Anda di halaman 1dari 26

Menyelesaikan Audit

Mata Kuliah: Auditing II (Kelas C)


Drs. Wartono, MSi., Akt, CPA, CA

Disusun oleh:
Andhika Nusantara P ( F0312009 )
Aprilia Ayu Setyaati ( F0312019 )
! a nan " S a tr y o # $
% r  & ' u r ni a an ( F 03120 $  )
osita Putri Diani ( F0312109 )

 Jurusan Akuntansi
Fakultas kono!i dan "isnis
#$I%&SI'AS S"AS MA&' (#$S)
*+

Menyelesaikan Audit
A* Melaksanakan Pen"u+ian &a,-ahan untuk Penya+ian dan
Pen"un"kapan
 'u-uan ang /erhu/ungan dengan transaksi, tu-uan ang
/erhu/ungan dengan saldo, dan tu-uan 0engu-ian dan 0engungka0an.

Akan di/ahas tiga taha0 0erta!an 0roses audit !en-elaskan


/agai!ana auditor !eran1ang dan !elaksanakan 0engu-ian audit
untuk !e!0eroleh /ukti ang kuat untuk !endukung setia0 kategori
dari tu-uan tu-uan audit, auditor !elakukan 0endekatan
untuk
!e!0eroleh /ukti untuk tu-uan audit ang /erhu/ungan 0ena-
ian dan 0engungka0an, konsisten dengan /agai!ana !ereka !
elakukan 0endekatan untuk !e!0eroleh /ukti untuk tu-uan audit ag
/erkaitan
dengan transaksi saldo.
Melaksanakan 0rosedur untuk !e!aha!i 0engendalian ang

/erkaitan dengan tu-uan 0ena-ian dan 0engungka0an se/agai


/agian dari 0rosedur 0enilaian risiko. Melakukan u-i
0engendalian dan
hu/ungan dengan 0engungka0an ketika 0enilaian a2al atas
risiko 0engendalian /erada di /a2ah !aksi!u!. Melaksanakan
0rosedur su/stanti3e untuk !e!0eroleh assuran1e /ah2a se!ua tu-
uan audit di1a0ai untuk in4or!asi dan -u!lah ang disa-ikan dan
diungka0kan dala! la0oran keuangan. Salah satu ke kha2atiran
uta!a auditor
/erkenaan dengan tu-uan 0ena-ian dan0engungka0an
adalah
!enentukan a0akah !ana-e!en telah !engungka0kan se!ua

in4or!asi ang di0erlukan (tu-uan kelengka0an 0ena-ian


dan 0egungka0an). #ntuk !enilai risiko /ah2a tu-uan kelengka0an
untuk
0ena-ian dan 0engungka0an tidak di0enuhi, auditor
!e!0erti!/angkan in4or!asi ang di0erolehna sela!a tiga
taha0 0erta!a 0engu-ian audit untuk !
enentukan a0akah !ereka
!enadari 4akta dan situasi ang seharusna diungka0kan.

.* e/ie 'e-i+akan 'onti+en dan 'o,it,en


Ke/i-akan konti-en (1ontigent lia/ilit) adalah 0otensi ke2a-

i/an di!asa !endatang ke0ada 0ihak luar untuk -u!lah

ang tidak
diketahui dari akti3itas ang telah ter-adi. Ke2a-i/an konti-en
ang
!aterial harus diungka0kan dala! 1atatan kaki.

Di0erlukan tiga kondisi agar suatu ke2a-i/an konti-en ada :

a) 'erda0at 0otensi 0e!/aaran ke 0ihak luar atau kerusakan


akti3a (aset) ang diaki/atkan oleh kondisi ang ada.
/) 'erda0at ketidak 0astian !engenai -u!lah 0e!/aaran
atau
kerusakan di!asa !endatang
1) 5asil akan di0e1ahkan oleh satu atau /e/era0a ke-adian di!asa
!endatang.
Catatan kaki kontti-en harus !engga!/arkan si4at konti-ensi se-auh
ang diketahui -uga o0ini dari 0enasehat huku! atau !ana-e!en
terhada0 hasil ang dihara0kan.

 'A" 6 ke!ungkinan keter-adian dan 0erlakuan la0oran keuangan

'e,un"kinan 'eter+adian Perlakuan aporan 'euan"an


Peristia &e!ote (ke1il ke!ungkinan)
&easona/l 0ossi/le (le/ih 'idak di0erlukan 0engungka0an
/esar dari re!ote ta0i le/ih ke1il dari Di0erlukan 0engungka0an 1atatan kaki
0ro/a/le)

Pro/a/le (!ungkin ter-adi)  Jika -u!lah da0at diesti!asi se1ara


 •

!asuk akal, akun akun la0oran keuangan disesuaikan


 Jika -u!lah tidak da0at diesti!asi
se1ara !asuk akal, di0erlukan 0engungka0an 1atatan

Auditor teruta!a !en1urahkan 0erhatianna terhada0


/e/era0a ke2a-i/an konti-en :
•  'untutan tertunda (0ending) untuk 0elanggaran 0aten, ke2a-i/an
0roduk, atau tindakan lainna
• Perselisihan 0a-ak 0enda0atan
• 7aransi 0roduk
• Diskonto 2esel tagih
•  Ja!inan untuk ke2a-i/an orang lain
• Saldo letter o4 1redit ang /eredar ang tidak digunakan

 'u-uan auditor ang uta!a dala! !e!3eri8kasi ke2a-i/an konti-en


adalah :
• Menge3aluasi 0erlakuan akuntansi dari ke2a-i/an konti-en
ang diketahui untuk !enentukan
a0akah !ana-e!en telah
!engklasi8kasikan dengan /enar konti-ensi terse/ut (tu-
uan
klasi8kasi 0ena-ian dan 0engungka0an)
• Mengidenti8kasi sa!0ai /atasan 0raktis, setia0 konti-ensi ang
/elu! diidenti8kasi oleh !ana-e!en (tu-uan
0engungka0an 0ena-ian dan 0enungka0an)
5al ang /erhu/ugan erat dengan ke2a-i/an konti-
en adalah ko,it,en. Mereka !e!asukkan hal hal se0erti se0akat
untuk
!e!/eli /ahan /aku atau !ene2akan 4asilitas dengan
harga
tertentu atau !en-ual /arang dagangan 0ada harga ang teta0, dan
 -uga ren1ana /onus, ren1ana 0e!/agian la/a dan ren1ana
0ensiun, serta kese0akatan roalt. Karakteristik ang 0aling 0enting dari
ko!it!ent adalah kesepakatan perusahaan untuk
memberikan komitmennya pada suatu rangkaian kondisi tetap
dimasa mendatang.
 'an0a !e!andang a0a ang ter-ati terhada0 la/a atau
ekono!i se1ara keseluruhan. 'entuna entitas /isnis setu-u
!e!/erikan ko!it!en untuk ke0entinganna sendiri ang le/ih
/aik, akan teta0i ko!it!en terse/ut da0at /eru/ah !en-adi
kurang atau le/ih
!enguntungkan dari0ada se!ula ang /er0artisi0asi.
Perusahaan
/iasana !engga!/arkan se!uako!it!enna /aik dala!
1atatan kaki ang ter0isah atau !engga/ungkanna dengan 1atatan
kaki ang
/erkaitan dengan konti-ensi.
"e/era0a 0rosedur audit ang sering digunakan untuk !en1ari

ke2a-u/an konti-en, ta0i tidak se!uana da0at ditera0kan


dala! se!ua audit:
• Menga-ukan 0ertanaan 0ada !ana-e!en (se1ara lisan !au0un
tertulis ) !engenai ke!ungkinan adana konti-ensi ang tidak
di1atat
• Mere3ie2 agen 0enda0atan internal tahun ini dan tahun
se/elu!na untuk !enelesaikan 0a-ak 0enda0atan.
• Mere3ie2 risalah 0erte!uan direksi dan 0e!egang saha! untuk
indikasi tuntutan huku! atau konti-ensi lainna
• Menganalisis /e/an (/iaa) huku! untuk 0eriode d/a2ah audit
dan !ere3ie2 4aktur dan la0oran dari 0enasehat huku! untuk
indikasi ke2a-ian konti-en, teruta!a tuntutan huku!
dan
0enundaan 0enilaian 0a-ak.
• Me!0eroleh surat dari setia0 0enga1ara uta!a ang
!e!/erikan -asa huku! untuk klienna dla! status 0enundaan
0enilaian 0a-ak.
• Me!0eroleh surat dari setia0 0enga1ara ang di/erikan -
asa

huku! untuk klienna dala! status 0enundaan tuntutan atau


ke2a-i/an konti-en lain.
• Mere3ie2 doku!entasi audit untuk tia0 in4or!asi ang !ungkin
!enun-ukkan 0otensi konti-ensi .
• Me!eriksa letter o4 1redit ang /erlaku 0ada tangal nera1a dan
!!0eroleh kon8r!asi untuk saldo ang digunakan dan
tidak digunakan
Menga-ukan 0ertanaan ke0ada 0enga1ara klien !
eru0akan 0rosedur uta!a ang !en-adi te!0at auditor
/ergantung untuk
!enge3aluasi tuntutan huku! ang diketahui atau klain lain terhada0
klien dan !engidenti8kasi tuntutan ta!/ahan. Auditor
/ergantung 0ada keahlian an 0engetahuan 0enga1ara klien !
engenai 0ersoalan huku! klien untuk !e!/erikan o0ini 0ro4essional
!engenai hasil ang dihara0kan dari tuntutan huku! ang ada dan -
u!lah ang !ungkin dari ke2a-i/an., ter!asuk /iaa 0aggadilan.
Penga1ara -uga le/ih
!ungkin !engetahui 0enundaan tuntutan huku! dan klai!
ang
!ungkin dia/aikan oleh !ana-e!en.
Si4at 0enolakan oleh 0enga1ara untuk !enediakan in4or!asiang
lengka0 !engenai ke2a-i/an konti-en ke0ada auditor -atuh dala! dua
kategori :
• Penga1ara !enolak !eres0on karena kurangnna !engetahui
!engenai 0ersoalan ang !eli/atkan ke2a-i/an konti-en
• Penga1ara !enolak !engungka0kan in4or!asi ang !
ereka angga0 rahasia

* Mer/ie &erhadap Peristia 'e,udian


 'anggung -a2a/ auditor untuk !ere3ie2 0eristi2a ke!udian
/iasana ter/stas 0ada 0eriode a2al dengan tanggal nera1a dan akhir
dengan tanggal la0oran audit. Karena tanggal la0oran audit /erkaitan
dengan 0enlesaian 0rosedur audit ang 0enting dikantor klien,
!ere3ie2 terhada00eristi2a selan-utna seharusna selesai
dekat dengan akhir audit. 'erda0at dua -enis 0eristi2a ke!
udian ang
!e!erlukan 0erti!/angan !ana-e!en dan e3aluasi auditor:
a. Peristi2a ang !e!iliki da!0ak langsung terhada0 la0oran

keuangan dan !e!erlukan 0enesuaian.


"e/era0a 0eristi2a ang !un1ul setelah tanggal nera1a
!enediakan in4or!asi ta!/ahan terhada0 !ana-e!en
dan
!e!/antu !e!/antu !ereka !enentukan 0ena-ian ang 2a-ar
dari saldo akun 0ada tanggal nera1a. Peristi2a 0eriode ke!udian,
se0erti /erikut ini, !e!erlukan 0enesuaian terhada0 saldo akun
0ada la0oran keuangan taun ini -ika -u!lahna !aterial :
• Pernataan ke/angkrutan oleh 0elanggan dengan
saldo
0iutang usaha ag /eredar karena
kondisi keuangan0elanggan ang !e!/uruk
• Penelesaian tuntutan huku! dengan -u!lah ang /eredar
dari -u!lah ang di1atat dari 0e!/ukuan
• Peningkiran 0eralatan ang tidak digunakan dala! o0erasi
denganharga di/a2ah nilai /uku 0ada saat ini
Pen-ualan in3estasi dengan harga di/a2ah ang ter1atat

/. Peristi2a ang tidak !e!iliki da!0ak langsung terhada0 la0oran


keuangan teta0i !e!erlukan 0engungka0an.
• Peristi2a atau transaksi ang !un1ul di0eriode selan-utna
ang !ungkin !e!erlukan 0engungka0an dan
/ukan 0enesuaian dila0oran keuangan ter!asuk :
• Penurunan dala! nilai 0asar sekuritas ang
di0egang
untukin4or!asi se!entara atau untuk di-ual ke!/ali
• Pener/itan 0/ligasi atau sekuritas
• Penurunan dala! nilai 0asar dari 0ersediaan
se/agai
konsekuensi dari tindakan 0e!erintah ang !
enghalangi 0en-ualan le/ih lan-ut dari suatu 0roduk
• Kerugian 0ersediaan ang tidak diasuransikan aki/at
dari
ke/akaran
• Marger atau akuisisi
"e/era0a 0engu-ian audit ang 0erlu dilakukan:
+. Pengu-ian 0ernataan ke0ada !ana-e!en. 
Penga-uan 0ernataan /er3ariasi dari klien ke klien
teta0i
/iasana /erkaitan dengan 0otensi ke2a-i/an atau ko!it!
en konti-en, 0eru/ahan signi8kan dala! akti3a atau struktur !
odal 0erusaaan, status saat ini dari ite! ang tidak
se0enuhna

diselesaikan 0ada tanggal nera1a. Auditor 0erusahaan 0u/lik -uga


harus !en1aku0 0engu-ian 0ernataan ke0ada !ana-e!
en
!engenai setia0 0eru/ahan dala! 0engendalian
internal terhada0 0ela0oran keuangan ang di/uat setah
akhir 0eriode 8skal.
. "erkores0ondensi dengan 0enga1ara.
Auditor /erkores0ondensi dengan 0enga1ara untuk
se/agai
/agian dari 0en1arian ke2a-i/an konti-en. Auditor
/iasana
!e!inta 0enga1ara untuk !e!/eri tanggal dan !engiri!
kan surat a0da tanggal 0enelesaian 0eker-aan la0angan
ang dihara0kan untuk !e!enuhi tanggung -a2a/ auditor
terhada0 0eristi2a ke!udian.
9. Mere3ie2 la0oran internal ang disia0kan 0ada tanggal nera1a
Dala! !ere3ie2 auditor seharusna !enekankan
0eru/ahan dala! /isnis di/andingkan dengan hasil untuk 0eriode
ang sa!a
di tahun ang diaudit dan 0eru/ahan setelah akhir tahun.
. Mere3ie2 1atatan ang disia0kan setelah tangal nera1a
Auditor harus !ere3ie2 -urnal dan /uku /esar untuk !enentukan
ke/eradaan dan si4at dari transaksi signi8kan ang /erhu/ungan
dengan tahun /er-alan. Jika -urnal tidak di0er/aharui,
auditor
harus !ere3ie2 doku!en ang akan digunakan untuk
!enia0kan -urnal.
. Me!eriksa risalah ang diter/itkan 0ada tanggal nera1a
Auditor harus !e!eriksa risalah 0erte!uan 0e!egang saha!
dan direktur setelah tanggal nera1a untuk 0eristi2a ke!
udian
ang !e!0engaruhi la0oran keuangan 0eriode saat ini.
;. Pe!0eroleh letter o4 re0resentation
Ditulisoleh !ana-e!en klien ke0ada auditor !engesahlan la0oran
ang di/uat !ana-e!en !engenai 0ersoalan ang
/er/eda se0an-ang audit, ter!asuk diskusi !engenai 0eristi2a
ke!udian. Surat ters/ut !eru0akan keharusan dan !en1aku0
0ersoalan lain
ang rela3an.

D* Aku,ulasi .ukti Akhir


 'erdiri dari /e/era0a taha0 aitu :

+. Melakukan Prosedur Analitis Akhir


Saat !elakukan 0rosedur analitis sela!a taha0 telah akhir,
ang disaratkan dla! standar audit, rekanan /iasana !
e!/a1a la0oran keuangan, ter!asuk 0en-elasan
ta!/ahan, dan
!e!0erti!/angkan hal /erikut :
• Ke1uku0an /ukti ang diku!0ulkan atas saldo akun
ang tidak la<i! atau tidak dihara0kan atau
hu/ungan ang teridenti8kasi sela!a 0eren1anaan atau
sela!a 0elaksanaan audit.
• Saldo akun ang tidak la<i! atau tidak dihara0kan
atau hu/ungan ang tidak teridenti8kasi se/elu!na.
• 5asil dari 0rosedur analitis akhir /isa -adi !engindikasikan
/ah2a /ukti audit ta!/ahan di/utuhkan.
. Menge3aluasi Asu!si Kelangsungan #saha
Auditor !e!/uat 0enilaian 0ada a2alna se/agai /agian dari
0eren1anaan, teta0i /isa sa-a !engu/ah hasil 0enilaian /ila ada
in4or!asi /aru. Misalna, 0enilaian a2al atas kelangsungan
usaha akan dire3isi /ila ada te!uan auditor sela!a !asa audit
/ah2a 0erusahaan tidak da0at !e!/aar utang, kehilangan
konsu!en
uta!a, atau !e!utuskan untuk !en-ual aset 0enting
untuk
!e!/aar utang. Auditor !enggunakan 0rosedur analitis,
!endiskusikan dengan !ana-e!en !engenai
ke!ungkinan adana kesulitan keuangan,
dan !engu!0ulkan in4or!asi
!engenai /isnis klien sela!a !asa audit agar da0at !e!/erikan

0enilaian terhada0 ke!ungkinan kesulitan keuangan 0ada tahun


de0an.
Penilaian akhir atas kelangsungan usaha
entitasdi0erti!/angkan setelah seluruh /ukti diku!0ulkan
dan ren1ana 0enesuaian audit dia-ukan kedala! la0oran
keuangan. Saat auditor !eneta0kan asu!si kelangsungan
usaha, !ereka harus !enge3aluasi ren1ana !ana-e!en
dala! !enghindari ke/angkrutandan !enge3aluasi
kelaakan dala! realisasi ren1ana terse/ut.

9. Me!0eroleh Surat &e0resentasi Mana-e!en


 'iga tu-uan suat re0resentasi klien terse/ut adalah :
• Menekankan ke0ada !ana-e!en /ah2a !ereka /ertanggung
 -a2a/ atas 0enilaian la0oran keungan. Mana-e!en !udah
!elu0akan tanggung -a2a/ !ereka atas 0ena-ian la0oran
keuangan ang 2a-ar, teruta!a untuk 0erusahaan ke1il
ang 0ersonelna kurang !e!aha!i akuntansi.
• Mengingatkan !ana-e!en atas 0otensi salah sa-i atau
hal
ang tidak di!asukkan dala! la0oran keuangan. Misalna,
 -ika surat re0resentasi !e!asukkan re4erensi aset
ang di-a!inkan atau ke2a-i/an konti-ensi, !aka !ana-e!
en ang
 -u-ur akan diingatkan atas kesalahan tak disenga-a
terhada0 0engungka0an la0oran keuangan se1ara !
e!adai, ang akan !e!/antu !e!enuhi kelengka0an
tu-uan 0ena-ian dan 0engungka0an. #ntuk !e!enuhi
tu-uan ini, surat re0resentasi harus !e!uat 0erin1ian
se1ara !e!adai untuk
!engingatkan !ana-e!en.
• Mendoku!entasikan -a2a/an dari !ana-e!en atas
tana
 -a2a/ !engenai /er/aagai s0ek dala! audit. Doku!en
ini
dinuat tertulis dan !e!uat 0erihal ketidaksetu-uan
atu tuntutan huku! antara auditor dengan klien. =leh
karena hal ini le/ih 4or!al di/andingkan dengan ka!
unikasi langsung,
!aka surat re0resentasi -uga !e!/antu !
engurangi kesalah0aha!an antara !ana-e!en dan auditor.

SA 999 !ene/utkan e!0at kategori 0enting ang


0erlu di!asukkan. Kee!0at kategori terse/ut /eserta
1ontohna,
adalah se/agai /erikut :
a. a0oran keuangan
• Pernataan !ana-e!en /erisi 0ertanggung-a2a/an
atas 0ena-ian la0oran keuangan ang 2a-ar.
• Keakinan !ana-e!en /ah2a la0oran keuangan disa-
ikan dengan 2a-ar dan sesuai dengan 0rinsi0
akuntansi
/erteri!a u!u!.
/. Kelengka0an in4or!asi
• Ketersediaan seluruh 0en1atatan akuntansi dan data
terkait.
• Kelengka0an dan ketersediaan seluruh notulensi
0erte!uan 0e!egang saha!, direktur, dan
de2an direksi.

1. Pengakuan, 0engukuran, dan 0engungka0an


• Keakinan !ana-e!en /ah2a da!0ak dari salah
sa-i la0oran keuangan ang tidak dikoreksi adalah
tidak
!aterial /agi la0oran keuangan keseluruhan.
• In4or!asi !engenai ke1urangan !eli0uti (a) !ana-e!en,
(/) kara2an ang /er0eran 0enting dala! 0engendalian
internal, atau (1) lain6lain di!ana ke1urangan
da0at
/erda!0ak !aterial dala! la0oran keuangan.
• In4or!asi !engenai transaksi 0ihak terkait dan -u!
lah 0iutang dan terutang dari dan ke0ada 0ihak
terkait.
• Klai! ang /elu! dia-ukan atau 0enilaian dari 0enga1ara
klien !e!iliki asersi 0enting dan harus
diungka0kan sesuai PSAK $o.>, sti!asi #tang, Ke2a-
i/an Konti-ensi, dan Aset "ersarat.
d. Ke-adian setelah tanggal nera1a


Ke/angkrutan konsu!en uta!a dengan 0iutang dagang
/er-u!lah /esar 0ada tanggal nera1a.

Pengga/ungan usaha atau akuisisi setelah
tanggal nera1a.
Surat re0resentasi klien adalah 0ernataan tertulis dari
su!/er ang tidak inde0enden, karena itu tidak da0at diangga0
se/agai /ukti ang /isa diandalkan. Meski0un de!ikian,
surat terse/ut !eru0akan doku!en di!ana !ana-e!en
ditanai dengan 0ertanaan tertentu untuk !e!astikan
/ah2a
!ana-e!en !e!aha!i tanggung -a2a/na dan untuk
!elindungi auditor -ika !ana-e!en akan !enuntut auditor
. Me!0erti!/angkan In4or!asi ang Menertai a0oran Keuangan
Dasar
Auditor harus -elas !e!isahkan audit dan tanggung -
a2a/ 0ela0oran atas la0oran keuangan uta!a dan untuk
in4or!asi ta!/ahan. "iasana, auditor tidak !elakukan
audit ter0erin1i
ang !e!adai untuk !enesuaikan o0ini atas in4or!
asi ta!/ahan, teta0i dala! kondisi tertentu auditor da0at
sa-a
!engandalkan /ah2a in4or!asi terse/ut disa-ikan dengan 2a-ar.
Standar 0ela0oran 0ro4esi !ensaratkan auditor untuk !e!/uat
0ernataan ang -elas !engenai tingkat tanggung -a2a/
ang dia!/il atas in4or!asi ta!/ahan ini. Dua -enis
o0ini ang di0er/olehkan : o0ini 0ositi4 ang !
engindikasikan tingkat ke0astian tinggi atau tidak !
e!/erikan 0enda0at ang
!engindikasikan tidak ada ke0astian.
Klien kadang6kadang !e!asukkan in4or!asi ta!/ahan di
luar la0oran keuangan dasar ang di/uat untuk !ana-e!en
atau 0engguna la0oran dari luar. PSA 9; (SA 9+) !eru-uk
0ada
in4or!asi ta!/ahan terse/ut se/agai in4or!asi ang !enertai
la0oran keuangan dasar dala! doku!en ang diserahkan oleh
auditor.
Saat auditor !ener/itkan o0ini atas in4or!asi ta!/ahan ang
!enertai la0oran keuangan, !aterialitasna sa!a dengan ang

digunakan dala! !e!/uat o0ini terhada0 la0oran


keuangan dasar. Aki/atna, 0rosedur ta!/ahan ang
di0erlukan tidak
seluas saat auditor !ener/itkan o0ini atas in4or!asi
ang dia!/ilna sendiri, se0erti atas la0oran akun atau
/agian tertentu. Auditor !e!/erikan ta!/ahan kata6kata 0ada
la0oran standar auditor saat !enatakan o0ini untuk
ta!/ahan in4or!asi.
. Me!/a1a In4or!asi ain dala! la0oran 'ahunan
PSA  (SA *) !ensaratkan auditor untuk !e!/a1a

in4or!asi lain ang di!asukkan dala! la0oran tahunan !


engenai la0oran keuangan. Misalna, asu!sikan /ah2a
surat direktur dala! la0oran tahunan !ene/utkan kenaikan
la/a 0er le!/ar
saha! dari &0..;** !en-adi &0..?9*. auditor di!inta
untuk
!e!/andingkan in4or!asi terse/ut dengan la0oran keuangan
atas kesesuaianna.
SA * hana !ene/utkan in4or!asi ang /ukan /agian dari
la0oran keuangan, teta0i di0u/likasikan /ersa!a dengan
la0oran ini. Misalna, surat direktur dan 0en-elasan atas
akti3itas 0erusahaan ang di!asukkan dala! la0oran
tahunan untuk ha!0ir sekuruh 0erusahaan 0u/lik. Auditor
/iasana hana
!engha/iskan 2aktu /e/era0a !enit untuk !e!astikan /ah2a
in4or!asi non6la0oran keuangan konsisten dengan
la0oranna.
 Jika auditor !eni!0ulkan /ah2a ada ketidakkonsistenan ang
!aterial, !aka ia harus !e!inta klien untuk !engu/ah in4or!
asi terse/ut. Jika klien !enolak, dan hal ini tidak /iasa, !aka
auditor akan !e!asukkan 0aragra4 0en-elasan dala! la0oran
audit atau
!engundurkan diri.
* Men"e/aluasi asil
Auditor harus !engga/ungkan setia0 salah sa-i ang tidak !aterial
untuk !enge3aluasi a0akah -u!lah 0engga/unganna !aterial.
Auditr da0at !eni!0an 1atatan salah sa-i terse/ut dan !
engga/ungkanna dengan 1ara ang /er/eda., teta0i
/anak auditor

!enggunakan skedul audit salah sa-i ang /elu! disesuaikan


atau ikhtisar salah sa-i ang !ungkin.
Se/elu! !enelesaikan audit, auditor harus !elakukan
e3aluasi akhir a0akah0engungka0an dala! la0oran keuangan telah
!e!enuhi se!ua tu-uan 0ena-ian dan 0engungka0an. Auditor harus
!eran1ang dan !elaksanakan 0rosedur audit untuk !e!0eroleh
/ukti /ah2a e!0at tu-uan 0ena-ian serta 0engungka0an telah
di0enuhi.
Se/agai /agian dari re3ie2 akhir terhada0 0engungka0an la0oran
keuangan, /anak kantor akuntan 0u/li1 !
engharuskan
0enelesaian da4tar 0e!eriksaan 0engungka0an la0oran
keuangan. Atas setia0 audit. Kuesioner terse/ut diran1ang untuk !
engingatkan auditor akan !asalah 0engungka0an u!u! dala!
la0oran keuangan
dan untuk !e!4asilitasi re3ie2 akhir atas keseluruhan audit oleh
0artner ang inde0enden.
Ada tiga alasan !enga0a seorang kantor akuntan 0u/li1
ang
/er0engala!an harus !eneliti dengan ske!a re3ie2 doku!entasi
audit 0ada taha0 0enelesaian audit :
+. #ntuk !enge3aluasikiner-a 0ersonil ang/elu! /er0engala!
an. Se/agian /esar dari ke/nakan audit dilaksanakan oleh
0ersonil audit ang !e!iliki 0engala!an ker-a kurang dari e!
0at atau
li!a tahun.
. #ntuk !e!astikan /ah2a audit !e!enuhi standar kiner-a
kantor akuntan 0u/li1. Pada setia0 kantor akuntan 0u/li1,
kualitas kiner-a sta4 sangat /er3ariasi, teta0i re3ie2 ang 1er!
at oleh 0ersonil 0un1ak kantor /ersangkutan akan
!e!/antu kita
!e!0ertahankan kualitas audit ang seraga!.
9. #ntuk !engatasi /ias ang sering kali !ere1oki
0erti!/angan

auditor. Auditor harus selalu /erusaha /ersika0 o/-ekti4 sla!a


!elakukan audit, teta0i !ereka !ungkin sa-a kehilangan
0res0ekti4 ang se/enarna 0ada audit ang 0an-ang
ketika
!asalah ang ko!0leks harus di0e1ahkan.

F* .erko,unikasi den"an 'o,ite Audit dan Mana+e,en


Ada e!0at tu-uan uta!a dari ko!unitas ang di2a-i/kan :

+. #ntuk !engo!unikasikan tanggung -a2a/ auditor


dala!
!engaudit la0oran keuangan. Ko!uniksi ini !eli0uti
diskusi dengan auditor /ah2a audit atas la0oran keuangan
diran1ang untuk !e!0eroleh assuran1e ang !asuk akal,
dan /ukan a/solute, !engenai salah sa-i ang !aterial
dala! la0oran keuangan serta !engidenti8kasi /ah2a
auditor tidak
!e!/erikan 0enda0at tentang kee4ekti4an
0engendalian internal, disa!0ing keter/atasan lainna dari
audit atas la0oran keuangan.
. #ntuk !enediakan tin-auan !engenai lingku0 dan
0eneta0an 2aktu audit. 'u-uan dari ko!unikasi ang di2a-
i/kan ini adalah
untuk !enediakan tin-auan tingkat tinggi, se0erti 0endekatan
auditor untuk !engatasi risiko ang signi8kan dan
0erti!/angan terhada0 0engendalian internal, serta
0eneta0an 2aktu audit, rin1ian si4at dan 0eneta0an 2aktu
0rosedur audit diangga0 tidak
/egitu 0enting sehingga kee4ekti4an dan 0redikta/ilitas
audit
tidak terganggu.
9. #ntuk !enediakan 0ihak 0ihak ang /erhak te!uan
ang signi8kan ang di0erolehsela!a audit. Ko!unikasi
terse/ut
!ungkin !en1aku0 diskusi !engenai !ateri, salah sa-i
ang di0er/aiki ang terdeteksi sela!a audit, dan 0andangan
auditor tentang as0ek as0ek kualitati4 dari 0raktik serta
esti!asi akuntansi ang signi8kan dan kesulitan ang
signi8kan ang dite!ui sela!a audit, ter!asuk
ketidakse0akatan dala!
!ana-e!en
. #ntuk !e!0eroleh in4or!asi ang rela3an dengan audit
dari 0ihak ang /erhak atau ang trli/at dala! tata kelola.
Ko!ite audit atau oihak ang /erhak lainna, se0erti
da2an direksi,
!ungkin /er/agi ke0utusan strategis ang da0at !e!
0engaruhi si4at dan 0eneta0an 2aktu 0rosedur audit.

!* Pene,uan Fakta45akta e-iih an+ut


Walau0un -arang ter-adi kadang kadang auditor !e!0ela-ari
,

setelah la0oran keuangan ang telah diter/itkan, /ah2a


la0orang keuangan !engandung salah sa-i ang !aterial.
Ketika 0ene!uan 4akta 4akta ang le/ih lan-ut ini ter-adi, auditor
/erke2a-i/an untuk !e!astikan /ah2a 0ara 0e!akai ang
!engandalkan la0oran keuangan di/eritahu !engenai salah
sa-i terse/ut.
 Jika auditor !engetahui salah sa-i terse/ut se/elu! la0oran
audit diter/itkan, auditor harus /ersikeras /ah2a !ana-e!enlah ang
harus
!e!0er/aiki salah sa-i ituatau se/agai gantina, la0oran audit ang

/er/eda akan diter/itkan.


 Jika auditor !ene!ukan /ah2a la0oran ternata !
enesatkan kerika 0ener/itan, tindakan ang harus dite!0uh
adalah !e!inta klien untuk !ener/itkan la0oran keuangan ang
telah dire3isi dan
!en1antu!kan 0en-elasan !engenai alasan re3isi terse/ut.
Jika la0oran keuangan 0eriode selan-utna telah selesai se/elu!
la0oran
ang dire3isi akan diter/itkan, tidak di/enarkan untuk
!engungka0kan salah sa-i dala! la0oran keuangan
0eriode selan-utna. Pene!uan 4akta 4akta ang le/ih lan-ut !
e!erlukan 0enarikan ke!/ali atau 0ener/itan ke!/ali la0oran
keuangan hana
/erasal dari 0eristi2a /isnis ang ter-adi se/elu! tanggal la0oran
auditor.

Anda mungkin juga menyukai