5. Diagnosis Kerja -.
6. Diagnosis Banding -
7. Pemeriksaan Penunjang -
8. Terapi 1. PENENTUAN TEMPAT OPERASITempat aspirasi
ditentukan dengan pemeriksaan fisik,bantuan foto ,
diberi tanda.
2. DESINFEKSIMenggunakan Clorhexidine,povidone
iodine 10%,kemudian diulangi dengan akohol 70%.
Desinfeksidengan menggunakan kasa steril dan pinset,
dari dalamke arah luar. Pasang duk steril dengan
lubang padatempat yang akan di operas
3. ANESTESI BISA MENGGUNAKAN:
ANESTESI GENERAL
ANESTESI LOKALPada tempat yang akan
diaspirasi, diberikan anestesilokal dengan lidokain
2% 2-4 cc (40-80 mg) denganspuit 5 cc steril.
Infiltrasikan bahan anestesilokalblok/infiltrasi
intradermal/intrahematom. Tunggu sesaat.
4. TEKNIK ORIF
a. Dilakukan informed concern di kamar operasi
b. A dan antiseptik + drapping
HIPERTENSI KRISIS