I. Pengertian Pemeriksaan tanda vital (Vital Sign) merupakan suatu cara untuk mendeteksi
adanya perubahan sitem tubuh. Tanda vital meliputi suhu tubuh, denyut nadi,
frekuensi pernafasan dan tekanan darah. Tanda vital mempunyai nilai sangat
penting pada fungsi tubuh. Adanya perubahan tanda vital, misalnya suhu
tubuh dapat menunjukkan keadaan metabolisme dalam tubuh; Denyut nadi
dapat menunjukkan perubahan pada sistem kardiovaskuler; Frekuensi
pernafasan dapat menunjukkan fungsi pernafasan; dan Tekanan darah dapat
menilai kemampuan sistem kardiovaskuler yang dapat dikaitkan dengan
denyut nadi.
B. Prosedur
Letakkan ujung tiga jari-jari tangan kecuali ibu jari pada arteri/nadi
yang akan diukur, (mulai dari radiialis, brakhialis, carotis, dan
temporalis) tekan dengan lembut
Hitung frekuensi nadi mulai hitungan nol (0) selama 30 detik (kalikan
2x untuk memperoleh frekuensi dalam satu menit). Jika ritme nadi
tidak teratur, hitung selama satu menit.
VI. hal-hal yang A. Menjelaskan kepada pasien tindakan yang akan dilakukan
perlu B. Mencatat hasil pemeriksaan pada Rekam Medis
diperhatikan
VII. Unit terkait A. Poli BP
B. Poli KIA
C. Poli Lansia
D. Poli Pal
VIII. Dokumen A. Rekam medis
Terkait
IX. Rekaman No. Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal mulai
Historis diberlakukan
1. Keseluruhan isi Seluruh isi dokumen
dokumen di ubah berubah