Anda di halaman 1dari 2

Dan tentunya dalam berkreasi kita dituntut untuk selalu mempunyai inovasi-inovasi Baru

terhadap karya yang dibuat.


Inovasi yang didapat terkadang bisa datang dari hal kecil sekitar kita yang tidak disadari seperti
memanfaatkan sampah kertas yang telah kita pakai kertas yang kita pakai biasanya hanya satu
sisi saja padahal satu sisi yang lain bisa kita manfaatkan untuk coret-coret atau menghitung jadi
sebisa mungkin kita dapat meminimalkan sampah kertas yang dihasilkan.
Tetapi kebanyakan dari kita setelah memakai kertas langsung membuangnya begitu saja untuk
memberikan solusi terhadap menumpuknya sampah kertas rumah, kertas yang merupakan
start up dengan fokus untuk lingkungan hadir di tengah masyarakat di mana kita mendaur ulang
kertas menjadi produk fungsional seperti amplop, kartu undangan, dan juga menjadi kertas seni
itu sendiri.
Jadi bagus ya, hal baru yang dihasilkan oleh rumah kertas ini sekarang jika ada kertas bekas
yang menumpuk jangan dibuang lagi ya karena kita juga bisa ikut menyelamatkan bumi dari
pemanasan global dengan menyumbangkan kertas yang tidak terpakai untuk diolah kembali
karena di lingkungan juga selain di bisnis.
Jadi kita berusaha Gimana caranya kertas itu nggak langsung ke buang tuh jadi sama-sama
keras mahasiswa dari kampus juga dari instansi-instansi daripada mereka buang kita bisa
jemput dan buat pengumuman di sosial media. Dengan begitu mereka juga sudah berkontribusi
kepada lingkungan ini.
Oleh Tiga Sekawan Prayuda pada saat masih kuliah mereka merasa bahwa banyak sekali
teman-temannya yang pada waktu ujian maupun skripsi membuang sampah sampai beratus-
ratus halaman dari situ mereka berpikir bahwa sebagai anak dari jurusan teknik lingkungan
dapat memanfaatkan kertas sebagai bisnis dan bentuk dari ramah lingkungan juga.

Seperti inilah cara rubah kertas mendaur ulang :


1. kertas bekas direndam
2. setelah direndam kertasnya di blender saat di blender bahan-bahan teksturnya itu ada daun
ketapang dan pelepah pisang. Pelepah pisangnya sebelum itu diblender dulu
3. setelah itu dijemur sehingga bentuknya menjadi kecil dan dicampur
4. ketika proses pembelajaran kertasnya ketika di bubur kertas barulah kertas saja tak dan
dijemur

sahabat saya lihat dari hal sederhana dan sebenarnya bisa dilakukan oleh siapa pun mampu
menciptakan bisnis yang bukan cuma bermanfaat untuk penjualnya tapi bermanfaat juga untuk
bumi tempat tinggal kita lebih besar ubah kertas adalah mereka ingin masyarakat peduli
terhadap lingkungan dari tindakan sekecil apapun seperti membesar kertas atau juga mendaur
ulang kertas sendiri sehingga memunculkan rubah kertas rubah kertas lainnya dengan begitu
akan semakin sedikit juga sampah kertas yang terbuang ke lingkungan kampus pernah berkata
sebenarnya permasalahan sampah di Indonesia itu cukup besar hampir sebagian TPA di
Indonesia itu udah penuh dan masih dipaksakan untuk dibuang sana dan sebesar apapun
teknologi secerdas apapun insinyurnya untuk membuat solusi itu enggak akan bisa selama
masyarakatnya tidak membantu untuk merubah lingkungan sendiri hal paling simpel itu kan 3R
semua orang udah tahu bahan dari anak SD diajarin 3R rius ricus recycle dengan recycle ini
kita istilahnya menghambat sama-sama kertas untuk masuk PPH sehingga dari sampah kertas
menjadi dirubah menjadi perlu kalian amati lingkungan dengan dengan begitu sampah sampah
sampah kertas yang bisa berkurang dari kita pengen sampai pesan itu ke masyarakat bisa juga
kertas-kertas yang belakangnya masih bisa dipakai itu dipakai buat penghitung jadi sebisa
mungkin meminimalkan sampah kertas yang dihasilkan jika dihasil kan bisa didaur ulang

Pewawancara : “Sejak kapan Anda menggeluti bisnis ini?”.


Narasumber : “Sejak tahun 2017”.
Pewawancara : “Apa yang menjadi kebutuhan pasar terkait produk yang Anda
sediakan?”.
Narasumber : “Pastinya kita harus mengetahui kebutuhan konsumen, maka
produk yang diciptakan tentunya lebih tepat sasaran. Di sisi lain, kita mempunyai
kesempatan untuk menjual produk dengan harga yang tinggi untuk memaksimalkan
keuntungan yang diperoleh.
Pewawancara : “Nilai apa yang Anda berikan pada produk untuk mengatasi
kebutuhan tersebut?

Anda mungkin juga menyukai