Anda di halaman 1dari 4

MENGUKUR VITAL SIGN

NO. DOKUMEN : NO. REVISI : HALAMAN :

DITETAPKAN

STANDAR TANGGAL TERBIT : DIREKTUR

PROSEDUR

OPERASIONAL

dr.Herdianta

Pemeriksaan Vital Sign adalah tindakan yang dilakukan untuk mengetahui kondisi
pasien dengan dilakukannya pemeriksaan suhu, nadi, pernafasan dan tekanan darah
PENGERTIAN (bagi dewasa)

Mengetahui kondisi umum anak,bayi dan dewasa meliputi suhu, nadi, pernafasan
dan tekanan darah
TUJUAN

Sk Direktur RSUS Harapan sehat No. Tahun 2022 tentang kebijakan standar
prosedur keperawatan dalam pelayanan keperawatan
KEBIJAKAN

PROSEDUR Alat dan Bahan :


a. Buku catatan dan pulpen
PELAKSANAAN b. Pengukuran suhu dengan instant for a head termometer
c. Termometer
d. Stetoskop
e. Spigmomanometer raksa
f. Pengukur tekanan darah profesional OMRON
g. Jam tangan
h. Kain kasa

1. Cuci tangan sebelum melakukan tindakan


2. Pakai sarung tangan
3. Lakukan pemeriksaan vital sign meliputi :
a. Pemeriksaan suhu axila
o Mengatur posisi pasien senyaman mungkin
o Membuka lengan baju pasien
o Mengeringkan ketiak pasien bila basah menggunakan kassa
atau tissue
o Memastikan kembali termometer dalam angka dibawah 35°
o Memasang ujung termometer ditengah-tengah ketiak dan
menganjurkan pasien menjepit dengan lengannya dalam posisi
melipatkan lengan ke dada
o Mengangkat termometer setelah kira-kira 10-15 menit
Membaca dengan teliti angka pada skala termometer kemudian
mencatatnya pada buku
o Melepas sarung tangan
o Mencuci tangan
o
b. Pengukuran suhu dengan instant for a head termometer
o Mengatur posisi pasien senyaman mungkin
o Membersihkan dahi pasien dengan kain kasa
o Menyalakan termometer digital pada posisi on
o Perhatikan tampilan di layar temperatur °c
o Menempelkan termometer dengan jarak 3-5 cm dari dahi
o Tekan tombol start
o Membaca hasil yang terlihat di layar

c. Menghitung pernafasan
o Mencuci tangan dengan sabun dan mengeringkan dengan handuk
o Mengatur posisi pasien senyaman mungkin
o Menghitung pernafasan dengan memperhatikan gerakan
pernafasan pada dada pasien (menghitung dalam waktu satu
menit penuh)
o Mencatat hasil pengukuran pada buku
o Mencuci tangan dengan sabun dan mengeringkan dengan handuk

d. Menghitung nadi
o Mencuci tangan dengan sabun dan mengeringkan dengan handuk
o Mengatur posisi pasien senyaman mungkin
o Hitung nadi dengan cara :
 Pada anak : meraba arteri dengan menggunakan jari
telunjuk dan jari tengah
 Pada bayi : pakai stetoskop bayi dan letakkan bel atau
diafragma stetoskop pada bagian jantung bayi
o Menghitung denyut nadi selama 1 menit penuh
o Mencatat hasil pengukuran pada buku
o Mencuci tangan dengan sabun dan mengeringkan dengan handuk

e. Mengukur tekanan darah dengan spigmomanometer


o Mencuci tangan dengan sabun dan mengeringkan dengan handuk
o Mengatur posisi pasien senyaman mungkin
o Membuka lengan baju pasien atau menggulung ke atas
o Meletakkan lengan sejajar dengan jantung
o Melakukan palpasi arteri brachial menggunakan dua ujung jari
(jari telunjuk dan jari tengah) untuk merasakan denyut kuat
dibagian depan siku
o Memasang manset, meletakkan manset ±2,5cm diatas arteri
tersebut dan bagian tengah bladder dipasang diatas arteri tersebut,
pasang manset melingkari lengan atas dan kaitkan ujungnya
o Meletakkan manometer sejajar dengan mata pemeriksa
o Memasang stetoskop dengan meletakkan bel atau diafragma
stetoskop diatas arteri brachial
o Menutup katup dengan mengunci sampai rapat, pompa
manometer
o Membuka katup secara perlahan. Perhatikan angka saat terdengar
bunyi (dup) pertama adalah tekanan systolik dan bunyi (dup)
terakhir adalah tekanan diastolik
o Membuka manset dari lengan
o Mencatat hasil pengukuran pada buku
o Mencuci tangan dengan sabun dan mengeringkan dengan handuk

i. Mengukur tekanan darah dengan Pengukur tekanan darah profesional OMRON


o Mencuci tangan dengan sabun dan mengeringkan dengan handuk
o Mengatur posisi pasien senyaman mungkin
o Membuka lengan baju pasien atau menggulung ke atas Pastikan
pipa manset tidak tertekuk
o Pasang manset sehingga INDEX ARTERY “ berada di atas arteri
brakial.
o Pasangkan manset sehingga bagian bawah manset berada pada 1-
2 cm di atas bagian dalam sendi siku
o Manset harus terpasang cukup kencang dan pastikan dua jari
memungkinkan untuk di masukkan di bawah manset brakial
berada di bagian dalam lengan atas pasien
o Selama pengukuran,pastikan arteri brakial dimana manset
terpasang pada posisi ketinggian yang sama dengan atrium kanan
jantung
o Pastikan monitor dalam tampilan ON dan angka yang tertilis o
o Menekan tombol Start/Stop
o Membaca hasil yang terlihat di layar
o Membuka manset dari lengan
o Mencatat hasil pengukuran pada buku
o Menekan tombol stop
UNIT TERKAIT o Mencuci tangan dengan sabun dan mengeringkan dengan handuk

 Rawat inap
 UGD

Anda mungkin juga menyukai