Anda di halaman 1dari 3

A.

Latar Belakang

Sampah merupakan masalah yang perlu mendapat perhatian bagi kita . Sampah

merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan sehari -hari kita, karena pada

dasarnya semua manusia pasti menghasilkan sampah.. Hampir di setiap bidang

kehidupan terjadi aktivitas yang sudah tentu menimbulkan dampak positif dan negatif.

Dampak positif dari berbagai aktivitas tersebut adalah bahwa kita bisa menghasilkan

sesuatu untuk memenuhi kebutuhan hidup. Sedangkan dampak negatifnya adalah bahwa

aktivitas menimbulkan limbah atau sampah yang mungkin dapat membahayakan bagi

kehidupan.

Selain itu, diharapkan sistem pengelolaan sampah ini dapat mengembangkan

dan membangun kepedulian warga sekolah agar dapat “berteman” dengan sampah bukan

“bermusuhan”, dengan mengembangkan ekonomi berupa penjualan hasil sampah serta

mengembangkan kerajinan kreatif dan inovatif berupa pemanfaatan dan sampah

menjadi kerajinan tangan, dengan pembuatan kompos, usaha tanaman hias, dan manfaat

lain yang mempunyai nilai ekonomi kreatif..

Dengan sedikit kreativitas dan kerja keras, sampah tidak layak kita pakai dapat

disulap menjadi barang kaya manfaat. Begitu banyak sampah yang dapat didaur ulang

dan dikomersialkan dalam lingkaran usaha, baik modern maupun tradisional. Kompos

dan pupuk cair sebagai contoh merupakan hasil nyata olahan sampah yang memiliki

kontribusi besar dalam dunia pertanian. Dengan Melalui pengelolaan secara terpadu,

sebagian besar sampah tersebut dapat kita manfaatkan sebagai kawan.

Tapi sangat disayangkan, saat ini jarang kita temukan hanya sekitar 10-15%

sampah saja yang berhasil terdaur ulang. Sedangkan 60-70%-nya masih berakhir di TPA

dan 15-30%-nya belum terkelola. Namun Manfaat daur ulang dianggap mampu
membantu mengurangi jumlah sampah masuk ke TPA dan memaksimalkan material

hingga masa pakainya habis.

Melihat keadaan saat ini siswa masih banyak yang kurang dalam berkreatif

mengelolah sampah yang ada di sekitar lingkungan sekolah, disebabkan karna siswa saat

ini banyak yang kurang memahami sampah. Melihat keadaan seperti ini Penulis merasa

tertarik mengangkat karya tulis bertemakan.”Upaya Penanggulangan Sampah Dengan

Metode Daur Ulang”. Sebagai acuan penulis dapat meningkatkan berkreasi mengelolah

sampah dengan mendaur ulang.

B. Rumusan Masalah

1.Apa yang di maksud sampah?

2 apakah yang di maksud mendaur ulang sampah organic dan aroganik?

3.Apakah metode dalam mendaur ulang sampah?

D. TUJUAN MASALAH

Manfaat dari penulisan karya tulis ini yaitu antara lain :


1. Memberikan wawasan dan pengetahuan kepada penulis dan pembaca.
2. Bemberikan pengelaman kepada penulis tentang penulisan karaya tulis .
3. Menumbuhkan pengetahuan yang luas dan rasa tanggung jawab yang di Amanahkan
dalam pelaksanaan tugas.
4. Menjelaskan tentang Upaya penanggulan sampah dengan metode daur ulang.

Anda mungkin juga menyukai