Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PERJALANAN STUDI WISATA BANDUNG-JAKARTA

Oleh Alya Widya Fatikha/ 05

Minggu, 17 Maret 2019 saya mengikuti study tur ke Bandung-Jakarta selama 4 hari 3
malam dan berakhir pada Rabu, 20 Maret 2019. Peserta study tur ini adalah seluruh siswa kelas 8
MTsN Surakarta 1, baik Program Khusus, Fullday, Tahfidzul Quran, dan regular.
Pemberangkatan dijadwalkan pada 16.30 WIB. Tetapi sebelum itu, peserta dikumpulkan di
halaman madrasah untuk mendengarkan sambutan dari Kepala Madrasah, Kirno Suwanto dan
diberi pengarahan. Di tengah-tengah pengarahan turun huan, peserta diharapkan untuk berteduh
kemudian diikuti oleh doa bersama.

Study tour ini menggunakan jasa biro “Aida Tour and Travel “, dengan bus “Agam
Tungga Jaya”. Setiap bus, terdapat TL(Tour Leader) untuk mendampingi setiap destinasi wisata.
Selain terdapat TL, guru pendamping setiap bus juga turut andil. Pukul 16.30 WIB, saya dan
seluruh peserta lainnya menempati tempat duduk masing-masing untuk persiapan
pemberangkatan. Kemudian bus berangkat, melewati tol Solo-Semarang hingga sampai di daerah
Weleri untuk makan malam dan menunaikan salat magrib dan isya di RM.Lumbung Padi.
Kemudian, perjalanan dilanjutkan dengan menikmati musik atau film yang diinginkan hingga
tiba di salah satu rest area di Cirebon, saya turun untuk ke kamar kecil. Pukul 01.15 WIB dini
hari bus kami sudah sampai di daerah Lembang untuk transit mandi, salat, dan sarapan.

Setelah sarapan pagi sekitar pukul 08.00 WIB, dilanjutkan ke destinasi wisata yang
pertama yaitu ke tangkuban perahu. Untuk sampai kesana saya dan teman-teman lainnya
mengantre menaiki elf untuk sampai ke puncak tangkuban perahu. Di sana kami bebas untuk
melakukan apa saja , seperti berfoto-foto dan diberi waktu 45 menit. Di sana juga diwajibkan
untuk semua kelas foto bersama untuk diabadikan sekaligus kenang-kenangan. Kemudian
dilanjutkan ke Museum Sundial yang berisi teknologi disertai dengan penjelasan. Di museum ini,
saya lebih mengerti tentang salah satu pelajaran kelas 8, yaitu fisika. Di Museum Sundial kami
diberi waktu 1 jam sekaligus untuk makan siang. Pukul 13.00 WIB bus melanjutkan perjalanan
ke Darut Tauhid. Disana saya mendapat tips atau cara tentang menghafal Al-Qur’an secara cepat.
Dan lebih menariknya lagi, siapa yang berani maju kedepan untuk menjawab pertanyaan diberi
salah satu buku karya AA Gym, pendiri Darut Tauhid. Selanjutnya pukul 18.00-19.00 WIB,
kami ke Cibaduyut untuk membeli buah tangan khas Bandung. Di Cibaduyut, ada berbagai buah
tangan seperti kaos, kacamata, sepatu, gantungan kunci hingga camilan khas Bandung. Setelah
itu, kami makan malam di sebuah rumah makan di Bandung. Kemudian, dilanjutkan ke Jakarta
untuk check in di Hotel 88 Mangga Besar VIII Jakarta Pusat.

Keesokan harinya, Selasa(19/03/2019) kami sarapan di lantai 10 hotel tersebut dengan


berbagai sajian makanan dan minuman yang beragam. 09.30 WIB menandakan bahwa kami
harus segera berangkat ke MAN IC Serpong. Namun, sebelum itu kami dihantarkan ke oldcity
atau kota tua Batavia untuk bersepeda berkeliling daerah tersebut baik peserta study tour ataupun
guru pendampingnya. Semuanya terlihat menikmati suasana di kota tua ini.

Waktu dhuhur telah tiba dan kami tiba di MAN IC Serpong, sebelum itu kami makan
siang terlebih dahulu di dalam bus. Setiap kelas harus mengirimkan 10 orang untuk memasuki di
aula. Di aula perwakilan tersebut diberi sejarah singkat tentang berdirinya MAN tersebut. Dan
yang lainnya berkeliling untuk melihat-lihat bangunan MAN IC Serpong. Seluruh perwakilan
tersebut, terlihat antusias ingin melanjutkan sekolah di MAN IC Serpong ditandai dengan
banyaknya pertanyaan tentang madrasah tersebut. Kegiatan ini ditutup dengan dihadirkan alumni
dari MTs yaitu, Shafina, Afanda, dan Gavin yang sekarang kelas XI, dengan kenangan mereka di
MTs dulu serta motivasi untuk kami. Setelah itu, perjalanan dilanjutkan ke Masjid Istiqlal untuk
salat magrib berjamaah dengan khusu’. Kemudian, kembali lagi ke Hotel 88 Mangga Besar VIII
dengan acara bebas. Sebelum memasuki hotel, seluruh TL membagikan makan malam kepada
kami.

Hari terakhir, Rabu (20/03/2019) Ancol dan Dufan destinasi wisata terakhir sebagai
penutup. Di sana kami menikmati semua wahana, seperti kora-kora, hysteria, halilintar, tornado,
ontang-anting, ice age, niagara-gara, dan sebagainya. Walaupun takut, saya tetap menikmati
wahana di dufan. Wahana di dufan memang ekstrem tapi, banyak dari siswa MTsN 1 Surakarta
yang berani mencoba wahan tersebut. Kami diberi waktu di Dufan cukup lama sekitar 4 jam,
mulai dari pukul 13.00-17.00 WIB. Kemudian, kami makan di RM.Laut Biru daerah Dufan
sekaligus salat Maghrib dan Isya. Kemudian, dilanjutkan perjalanan pulang ke Solo. Sebelum itu,
di Subang kami turun di sebuah pusat oleh-oleh. Dan, pukul 05.00 WIB kami sampai di MTsN
Surakarta 1. Bagi yang belum dijemput, disarankan untuk salat subuh berjamaah di madrasah.
Fotbar, Tangkuban perahu Museum Sundial

“Grafika Cikole” JaBar.

Ma Una, Kota Tua

MAN IC Serpong

Perjalanan menuju Jakarta

Sarapan di hotel
Sama bundaa, Ancol
Kota Tua Masjid Istiqlal

Turangga-rangga
DUFAN
Nggak naik, Niagara-gara

Anda mungkin juga menyukai