & ON-LIN)

Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal


Simple, Inspiring, Performance, Phenomenal

Anda mungkin juga menyukai