Anda di halaman 1dari 3

HIPERTENSI KRISIS

No. Dokumen No Revisi Halaman


RUMAH SAKIT
02/KOMDIS/I/2022 0 Page 1 of 3
MUHAMMADIYAH TUBAN

PANDUAN PRAKTEK KLINIS Tanggal Terbit Ditetapkan oleh,


Direktur
02 Januari 2022 Rumah Sakit Muhammadiyah Tuban

dr. Yenie Surveyanti


NBM : 1.083.505
1. Pengertian Prosedur penanganan fraktur dengan reduksi terbuka dan
fiksasidi dalam dengan implan
2. Anamnesis  Indikasi fraktur disendi/sekitar sendi, tidak stabil,
multiple,dengan cedera neurovaskularIndikasi
 mempercepat mobilisasi
3. Pemeriksaan Fisik -
4. Kriteria Diagnosis -

5. Diagnosis Kerja -.
6. Diagnosis Banding -

7. Pemeriksaan Penunjang -
8. Terapi 1. PENENTUAN TEMPAT OPERASITempat aspirasi
ditentukan dengan pemeriksaan fisik,bantuan foto ,
diberi tanda.
2. DESINFEKSIMenggunakan Clorhexidine,povidone
iodine 10%,kemudian diulangi dengan akohol 70%.
Desinfeksidengan menggunakan kasa steril dan pinset,
dari dalamke arah luar. Pasang duk steril dengan
lubang padatempat yang akan di operas
3. ANESTESI BISA MENGGUNAKAN:
 ANESTESI GENERAL
 ANESTESI LOKALPada tempat yang akan
diaspirasi, diberikan anestesilokal dengan lidokain
2% 2-4 cc (40-80 mg) denganspuit 5 cc steril.
Infiltrasikan bahan anestesilokalblok/infiltrasi
intradermal/intrahematom. Tunggu sesaat.
4. TEKNIK ORIF
a. Dilakukan informed concern di kamar operasi
b. A dan antiseptik + drapping
HIPERTENSI KRISIS

No. Dokumen No Revisi Halaman


RUMAH SAKIT
02/KOMDIS/I/2022 0 Page 2 of 3
MUHAMMADIYAH TUBAN

c. Pendekatan operasi disesuaikan dengan


lokasitulang/luka/kondisi pasen
d. Insisi kutis,subcutis dan fasia tajam,
perdarahandirawat
e. Split septum intermusmukalaris dengan kehati-
hatianpada struktur neurovaskular, perdarahan
dirawat
f. Ekspose ke tempat fraktur, identifikasi
g. Dilakukan reduksi terbuka dan pemasangan
implanyang sesuai dengan kondisi/jenis fraktur
h. Cek stabilisasi
i. Cek perdarahan ulang, bila ada ditangani
j. Cek adakah kasa/instrumen yang tertinggal
k. Pencucian daerah luka dengan betadin dan
cairanNaCl
l. Luka ditutup lapis demi lapis dengan
menggunakandrain
m. Luka jahit dioles betadin ditutup kassa steril
n. selesai
9. Edukasi -
10. Prognosis -
11. Tingkat Evidens Kesepakatan ahli
12. Tingkat Rekomendasi Kesepakatan ahli
13. Penelaah Kritis Dr Agus Saribudaya SpOT
14. Indikator Medis 1. Dirawat 2-3 hari untuk tulang kecil, 5-7 hari
tulangbesar ,bila kondisi baik dan tidak ada
penyulit/komplikasi
2. Output : fungsi kembali normal bila tidak
adakomplikasi/penyulit
15. Referensi STANDAR PELAYANAN MEDIS ORTOPEDI –
TRAUMATOLOGI,Revisi II, PABOI, 2008
HIPERTENSI KRISIS

No. Dokumen No Revisi Halaman


RUMAH SAKIT
02/KOMDIS/I/2022 0 Page 3 of 3
MUHAMMADIYAH TUBAN

Anda mungkin juga menyukai