A. LATAR BELAKANG
Sebagai salah satu Negara yang kaya akan tanaman obat, penggunaan ramuan herbal di Indonesia
memang tidak asing lagi. Secara turun temurun masyarakat sudah menggunakan tanaman obat sebagai
alternative dalam menyembuhkan berbagai penyakit.
Sejalan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 103 Tahun 2014 tentang Pelayanan Kesehatan
Tradisional pada pasal 70 tentang pemberdayaan masyarakat, pada ayat 2 menyatakan bahwa masyarakat
dapat melakukan perawatan kesehatan secara mandiri dengan memanfaatkan Tanaman Obat Keluarga
(TOGA).
Pembinaan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) adalah pembinaan yang bertujuan untuk memberdayakan,
meningkatkan kemampuan dan peran serta masyarakat dalam penanaman dan pemanfaatan tanaman obat
keluarga di masing-masing rumah warga untuk menunjang kesehatan maupun sebagai pengobatan
disamping pengobatan modern.
Melalui upaya ini, setiap rumah tangga dan sekolah diberdayakan agar tahu, mau dan mampu
menanam sendiri dan memanfaatkan Tanaman Obat Keluarga bagi kesehatan. Hal ini dilakukan dalam
upaya mengubah paradigma pengobatan kuratif menjadi promotif dan preventif, yang bermanfaat untuk
efisiensi dan efektivitas bagi keluarga dalam menjaga kesehatan diri sendiri dan keluarganya dengan
memanfaatkan Tanaman Obat Keluarga.
B. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Memberdayakan masyarakat dan pihak sekolah dalam pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga
b. Tujuan Khusus
Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang pentingnya Tanaman Obat keluarga bagi
kesehatan
Meningkatkan pengetahuan masyarakat dan pihak sekolah tentang macam-macam Tanaman
Obat Keluarga dan khasiatnya
Memberdayakan masyarakat dan pihak sekolah dalam pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga
Terciptanya lingkungan rumah tinggal dan lingkungan sekolah yang sehat, hijau dan asri
C. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
Pemberitahuan kepada masyarakat dan kepala sekolah mengenai jadwal pembinaan Tanaman Obat
Keluarga (TOGA)
Pembinaan kepada masyarakat dan pihak sekolah mengenai pentingnya pemanfaatan Tanaman
Obat Keluarga (TOGA)
Melakukan monitoring internal terhadap penerapan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) pada
masyarakat dan pihak sekolah
D. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
1) Petugas promkes datang ke rumah masyarakat dan sekolah yang menjadi sasaran
2) Petugas promkes memberikan informasi tentang pentingnya pemanfaatan TOGA
3) Melakukan pemantauan dilingkungan rumah masyarakat dan lingkungan sekolah
4) Menganalisis hasil pemantauan tentang pemanfaatan TOGA
5) Memberitahukan kepada masyarakat dan Kepala Sekolah hasil dari analisis pemantauan penerapan
TOGA
6) Mendokumentasikan semua kegiatan
E. SASARAN
Sasaran pembinaan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) adalah Masyarakat Dusun parit brahima Desa
Wajok Hulu, Guru UKS dan Siswa (i) MI AL-Mutazam Wajok Hilir , SDN 17 Wajok Hulu.
F. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Tahun 2021
No Kegiatan
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agust Sept Okt Nov Des
Pembinaan
1 Tanaman Obat
Keluarga (TOGA)
Mengetahui,
Kepala Puskesmas Rawat Jalan Wajok Hulu