b) Model Regresi
(4) Pendapatan
Dengan :
Pt = Perkiraan Nilai Variabel Bebas (jumlah penduduk,
kendaraan) pada tahun rencana (umumnya 5
tahun)
Po = nilai Variabel bebas (jumlah penduduk,
kendaraan) pada tahun dasar
i = tingkat pertumbuhan rata-rata variabel
bebas (diperoleh dari hasil analisis data time
series)
n = jumlah tahun rencana
c. Tahapan Peramalan Jumlah Tarikan Perjalanan
Metode Konvensional
(a) Wawancara di tepi jalan
iii. Fratar
iv. Detroit
v. Furness
(b) Sintetis
i. Opportunity
ii. Gravity
Tid=Oi.Dd.Ai.Bd.exp(-β.Cid)
(III.3)
1 1
Ai (B .D . f ) Bd
( A .O )
.f
d d id i i id
d d
Keterangan :
POLA UMUM TRANSPORTASI DARAT KOTA SEMARANG
TIM PKL KOTA SEMARANG-2020/PTDI-STTD/ANGKATAN XXXIX III - 36
Tid = Jumlah perjalanan dari zona i ke zona d (j)
β = Fungsi Hambatan
d = Jarak antara zona i dan d (j)
Cid = Fungsi hambatan dari zona i ke zona d (j)
Ai = Faktor penyeimbang (Bangkitan)
Bd = Faktor penyeimbang (Tarikan)
Dari hasil tahap bangkitan pergerakan, telah didapatkan
angka hasil peramalan terjadi bangkitan dan tarikan.
e. Analisis Pemilihan Moda
2) Pemilikan kendaraan
∑ (III.6)
𝐹𝑜𝑘, 𝑉𝑖 = PVi
∑ Vi
Dengan:
Fok, Vi = faktor okupansi kendaraan i
∑ Pvi = jumlah penumpang kendaraan i periode survei
∑ Vi = jumlah kendaraan i periode survei
e. Proses ekspansi dan konversi
Setelah mengetahui faktor ekspansi dan faktor okupansi
maka langkah berikutnya adalah melakukan proses ekspansi dan
konversi dari satuan perjalanan kendaraan menjadi satuan
perjalanan orang. Adapun proses ekspansi dan konversi adalah
Jml Kend Hasil RSI (Per Moda Jml Kend 24 Jam (Per Moda Per
DikaliDikalifaktor Okupansi
Faktor Ekspansi
sebagai berikut :
Jumlah Trip (Orang/hari) (Per Moda Arah)
3) Karakteristik Perusahaan
1) Road Ratio