Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

“Faktor yang mempengaruhi Sistem Politik Indonesia


Pembangunan & Managemen Nasional”

Dosen Pengampu :
Drs. Suharto, M.Si

Disusun Oleh :

1.ELSA BANOWATI (21102021053)


2.SAFIRA DWI WULANDARI (21102021066)
3.MOHAMD DAUKAS ZAKSABA (21102021027)

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK


UNIVERSITAS WAHID HASYIM
Tahun Ajaran 2022/202
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Seluruh kegiatan politik berlangsung dalam suatu sistem. Politik, salah

satunya bertujuan melembagakan penyelesaian konflik agar konflik itu tidak melebar

menjadi anarkisme dan kekerasan. Dengan kata lain, politik justru menyalurkan

konflik ke dalam prosedur, aturan dan mekanisme membangun kompromi dan

konsensus antaraktor dan pemain-pemain politik.

Sistem Politik Indonesia merupakan sebuah sistem politik demokratis yang

bersendikan nilai-nilai lokal bangsa Indonesia yaitu Pancasila. Karakteristik Sistem

Politik Indonesia adalah kedaulatan rakyat, pelaksanaan kedaulatan melalui sistem

perwakilan, di dalam lembaga perwakilan selalu diupayakan permusyawaratan yang

dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan”.

Dalam hubungan ini, Sistem politik Indonesia bisa dilihat dari proses politik

yang terjadi di dalamnya. Sama halnya dengan membahas Elit politik secara luas,

tidak harus diartikan bahwa Elit itu berdiri sendiri tetapi merupakan sebuah elemen

dari sebuah sistem politik dan kekuasaan.

Ada banyak sekali faktor yang mempengaruhi Sistem Politik Indonesia salah

satunya yaitu Pembangunan dan Managemen Nasional. Politik Bersama strategi nasional

dalam aturan ketatanegaraan selama ini di tuangkan dalm bentuk GBHN yang telah

ditetapkan oleh MPR. Yang kemudian pelaksanaannya dilakukan oleh Presiden Bersama

dengan mandataris MPR. GBHN sebenernya adalah Haluan negara tentang pembangunan

nasional yang ditetapkan setiap 5 tahun sekali dengan sebuah pertimbangan berupa

perkembangan dan tingkat kemajuan kehidupan rakyat dan bangsa Indonesia.

Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam pembuatan makalah ini yaitu:

1. Politik Pembangunan dan Management Nasional

2. Makna Pembangunan Nasional dan Management Nasional


PEMBAHASAAN MASALAH

1. POLITIK PEMBNGUNAN NASIONAL DAN MANAGEMEN NASIONAL

Politik merupakan cara untuk mencapai tujuan yang sempat ditetapkan, tujuan politik

bangsa Indonesia telah tercantum dalam pembukaan UUD 1945 yaoitu melindungi

segenap bangsa Indonesia dan sekuruh tumpah darah Indonesia, Memajukan

kesejahteraan umum, Mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban

dunia berdasarkan kemerdekaan,Perdamaian abadi, dan Keadilan sosial. Tujuan politik

Indonesia ini harus bisa dirasakan oleh masyarakat Indonesia, dengan ini, pembangunan

segala bidang perlu dilakukan , dengan demikian, politik pembangunan nasional harus

berpedoman pada pembukaan UUD 1945 alinea 4.

Politik Bersama strategi nasional dalam aturan ketatanegaraan selama ini di tuangkan

dalm bentuk GBHN yang telah ditetapkan oleh MPR. Yang kemudian pelaksanaannya

dilakukan oleh Presiden Bersama dengan mandataris MPR. GBHN sebenernya adalah

Haluan negara tentang pembangunan nasional yang ditetapkan setiap 5 tahun sekali

dengan sebuah pertimbangan berupa perkembangan dan tingkat kemajuan kehidupan

rakyat dan bangsa Indonesia.

Politik pembangunan sebagai pedoman dalam pembangunan nasional memerlukan

keterpaduan tata nilai, struktur, hingga proses. Keterpaduan tersebut merupakan

himpunan usaha untuk mencapai keamanan, sehingga setiap warga negara Indonesia

dapat mengeliminir pengaruh tersebut.


2. MAKNA PEMBANGUNAN NASIONAL DAN MANAGEMENT NASIONAL

a. Pembangunan Nasional

Politik nasional dewasa ini adalah politik pembanguna. Sebagaimana yang

diketahui bahwa tugas yang diberikan oleh UUD 1945 adalah pembangunan

bangsa Indonesia. Tahap-tahap ini adalah yang dituang dalam sebuah program

pembangunan tahunan (propeta). Jelas bahwa dalam program pembangunan

terkandung tujuan untuk memperbaiki taraf hidup lahiriah..

Pembangunan nasional merupakan usaha peningkatan kualitas manusia dan

masyarakat Indonesia secara berkelanjutan dengan manfaatkan kemajuan ilmu

teknologi serta memperhatikan tantangan perkembangan global.

Tujuan pembangunan nasional adalah sebuah usaha untuk meningkatkan

kesejahteraan bangsa. Dilaksanakan dan dipertanggungjawabkan oleh

pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia.

Sebagai bukti keikutsertaan warga dalam program pembangunan nasional yakni,

mengikuti program wajib belajar, membayar pajak, melestarikan lingkungan

hidup, serta menaati segala peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

b. Managemen nasional

Managemen adalah sebuah sistem, maka akan lebih tepat jika kita menyebutnya

dengan istilah “Sistem Managemen Nasional” Diorientasikan pada sebuah

penemuan dan pengenalan (identifikasi) factor-faktor strategis secara menyeluruh

dan terpadu.

Pada dasarnya managemen nasional merupakan perpaduan antara tata

nilai,struktur, dan proses untuk mencapai sebuah kehematan, daya guna, dan hasil
guna sebesar mungkin dalam menggunakan sumberdana dan daya nasional demi

mewujudkan tujuan nasional.

Berikut unsur utama sistem managemen nasional dalam sistem ketatanegaraan :

- Negara sebagai “organisasi kekuasaan” mempunyai hak dan peranan atas

pemilikan, peraturan, dan pelayanan yang diperlukan dalam cita-cita bangsa,

termasuk usaha produksi dan distribusi barang dan jasa bagi kepentingan

masyarakat umum.

- Bangsa Indonesia sebagai unsur “Pemilik Negara” berperan dalam

menentukan sistem nilai dan arah/Haluan/kebijaksanaan negara yang

digunakan sebagai landasan dan pedoman bagi penyelenggara fungsi negara.

- Pemerintah sebagai unsur “Managemen atau Penguasa” berperan dalam

penyelenggaraa fungsi-fungsi pemerintahan umum dan pembangunan kea rah

cita-cita bangsa dan kelangsungan serta pertumbuhan negara.

- Masyarakat adalah unsur “Penunjang dan Pemakai” yang berperan sebagai

kontributor, penerima dan konsumen bagi berbagai hasil kegiatan

penyelenggaraan fungsi pemerintahan tersebut.

Struktur utama meliputi;

Sejalan dengan pokok pikiran diatas, unsur-unsur utama SISMENNAS tersebut

secara structural tersusun atas empat tatanan / setting. Yang terlihat dari luar

adalah Tata Laksana Pemerintah (TLP), Tata Administrasi Negara (TAN), Tata

Politik Nasional (TPN), dan Tata Kehidupan Masyarakat (TKM).

Proses utama meliputi :

Dari sebuah proses, SISMENNAS berpusat pada satu rangkaian pengambilan

keputusan yang berwenangan, yang terjadi pada tatanan dalam TAN dan TLP.

Kata kewenangan disini mempunyai konotasi bahwa keputusan-keputusan yang


diambil adalah berdasarkan kewenangan yang dimiliki oleh si pemutus

berdasarkan hukum.
KESIMPULAN

Pembangunan nasional merupakan usaha peningkatan kualitas manusia dan masyarakat

Indonesia secara berkelanjutan dengan manfaatkan kemajuan ilmu teknologi serta

memperhatikan tantangan perkembangan global.

Managemen nasional merupakan perpaduan antara tata nilai,struktur, dan proses untuk

mencapai sebuah kehematan, daya guna, dan hasil guna sebesar mungkin dalam

menggunakan sumberdana dan daya nasional demi mewujudkan tujuan nasional.


DAFTAR PUSTAKA

https://dosen.yai.ac.id/v5/dokumen/materi/950400/AR4114_12_174109.docx

Anda mungkin juga menyukai